Misteri Alien Menginvasi Tubuh Bebek

17 February 2013 23:59:29 Dibaca : 851

Dalam film-film sci-fi, terkadang kita menemui adegan dimana alien menginvasi tubuh manusia lalu mengambil kontrol penuh atas tubuh manusia itu beserta pikirannya. Entah kejadian invasi makhluk ET kedalam tubuh manusia pernah terjadi atau tidak dalam kehidupan nyata, sepertinya memang masih meninggalkan silang pendapat.

Tapi bagaimana bila ditemukan foto alien menginvasi tubuh makhluk Bumi? Kedengarannya memang sangat mengejutkan. Lebih mengejutkan lagi, jika yang diinvasi oleh alien tersebut adalah bebek!

Yap, bebek! Bukan bebek 2 tak atau 4 tak, tapi memang bebek unggas. Peristiwa tersebut mungkin terbilang cukup unik, karena seperti yang kita tahu, jarang sekali ada cerita alien menginvasi unggas. Beberapa blog di Indonesia juga mengulas mengenai peristiwa tersebut. Nah. bagaimanakah kisah bebek yang malang tersebut? Simaklah kisahnya berikut ini!

Cerita berawal ketika IBRRC (International Bird Rescue Research Center) menemukan seekor mallard (Anas platyrhynchos) dengan kondisi sayap patah. Penemuan bebek yang terjadi pada hari Minggu tanggal 21 Mei 2006 tersebut segera mendorong IBRRC untuk melakukan foto Sinar-X.

Kenapa harus dilakukan foto Sinar X?
Mari lupakan sejenak mengenai bebek tersebut, dan saya akan mengajak pembaca sekalian mengenal secara ringkas sejarah IBRRC!

Sejarah ringkas International Bird Rescue Research Center
Sebuah peristiwa tengah terjadi pada tahun 1971. Dua kapal tanker minyak saling bertabrakan di bawah jembatan Golden Gate. Peristiwa tersebut lantas mendorong para sukarelawan untuk menyelamatkan 7000 unggas yang tengah terancam karena polusi minyak. Namun sayangnya, dari sekitar 7000 unggas yang berhasil dikumpulkan, yang benar-benar selamat hanyalah 300 ekor saja. Hal itu lah yang mendorong para sukarelawan tersebut untuk membentuk IBRRC pada bulan Februari tahun 1971.

Jadi, dari sejarah ringkas diatas, kita bisa mengetahui besarnya ketertarikkan dan perhatian mereka akan unggas yang tengah terancam nasibnya. Demikian juga kita bisa tahu kenapa IBRRC ketika menemukan mallard tersebut sampai memeriksanya dengan bantuan Sinar-X. Nah, sekarang kita lanjut pada kasus invasi alien pada tubuh bebek alias mallard yang telah ditemukan oleh IBRRC.

Seorang asisten manajer IBRRC, Marie Travers, melakukan radiografi pada mallard tersebut. Ia terkejut dengan apa yang telah ia temukan dari hasil Sinar-X yang telah dilakukan; sebuah profil wajah misterius terpampang pada tubuh mallard yang ditemukan!

Jika kita perhatikan, maka kita akan menemukan sebuah kesimpulan yang menarik dari foto-foto diatas: Profil misterius pada tubuh mallard mirip dengan kepala Alien atau makhluk Extra Terrestrial.

"We're a 35-year-old organization, and we've seen a lot of things—bullets, fish hooks—but this is the first time anything like this has shown up," IBRRC executive director Jay Holcomb told the San Francisco Chronicle.

"Kita adalah organisasi (yang telah berdiri) 35 tahun lamanya, dan kita sudah melihat banyak benda—peluru, kail ikan—tapi ini adalah pertama kalinya (munculnya profil kepala alien) hal seperti ini muncul," kata Direktur Eksekutif IBRRC, Jay Holcomb kepada San Fransisco Chronicle.

Staff IBRRC pun mendiskusikan penemuan aneh tersebut. Mereka berpendapat bahwa mungkin kehidupan asing diluar sana ingin berkomunikasi dengan makhluk Bumi. Hal itu didasari atas lokasi IBRRC yang terletak di California—salah satu tempat yang sering menjadi tempat kemunculan Crop Circle.

Pertanyaan selanjutnya ialah, apakah benar wajah yang terlihat pada bagian mallard tersebut ialah pasti Alien?

Sebuah studi lanjut mengenai kasus tersebut telah mencapai kepada tahap kesimpulan pasti. Bahwa penampakkan wajah misterius tersebut, dipastikan bukanlah wajah Alien!

Jika bukan wajah Alien, lantas apakah itu?

Jika saya mengatakan bahwa penampakkan wajah tersebut adalah gandum, pasti pembaca akan sulit percaya.

Tapi sayangnya, itulah kenyataanya.

Autopsi yang dilakukan oleh UC Davis telah membuktikan bahwa tidak ada alien satupun didalam bebek tersebut. Yang ada hanyalah gandum.

IBRRC pun telah mengiyakan hasil autopsi yang dilakukan oleh UC Davis. Hanya saja tidak diketahui pasti kenapa butiran-butiran gandum tersebut bisa membentuk profil wajah sedemikian.

Nah, sepertinya, kita sudah tidak lagi meragukan keabsahan berita tersebut. Karena selain dimuat di beberapa web terkemuka seperti National Geogrpahics, situs IBRRC pun sendiri telah menampilkan penjelasan mengenai apa yang terdapat pada tubuh mallard yang malang tersebut. Hasil Sinar-X yang bergambar “penampakkan alien” tersebut telah dilelang di ebay dengan dibanderol seharga $4,599. Dimana uang tersebut akan digunakan untuk kemajuan IBRRC sendiri.

Sepertinya kita tidak perlu mengkhawatirkan Donal Bebek bakalan menjadi Alien.

 

Ini Penyebab Kedatangan Meteor di Rusia Bisa Tak Terlihat

17 February 2013 23:22:36 Dibaca : 1313

Bola api besar jatuh di wilayah Chelyabinsk, salah satu kota di Ural, Rusia, Jumat pagi, 15 Februari 2013 waktu setempat. Ratusan rumah hancur dan ribuan orang terluka.
Ini disebut-sebut salah satu meteor terbesar yang jatuh di bumi dalam rentang satu abad terakhir. Banyak pihak yang kemudian bertanya-tanya, kenapa kedatangan meteor itu tidak bisa dilihat?

Amy Mainzer, seorang Peneliti NASA yang bekerja pada Program Near Earth Objects (NEO) atau badan antariksa yang meneliti objek dekat bumi, mencoba memberikan penjelasan.

"Kami masih belajar dari bola api yang jatuh di Rusia. Bola api itu cukup kecil, hanya sekitar 15 meter dan berat 7000 ton, itulah yang membuatnya tidak terdeteksi," kata Mainzer dilansir laman io9, 16 Februari 2013.

Ia menambahkan, objek itu sebelumnya hanya terlihat samar-samar, dan tidak akan terlihat saat melakukan pengamatan pada malam hari. "Sebagian survei telah berhasil menemukan asteroid-asteroid besar di luar angkasa, tapi kami belum menemukan dan akan terus melacak keberadaan asteroid yang berukuran kecil," tambahnya.

Pria yang bekerja sebagai peneliti utama di proyek satelit NEOWISE untuk memetakan Neos atau objek-objek lain di langit ini, berjanji untuk meningkatkan kemampuannya untuk mengetahui benda-benda lain di luar angkasa.

"Saat ini proyek satelit NEOWISE sudah menggunakan teleskop inframerah, sehingga dapat lebih detail menemukan objek-objek di langit. Proyek ini juga sudah mendapat tambahan anggaran dalam tiga tahun terakhir, diharapkan proyek ini akan berhasil menangkap objek-objek lain," kata Mainzer.

Jumlah asteroid yang berukuran kecil sangat banyak di luar angkasa. Beberapa teleskop lain tidak dapat menemukan keberadaannya, karena keadaan di luar angkasa sangat gelap. Oleh karena itu, dibutuhkan Teleskop inframerah yang ada di satelit NEOWISE untuk mengidentifikasi benda-benda langit yang tidak terlihat oleh perangkat lain.

Sementara menurut Donald Yeomans, Kepala Program Neo NASA, saat ini NASA sangat serius mengawasi ribuan Neos dan menemukan Neos baru di luar angkasa. "Saat ini NASA bekerjasama dengan University of Arizona, para astronom profesional, lembaga penelitian Neos, dan para amatir, untuk menemukan lebih banyak lagi Neos di luar angkasa," kata Yeomans.

Benda-benda langit yang berukuran kecil sangat sulit untuk dideteksi. Dengan adanya proyek penelitian Neos, diharapkan dapat mencegah terjadinya bencana meteor di bumi.

"Ketika meteor kecil itu datang lagi kebumi dan kita tak melihatnya, mudah-mudahan tidak terjadi ledakan besar di bumi," kata Yeomans.

Asteroid 2012 DA14 Bernilai Rp1.800 Triliun

17 February 2013 23:16:21 Dibaca : 4

Asteroid 2012 DA14 yang baru saja melewati Bumi tadi malam, pukul 2:30 WIB, ditaksir memiliki nilai sebesar US$195 miliar, atau tepatnya setara Rp1.884 triliun.

Mengapa nilainya bisa semahal itu?

Asteroid 2012 DA14 diperkirakan mengandung berbagai sumber daya yang sangat berharga, seperti besi dan nikel, serta kandungan mineral yang dapat digunakan untuk bahan bakar pesawat luar angkasa.

Beberapa perusahaan ruang angkasa sudah melihat asteroid sebagai sumber daya masa depan, karena kandungan mineral di dalamnya bisa digunakan untuk memasok bahan bakar pesawat luar angkasa dalam melakukan misi antarplanet. Selain itu, kandungan logamnya bisa digunakan untuk membangun dan memperbaiki satelit di luar angkasa.

Kandungan air di dalam asteroid dapat dipecah menjadi hidrogen dan oksigen, itu merupakan komponen kunci untuk bahan bakar roket. Sementara kandungan logamn bisa digunakan oleh para ahli untuk membuat bagian baru dan memperbaiki satelit-satelit di luar angkasa.

Bahan-bahan dari asteroid inilah yang suatu hari nanti akan membantu perusahaan ruang angkasa dalam memangkas biaya. Sekadar diketahui, dalam satu misi luar angkasa, perusahaan mengeluarkan biaya sekitar US$10 juta, setara Rp96 miliar, per ton untuk bahan bakar.

Deep Space Industries, pelopor perusahaan pertambangan asteroid asal Amerika Serikat menghitung, hanya lima persen air dari total seluruh kandungan air di asteroid 2012 DA14, yang nilainya mencapai US$65 miliar, atau Rp628 triliun.

Sementara, 10 persen kandungan logam yang ada di asteroid itu diperkirakan seharga US$130 miliar, atau setara Rp1.256 triliun.

Terdengar fantastis, tapi angka-angka di atas tidaklah mengada-mengada. Itu nilai yang ditaksir dari sebuah asteroid 2012 DA14 seberat 130.000 ton.

David Gump, Chief Executive Deep Space Industries mengatakan bahwa nilai potensial dari asteroid itu bisa dimanfaatkan untuk memasok bahan bakar untuk pesawat luar angkasa.

"Namun, asteroid 2012 DA14 sangat tidak cocok untuk dilakukan penambangan. Orbitnya mengelilingi matahari, jadi akan sulit dilakukan eksplorasi," kata Gump, dilansir Telegraph, 15 Februari 2013.

Dia menuturkan, saat ini perusahaan lebih tertarik untuk mengeksplorasi asteroid-asteroid lain, yang diperkirakan masih ada ribuan jumlahnya.

"Kami berencan mengirimkan armada probe untuk memeriksa asteroid yang akan melintasi bumi pada tahun 2015. Ini adalah tantangan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan di masa depan," pungkasnya

Kiper TIMNAS AS jadi bintang Iklan

17 February 2013 23:12:42 Dibaca : 1274

Kiper timnas wanita Amerika, Hope Solo, terbukti tak hanya bisa tampil tangguh di lapangan hijau. Solo begitu terlihat cantik dan elegan dalam sebuah iklan jam tangan.

Kiper milik Seattle Sounders ini didaulat menjadi ambassador jam tangan produksi Jepang, Seiko, sejak April 2012. Wanita kelahiran Washington ini terpilih lantaran dianggap sebagai salah satu atlet wanita terbaik dunia.

Dalam iklan ini, Solo mempresentasikan perpaduan pesona wanita yang enerjik dan elegan. Pesona kecantikan wanita 31 tahun ini memang begitu terlihat dengan balutan gaun putih tanpa tali.

Ingin melihat kecantikan Solo saat membintangi iklan jam tangan? Silakan lihat videonya di sini.

Solo merupakan andalan di bawah mistar gawang timnas putri AS. Wanita kelahiran Washington ini berjasa membawa AS meraih medali emas Olimpiade 2008 dan 2012. Untuk gelar individu, Solo berhasil terpilih sebagai kiper terbaik Piala Dunia Wanita 2011.

Penggila Pesta Yang Kini Berjilbab

17 February 2013 23:09:46 Dibaca : 1138

Kebahagiaan sejati dan menemukan ketenangan hidup, adalah tujuan sejati manusia. Ia bisa ditemukan dengan beragam cara, misalnya berbuat kebaikan untuk sesama, pergi ke tempat sunyi untuk berkontemplasi, atau mendalami ajaran agama.

Salah satunya dialami Heather Matthews (27), penampilannya berubah drastis, perempuan "gila pesta" dengan penampilan super-minim kini berhijab atau mengenakan jilbab setelah memeluk agama Islam. Baginya Islam mengenalkannya pada kesejatian cinta dan kebahagiaan, yang tidak ia jumpai di gaya hidup lamanya.

Matthews, ibu dua anak itu, masuk Islam empat minggu lalu, dua bulan setelah pulang dari liburan di Ibiza. Ia kini bahkan mengatakan, foto-foto liburannya di Ibiza, tanpa jilbab, adalah sebuah bukti kekeliruan bagaimana dunia Barat mendefinisikan kecantikan.

"Aku melihat cara gadis-gadis masa kini berperilaku dan berdandan, mati-matian menciptakan imej untuk mereka tunjukkan pada orang lain, terutama para pria," kata dia. "Ini adalah soal menghormati diri sendiri. Jika Anda berpakaian dan berperilaku dengan cara tertentu, baik atau buruk, itu akan mempengaruhi cara orang memperlakukan Anda."

"Islam mengajarkan pada saya tentang kesejatian cinta, bukan hasrat palsu dan nafsu. Saat ini saya bahkan memandang perjodohan adalah hal yang logis."

Studi kelompok lintas agama, Faith Matters menemukan, jumlah warga Inggris yang akhirnya memeluk agama Islam saat ini melewati angka 100.000, dua kali lipat dalam 10 tahun terakhir. Laporan tersebut juga menyebut, dua per tiganya adalah perempuan, dengan rata-rata usia 27 tahun. Seperti halnya Matthews.

Jalannya menuju Islam diawali justru ketika ia meyakinkan mantan suaminya, Jerrome, yang baru saja menjadi muslim, bahwa Islam adalah agama yang salah. Ia yang curiga pada Islam, mulai banyak membaca untuk mendukung argumennya.

Meski mereka bercerai tahun lalu, Heather Matthews terus mempelajari Islam dan makin mengerti. Akhirnya, empat minggu lalu ia mengucap kalimat syahadat di depan ulama lokal. "Aku saat ini memiliki saudari-saudari muslim, mereka membelikan aku hijab dan buku-buku Islami untuk merayakannya. Ini luar biasa."

Keputusannya itu menimbulkan reaksi dari teman-teman dan keluarga. Juga kenalannya yang kebetulan berpapasan, ternganga melihat kepalanya berjilbab. "Saat memakai jilbab, aku bisa tersenyum pada orang, tanpa membuat mereka berpikir, itu godaan secara seksual," kata dia seperti dilansir Daily Mail.

Matthews juga sepakat dengan aturan Islam, yang melarang hubungan seks di luar pernikahan. Juga menyimpan kecantikan hanya untuk suami. Ia kini berhenti minum alkohol, hanya mengonsumsi makanan halal, dan berniat puasa penuh di Bulan Ramadhan.

Tak ada paksaan dalam beragama

Meski menemukan ketenangan dalam Islam, Matthews tak akan memaksakan agama barunya pada dua putrinya, Ellah (5) dan Halle (2) hasil pernikahannya dengan Jerrome. Ia memberi kesempatan pada dua putrinya untuk menemukan jalan hidupnya sendiri.

Seperti halnya dirinya. "Orang bisa saja berprasangka, aku dalam tekanan. Tapi tidak. Aku perempuan yang kuat, percaya diri, dan berpikiran bebas," kata dia. "Aku mungkin masuk kategori orang-orang yang dianggap tak mungkin masuk Islam."

Namun, Matthews yakin, ia tak menyesali keputusannya. "Mungkin mengejutkan, namun aku memilih Islam demi cinta dan kebahagiaan. Yang jelas hidupku telah berubah." (umi)

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong