Kamis, 14 april 2016

PELATIHAN JURNALISTIK DASAR

“Membangun dan Mengembangkan Minat Mahasiswa di Bidang Jurnalistik”

Resume :

Teknik Menulis Berita dan Feature

Berita adalah peristiwa atau kejadian, kebijakan pemerintah dan pendapat/penilaian ahli yang kompeten yang penting untuk segera diketahui masyarakat. Ada pemilihan judul berita dan apa saja yang diberitakan mengenai semua peristiwa. Syarat berita harus actual, kedekatan/proximity, konflik, perubahan, dampak dan pengaruh, tokoh atau selebriti, unik/aneh, friends, hiburan, seks, human interents dan lain – lain.

Berita peristiwa

Atau “Godgiven facts” kejadian yang sudah terpapar, langsung kelapangan amati dengan baik apa yang terjadi, melakukan wawancara dengan masyarakat ditempat kejadian dan semua pihak terkait, untuk peristiwa bencana wawancara diantaranya dengan pejabat LSM dan para ahli terkait bencana, untuk kasus criminal wawancara penyidik bisa juga pejabat yang terkait dengan perkara itu, pengadilan atau hakim, humas, kantor berita, dan informasi atau isu yang berkembang.

Berita bukan peristiwa

Seminar / diskusi / konferensi pers, wawancara pejabat berwewenang (humas, pemerintah, politisi swasta), wawancara LSM atau pusat kegiatan masyarakat, wawancara pengamat, ahli tokoh dengan selebriti, observasi lapangan hasil penelitian.

Struktur penulisan

Piramida terbalik didalamnya ada Lead semua informasi penting pada paragraph “awal, harus memenuhi prinsip 5W + 1H”, Tubuh berita ekplorasi “Why” dan “How”, akhiran detil dan keterangan tambahan.

Menulis berita

Hard News : tentukan lead berita (bagian terpenting) dari informasi yang segera diketahui pembaca, ingat pembaca terutama dikota – kota besar yang sangat sibuk dan tidak punya cukup waktu untuk membaca seluruh berita.

Lead : biasanya terdiri dari satu dua kalimat.

Teknik menulis berita

Menulis berita baru bisa dilakukan setelah wartawan mendapatkan fakta berita (dan press release, jumpa pers, seminar, wawancara, atau peristiwa langsung ditempat kejadian), tidak semua fakta lapangan bisa ditulis menjadi berita (fungsi self sensorship), konsultasi dengan editor, diperlukan untuk menetukkan fakta mana yang diangkat sebagai lead berita, gaya penulisan dan panjang tulisan.

Prinsip menulis berita

Selalu menggunakan orang ketiga bukan pertama, dia, mereka, selalu mempunyai sumber orang ketiga, sumber harus jelas dicantumkan (tidak fiktif atau subyektif), sebaiknya ada kutipan, dan perhatikan konteks.

Menyunting berita

Setiap berita / feature selalu tidak sempurna, perlu editing agar tidak cacat, harus tetap dinilai dari kacamata pembaca, jangan sampai melanggar kaidah hukum dan moral, pedoman harus jelas, dan terutama bahasa harus baik.

Soft News “bisa dianggap berita ringan”

Judul berita tidak harus sama dengan lead bahkan bisa sangat jauh, dan tentukkan bagian mana yang paling mungkin memberikan dampak.

Menulis feature, bentuknya bukan piramida terbalik, tetapi seperti kotak, harus mengandung unsur 5W + 1H, tersebar dan bisa memasukkan opini tetapi dengan kutipan narasumber. Bentuk feature – feature lain, tinjauan buku, resensi film, rubric makanan, kesehatan, hiburan dan lain – lain.Menulis feature

Prnsip menulis feature, menghibur, ada sisi dramatis, dan juga ada sisi “human interest”

Struktur standar model The Wall Streat Journal

Dibuka dengan anekdot / kejadian spesifik

Uraian pokok persoalan

Lalu perahlian ke pokok persoalan

Ditutup dengan anekdot / kejadian yang terkait dengan yang awal.

 

Mengenang Pemikir Muslim Ternama, Ibnu Khaldun

07 April 2016 14:22:17 Dibaca : 72

Kamis 24 Mar 2016, 10:14 WIB

Okta Wiguna - detikNews
Foto: Tim Desain detikcom
Jakarta - Mulai dari jalan utama di Tunisia, sekolah di Malaysia, hingga kampus di Bogor memakai nama Ibnu Khaldun. Siapa sebenarnya Ibnu Khaldun?

 

 

Ibnu Khaldun dikenal dunia sebagai tokoh intelektual Muslim. Khaldun biasanya dikenang pada hari lahirnya di Tunisia pada 27 Mei 1332 atau saat wafat di Mesir pada 19 Maret 1406. Bertepatan pada bulan wafatnya, detikcom akan mengulas sekilas tentang seluk beluk kehidupan Ibnu Khaldun. Buah pemikiran Khaldun awalnya hanya dikenal di jazirah Arab dan Afrika Utara, namun mulai merambah ke Eropa sejak diterjemahkan ke bahasa Prancis oleh Silvestre de Sacy pada 1806.

Doktor Ilmu Sejarah Universitas Indonesia Tiar Anwar Bachtiar mengatakan, buku Mukadimah karya Khaldun dianggap meletakkan dasar pemikitan sosiologi. Mukadimah lahir pada abad ke-14, sementara sosiologi di Eropa berkembang pada abad ke-19. Ibnu khaldun menyebut apa yang dikenal sebagai sosiologi sebagai ilmul umron, ilmu pengetahuan tentang masyarakat. "Apa yang diajarkan dalam buku mukadimah itu sudah melampaui zamannya," kata Tiar kepada detikcom.

Ibnu Khaldun juga mengikuti jejak keluarga mengabdi pada kesultanan mulai dari Tunisia hingga ke Kesultanan Mamluk di Mesir. Pengalamannya melihat kebangkitan dan kejatuhan kesultanan di jazirah Arab ini terekam dalam karyanya yang paling ternama: Mukadimah. Mukadimah adalah karya paling populer dari Ibnu Khaldun dan hingga kini buku ini masih laris di berbagai negara. Bahkan CEO Facebook Mark Zuckerberg juga membaca dan terpesona dengan pemikiran Khaldun

 

Rabu, 6 april 2016, 09 : WITA

Penampilan Drama Untuk Persiapan UTS Mata Kuliah Apresiasi Teater dan Drama yang Dilaksanakan oleh Mahasiswa UNG Jurusan Bahasa Indonesia Dibawah bimbingan Jafar Lantoa S.pd, MA Selaku Dosen Penanggung Jawab Mata Kuliah Apresiasi Teater dan Drama

 

 

 

Gorontalo, terlihat mahasiswa UNG jurusan bahasa Indonesia melakukan latihan drama untuk persiapan UTS yang akan dilaksanakan dua minggu kedepannya. Teater dan drama merupakan pentasan seni yang banyak di sukai mahasiswa fakultas sastra dan budaya. Rabu, 6/4/2016

Apresiasi teater dan drama dikenal sebagai pentas seni yang paling banyak di lakukan mahasiswa UNG fakultas sastra dan budaya. Teater dan drama biasanya di laksanakan pada kegiatan – kegiatan yang di buat oleh semua mahasiswa yang ada di Indonesia. Pementasan drama adalah pementasan yang beradu akting antara satu orang atau lebih untuk mendapatkan jalan cerita yang bagus.

Salah seorang mahasiswa jurusan bahasa Indonesia fatrian pakaya mengemukakan bahwa pementasan drama ini dilaksanakan demi kelancaran UTS mata kuliah apresiasi teater dan drama yang penanggung jawabnya adalah Jafar Lantoa S.pd, MA. Hampir setiap hari mahasiswa jurusan bahasa Indonesia melakukan latihan drama.

Sepasang Suami Istri Yang Bekerja Disebuah Kandang Ayam

06 April 2016 18:10:22 Dibaca : 75

Minggu, 3 april 2016, 15:00 WITA

Sepasang Suami Istri Yang Bekerja Disebuah Kandang Ayam

 

 

Gorontalo, aktivitas salah seorang pekerja di sebuah kandang ayam petelur yang terletak di desa Talumopatu Kec. Mootilango Kab. Gorontalo baru saja memanen telur-telur yang di hasilkan oleh ayam jenis leghorn. Minggu, 3/4/2016.

Mencari pekerjaan memanglah sulit apalagi mereka yang hanya lulusan sekolah dasar. sepasang suami istri memiliki 4 orang anak, untuk menghidupi keluarga kecil ini sepasang suami istri rela bekerja banting tulang untuk mendapatkan uang buat anak - anaknya yang masih sekolah. bekerja keras demi keluarga merupakan tekad dari sepasang suami istri.

Menjadi seorang pekerja di sebuah kandang ayam petelur memanglah tidak sulit bagi mereka yang sudah berpengalaman dalam merawat ayam, namun ke duanya selalu memberikan semangat walaupun banyak kendala - kendala yang mereka hadapi saat mereka bekerja.

Mengenang Pemikir Muslim Ternama, Ibnu Khaldun

24 March 2016 12:34:04 Dibaca : 54

Kamis 24 Mar 2016, 10:14 WIB
Mengenang Pemikir Muslim Ternama, Ibnu Khaldun
Okta Wiguna - detikNews

Foto: Tim Desain detikcom

 

 

 

Tinggalkan Komentar...

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong