Tips Menjadi Lawan Bicara yang Menyenangkan

22 February 2013 16:45:50 Dibaca : 74

1. Hindari detail pembicaraan yang tidak penting

Terkadang saking serunya sebuah obrolan secara tidak sadar anda akan merasa terpojok terhadap pertanyaan-pertanyaan yang mendetail mengenai diri anda atau sebuah kasus yang melibatkan anda. Jika anda menganggap hal tersebut tidak penting untuk dibicarakan, sebaiknya anda mengutarakan langsung keberatan anda untuk membahas topic itu. Namun, jangan pernah mengalihkan perbincangan karena akan mengubah suasana komunikasi yang telah tercipta.

2. Jangan menanyakan pertanyaan lain jika pertanyaan sebelumnya belum selesai dijawab

Jika anda menanyakan pertanyaan mengenai salah satu sisi kehidupan dari lawan bicara anda, jangan pernah langsung meloncat pada topic pembicaraan lain mengenai diri anda sebelum lawan bicara anda menyelesaikan jawabannya. Karena bila anda melakukannya anda akan terlihat sangat egois dan tidak mau mendengarkan cerita orang, maka dia pun akan malas melanjutkan obrolan dengan anda.

3. Jangan memotong pembicaraan

Ceritakanlah hal yang ingin anda perbincangkan dengan jelas dan tidak bertele-tele. Serta jangan pernah memotong pembicaraan lawan bicara anda. Dengan begitu anda akan memberikan kesempatan pada lawan bicara anda untuk mengutarakan pendapatnya tanpa merasak disepelekan dan pembicaraan seru dua arahpun akan mudah terbentuk.

4. Jangan berdebat untuk hal yang tidak penting

Sebuah obrolan memang tidak pernah luput dari perbedaan pendapat, namun jangan sampai perbedaan pendapat itu disebabkan oleh hal-hal yang tidak penting dan tidak perlu untuk diperdepatkan. Juga, jangan sampai perdebatan dalam obrolan menjurus kepada penghinaan.

5. Jangan menguasai pembicaraan

Tanyakan pertanyaan untuk mengetahui kesamaan diantara anda dan lawan bicara anda, tapi jangan pernah menjadi egois dalam sebuah perbincangan dimana hanya anda yang selalu berbicara mengenai diri anda.

6. Pilihlah topic yang sesuai dengan keinginan bersama

Bangunlah pembicaraan yang seimbang dengan topic yang disukai dua belah pihak, jangan sampai anda hanya menceritakan tentang diri anda, kehidupan anda dan teman anda. Cari tahu topic apa yang biasanya disukai oleh lawan bicara anda. Misalkan dia menyukai politik, anda bisa mulai dengan membahas situasi terbaru di Gorontalo.

7. Hindari grogi

Salah tingkah akibat grogi saat berbicara dengan orang lain tentu menimbulkan rasa serba salah bagi anda. Di satu sisi bila wajah dan tatapan mata anda tidak tertuju pada lawan bicara anda tentu akan menimbulkan kesan tidak sopan dan tidak memperhatikan, tapi bila anda terus melakukan kontak mata secara langsung, rasa grogi dan salah tingkah akan muncul. Nah, untuk menghindari grogi dan salah tingkah yang akan membuat anda sampai menundukan kepala sebaiknya anda mengarahkan tatapan mata anda di wilayah triangle face yang meliputi dahi,  dan wilayah bibir kanan-kiri. Dengan begitu maka rada grogi anda akan berkurang.

Tentu saja hasil positif dari keberhasilan menggunakan tips ini akan sangat membantu anda dalam melakukan pembicaraan yang berhasil, terutama ketika sedang menerima curhat dari teman, dll yang memerlukan tingkat konsentrasi tinggi untuk menghasilkan sesuatu yang penting.

PEMBINAAN KARAKTER ANAK USIA DINI

19 February 2013 12:25:15 Dibaca : 18

Pembinaan karakter bagi para anak-anak maupun orang dewasa sangatlah perlu, karena dengan adanya pembinaan karakter kita mampu membina atau memperbaiki sikap yang seharusnya diperbaiki. Pembinaan karakter saat ini sangat tidak disukai oleh kebanyakan anak, karena mereka menganggap selalu saja diatur-atur oleh pihak-pihak tertentu. Pada hakikatnya, anak-anak memiliki kemampuan untuk meningkatkan kehidupannya, baik untuk meningkatkan pengetahuan, maupun untuk pengembangan kepribadian dan ketrampilannya. Untuk meningkatkan kehidupannya itu, anak-anak akan selalu berusaha mendapatkan pengalaman-pengalaman baru. Usaha yang dilakukan itu disebut dengan pendidikan. Pendidikan merupakan suatu usaha yang disadari untuk mengembangkan kepribadian dan kemampuan manusia yang dilaksanakan di dalam maupun di luar.

Pembinaan karakter seharusnya di terapkan lebih awal dalam lingkungan keluarga, karena jika tidak di terapkan lebih awal maka dalam lingkungan hidupnya akan sangat tidak terarah. Lingkungan pertama yang dia kenali yaitu keluarga, dalam masa tumbuh setiap anak peran keluargalah yang menentukan perlu memiliki sebuah ketrampilan untuk mengetahui bakat serta karakter yang dimiliki setiap anak. Tingkat kecerdasan yang dia miliki saat dia masih anak-anak sangatlah kurang sehingga dibutuhkan peran keluarga dalam meningkatkan kecerdasan serta ketrampilan yang dimiliki oleh setiap anak. Orang tua hanya berperan dalam tumbuh kembang anak saat dia berada dalam lingkungan keluarga, ketika dia berada di lingkungan sekolah atau lingkungan masyarakat maka dia akan mendapatkan pendidikan karakter yang baru dari lingkungan tersebut, tergantung apa yang dipelajari dan apa yang diketahui.

Pendidikan karakter yang anak dapatkan di sekolah sangatlah berpengaruh pada tenaga pendidik/guru, jika anak tidak mendapatkan pendidikan karakter yang baik dari lingkungan sekolah maka karakter/sifat yang dia miliki akan menjadi buruk, sehingga akan terbawa hingga dia dewasa nanti. Dalam lingkungan sekolah perlu adanya bimbingan-bimbingan yang sangat berpengaruh pada tumbuh kembang seorang anak. Maka dari itu karakter serta ketrampilan dari seseorang anak perlu diasah ketika dia berusia dini, jika tidak, sangat sulit mengubah kebiasaan buruk dalam diri jika memiliki tempramen yang sangat kurang. Maka tenaga pendidik, orang tua, lingkungan sekitar dan masyarakat sangat berpengaruh dalam membangun karakter seorang anak.

PENGETAHUAN TENTANG ORGANISASI

11 February 2013 13:46:30 Dibaca : 43

organisasi, baik organisasi publik, swasta maupun organisasi sosial adalah sesuatu yang abstrak, sulit dilihat tetapi dapat dirasakan eksistensinya. bahkan dapat dikatakan bahwa hampir dalam semua aspek kehidupan manusia bersentuhan dengan organisasi. dengan demikian, tepatlah apabila manusia disebut sebagai “manusia organisasi” (homo organismus).

Masalah dalam Organisasi

1. Kurangnya Koordinasi

a. Koordinasi dalam program kerja

Seringkali dalam sebuah organisasi yang sudah mapan sekali pun, atau dapat dikatakan ketika dalam organisasi terdapat sebuah program kerja yang sangat bagus sekali pun, jika tidak ada koordinasi maka sering kali menyebabkan kesalahpahaman, yang tentunya dapat menyebabkan kacaunya terlaksananya sebuah program.

Kekacauan tersebut dapat terjadi ketika antar penanggung jawab tidak mengetahui batasan-batasan jobnya, yang seringkali dapat diperoleh melalui koordinasi antar penanggung jawab. Hal tersebut dapat menyebabkan overlapping karena beberapa panitia mengerjakannya dalam beberapa tugas, sementara kekosongan dalam tugasnya yang lainnya.

b. Koordinasi antar pimpinan

Koordinasi yang buruk dapat mengarah pada komunikasi yang buruk pula. Dapat berakibat pada program-program selanjutnya. Maka seringkali terjadi salah sagka dan salah paham diantaranya.

2. Pengkaderan

a. Rekrutmen

Berbagai macam organisasi masalah pengkaderan ini dirasakan berbeda-beda. Karena tingkat animo peminat organisasi yang berbeda misalnya.

“Kesuksesan suatu periode adalah buakan sekedar sukses ketika masa jabatannya namun ketika dapat menghasilkan (kader-kader) periode yang lebih sukses”.

Organisasi adalah ketika dalam suatu periode dapat dikatakan sebagai masa kejayaaan, namun hal tersebut tidak ada artinya ketika setelah itu organisasi tersebut terpuruk atau bahkan bubar karena kelemahan atau bahkan tidak adanya kader penerus.

b. Mempertahankan kader

Ketika suatu organisasi dapat merekrut kader dalam animo besar, memungkinkan jangkauan organisasi tersebut pada komunitas yang luas, serta hal tersebut merupakan sumber daya yang tidak bias diremehkan.

Setelah berhasil merekrut kader dalam animo besar, jika tidak dapat memberdayakan, dalam rangka mempertahankan kader-kadernya maka seringkali kader-kader tersebut akan mengalami seleksi alam. Oleh karena itu usaha mempertahankan kader sering kali lebih penting daripada rekrutmennya.

HUBUNGAN ANTAR MANUSIA

Berbicara mengenai organisasi tentu harus membicarakan juga tentang manajemen. Organisasi adalah satu bagian dari kegiatan dalam manajemen. Manajemen kaitannya erat sekali dengan hubungan antar manusia. Tugas dari manajemen adalah mengupayakan pekerjaan bersama banyak orang dengan hasil yang memuaskan. Bekerja dengan alat peralatan, mesin dan bahan apapun didalam sebuah organisasi hanya dapat terlaksana melalui orang. Berurusan dengan orang-orang, yang memiliki berbagai pengetahuan masing-masing, kekhasan dan adat istiadat adalah tugas utama dari manajemen.

TIPS MENJAGA KESEHATAN DI MUSIM HUJAN

08 February 2013 10:06:36 Dibaca : 15

Saat ini hujan di daerah gorontalo semakin menjadi-jadi, bukan hanya di daerah gorontalo tapi diseluruh bagian indonesia ini. Saya punya beberapa tips untuk mmenjaga kesehatan dimusim hujan:

1. Hindari stres yang berlebih karena dapat menurunkan daya tahan tubuh.

2. Istirahat secara teratur. Karena dengan beristirahat secara teratur dapat menghilangkan rasa capek yang berlebihan yang dapat memancing hormon stres yang juga dapat menurunkan kualitas daya tahan tubuh kita.

3. Bersihkan tubuh (Mandi) secara teratur.

4. Berolahraga Secara Teratur.

5. Konsumsi Makanan yang Cukup dan Bergizi.

6. Konsumsi Makanan yang Cukup dan Bergizi.

Beberapa tips diatas sedikitnya sangat berpengaruh dalam menjaga kesehatan tubuh tubuh kita dimusim hujan seperti kondisi saat ini.

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll