N-Science OS

09 January 2014 14:44:14 Dibaca : 82

Hay hay hay :D

Kali ini saya akan me-review Distro Linux yang saya kembangkan. Distro Linux yang saya kembangkan sendiri namanya adalah N-Science OS (Nature-Science Operating System). Tau nggak arti dari nama distro saya? Hehehe bagi yang kagak tau nanti saya kasih tau, artinya adalah Nature itu sendiri alam dan Science itu Ilmu Pengetahuan. Karena distro saya ini mengenai IPA/Science jadi namanya pas lah yaaah :D:p

 

Distro Linux ini menggunakan basis Ubuntu 12.04. Dan disini saya menggunakan desktop XFCE. Distro ini saya khusukan untuk para pelajar SMA yang ada di jurusan IPA.

Hal yang pertama saya lakukan dalam mengembangkan distro linux ini adalah dengan mendownload aplikasi-aplikasi yang berhubungan dengan science contohnya seperti Periodic Table, GeoGebra, Kmplot, dan masih banyak lagi. Aplikasi itu bisa di download di Ubuntu Software Center. Kemudian saya langsung menginstall desktop XFCE. Lalu barulah saya mengubah apa yang bisa di ubah didalamnya.

Ini tampilan desktopnya, disini saya juga menginstall cairo dock.

Ada juga tampilan Apllications Menu nya, 

Ada beberapa juga yang saya ubah, yaitu pada tampilan grub. Saya mengganti Ubuntu dengan nama OS saya sendiri. Backgroundnya pun saya ubah.

Tampilan plymouth, saya menggunakan logo saya sendiri.

Login Screen,

Sebenarnya masih banyak lagi yang saya ubah, tapi diatas itu sudah mewakilinya.

Mohon maaf apabila masih ada kekurangan karena disini saya juga masih belajar. Semoga bermanfaat dan semoga bisa membantu kalian semua yah. Terima Kasih :)

Byeeeeeeeeeeeeeeee.........

Pohon Direktori

07 November 2013 12:58:42 Dibaca : 472

Kali ini saya akan memposting materi tentang membuat POHON DIREKTORI.

"POHON DIREKTORI"

Disini kita akan membuat POHON DIREKTORI, yang nantinya akan seperti ini. 

Ket. Gambar diatas,

Kotak yang berwarna merah itu menandakan bahwa itu adalah sebuah folder.

Kotak yang berwarna biru itu menandakan bahwa itu adalah sebuah file.

 

Baiklah kita langsung saja membuatnya,

  • Buka terminal, Ctrl+Alt+T .
  • Kita membuat folder root (/), caranya dengan menggunakan perintah mkdir root.

  • Setelah kita membuat folder root, kita akan membuat folder-folder seperti dibawah ini,

Sebelumnya kita masuk ke direktori root, caranya yaitu cd root. Setelah itu kita baru akan membuat folder-folder seperti gambar diatas. Kita buat dengan perintah mkdir bin boot dev etc home lib sbin root opt proc mnt tmp usr var srv. Kemudian kita ls, atau bisa juga kita menggunakan perintah tree -d. Hasilnya seperti berikut.

  • Selanjutnya kita akan membuat file vmlinuz didalam folder boot,

Caranya dengan menggunakan perintah cd boot, lalu kita buat file dengan perintah touch vmlinuz. Kemudian kita ls, seperti dibawah ini.

  • Kita akan membuat file di dalam folder dev, seperti ini.

Untuk membuatnya kita menggunakan perintah touch hda sda st0, kita ls. Tetapi sebelumnya kita menggunakan perintah “cd ..”, itu perintah untuk keluar dari direktori sebelumnya yaitu direktori boot, setelah itu kita masuk ke dalam direktori dev dengan perintah cd dev.

  • Kemudian kita akan masuk ke direktori home, didalam direktori home kita akan membuat direktori yaitu yxz, linux, dan tux. Kemudian didalam direktori yxz kita akan membuat 2 direktori yaitu bin dan Mail. Didalam direktori home tadi kita telah membuat direktori tux, nah disini juga kita akan membuat file didalam direktori tux ini yaitu file test.c. Seperti berikut ini,

Caranya, pertama kita masuk kedalam direktori home. Lalu kita buat direktori dengan perintah mkdir yxz linux tux. Kedua untuk membuat direktori didalam direktori yxz adalah kita cd yxz terlebih dahulu kemudian kita buat direktori dengan perintah mkdir bin Mail. Ketiga membuat file didalam direktori tux, kita menggunakan perintah cd .. terlebih dahulu untuk keluar dari direktori sebelumnya, kemudian kita masuk ke dalam direktori tux perintahnya cd tux. Barulah kita mulai membuat file, dengan perintah touch test.c. Selanjutnya kita keluar dengan perintah cd .. , setelah itu kita menggunakan perintah tree itu untuk melihat hasilnya menjadi lebih teratur dan membuat daftar isi direktori dalam format seperti pohon.

  • Membuat file ld.so didalam direktori lib.

Kali ini kita tidak perlu masuk ke dalam direktori lib terlebih dahulu, karena kita akan membuat filenya lewat luar.  Caranya gunakan perintah touch lib/ld.so, kemudian baru kita masuk ke dalam direktori dengan perintah cd lib. Agar kita bisa melihat isi dari direktori itu apakah file itu sudah terbuat atau belum, lalu kita ls. Hasilnya seperti ini,

  • Membuat direktori kde dan gnome di dalam direktori opt.

Kita keluar dari direktori lib terlebih dahulu, lalu kita masuk kedalam direktori opt. Nah baru kita buat direktori dengan cara mkdir kde gnome. Baru itu kita ls.

  • Kali ini kita akan membuat beberapa folder didalam direktori usr.

Caranya:

1.  Kita akan membuat folder dan file didalam folder XIIR6.

  • Kita keluar dari direktori sebelumnya yaitu opt, dengan perintah cd ..
  • Masuk ke dalam direktori usr, dengan perintah cd usr.
  •  Kita buat folder menggunakan perintah mkdir XIIR6 bin etc lib local sbin share.
  • cd XIIR6 (masuk kedalam direktori XIIR6).
  • Buat folder, mkdir bin lib man.
  • cd bin (masuk kedalam folder bin).
  • Buat file xdm, xterm, dan xv, gunakan perintah touch xdm xterm xv.

2. Membuat file didalam folder bin.

      • Keluar dari 2 folder sekaligus yaitu folder XIIR6 dan bin, dengan perintah cd ../..
      • Masuk ke dalam folder bin, cd bin.
      • Buat file f2c di dalam folder bin, dengan perintah touch f2c.

3. Membuat beberapa folder didalam folder local.

  • Keluar dari folder bin, cd ..
  • Masuk dengan perintah cd local.
  • Buat folder menggunakan perintah mkdir bin lib man.

4. Membuat beberapa folder didalam folder share.

  • Keluar dari folder sebelumnya, cd ..
  • Masuk ke folder share, cd share.
  • Buat folder mkdir doc man.
  • Kemudian didalam folder share kita masuk lagi didalam folder doc yang tadi dibuat, cd doc.
  • Didalam doc tadi kita buat lagi folder yaitu folder faq, howto, dan packages. Gunakan printah mkdir faq howto packages.
  • Kemudian kita akan mengeluarkan 3 folder sebelumnya, dengan perintah cd .../../..
  • Lalu kita cd usr, terakhir kita gunakan perintah tree. Agar membuat daftar isi direktori dalam format seperti pohon. Mungkin bisa dilihat dibawah ini,

Hasil dari kita menggunakan perintah tree seperti ini,

  •  Membuat folder dalam folder srv.

Kita akan membuat folder ftp dan ww didalam folder srv, gunakan perintah mkdir ftp www. Tapi sebelumnya kita masuk dulu dalam folder srv, cd srv.

 


Sekian penjelasan dari saya, semoga bermanfaat yah buat kalian dan untuk pribadi saya sendiri..

Sampai ketemu di blog saya selanjutnya :)

Bash Shell

05 November 2013 15:41:41 Dibaca : 174

"BASH SHELL"


Bash Shell adalah kepanjangan dari Bourne-Again Shell merupakan bahasa penerjemah atau comand language interpreter untuk sistem operasi linux.

Contoh bekerja dengan Bash Shell,

  • Buka terminal, CTRL+ALT+T .
  • Buat file di editor nano. Misalnya nano sintia1.sh

Keterangan syntax :

- nano : untuk membuka editor yang akan digunakan untuk menuliskan script (bisa menggunakan editor yang lain seperti pico).

- sintia1 : nama file.

- .sh : format data standard yang digunakan dalam bash programming.

  • Kemudian buat sciptnya, seperti :

Cat. read disini adalah sebuah perintah Bash untuk menampilkan data yang nantinya akan direkam berdasarkan yang diketik oleh si user.

  • Setelah dibuat, kita save dengan menekan ctrl+X lalu tekan tombol Y, lalu enter.
  • Nah untuk melihat hasil dari script yang telah kita tulis tadi ketikkan perintah bash sintia1.sh

  • Maka hasilnya sebagai berikut,

 

Ada juga Variabel Shell, untuk memanggil variabel menggunakan tanda ($).

Contoh membuat variabel di Bash Shell,

  • Buka terminal.
  • Buat file di nano, nano yhaya.sh .

  • Buat scriptnya,

  • Kemudian disave, caranya sama dengan diatas yaitu dengan menekan ctrl+X lalu tekan tombol Y, lalu enter.
  • Lihat hasil scriptnya, dengan perintah bash yhaya.sh,

  • Hasilnya sebagai berikut,

Dalam inisialisasi, Bash sangat memperhatikan dalam melakukan inisialisasi variabel, contoh:

A= "KSL"   << Fail (salah)

A="KSL"    << Right (benar)

Jadi setelah kita mengetikkan "=" kita langsung ketik tanda kutipnya, tidak usah menggunakan spasi.

 

Sekian, semoga bermanfaat untuk kita semua. Terima Kasih.

Konsep File Permission

25 October 2013 13:03:00 Dibaca : 129

"Konsep File Permission di Linux"

File Permission adalah salah satu fitur keamanan yang mengamankan sebuah folder/file agar tidak diakses oleh orang lain yang tidak punya hak. Penggunaan dalam Linux terbagi atas 3:

  • user (u) : Pengguna yang punya hak dari suatu file.
  • group (g) : Grup yang punya hak dari suatu file.
  • other (o) : Pengguna lain yang berada dalam sistem.

 

Ada juga Sifat dan Tipe File,

  • read (r) : Membaca sebuah file.
  • write (w) : Menulis sebuah file.
  • execute (x) : Mengeksekusi file.

 

Tabel Permission

Permission Nilai Oktal

read (r)

4
write (w) 2
execute (x) 1
Total 7

Oktal adalah bilangan 0-7, ada juga yang dinamakan dengan bit yaitu digit 0-1.

 

Perintah chmod adalah mengubah properti sebuah file atau folder. Contohnya, $ chmod 651 belajar1.sh

-rw-r-x--x artinya adalah,

rw- >> (read+write), maksudnya adalah user dapat membaca dan menulis file tersebut.

r-x  >> (read+execute), maksudnya adalah grup dapat membaca dan mengeksekusi file tersebut.

--x  >> (execute), maksudnya adalah other/pengguna lain hanya dapat mengeksekusi file tersebut

 

Sekian dan Terima Kasih, semoga bisa bermanfaat ......

 

 

 

 

 

Perintah Dasar Linux

18 October 2013 10:43:12 Dibaca : 226

Dibawah ini beberapa Perintah Dasar Linux:

1. id

Menampilkan identitas diri.

2. date

Menampilkan tanggal dan waktu.

3. whoami

Menampilkan user sekarang.

4. clear

Membersihkan layar terminal.

5. pwd

Perintah untuk memperlihatkan posisi kita berada di direktori mana.

6. ls

Melihat isi sebuah direktori/folder.

7. mkdir

Membuat folder baru.

8. rmdir

Menghapus folder.

9. touch

Membuat file baru.

10. rm

Menghapus file.

11. reboot

Merestart komputer, namun harus sebagai root.

12. exit

Keluar dari terminal.

13. cd

Perintah untuk berpindah direktori.

14. login

Digunakan untuklogin sebagai user lain, namun harus sebagai root dulu agar bisa menjalankan perintah ini.

15. sudo su

Digunakan untuk login sebagai root/pengguna tertinggi.

16. cal

Menampilkan kalender sekarang.

17. finger

Menampilkan informasi user pada sistem (user login,nama lengkap, dan informasi lainnya).

18. man

Menampilkan manual perintah-perintah di terminal.

19. chfn

Mengganti informasi user (nama lengkap, nomor telepon, dan informasi lainnya).

20. adduser

Menambah user baru.

21. halt

Mematikan komputer, namun harus sebagai root.

22. wget

Mendownload via terminal.

23. whatis

Menampilkan informasi singkat mengenai suatu perintah.

24. history

Digunakan untuk melihat perintah apa saja yang pernah digunakan.

25. deluser

Menghapus user dari sistem.

26. who

Melihat user yang sedang login.

27. w

Melihat user yang sedang login dan proses yang dilakukannya.

28. uname

Menampilkan informasi sistem operasi.

29. last

Perintah untuk melihat user yang telah login di komputer.

30. free

Melihat free memory.

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong