PTSI-2 (Yusuf Adi WIrawan Z. Umar)

05 December 2013 07:47:35 Dibaca : 136

Definisi IEEE (Institute of Electrical and Electronic Engineers)

     IEEE (Institute of Electrical and Electronic Engineers) merupakan institusi yang melakukan diskusi, riset dan pengembangan terhadap perangkat jaringan yang kemudian menjadi standarisasi untuk digunakan sebagai perangkat jaringan.

    IEEE 1394, merupakan sebuah standar/spesifikasi businput/output serial yang berkecepatan tinggi dan bersifat umum (non-proprietary) yang dapat digunakan untuk menghubungkan perangkat-perangkat digital seperti halnya komputer pribadi dan perangkat lainnya (kamera digital, jaringan, dan lain-lain). Spesifikasi ini dikembangkan dan diusulkan oleh Apple Computer untuk menghubungkan perangkat-perangkat digital ke komputer pribadi pada kecepatan hingga 393 megabit per detik (dibulatkan menjadi 400 megabit per detik).

       IEEE-1394 dapat mendukung fitur hot-swapping terhadap perangkat (dengan kata lain, IEEE-1394 mengizinkan sebuah perangkat dipasang atau dilepaskan di saat komputer menyala tanpa harus mematikan komputer). Jika disusun secara daisy-chain, sebuah bus IEEE-1394 dapat mendukung hingga 63 perangkat. Selain itu, jika dibutuhkan, bus-bus IEEE-1394 tersebut dapat digabungkan menjadi satu buah interkoneksi (hingga 1023 bus) untuk mendukung lebih banyak perangkat lagi. Lagi, IEEE-1394 juga mendukung transmisi aliran data serta video secara asynchronous dan isochronous.

         Pesaing utama dari bus ini adalah bus Universal Serial Bus (USB), yang banyak digunakan di dalam komputer pribadi berbasis Intel x86 atau kompatibelnya. Meskipun demikian, USB pada awalnya kurang begitu diminati untuk membuat perangkat berkecepatan tinggi, mengingat kecepatannya yang hanya sebatas 12 megabit per detik, sehingga IEEE-1394 pun menjadi pilihan untuk itu. Saat USB 2.0 dirilis, yang menawarkan kecepatan hingga 480 megabit per detik, USB pun mulai banyak digunakan di dalam industri perangkat berkecepatan tinggi, selain tentunya IEEE-1394 yang telah terlebih dahulu menjadi pilihan.

STANDAR DARI IEEE

A. 802.11a. Standar High Speed WLAN 5GHz band, transfer data up to 54 Mbps.

    IEEE 802.11a adalah sebuah teknologi jaringan nirkabel yang merupakan pengembangan lebih lanjut dari standar IEEE 802.11 yang asli, namun bekerja pada bandwidth 5.8 GHz dengan kecepatan maksimum hingga 54 Mb/s. Metode transmisi yang digunakan adalah Orthogonal Frequency Division Multiplexing (OFDM), yang mengizinkan pentransmisian data secara paralel di dalam sub-frekuensi. Penggunaan OFDM memiliki keunggulan resistansi terhadap interferensi dengan gelombang lain, dan tentunya peningkatan throughput. Standar ini selesai diratifikasi pada tahun 1999.

B. 802.11b. Standar WLAN untuk 2.4GHz, transmisi data 5,4 hingga 11 Mbps

     IEEE 802.11b merupakan pengembangan dari standar IEEE 802.11 yang asli, yang bertujuan untuk meningkatkan kecepatan hingga 5.5 Mb/s atau 11 Mb/s tapi tetap menggunakan frekuensi 2.45 GHz. Dikenal juga dengan IEEE 802.11 HR. Pada prakteknya, kecepatan maksimum yang dapat diraih oleh standar IEEE 802.11b mencapai 5.9 Mb/s pada protokol TCP, dan 7.1 Mb/s pada protokol UDP. Metode transmisi yang digunakannya adalah DSSS.

C. 802.11g, Menetapkan teknik modulasi tambahan untuk 2,4 GHz band, untuk kecepatan                transfer data hingga 54 Mbps.

     IEEE 802.11g adalah sebuah standar jaringan nirkabel yang bekerja pada frekuensi 2,45 GHz dan menggunakan metode modulasi OFDM. 802.11g yang dipublikasikan pada bulan Juni 2003 mampu mencapai kecepatan hingga 54 Mb/s pada pita frekuensi 2,45 GHz, sama seperti halnya IEEE 802.11 biasa dan IEEE 802.11b. Standar ini menggunakan modulasi sinyal OFDM, sehingga lebih resistan terhadap interferensi dari gelombang lainnya.

D. WiMax (802.16)

   WiMAX (Worldwide Interoperability for Microwave Access) adalah sebuah tanda sertifikasi untuk produk-produk yang lulus tes cocok dan sesuai dengan standar IEEE 802.16. WiMAX merupakan teknologi nirkabel yang menyediakan hubungan jalur lebar dalam jarak jauh. WiMAX merupakan teknologi broadband yang memiliki kecepatan akses yang tinggi dan jangkauan yang luas. WiMAX merupakan evolusi dari teknologi BWA sebelumnya dengan fitur-fitur yang lebih menarik. Disamping kecepatan data yang tinggi mampu diberikan, WiMAX juga membawa isu open standar. Dalam arti komunikasi perangkat WiMAX di antara beberapa vendor yang berbeda tetap dapat dilakukan (tidak proprietary). Dengan kecepatan data yang besar (sampai 70 MBps), WiMAX layak diaplikasikan untuk ‘last mile’ broadband connections, backhaul, dan high speed enterprise.

    Yang membedakan WiMAX dengan Wi-Fi adalah standar teknis yang bergabung di dalamnya. Jika WiFi menggabungkan standar IEEE 802.11 dengan ETSI (European Telecommunications Standards Intitute) HiperLAN sebagai standar teknis yang cocok untuk keperluan WLAN, sedangkan WiMAX merupakan penggabungan antara standar IEEE 802.16 dengan standar ETSI HiperMAN.

 

Sumber : Wikipedia.org dan arifin-telkom.blogspot.com

 

PTSI-Yusuf Adi WIrawan

21 November 2013 13:23:27 Dibaca : 98

A. Tentang Unix
UNIX saat ini tengah memasuki proses penyempurnaan untuk memenuhi kebutuhan standar itu. Dari pihak vendor baik di Amerika, Eropa maupun Asia menyadari bahwa UNIX memberi standar dunia yang memungkinkan pemakai menghindari ketergantungan terhadap vendor tertentu. Dan standarisasi sistem operasi berbasis UNIX yang ada saat ini berkembang untuk mendukung terbentuknya lingkungan komputasi sistem terbuka (open system computing).
Sistem operasi UNIX mulai dibuat pada tahun 1969. Pada waktu itu Ken Tompson dan kawan-kawan sekerjanya khususnya Dennis Ritchie dan Joseph Ossanna dari Laboratorium Bell, yang merupakan bagian dari AT&T (American Telephone and Telegraph), sedang mengerjakan proyek MULTICS. MULTICS adalah singkatan dari MULTIplexed Information and Computing Systems, namun beberapa orang ada yang mengartikan sebagai Many Unnecessarily Large Tables In Core Simultaneously. Setelah MULTICS selesai, muncul beberapa kejanggalan dan dinilai kurang ramah dengan lingkungan komputer yang ada.
Kemudian mereka memutuskan untuk membuat sistem operasi baru. Namun Ken tidak ingin menulis keseluruhan dari awal, mereka melanjutkan dan memodifikasi beberapa kemampuan yang ada pada MULTICS.
Nama UNIX itu sendiri berasal dari kata UNICS yaitu Uniplexed Information and Computing Systems, yang dicetuskan oleh Brian Kernighan pada tahun 1970. Saat itu UNIX masih ditulis dalam bahasa assembly untuk komputer DEC PDP 7.
Pada tahun yang sama, UNIX berhasil pula diimplementasikan pada komputer DEC PDP-11/20. Waktu itu yang pertama kali menggunakan UNIX adalah kantor Laboratorium Bell, yaitu untuk sistem pengolahan teks. Kantor ini tercatat sebagai pemakai UNIX yang pertama di dunia.
UNIX terus berkembang dan beberapa fasilitas pendukung pemakai mulai dilengkapi, seperti fasilitas pengeditan dan pemformatan. Akhirnya pada tahun 1971 lahirlah UNIX versi pertama.

Pada musim panas 1973 UNIX ditulis kembali dalam bahasa C. Pada saat itu kernel UNIX, yaitu inti sistem operasi yang mengatur keseluruhan proses termasuk masukan dan keluaran, terdiri atas 10.000 baris program C dan sekitar 1000 baris program assembly. Dengan menggunakan bahasa C, sistem operasi ini menjadi lebih mudah dimengerti dan dikembangkan. UNIX yang dikeluarkan pada tahun 1973 disebut UNIX versi 4.

B. Cara Kerja dan kemampuan Unix
Multiuser
Sistem dapat digunakan oleh lebih dari satu orang pada satu saat. Tentunya untuk melakukan hal ini harus digunakan lebih dari satu terminal yang dihubungkan. Selanjutnya, kita dapat memakai file, program bahkan piranti-piranti yang terhubung dengan komputer secara bersama.
Multitasking
Sistem dapat melakukan beberapa tugas atau proses pada waktu yang bersamaan. Dengan demikian sesorang dapat memiliki satu proses yang sedang berkomunikasi langsung dengan terminal, tetapi juga memiliki proses lain dengan prioritas yang lebih rendah.
Sistem File
Organisasi file di UNIX memiliki struktur pohon (tree) yang terdiri dari file dan direktori. Struktur tersebut diawali oleh akar (root) sebagai awal dari seluruh direktori yang ada. Karakteristik dari sistem file UNIX antara lain:
- konsisten dalam memproses data dan peralatan
- pertumbuhan file dan direktori secara dinamis
- dilengkapi dengan proteksi
Shell
Shell merupakan antar muka pemakai dengan sistem UNIX. Shell memiliki kemampuan menterjemahkan perintah-perintah untuk dilaksanakan oleh kernel UNIX. Disamping itu, shell memiliki kemampuan sebagai bahasa pemrograman.
Utilitas-utilitas
UNIX memiliki lebih dari 200 utilitas yang dapat digunakan untuk mengelola sistem. UNIX memiliki sejumlah utilitas yang agak sederhana yang dapat dikombinasikan dengan memakai pipa dan filter.
Surat Elektronik
UNIX dilengkapi dengan fasilitas untuk pengiriman surat antar pemakai di lingkungan sistem UNIX.
Konsep Perangkat Keras
Perangkat keras yang terhubung pada sistem UNIX akan dianggap sebagai file biasa. UNIX tidak membedakan antara perangkat keras dan file biasa. UNIX mengenal keyboard sebagai masukan standard dan layar terminal sebagai keluaran standard.
Komunikasi antar Proses
keluaran dari suatu proses dapat diproses langsung oleh proses lainnya
Jaringan
Pemakai UNIX dapat berhubungan dengan pemakai lain dalam satu komputer (hubungan antar terminal). Disamping itu pemakai UNIX juga dapat berkomunikasi dengan pemakai lain pada komputer lainnya dalam satu jaringan lokal atau LAN. Bahkan pemakai UNIX dapat berhubungan dengan pemakai lain pada jaringan lain dalam lingkup jaringan luas atau WAN. Data ditransfer dari PC ke UNIX, UNIX ke UNIX dan UNIX ke mesin atau komputer lain melalui:
- kabel komunikasi langsung RS232 (serial comm)
- ethernet
- dial up modem, leased line, public switched data network.
Keamanan
UNIX menyediakan fasilitas keamanan untuk pemakai biasa, pengembang sistem, dan administrator sistem serta jaringan sistem. Proteksi dilakukan melalui password (login), perijinan file dan direktori, enkripsi data, usia password otomatis, shell terbatas dan identifikasi jaringan.
C. Struktur Arsitek Unix
Struktur sistem UNIX terdiri dari beberapa bagian. Untuk memudahkan dalam menerangkan struktur UNIX, maka sistem UNIX akan diuraikan menjadi beberapa lapisan.
Lapisan-lapisan tersebut digambarkan sebagai berikut:

a. Lapisan l paling dalam adalah komputer dan piranti pendukungnya, seperti disk, tape, printer dan lain-lain. Ini semua disebut perangkat keras sistem.
b. Di seputar perangkat keras tersebut terdapat sejumlah program yang menangani secara detail seperti sumber daya komputer, mengorganisir sistem file, mengurus disk dan tape. Pengoperasian yang dilakukannya sangat detil sehingga tidak perlu diketahui oleh pemakai. Lapisan ini kita sebut kernel. Kernel merupakan otak dari otak dari sistem operasi.
c. Kernel menyediakan lapis dukungan, yaitu berupa program utilitas. Utilitas berfungsi untuk melakukan akses sistem bagi pemakai. Utilitas-utilitas yang agak sederhana dapat dikombinasikan dengan memakai fasilitas pemipaan.

d. Lapis terluar dari sistem UNIX adalah shell. Shell merupakan penghubung antara pemakai dan sistem. Bila pemakai mengetikkan sebuah perintah, shell menerjemahkan perintah tersebut dan mengatakan kepada kernel apa yang harus dilakukan. Sesungguhnya shell merupakan bagian dari utilitas. Namun karena kerumitannya dan fungsinya yang sedikit unik, maka shell cenderung dianggap sebagai lapis terpisah.

 

TEKNIK

28 August 2013 09:17:04 Dibaca : 80

Welcome to zone Rekayasa

Kategori

Blogroll

  • Masih Kosong