tugas pengetahuan dan pengenalan komputer
tugas pengetahuan dan pengenalan komputer
Posted on 19/03/2014 by Wulantris Sutarno
1. Fungsi TEXT Pada MS EXCEL
Salah satu kategori fungsi pada Microsoft Excel adalah fungsi TEXT, yang berisi fungsi-fungsi yang dapat digunakan untuk mengolah data berupa teks/STRING/label/kata/kalimat bahkan dapat digunakan untuk mengolah data numerik tetapi tentunya akan menghasilkan data text/label.
Beberapa fungsi TEXT adalah:
Nama Fungsi
Pengertian
Bentuk Umum
Contoh
CHAR
Menghasilkan karakter spesifik sesuai dengan nilai parameter yang diberikan. Parameter tersebut adalah kode ASCII dari karakter yang dihasilkan.
CHAR(number)
=CHAR(48) hasil 0=CHAR(65) hasil A=CHAR(122) hasil z
CODE
Menghasilkan nilai numerik dari karakter pertama STRING Teks pada parameter diberikan
CODE(text)
=CODE(“SMA NEGERI 1 BAUBAU”) hasil 83=CODE(“sma negeri 1 baubau”) hasil 115
CONCATENATE
Menggabungkan semua teks dari parameter-parameter yang diberikan
CONCATENATE(text1;text2;…)
=CONCATENATE(“SMA”;”NEGERI”;”1″;”BAUBAU”) hasil “SMANEGERI1BAUBAU”=CONCATENATE(“SMA”;” “;”NEGERI”;” “;”1″;” “;”BAUBAU”) hasil “SMA NEGERI 1 BAUBAU”
FIND
Menghasilkan posisi teks P1 dalam teks P2 setelah karakter ke-P3 dihitung dari karakter pertama dari teks P2. Fungsi FIND membedakan huruf kapital dengan huruf kecil (case sensitif).
FIND(find_text;within_text; start_num)
=FIND(“A”;”SMA NEGERI 1 BAUBAU”;1) hasil 3=FIND(“A”;”SMA NEGERI 1 BAUBAU”;4) hasil 15=FIND(“a”;”SMA NEGERI 1 BAUBAU”;1) hasil #VALUE
LEFT
Menghasilkan karakter terkiri dari teks P1, atau beberapa karakter berdasarkan nilai P2 yang diberikan
LEFT(text,num_chars)
=LEFT(“SMAN 1 BAUBAU”) hasil “S”=LEFT(“SMAN 1 BAUBAU”;3) hasil “SMA”
LEN
Menghasilkan nilai yang menyatakan panjang teks yang diberikan pada P1
LEN(text)
=LEN(“SMAN 1 BAUBAU”) hasil 13=LEN(“SMA NEGERI 1 BAUBAU “) hasil 20
LOWER
Mengubah semua huruf kapital dari P1 menjadi huruf kecil
LOWER(text)
=LOWER(“SMA NEGERI 1 BAUBAU”) hasil “sma negeri 1 baubau”=LOWER(“SMA Negeri 1 Baubau”) hasil “sma negeri 1 baubau”
MID
Menghasilkan sejumlah P3 karakter dari teks P1 dimulai dari karakter ke-P2
MID(text,start_num,num_chars)
=MID(“SMAN 1 BAUBAU”;2;3) hasil “MAN”=MID(“SMAN 1 BAUBAU”;8;4) hasil “AUBA”
REPLACE
Mengganti teks pada P1 sebanyak P3 karakter dimulai dari karakter ke-P2 dengan teks P4
REPLACE(old_text,start_num, num_chars,new_text)
=REPLACE(“SMAN 1 BAUBAU”;8;3;”KENDARI”) hasil “SMAN 1 KENDARIBAU”=REPLACE(“SMAN 1 BAUBAU”;4;3;”S MUTIARA”) hasil “SMAS MUTIARA BAUBAU”
REPT
Mengulang teks P1 sebanyak P2 kali
REPT(text,number_times)
=REPT(“TIK”;3) hasil “TIKTIKTIK”=REPT(“%”;10) hasil “%%%%%%%%%%”
SEARCH
Menghasilkan posisi teks P1 dalam teks P2 setelah karakter ke-P3 dihitung dari karakter pertama dari teks P2. Fungsi SEARCH tidak membedakan huruf kapital dengan huruf kecil (not case sensitif).
SEARCH(find_text,within_text, start_num)
=SEARCH(“A”;”SMA NEGERI 1 BAUBAU”;1) hasil 3=SEARCH(“A”;”SMA NEGERI 1 BAUBAU”;4) hasil 15=SEARCH(“a”;”SMA NEGERI 1 BAUBAU”;1) hasil 3
SUBSTITUTE
Mengganti teks P2 dalam teks P1 dengan teks P3 hanya pada urutan ke-P4. Jika P4 tidak ditentukan, maka semua teks P2 akan digantikan dengan teks P3
SUBSTITUTE(text,old_text, new_text,instance_num)
=SUBSTITUTE(“SMAN 1 BAUBAU”;”A”;”W”;3) hasil “SMAN 1 BAUBWU”=SUBSTITUTE(“SMAN 1 BAUBAU”;”A”;”W”) hasil “SMWN 1 BWUBWU”
TRIM
Menghapus semua spasi yang tidak perlu, terutama di kedua ujung teks, kecuali spasi pemisah antar kata
TRIM(text)
=TRIM(” SMAN 1 BAUBAU “) hasil “SMAN 1 BAUBAU”
UPPER
Mengubah semua huruf kecil menjadi huruf kapital
UPPER(text)
=UPPER(“SMA Negeri 1 Baubau”) hasil “SMA NEGERI 1 BAUBAU”
VALUE
Mengubah data label berupa angka menjadi data numerik
VALUE(text)
=VALUE(“7″) hasil 7
http://wujuddin.wordpress.com/2013/03/29/fungsi-text-pada-ms-excel/
2. Cara Menggunakan Fungsi Logika di Microsoft Excel
Diantaranya:
1. Operator Relasi
Untuk menggunakan fungsi logika di microsoft excel, Kita terlebih dahulu harus mengetahui tentang operator relasi. Operator relasi merupakan operator untuk membandingkan dua atau lebih data dalam satu cell. Jika benar (True) maka nilainya 1 dan jika salah (False) nilainya 0.
Adapun jenis-jenis operator relasi adalah:
sama dengan ( = )lebih besar ( > )lebih besar atau sama dengan ( >= )lebih kecil ( < )lebih kecil atau sama dengan ( <= )tidak sama dengan ( <> )AND, OR dan NOT.
2. Fungsi Logika IFFungsi Logika terkenal sebagai fungsi IF, yang kegunaannya untuk mendefinisikan / mengisi suatu Cell berdasarkan Cell yang lain / kriteria tertentu, adapun rumusnya adalah: IF(Logical Test; Value if True; Value IF False).Contoh:
Pada gambar contoh diatas, kita menggunakan fungsi IF untuk menampilkan keterangan lunas atau masih hutang pada kolom KET., caranya:
Pada cell E4 masukkan rumus: =IF(C4=D4;”Lunas“;”Masih Hutang Rp.”&C4-D4)
Pada cell E5 masukkan rumus: =IF(C5=D5;”Lunas“;”Masih Hutang Rp.”&C5-D5)
Pada cell E6 masukkan rumus: =IF(C6=D6;”Lunas“;”Masih Hutang Rp.”&C6-D6)
Pada cell E7 masukkan rumus: =IF(C7=D7;”Lunas“;”Masih Hutang Rp.”&C7-D7)
Pada cell E8 masukkan rumus: =IF(C8=D8;”Lunas“;”Masih Hutang Rp.”&C8-D8)
*Untuk pemisah antara Logical Test, Value if True, Value IF False bisa menggunakan koma(,) atau titik koma (;) tergantung setting bahasa pada komputer yang Anda gunakan.
3. Fungsi IF dengan Dua Tes LogikaFungsi ini untuk menentukan data yang ditentukan dengan dua kriteria tes.Contoh:
Contoh Menghitung gaji karyawan, dengan ketentuan:
Jika pend. S1 dan Pengalaman kerja <3 tahun, Rp.900.000
Jika pend. S1 dan Pengalaman kerja <=3 tahun, Rp.1.200.000
Jika pend. D3 dan Pengalaman kerja <3 tahun, Rp.600.000
Jika pend. D3 dan Pengalaman kerja <=3 tahun, Rp.850.000
Penulisan rumus pada cell F3:
=IF(AND(D3=”S1“;E3<3);900000;IF(AND(D3=”S1“;E3>=3);1200000;IF(AND(D3=”D3“;E3<3);650000;IF(AND(D3=”D3“;E3>=3);850000;”"))))
*selanjutnya lakukan drag drop ke bawah mulai dari pojok kolom F3 untuk mengcopy rumus ke baris berikutnya (F4 s.d F7)
4. Fungsi IF Bercabang
Fungsi Logika ini ditentukan dengan rang-range atau tingkatan tententu.
Contoh Menghitung Nilai rata-rata ujian.
Penulisan Rumus:
Pada Cell F4: =AVERAGE(C4:E4)
Pada Cell G4: =IF(F4>=80;”A“;IF(F4>=66;”B“;IF(F4>=56;”C“;IF(F4>=46;”D“;”E“))))
Pada Cell H4: =IF(OR(G4=”A“;G4=”B“);”Lulus“;IF(G4=”C“;”Mengulang“;”Gagal“)
http://alfian1502.wordpress.com/2013/05/12/cara-menggunakan-fungsi-logika-di-microsoft-excel/
3.Fungsi Referensi Microsoft Excel
Microsoft Excel merupakan perangkat lunak untuk mengolah data secara otomatis meliputi perhitungan dasar, penggunaan fungsi-fungsi, pembuatan grafik dan manajemen data. Perangkat lunak ini sangat membantu untuk menyelesaikan permasalahan administratif mulai yang paling sedernaha sampai yang lebih kompleks. Permasalahan sederhana tersebut misalnya membuat rencana kebutuhan barang meliputi nama barang, jumlah barang dan perkiraan harga barang. Permasalahan ini sebenarnya dapat juga diselesaikan menggunakan Microsoft Word karena hanya sedikit memerlukan proses perhitungan, tetapi lebih mudah diselesaikan dengan Microsoft Excel. Contoh permasalahan yang lebih kompleks adalah pembuatan laporan keuangan (general ledger) yang memerlukan banyak perhitungan, manajemen data dengan menampilkan grafik atau pivot tabel atau penggunaan fungsi-fungsi matematis ataupun logika pada sebuah laporan. Penyelesaian permasalahan yang komplek juga dapat memanfaatkan pemograman macro yang disediakan oleh Excel agar proses penggunaan lebih mudah.
1.1 Cara memulai aplikasi Microsoft Excel 2007
Langkah-langkah:
Pilih tombol Start di pojok kiri bawah tampilan windows.Setelah muncul tampilan menunya pilih Program, kemudian Microsoft Office dan Pilih Microsoft Excel.Muncul Gambar 1.1
1.2 Mengenal Elemen-elemen Microsoft Excel 2007
Sebelum melakukan pengolahan data pada Microsoft Excel, terlebih dahulu kita harus
mengetahui elemen-elemen yang ada di Microsoft Exel
Gambar 1.1
Tampilan di layar saat Microsoft Office 2007 dijalankan
Unsur-unsur utama Layar Microsoft Excel 2007:
1) Judul
Judul menampilkan judul program dan dokumen aktif atau nama file dari lembar kerja
yang aktif.
2) Office Button
Berisi barisan perintah untuk pengoperasian Program yang standar misalnya membuat
dokumen baru, membuka dokumen lama, menyimpan, mencetak dan mempublish
dokumen.
3) Akses Cepat Toolbar (Quick Access Toolbar)
Merupakan sarana yang disediakan Microsoft Excel untuk mempercepat akses
berkomunikasi dengannya misalnya menyimpan, mencetak dan sebagainya.
4) Toolbar
Merupakan deretan tool-tool (gambar-gambar) yang mewakili perintah dan berfungsi untuk mempermudah dan mengefisienkan pengoperasian program.5) HelpBila kita ingin bertanya sesuatu, maka ketik pertanyaan anda pada tempat tersebut. Ms Excel akan memberikan alternatif jawaban terhadap pertanyaan yang dimaksud.6) Lembar Kerja (Workbook)Baris ini berisikan informasi halaman, section, letak insertion point dan tombol pengendali.7) Cell8) Nomor Baris9) Nomor Kolom10) Nama Range11) Fungsi12) Penggulung vertical dan horisontalUntuk memudahkan dalam membaca suatu dokumen dengan menggulung layar vertikal dan horisontal.1.3 Memulai Buat DokumenPada sub bab ini, kita akan membuat dokumen sebagai contoh pengelolaan data sederhana. Dari contoh pengelolaan data sederhana kita akan belajar tentang cara pengetikan di excel, alignment, cara memformat huruf, cara memformat tabel dan cell, dan memanfaatkan fasilitas Autofill. Berikut contoh pengelolaan data yang pertama seperti pada Gambar 1.2.
Langkah-langkah membuat dokumen daftar unit kerja seperti pada Gambar 6.2 adalah sebagai berikut:1. Buat Judul dan Sub Judul Laporan# Arahkan kursor pada Cell A1 (Kolom A dan Baris 1), kemudian ketikkan tulisan “Daftar Unit Kerja” pada Cell aktif tersebut.# Kemudian ketikkan sub judul laporan pada Cell A3, A4, A5, D4 dan D5 seperti pada tampilan dibawah ini:
# Buat data tabel pada Laporan dengan memulai pengetikan pada A7 sampai F7 untuk judul tabel dan A8, A9, B8, B9, dst untuk data pada tabel.
2. Penggunaan Cell# Untuk membuat Judul Laporan letaknya di tengah-tengah tabel maka arahkan kursor ke A1 kemudian select cell mulai A1 sampai F1. Kemudian klik tombol Merge Cell agar judul laporan terletak ditengah-tengah tabel.
# Agar huruf pada judul laporan dan tabel tebal maka arahkan kursor pada cell kemudian klik tombol Bold atau dapat juga melakukan format font lainnya seperti underline atau italic .
3. Penggunaan AutoFill
Pada kolom No, KODE dan NAMA UNIT dapat digunakan Autofill agar lebih cepat dalam memasukkan data yang berulang. Fasilitas ini diaktifkan ketika kotak hitam kecil yang disebut fill handle digeser di atas cell-cell baru. Fill handle berada di ujung kanan bawah cell aktif atau range cell yang dipilih. Ketika menempatkan pointer cell di atas fill handle, pointer cell berubah menjadi tanda tambah, menunjukkan bahwa fasilitas AutoFill telah diaktifkan. Untuk membuat seri label, angka, atau tanggal, geserlah pointer di atas cell-cell yang ingin diisi dengan informasi, lalu lepaskan tekanan tombol mouse. Seperti sulap, muncullah sederetan nilai.
Pada Kolom NO dan KODE, Autofill digunakan untuk membuat seri number secara terurut sedangkan pada kolom Nama Unit digunakan untuk mengcopy data yang sama ke beberapa cell secara cepat. Selanjutnya lengkapi data tabel seperti pada Gambar 1.3.
Gambar 1.3.4. Penggunaan format Tabel dan Cell# Microsoft Excel menyediakan fasilitas format table dengan beberapa template seperti memberi border, warna border, warna cell dan style font dengan klik tombol format table seperti ini , kemudia akan muncul pilihan style format tabel seperti berikut ini.
Gambar 1.4# Kita juga dapat melakukan format tabel dan format cell sesuai selera kita atau tidak menggunakan template yang disediakan Microsoft Excel.
http://kawanadalahsahabat.blogspot.com/2012/11/referensi-microsoft-excel.html