ENTITAS DAN ATRIBUT

10 January 2013 11:04:55 Dibaca : 144

Perpustakaan sekolah

Perpustakaan sekolah merupakan tempat dimana para siswa memperoleh informasi dengan cepat serta dengan adanya perpustakaan sangat membantu para siswa dalam menambah pengetahuan mereka menenai materi pembelajaran yang tidak sempat di bahas pada jam pelajaran berlangsung.

ENTITAS DAN ATRIBUT

 

TABEL MATRIKS

 

DIAGRAM RELATIONSHIP

 

TUGAS 3 (921411064)

05 November 2012 11:50:08 Dibaca : 261

1. Bahasa Definisi Data (Data Definition Language/ DDL) DDL adalah perintah-perintah yang biasa digunakan ileh administrator basis data (DBA) utnuk mendefinisikan skema ke DBMS. Skema adalah deskripsi lengkap tentang struktur medan, rekaman, dan hubungan data pada basis data

Index merupakan suatu mekanisme yang lazim digunakan pada basis data, yang memungkinkan pengambilan data dapat dilakukan dengan cepat.

 

Data Definition Language Data Definition Language (DDL) digunakan untuk mendefinisikan, mengubah dan menghapus basis data dan objek-objek yang diperlukan, misalnya tabel, view, user, index dan sebagainya.DDL biasa digunakan oleh DBA dalam pembuatan sebuah aplikasi basis data. Secara umum DDL yang digunakan ada empat, yaitu  •  CREATE untuk membuat objek baru.     

 •  USE untuk menggunakan objek.     

 •  ALTER untuk mengubah objek yang sudah ada.     

 •  DROP untuk menghapus objek.

2. Perancangan Basis Data Perancangan Basis Data memiliki beberapa tujuan, diantaranya memenuhi informasi yang berisikan kebutuhan-kebutuhan pengguna secara khusus dan aplikasi-aplikasinya. Memudahkan pengertian struktur informasi. Mendukung kebutuhan-kebutuhan pemrosesan dan beberapa obyek penampilan (response time, processing time, dan storage space). Siklus hidup aplikasi basis data berhubungan dengan siklus hidup sistem informasi. Siklus kehidupan sistem informasi sering disebut macro life cycle, dimana siklus kehidupan basis data merupakan micro life cycle. Proses perancangan basis data merupakan bagian dari siklus hidup sistem informasi. Ada 6 fase proses perancangan basis data, yakni:

1. Pengumpulan data dan analisa Proses identifikasi dan analisa kebutuhan-kebutuhan data disebut pengumpulan data dan analisa. Untuk menentukan kebutuhan-kebutuhan suatu sistem basis data, pertama harus mengenal bagian-bagian lain dari sistem informasi yang akan berinteraksi dengan sistem basis data, termasuk para pemakai yang ada dan para pemakai yang baru serta aplikasi-aplikasinya. Kebutuhan-kebutuhan dari para pemakai dan aplikasi inilah yang kemudian dikumpulkan dan dianalisa. Ada 4 aktivitas pengumpulan data dan analisis, yaitu:     

a.    Menentukan kelompok pemakai dan bidang-bidang aplikasinya.     

b.    Peninjauan dokumentasi yang ada. 

c.    Analisa lingkungan operasi dan pemrosesan data.    

d.    Daftar pertanyaan dan wawancara.

 

2. Perancangan basis data secara konseptual Tujuan dari fase ini adalah menghasilkan conceptual schema untuk basis data yang tergantung pada sebuah DBMS yang spesifik. Sering menggunakan sebuah high-level data model seperti ERD (Entity Relationship Diagram) model selama fase ini. Dalam conceptual schema, kita harus memerinci aplikasi-aplikasi basis data yang diketahui dan transaksi-transaksi yang mungkin.

 3. Pemilihan DBMS Pemilihan basis data ditentukan oleh beberapa faktor, diantaranya : faktor teknik, ekonomi dan  organisasi.

4. Perancangan basis data secara logika (pemetaan model data) Fase selanjutnya dari perancangan basis data adalah membuat sebuah skema konseptual dan skema eksternal pada model data dari DBMS yang terpilih. Fase ini dilakukan oleh pemetaan skema konseptual dan skema eksternal yang dihasilkan pada fase 2. Pada fase ini, skema konseptual ditransformasikan dari model data tingkat tinggi yang digunakan pada fase 2 ke dalam model data dari DBMS yang dipilih pada fase 3.

5. Perancangan basis data secara fisik Perancangan basis data secara fisik merupakan proses pemilihan struktur-struktur penyimpanan dan jalur-jalur akses pada file-file basis data untuk mencapai penampilan yang terbaik pada bermacam-macam aplikasi. Selama fase ini, dirancang spesifikasi-spesifikasi untuk basis data yang disimpan yang berhubungan dengan struktur-struktur penyimpanan fisik, penempatan record dan jalur akses. Berhubungan dengan internal schema (pada istilah 3 level arsitektur DBMS). Beberapa petunjuk dalam pemilihan perancangan basis data secara fisik:

  • Response time, ialah waktu akses basis data untuk data item yang ditunjuk oleh suatu transaksi. Response time juga dipengaruhi oleh beberapa faktor yang tidak berada di bawah pengawasan DBMS, seperti penjadwalan sistem operasi atau penundaan komunikasi.
  • Space utility, ialah jumlah ruang penyimpanan yang digunakan oleh file-file basis data dan struktur jalur akses.
  • Transaction throughput, ialah rata-rata jumlah transaksi yang dapat diproses per menit oleh sistem basis data dan merupakan parameter kritis dari sistem transaksi (misal : digunakan pada pemesanan tempat di pesawat, bank, dll). Hasil dari fase ini adalah penentual awal dari struktur penyimpanan dan jalur akses untuk file-file basis data.

6. Implementasi sistem basis data Setelah perancangan secara logika dan secara fisik lengkap, kita dapat melaksanakan sistem basis data. Perintah-perintah dalam DDL dan DML (Data Manipulation Language) dari DBMS yang dipilih, dihimpun dan digunakan untuk membuat skema basis data dan file-file basis data (yang kosong). Sekarang basis data tsb dimuat (disatukan) dengan datanya. Jika data harus dirubah dari sistem komputer sebelumnya, perubahan-perubahan yang rutin mungkin diperlukan untuk format ulang datanya yang kemudian dimasukkan ke basis data yang baru. Transaksi-transaksi basis data sekarang harus dilaksanakan oleh para programmer aplikasi. Spesifikasi secara konseptual diuji dan dihubungkan dengan kode program dengan perintah-perintah dari embedded DML yang telah ditulis dan diuji. Suatu saat transaksi tsb telah siap dan data telah dimasukkan ke dalam basis data, maka fase perancangan dan implementasi telah selesai, dan kemudian fase operasional dari sistem basis data dimulai.

2. Bahasa Manipulasi Data (Data Manipulation laguage/ DML) DML adalah perintah-perintah yang digunakan untuk mengubah , mamnipulasi dan mengambil data pada basis data. Tindakan seperti menghapus, mengubah, dan mengambil data menjadi bagian dari DML. DML pada dasarnya dibagi menjadi dua :

- Prosedural, yang menuntut pengguna menentukan data apa saja yang diperlukan dan bagaimana cara mendapatkannya.

- Nonprosedural, yang menuntut pengguna menentukan data apa saja yang diperlukan, tetapi tidak perlu menyebutkan cara mendapatkannya.

3. DQL  (Data Query Language) DQL adalah singkatan yang dapat berisi banyak makna yang tercantum di bawah ini. DQL - Data Query Language Mungkin ada arti populer untuk DQL dengan definisi yang paling populer adalah bahwa dari data Query Language Lebih DQL Definisi Kami mencari database kami dan tidak bisa menemukan definisi selain Query Language Data DQL Jika Anda memiliki informasi lebih lanjut atau mengetahui definisi lain untuk DQL, beritahukan kami agar kami dapat meninjau dan menambahkan informasi bahwa untuk database kami. Setiap upaya telah dilakukan untuk menyediakan Anda dengan singkatan yang benar untuk DQL. Jika kita merindukan tanda, kami akan sangat menghargai bantuan Anda dengan memasukkan arti benar atau alternatif dalam kotak di bawah ini. Definisi telah disusun dari mesin pencari populer dan beberapa hasil disediakan untuk Anda.

 

4.DCL atau Data Control LanguageDCL (bukan BCL) merupakan perintah SQL yang berhubungan dengan pengaturan hak akses user MySQL, baik terhadap server, database, tabel maupun field. Perintah SQL yang termasuk dalam DCL antara lain :

·                     GRANT

·                     REVOKE

 

Membuat, Menampilkan, Membuka dan Menghapus Database

1. Membuat Database

Bentuk perintah di atas akan membuat sebuah database baru dengan nama nama_database. Aturan penamaan sebuah database sama seperti aturan penamaan sebuah variabel, dimana secara umum nama database boleh terdiri dari huruf, angka dan under-score (_). Jika database yang akan dibuat sudah ada, maka akan muncul pesan error. Namun jika ingin otomatis menghapus database yang lama jika sudah ada, aktifkan option IF NOT EXISTS.Setiap kita membuat database baru, maka sebenarnya MySQL akan membuat suatu folder (direktori) sesuai dengan nama databasenya yang ditempatkan secara default di \mysql\data. Di dalam folder tersebut nantinya akan terdapat file-file yang berhubungan dengan tabel dalam database.Berikut ini contoh perintah untuk membuat database baru dengan nama “mahasiswa” :

 

CREATE DATABASE mahasiswa;

Jika query di atas berhasil dieksekusi dan database berhasil dibuat, maka akan ditampilkan pesan sebagai berikut :

Query OK, 1 row affected (0.02 sec)

 

2. Melihat DatabaseUntuk melihat database yang baru saja dibuat atau yang sudah ada, dapat menggunakan perintah sebagai berikut :

SHOW DATABASES;

Hasil dari perintah di atas akan menampilkan semua database yang sudah ada di MySQL. Berikut ini contoh hasil dari query di atas :

 

+--------------+ | Database     | +--------------+ | mahasiswa    | | mysql        | | test       | +--------------+ 3 rows in set (0.02 sec)

 

3. Membuka DatabaseSebelum melakukan manipulasi tabel dan record yang berada di dalamnya, kita harus membuka atau mengaktifkan databasenya terlebih dahulu. Untuk membuka database “mahasiswa”, berikut ini querynya :

 

USE mahasiswa;

 

Jika perintah atau query di atas berhasil, maka akan ditampilkan pesan sebagai berikut :

Database changed

4. Menghapus DatabaseUntuk menghapus suatu database, sintaks umumnya adalah sbb :

 

DROP DATABASE [IF EXISTS] nama_database;

 

Bentuk perintah di atas akan menghapus database dengan nama nama_database. Jika databasenya ada maka database dan juga seluruh tabel di dalamnya akan dihapus. Jadi berhati-hatilah dengan perintah ini! Jika nama database yang akan dihapus tidak ditemukan, maka akan ditampilkan pesan error. Aktifkan option IF EXISTS untuk memastikan bahwa suatu database benar-benar ada.Berikut ini contoh perintah untuk menghapus database dengan nama “mahasiswa” : 

DROP DATABASE mahasiswa;

Membuat, Mengubah dan Menghapus Table

1. Membuat TableBentuk umum perintah SQL untuk membuat tabel baru adalah sbb:

 

CREATE TABLE nama_tabel ( field1 tipe(panjang), field2 tipe(panjang), ... fieldn tipe(panjang), PRIMARY KEY (field_key) ); 

 

4. TCL

 Kontrol Transaksi (TCL) pernyataan yang digunakan untuk mengelola perubahan yang dilakukan oleh pernyataan DML. Hal ini memungkinkan pernyataan yang akan dikelompokkan bersama ke dalam transaksi logis.

  • COMMIT - menyimpan pekerjaan dilakukan
  • SAVEPOINT - mengidentifikasi titik dalam suatu transaksi yang Anda kemudian dapat memutar kembali
  • ROLLBACK - mengembalikan database ke aslinya sejak COMMIT terakhir
  • SET TRANSAKSI -

Tugas 1 (921411064)

20 September 2012 08:54:01 Dibaca : 47

PENGERTIAN BASIS DATA

- Basis adalah memasukkan data kedalam media penyimpanan data dan diatur dengan menggunakan perangkat Sistem Manajemen Basis Data.

- Data adalah sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimannya dan masih memerlukan adnya suatu pengolahan. Data bias berwujud suatu keadaan, gambar, suara, huruf, angka, matematika, bahasa, ataupun symbol-simbol lainnya yang bias kita gunakan sebagai bahan untuk melihat lingkungan,objek,kejadian ataupun suatu konsep.

- Basis Data adalah susunan recort data operasional lengkap dari suatu organisasi atau perusahaan,yang diorganisir dan disimpan secara terintegrasi dengan menggunakan metode tertentu sehingga mampu memenuhi informasi  yang optimal yang dibutuhkan oleh para penguguna.

 

SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA ( DATA BASE MANAJEMENT SYSTEM )

  Sistem manajemen basis data (DBMS) terdiri dari perangkat lunak yang dapat mengatur penyimpanan data. Sehingga memudahkan organisasi untuk memusatkan data, mengelola data secara efisien dan menyediakan akses data bagi program aplikas.

  Sistem Manajemen Basisdata atau DBMS (Database Manajement System) adalah perangkat lunak untuk mendefinisikan, menciptakan, mengelola dan mengendalikan pengaksesan basisdata. DBMS adalah kumpulan data yang saling berhubungan dan kumpulan program untuk mengakses data.

 

TUJUAN UTAMA DBMS

  DBMS bertujuan untuk menyediakan lingkungan yang nyaman dan efisien untuk penyimpanan dan pengambilan data dari basisdata. Sistem manajemen basisdata berperan memberi abstraksi data tingkat tinggi ke pemakai yang dirancang untuk membantu pengelolaan dan pemakaian koleksi data yang besar.

 

MACAM-MACAM SOFTWARE DATABASE

1. Microsoft Access

Microsoft Access (atau Microsoft Office Access) adalah sebuah program aplikasi basis data komputer relasional yang ditujukan untuk kalangan rumahan dan perusahaan kecil hingga menengah. Aplikasi ini merupakan anggota dari beberapa aplikasi Microsoft Office, selain tentunya Microsoft Word, Microsoft Excel, dan Microsoft PowerPoint. Aplikasi ini menggunakan mesin basis data Microsoft Jet Database Engine, dan juga menggunakan tampilan grafis yang intuitif sehingga memudahkan pengguna.

2. Oracle

Basis data Oracle adalah basis data relasional yang terdiri dari kumpulan data dalam suatu sistem manajemen basis data RDBMS. Perusahaan perangkat lunak Oracle memasarkan jenis basis data ini untuk bermacam-macam aplikasi yang bisa berjalan pada banyak jenis dan merk perangkat keras komputer (platform).

Basis data Oracle ini pertama kali dikembangkan oleh Larry Ellison, Bob Miner dan Ed Oates lewat perusahaan konsultasinya bernama Software Development Laboratories (SDL) pada tahun 1977. Pada tahun 1983, perusahaan ini berubah nama menjadi Oracle Corporation sampai sekarang.

3. Ms. SQLServer

Microsoft SQL Server adalah sebuah sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) produk Microsoft. Bahasa kueri utamanya adalah Transact-SQL yang merupakan implementasi dari SQL standar ANSI/ISO yang digunakan oleh Microsoft dan Sybase. Umumnya SQL Server digunakan di dunia bisnis yang memiliki basis data berskala kecil sampai dengan menengah, tetapi kemudian berkembang dengan digunakannya SQL Server pada basis data besar.

4. Postgre SQL

Postgre SQL merupakan tool untuk membuat database server yang bersifat open source yang memiliki licensi GPL (General Public License). Postgre SQL mendukung bahasa pemrograman seperti : SQL, C, C++, Java, PHP dan lainnya. Dengan lisensi GPL, PostgreSQL dapat digunakan, dimodifikasi dan didistribusikan oleh setiap orang tanpa perlu membayar lisensi (free of charge) baik untuk keperluan pribadi, pendidikan maupun komersil. Kebanyakan PostgreSQL tersedia untuk pengguna Linux.

5. MySQL

MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL.

5. Firebird

Firebird (juga disebut FirebirdSQL) adalah sistem manajemen basisdata relasional yang menawarkan fitur-fitur yang terdapat dalam standar ANSI SQL-99 dan SQL-2003. RDBMS ini berjalan baik di Linux, Windows, maupun pada sejumlah platform Unix. Firebird di diarahkan dan di-maintain oleh FirebirdSQL Foundation. Ia merupakan turunan dari Interbase versi open source milik Borland. Modul-modul kode baru ditambahkan pada Firebird dan berlisensi di bawah Initial Developer’s Public License (IDPL), sementara modul-modul aslinya dirilis oleh Inprise berlisensi di bawah InterBase Public License 1.0. Kedua lisensi tersebut merupakan versi modifikasi dari Mozilla Public License.

TUGAS 2 (921411064)

20 September 2012 08:41:10 Dibaca : 43

 DATA TYPE DALAM ORACLE

  Tipe data utama dalam Oracle adalah VARCHAR2, CHAR, DATE, LONG, LONG RAW, NUMBER, RAW, dan ROWID.Tetapi untuk kompatibilitas dengan database SQL yang lain, perintah CREATE TABLE dapat menerima beberapa versi dari tipe data dasar tersebut. Berikut merupakan daftar tipe data dalam Oracle :

1. VARCHAR2(size)

Untuk menampung string/karakter dengan panjang bervariasi (tidak harus sepanjang saat didefinisikan). Ukuran maksimum 4000.

2. NVARCHAR2(size)

Untuk menampung string/karakter dengan panjang bervariasi (tidak harus sepanjang saat didefinisikan ).Ukuran maksimum 4000, tergantung dari karakter nasional yang dipakai dalam database.

3. NUMBER(precision,scale)

Untuk kolom yang menampung data angka yang memiliki total panjang sebanyak precision dan angka di belakang koma sebanyak scale. precision mulai dari 1-38 sedangkan scale mulai dari -84 sampai 127.

4. LONG

Data karakter dengan ukuran maksimum 2GB.

5. DATE

Tanggal mulai dari 1 Januari 4712 SM sampai 31 Desember 9999.

6. BINARY_FLOAT 

32 bit floating-point.

7. BINARY_DOUBLE 

64 bit floating-point.

8. RAW(size) 

Data biner dalam format RAW, size dalam ukuran byte, maksimum size adalah 2000 byte.

9. LONGRAW

Data biner dalam format RAW, sama seperti LONG 

 

DATA TYPE DALAM MS ACCESS

 

    Adapun Type Data yang disediakan di ms. Acces 2007 adalah sebagai berikut :

1. Text

adalah type data berupa teks atau huruf, angka, spasi dan tanda baca lainnya yang mampu menampung karakter dari huruf dan angka tersebut sebanyak 2555 karakter.

2. Memo

adalah type data yang hampir sama dengan Text tetapi karakter yang mampu ditampungnya sangat besar yaitu sampai dengan 32000 karakter.

3. Number 

adalah type data yang diperuntukan untuk angka saja.

4. Date/Time

adalah type data yang diperuntukan untuk menampilkan tanggal dan waktu.

5. Currency

adalah type data yang hampir sama dengan number tapi diperuntukan untuk format mata uang.

6. Yes/No 

 adalah type data untuk sebuah logika Ya atau Tidak.

7. OLE Object 

adalah type data yang dipergunakan untuk menampung gambar atau obyek dengan ukuran tidak lebih dari 128 MB.

8. Hyperlink 

adalah type data untuk menmapilkan alamat hyperlink dengan batas maksimum penampungannya adalah 2048 karakter.

9. AutoNumber 

seperti yang telah dijelaskan diatas, adalah nilai angka atau variasi angka huruf (yang akan berubah hanya angka apabila formatnya perpaduan huruf dan angka) yang akan muncul Secara Otomatis ketika kita menginput data baru dan angka tersebut tidak bisa kita edit.

10. Lookup Wizard 

adalah type data untuk menampilkan data dari tabel atau record lainnya atau dengan akta lain data yang diulang.

11. Attachment 

adalah type data yang digunakan untuk menampung/menyimpan/menampilkan lampiran persis seperti dalam sebuah email dan semua type data bisa ditampung disini.

 

  

DATA TYPE DALAM MY SQL

1. Numerik

MySQL dapat menerima masukan berupa angka-angka yang dibagi atas integer (angka tanpa pecahan) dan floating-point (angka dengan pecahan). MySQL juga mengerti notasi scientific yaitu integer atau floating-point yang diikuti tanda ‘e’ atau ‘E’, tanda ‘+’ atau ‘-‘. Misalnya angka 1.34E+12 atau 3.23e-5.

2. TINYINT

Berarti integer dengan range yang sangat kecil yaitu –2 sampai 2 , -1 atau 0 sampai 2. -1 jika UNSIGNED. Atribut yang dibolehkan adalah AUTO_INCREMENT, UNSIGNED, dan ZEROFILL. Harga default adalah NULL jika bisa atau 0 jika NOT NULL dengan peyimpanan 1 byte.

3. SMALLINT

Berarti integer dengan range yang kecil yaitu –2 sampai 2, -1 atau 0 sampai 2.
-1 jika UNSIGNED. Atribut yang dibolehkan adalah AUTO_INCREMENT, UNSIGNED, dan ZEROFILL. Harga default adalah NULL jika bisa atau 0 jika NOT NULL dengan peyimpanan 2 byte.

4. MEDIUMINT

Berarti integer dengan range yang sangat kecil yaitu –2 sampai 2, -1 atau 0 sampai 2. -1 jika UNSIGNED. Atribut yang dibolehkan adalah AUTO_INCREMENT, UNSIGNED, dan ZEROFILL. Harga default adalah NULL jika bisa atau 0 jika NOT NULL dengan peyimpanan 3 byte.

5. INT

Berarti integer dengan range yang normal yaitu –2 sampai 2, -1 atau 0 sampai 2.
-1 jika UNSIGNED. Atribut yang dibolehkan adalah AUTO_INCREMENT, UNSIGNED, dan ZEROFILL. Harga default adalah NULL jika bisa atau 0 jika NOT NULL dengan peyimpanan 4 byte.

6. BIGINT

Berarti integer dengan range yang sangat kecil yaitu –2 sampai 2, -1 atau 0 sampai 2. -1 jika UNSIGNED. Atribut yang dibolehkan adalah AUTO_INCREMENT, UNSIGNED, dan ZEROFILL. Harga default adalah NULL jika bisa atau 0 jika NOT NULL dengan peyimpanan 8 byte.

7. FLOAT

Berarti floating-point dengan range kecil yaitu antara +1.175494351E-38
sampai +3.402823466E+38 serta dengan single presisi. Atribut yang dibolehkan adalah ZEROFILL. Harga default NULL jika bisa atau 0 jika NOT NULL. Tempat penyimpanan 4 byte.

8. DOUBLE

Berarti floating-point dengan range besar yaitu antara +2.22507385072014E-308 sampai +1.7976931348623157E308 serta dengan double presisi. Atribut yang dibolehkan adalah ZEROFILL. Harga default NULL jika bisa atau 0 jika NOT NULL. Tempat penyimpanan 8 byte.

9. DECIMAL(M,D) atau NUMERIC(M,D)

Berarti floating-point yang tersimpan sebagai string (1 byte untuk setiap digit, tanda desimal, atau tanda ’-‘). Range harga sama seperti DOUBLE. Atribut yang dibolehkan adalah ZEROFILL. Tempat penyimpanan sebesar Mbyte. Jika D diisi 0 berarti tidak punya nilai desimal.

10. String/Karakter

Merupakan deretan huruf yang membentuk kata yang diapit oleh tanda petik (‘’) atau tanda petik ganda (“”).

11. CHAR(M)

Karakter dengan panjang 0 sampai Mbyte. Atrib

love

13 September 2012 08:44:45 Dibaca : 44

cinta merupakan anugerah yang di berikan allah kepada semua manusia yang tidak terbatas kepada lawan jenis tetapi kepada keluarga,sahabat, dsb.dengan cinta membuat hidup lebih berwarna.