Analisis Rancangan Sistem Informasi Swalayan

09 November 2012 12:53:49 Dibaca : 1483

Analisis Rancangan Sistem Informasi Swalayan

Pada kesempatan kali ini saya akan  membahas tentang perancangan data dan perancangan proses dengan studi kasus Sistem Informasi ( SI ) Swalayan.

Swalayan Adalah sebuah toko yang menjual segala kebutuhan sehari-hari, seperti bahan makanan, minuman, dan barang kebutuhan lainnya.

Hal – hal yang terlibat dalam Sistem Informasi Swalayan

v  Pegawai

v  Pembeli / member

v  Data barang

v  Supplier

v  Transaksi, yang meliputi :

  • Pembelian
  • Penjualan

Kebutuhan Fungsional

Kebutuhan dari Sistem Informasi Swalayan

adalah Sebagai Berikut :

  • Memanipulasi data pegawai / data member, barang, dan supplier
  •  Menghandle transaksi pembelian
  • Menghandle transaksi penjualan
  • Menghasilkan laporan pegawai, barang, laporan supplier, dan laporan member
  • Laporan transaksi penjualan
  • Laporan transaksi pembelian
  • Mencetak nota penjualan
  • Otomatisasi membuka drawer

Entitas dari Sistem Informasi Swalayan

Pegawai, Supplier, Pembeli, dan Barang

Relasi yang terjadi ialah :

  • Pegawai melayani pembeli
  • Pembeli  Membeli Barang
  • Pegawai memesan supplier
  • Pegawai mengelola barang

Contoh Relasi Entitas

One To One

One To Many

Many To One

Many To Many

 

Gambar Sementara
Entity Relationship Diagram

 

Menentukan Atribut

 

Atribut yang diperlukan adalah

  • Nama Pegawai
  • Nama Supplier
  • Nama Pembeli
  • Nama Barang

 

 

Pemetaan Atribut

 

      Pegawai : Nama Pegawai

 

      Pembeli : Nama Pembeli

 

      Barang : Nama Barang

 

      Supplier : Nama Supplier

 

      Pegawai : Id Pegawai

 

      Pembeli : Id Pembeli

 

      Barang : Id Barang

 

      Supplier : Id Supplier

Gambar Entity Relationship Diagram Dengan Atribut

 

 

 

 

Normalisasi Database

09 November 2012 12:34:30 Dibaca : 32

 

Normalisasi Database

NORMALISASI DATA

Normalisasi database biasanya jarang dilakukan dalam database skala kecil, dan dianggap tidak diperlukan pada penggunaan personal. Namun seiring dengan berkembangnya informasi yang dikandung dalam sebuah database, proses normalisasi akan sangat membantu dalam menghemat ruang yang digunakan oleh setiap tabel di dalamnya, sekaligus mempercepat proses permintaan data.

Proses normalisasi model data dapat diringkas sebagai berikut:

  1. Menemukan entitas-entitas utama dalam model data.
  2. Menemukan hubungan antara setiap entitas.
  3. Menentukan atribut yang dimiliki masing-masing entitas.

Normalisasi model data dilakukan dengan mengikuti langkah-langkah sederhana, mengubahnya agar memenuhi apa yang disebut sebagai bentuk normal pertama, kedua, lalu ketiga secara berturutan.

Langkah-Langkah Normalisasi

1. Bentuk Normal Pertama ( 1NF )

Sebuah model data dikatakan memenuhi bentuk normal pertama apabila setiap atribut yang dimilikinya memiliki satu dan hanya satu nilai. Apabila ada atribut yang memiliki nilai lebih dari satu, atribut tersebut adalah kandidat untuk menjadi entitas tersendiri.

2. Bentuk Normal Kedua ( 2NF )

Sebuah model data dikatakan memenuhi bentuk normal kedua apabila ia memenuhi bentuk normal pertama dan setiap atribut non-identifier sebuah entitas bergantung sepenuhnya hanya pada semua identifier entitas tersebut.

3. Bentuk Normal Ketiga (3NF)

Sebuah model data dikatakan memenuhi bentuk normal ketiga apabila ia memenuhi bentuk normal kedua dan tidak ada satupun atribut non-identifying (bukan pengidentifikasi unik) yang bergantung pada atribut non-identifying lain. Apabila ada, pisahkan salah satu atribut tersebut menjadi entitas baru, dan atribut yang bergantung padanya menjadi atribut entitas baru tersebut.

Tipe Data Pada Database

11 October 2012 16:23:41 Dibaca : 33

 

Tipe Data Pada Database Microsoft Acces

 

Tipe data (data type) selalu digunakan untuk menentukan jenis data dari suatu field dalam sebuah tabel. Terdapat sepuluh jenis tipe data dalam database yang disediakan Ms Access, yaitu :

1. AutoNumber

Menampilkan angka secara otomatis dimulai dari angka 1, dan dilanjutkan dengan angka 2, 3, 4, dan seteusnya.

2. Currency

Memnampung data digit, tanda minus, dan tanda titik desimal dengan 15 digit di sebelah kiri tanda titik desimal dan 4 digit di sebelah kanan titik desimal.

3. Date / Time

Menampung data tanggal, waktu, dan tahun dimulai dari 100 sampai dengan 9999.

4. Hyperlink

Menampung data teks berwarna, bergaris bawah, dan grafik.

5. Lookup Wizard

Menampilakan suatu tipe data dari banyak tipe data yang diambil dari tabel dan Query.

6. Memo

Menampung data teks (huruf, bilangan, tanda baca, dan simbol grafik) sebanyak 65535  karakter. Tipe ini tidak dapat diindeks.

7. Number

Menampung digit, tanda minus, dan titik desimal. Tipe ini memiliki 5 ukuran bilanngan dan jumlah digit.

8. OLE object

Menampung foto/gambar grafik, rekaman suara dan video, dan spreadsheet. Kapasitas maksimum data tipe ini adalah 1 Gb. Tipe ini tidak dapat diindeks.

9. Text

Menampung data teks (huruf, angka, dan simbol grafik) sebanyak 255 karakter. Standar karakter terpasang sebesar 50 karakter.

10. Yes / No

Menmpung salah satu dari dua yang ada Yes/No,True/False, dan On/Off.

 

Tipe Data Pada Database My Sql

 

1. Varchar

Tipe data karakter yang panjangnya tidak tetap

2. Char

Tipe data untuk menampung data yang bertipe karakter

3. Text

Tipe data yang dapat menampung semua tipe data.

4. Date

Tipe data yang digunakan untuk mendiskripsikan tanggal.

5. Float

Tipe data yang bernilai desimal


6. Double

Tipe data yang bernilai desimal yang memiliki rentang lebih panjang daripada float.

 

Perintah-Perintah SQL

04 October 2012 19:14:59 Dibaca : 751

SQL (Structured Query Language) adalah sebuah bahasa yang digunakan untuk mengakses data dalam basis data relasional. Bahasa ini secara de facto merupakan bahasa standar yang digunakan dalam manajemen basis data relasional. Saat ini hampir semua server basis data yang ada mendukung bahasa ini untuk melakukan manajemen datanya.

 

SQL memiliki 3 kategori perintah :

1.    Data Definition Language (DDL)

2.    Data manipulation language (DML)

3.    Data Control Language (DCL)

1. DDL atau Data Definition Language

DDL merupakan perintah SQL yang berhubungan dengan pendefinisian suatu struktur database, dalam hal ini database dan table. Beberapa perintah dasar yang termasuk DDL ini antara lain :

  • CREATE : Perintah ini digunakan untuk membuat. Membuat database baru, view baru, kolom, dll.
  • ALTER : Perintah ini digunakan untuk mengubah strukturnya tabel yang sudah jadi sebelumnya.Seperti mengganti nama tabel, menambah kolom, mengubah kolom,menghapus kolom, bisa juga untuk memberikan atribut pada kolom.
  • RENAME : Perintah ini digunakan untuk mengubah nama
  • DROP : Perintah ini digunakan untuk menghapus database dan tabel.

2. DML atau Data Manipulation Language

DML merupakan perintah SQL yang berhubungan dengan manipulasi atau pengolahan data atau record dalam table. Perintah SQL yang termasuk dalam DML antara lain :

  • SELECT  : Perintah ini digunakan untuk mengambil data atau menampilkan data dari suatu tabel.
  • INSERT : Perintah ini digunakan untuk menyisipkan atau memasukan databaru ke dalam tabel.
  • UPDATE : Perintah ini digunakan untuk memperbarui data lama menjadi data baru.
  • DELETE : Perintah ini digunakan untuk menghapus data dari tabel

3. DCL atau Data Control Language

DCL (bukan BCL) merupakan perintah SQL yang berhubungan dengan pengaturan hak akses user MySQL, baik terhadap server, database, tabel maupun field. Perintah SQL yang termasuk dalam DCL antara lain :

  • GRANT : Perintah untuk memberikan hak akses, ALL = semua hak akses (administrator) diberikan kepada user
  • REVOKE : Perintah untuk mengambil kembali hak akses seorang user yang diberi hak akses didalam database mySQL.

 

Tugas 1

20 September 2012 19:00:06 Dibaca : 77

  • Pengertian Data

Data adalah catatan atas kumpulan fakta. Data merupakan bentuk jamak dari datum, berasal dari bahasaLatin yang berarti "sesuatu yang diberikan". Dalam penggunaan sehari-hari data berarti suatu pernyataan yang diterima secara apa adanya. Pernyataan ini adalah hasil pengukuran atau pengamatan suatu variabel yang bentuknya dapat berupa angka, kata-kata, atau citra.

Dalam keilmuan (ilmiah), fakta dikumpulkan untuk menjadi data. Data kemudian diolah sehingga dapat diutarakan secara jelas dan tepat sehingga dapat dimengerti oleh orang lain yang tidak langsung mengalaminya sendiri, hal ini dinamakan deskripsi. Pemilahan banyak data sesuai dengan persamaan atau perbedaan yang dikandungnya dinamakan klasifikasi.

Dalam pokok bahasan Manajemen Pengetahuan, data dicirikan sebagai sesuatu yang bersifat mentah dan tidak memiliki konteks. Dia sekedar ada dan tidak memiliki signifikansi makna di luar keberadaannya itu. Dia bisa muncul dalam berbagai bentuk, terlepas dari apakah dia bisa dimanfaatkan atau tidak.

Menurut berbagai sumber lain, data dapat juga didefinisikan sebagai berikut:

1. Menurut kamus bahasa inggris-indonesia, data berasal dari kata datum yang berarti fakta

2. Dari sudut pandang bisnis, data bisnis adalah deskripsi organisasi tentang sesuatu (resources) dan kejadian (transactions)yang terjadi

3. Pengertian yang lain menyebutkan bahwa data adalah deskripsi dari suatu kejadian yang kita hadapi

intinya data itu adalah suatu fakta-fakta tertentu sehingga menghasilkan suatu kesimpulan dalam menarik suatu keputusan

  • Pengertian Base

Base adalah sebuah program yang bekerja pada lingkungan basis data pada Office Base. Dengan fasilitas-fasilitas yang disediakan anda dapat dengan cepat dan mudah bekerja pada lingkungan basis data, selain itu anda juga dapat menggunakan Base untuk membuat file tabel, mendefinisikan field, mengisi record, serta untuk membuat file basis data dan menyimpan file basis data.

  •  Pengertian Database

Data Base (basis data) merupakan kumpulan data yang saling berhubungan. Hubungan antar data dapat ditunjukan dengan adanya field/kolom kunci dari tiap file/tabel yang ada. Dalam satu file atau table terdapat record-record yang sejenis, sama besar, sama bentuk, yang merupakan satu kumpulan entitas yang seragam. Satu record (umumnya digambarkan sebagai baris data) terdiri dari field yang saling berhubungan menunjukan bahwa field tersebut dalam satu pengertian yang lengkap dan disimpan dalam satu record.

  • Kelemahan Aplikasi Berbasis File

1. Timbulnya data rangkap (redundancy data ) dan Ketidakkonsistensi data (Inconsistency data)

2. Kesukaran dalam Mengakses Data

3. Data terisolir (Isolation Data)

4. Masalah Pengamanan ( Security Problem )

5. Data Dependence

  • Database Management System (DBMS)

Database Management System (DBMS) atau Sistem manajemen basis data (SMBD) adalah suatu sistem atau perangkat lunak yang dirancang untuk mengelola suatu basis data dan menjalankan operasi terhadap data yang diminta banyak pengguna. Database merupakan salah satu komponen dalam teknologi informasi yang mutlak diperlukan oleh semua organisasi yang ingin mempunyai suatu sistem informasi yang terpadu untuk menunjang kegiatan organisasi demi mencapai tujuannya. Karena pentingnya peran database dalam sistem informasi

  • Contoh Database Management System (DBMS)

- Microsoft Access

Microsoft Access  Merupakan progam aplikasi perangkat manajemen  yang luwes yang bisa di gunakan untuk mengurutkan, menyeleksi dan mengatur informasi penting yang diperlukan. Kemudahan penggunaannya menjadikan software ini banyak digunakan baik oleh pengguna komputer yang baru mengenal  maupun yang sudah berpengalaman.

 

 

 

 

 

 

 

 - Microsoft SQL Server

Microsoft SQL Server adalah program Sistem Manajemen Dasis Data Relasional. Susunan dari Microsoft SQL Server dibagi menjadi tiga komponen. SQL OS yang melakukan layanan utama pada SQL Server, misalnya mengatur aktifitas, pengaturan memori, dan pengaturan Input/Output. Relational Engine yang bekerja sebagai penghubung komponen database, tabel, query, dan perintah tersimpan dan Protocol Layer yang mengatur fungsi-fungsi SQL Server.

 

 

 

 

 

 

 


- Oracle

Pengertian Oracle
Oracle adalah relational database management system (RDBMS) untuk mengelola informasi secara terbuka, komprehensif dan terintegrasi.
Oracle Server menyediakan solusi yang efisien dan efektif karena kemampuannya dalam hal sebagai berikut :
• Dapat bekerja di lingkungan client/server (pemrosesan tersebar)
• Menangani manajemen space dan basis data yang besar
• Mendukung akses data secara simultan
• Performansi pemrosesan transaksi yang tinggi
• Menjamin ketersediaan yang terkontrol
• Lingkungan yang terreplikasi

- My SQL

MySQL adalah database yang cepat dan tangguh, sangat cocok jika digabungkan denganPHP, dengan database kita bisa menyimpan, mencari dan mengklasifikasikan data denganlebih akurat dan professional. MySQL menggunakan SQL language ( Structur QueryLanguage ) artinya MySQL menggunakan query atau bahasa pemprogaman yang sudahstandar di dalam dunia database. Kelebihan MySQL diantaranya :

1. Dari segi performa, MySQL tidak bisa diragukan, pemprosesan database sangat cepat

2. Open source

3. Mudah untuk dipelajari

4. Kompabilitas dengan berbagai system operasi dan web server yang ada

 

 

 

 

 

 

- Visual FoxPro

Microsoft Visual Foxpro adalah sebuah program aplikasi yang memiliki kemampuan untuk membuat, mengolah, dan mengelola suatu database dengan cepat dan mudah. Selain fasilitas seperti kemudahan, kecepatan, dan kemampuannya dalam mengolah data yang relatif besar, salah satu keistemewaan dari program yang dibuat oleh Microsoft ini yang terpenting adalah cara pemrogramannya yang kini tengah menjadi trend di era 90-an yaitu pemrograman visual dan berorientasi objek.
Dengan memakai cara pemrograman ini, kita tidak perlu susah payah mengetikkan kode program, tidak perlu menghafal sintak dan fungsi-fungsi program yang jumlahnya ratusan. Kita hanya tinggal mengklik dan memilih dengan mouse, dan bahkan jika kita tidak memiliki pengetahuan dalam bahasa pemrogramanpun dapat
membuat sebuah program aplikasi yang bergaya windows.