Dunia kampus yang memiliki banyak manfaat?dibandingkan sekolah dan kerja?

18 September 2020 10:51:22 Dibaca : 9

Banyak orang yang memikirkan bahwasanya dunia kampus begitu rumit,hanya tentang tugas dan ujian. Mengapa demikian? Kita tidak mencoba menyelami dunia kampus yang sebenarnya. Biasanya kita sering membandingkan dengan anak-anak SMU atau orang yang sudah bekerja.

Di SMU tugas terasa lebih ringan, jika ulangan merah kita bisa memperbaikinya di ulangan-ulangan selanjutnya karena kesempatan memperbaiki nilai sangat besar. Berbeda di kuliah yang lebih sedikit kesempatannnya untuk memperbaiki nilai apalagi presentase UTS dan UAS sangat besar. Jika membandingkan dengan para pekerja, seringkali para mahasiwa/i berpendapat enak ya sudah bekerja tidak perlu pusing dengan tugas dan ujian. Lebih enaknya lagi bisa membeli barang-barang kesukaan karena sudah memiliki penghasilan sendiri.

Pikiran membandingkan tersebut seharusnya seminimal mungkin diredam karena kita hanya akan membuat seolah-olah begitu rumitnya dunia kampus. Padahal kalo kita mau menyelaminya dunia kampus lebih dalam kita akan menemukan banyak manfaat untuk masa depan kita.

Di kampus kita mendapatkan teman-teman baru. Teman-teman yang masing-masing memiliki karakter yang berbeda-beda. Maka kita harus berusaha menyelami karakter dari masing-masing teman, belajar untuk mengetahui mana teman yang baik dan tidak. Pemahaman akan karakter seseorang akan terbawa sampai kita di dunia kerja. Kita dapat mengetahui mana orang-orang yang cocok untuk menjadi rekan kerja atau partner bisnis.

Kemudian jika kita mendapatkan dosen yang killer dan pelit nilai, kita juga dapat belajar dari hal ini. Mungkin saja dosen tidak bermaksud killer dan pelit nilai melainkan ia menginginkan para mahasiswa/i belajar dengan keras dan tidak malas. Kita dituntut membuat tugas sebaik mungkin jika menginginkan nilai yang baik pula. Hal ini sangat beralasan karena di dunia kerja kita dituntut untuk bekerja secara professional. Tidak bisa kita bermanja-manja dengan pekerjaan maksudnya yang penting selesai dikerjakan.

Bagimana dengan kita mendapatkan kelas sisa dan berjumpa dengan teman-teman yang asing? Kita pun harus bisa mengambil manfaat positifnya. Mendapatkan kelas sisa berarti memberi kita pelajaran bahwa kita harus siap di situasi apa pun. Kita harus belajar menjadi manusia dewasa yang mandiri. Kita tidak boleh bergantung terhadap hal-hal yang memanjakan seperti bersama teman-teman se-gank, dosen yang baik dan tidak pelit nilai. Karena semua ini akan membuat kita semakin manja dan terlena untuk berada di suasana yang selalu nyaman.

Bermanfaat bukan dunia kampus dengan banyak tugas dan dosen killer serta pelit nilai. Asalkan kita bisa mengambil manfaat dari kemumetan-kemumetan yang ada di kuliah, pasti kita akan dapat menjalaninya dengan senang. Semua itu tentu saja untuk masa depan kita agar menjadi pemuda yang lebih berkualitas bagi diri sendiri, sesama, bangsa dan negara.

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong