Kota Gorontalo. Kamis, 42 Januari 2019

           Pendirian Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Gorontalo (UNG) akhirnya tidak hanya menjadi wacana semata, kini Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Gorontalo telah berdiri secara nyata. Perjuangan panjang selama ini akhirnya membuahkan hasil dan tidak berujung sia-sia. Mentri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) secara resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) Fakultas Kedokteran kepada Rektor UNG Syamsu Qamar Badu, yang turut disaksikan Wakil Gubernur Gorontalo H. Idris Rahim dan ribuan civitas akademika UNG di auditorium UNG, Kota Gorontalo.

           Menteri Riset, Teknologi dan Pendidkan Tinggi (Menristekdikti) Mohammad Nasir mengatakan, penyerahan Surat keputusan (SK) tersebut merupakan upaya Kemenristekdikti dalam mendorong peningkatan kualitas pendidikan di Kota Gorontalo.

"Saya mendorong di Gorontalo juga ada pendidikan kedokteran. Atas usulan seluruh masyarakat Provinsi Gorontalo, Universitas Negeri Gorontalo (UNG) diajukan untuk memiliki Fakultas Kedokteran. Setelah dievaluasi, ternyata Universitas Negeri Gorontalo (UNG) sudah layak dibuka pendidikan Kedokteran. Untuk itu saya ucapkan selamat kepada Universitas Negeri Gorontalo (UNG) yang telah memperoleh izin pendidkan Dokter dan pendidikan profesi Kedokteran" kata Mohammad Nasir.

           Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) juga mengapresiasi tekad dan upaya seluruh civitas akademika Universitas Negeri Gorontalo (UNG) untuk menjadi salah satu universitas terbaik di Indonesia. Upaya tersebut ditunjukkan oleh Universitas Negeri Gorontalo (UNG) yang telah memperoleh akreditas A hanya dalam kurun waktu singkat setelah perguruan tinggi kebanggan masyarakat Gorontalo ini berstatus sebagai Universitas.

          Lebih lanjut Mohammad Nasir berharap hadirnya Fakultas Kedokteran bisa berjalan dengan baik dengan melahirkan lulusan yang berkualitas dalam melayani kesehatan masyarakat di Provinsi Gorontalo.

"Mudah-mudahan Fakultas Kedokteran ini bisa berjalan dengan baik, sehingga menghasilakn anak didik yang bisa melayani masyarakat". Ujar Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti)

            Sementara itu, Wakil Gubernur Idris Rahim mengaku sangat bersyukur dengan diserahkannya Surat Keputusan (SK) Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Gorontalo (UNG). Menurutnya hal itu merupakan berkah bagi pemerintah dan seluruh masyarakat Provinsi Gorontalo yang terus berupaya untuk meningkatan kesejahteraan masyarakat.

"Alhamdulillah, akhirnya apa yang didambakan oleh masyarakat Gorontalo untuk memiliki Fakultas Kedokteran bisa terwujud. Ini merupakan berkah bagi pemerintah dan masyarakat Provinsi Gorontalo yang tengan memperingati Hari Patriotik 23 Januari", tutur Idris Rahim

Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Gorontalo (UNG) akan memulai proses penerimaan mahasiswa baru pada tahun ajaran 2019/2020. Untuk angkatan pertama ini, jumlah mahasiswa yang akan di terima kurang lebih 50 orang. Hingga sekarang, tepatnya pada bulan Februari 2020, Fakultas kedokteran UNG telah membuka pendaftaran mahasiswa baru untuk Angkatan keduanya. Untuk angkatan kedua ini pula, Fakultas Kedokteran UNG menyediakan kursi yang sama seperti angkatan sebelumnya, yaitu kurang lebih 50 orang, yakni terdiri dari peserta jalur Seleksi Nasional 15 orang, Seleksi Bersama 22 orang, dan Seleksi Mandiri 13 orang.