Peran Bimbingan dan Konseling di Sekolah Dasar Melalui Program Merdeka Belajar

10 April 2023 01:16:50 Dibaca : 91

Nama : Nabila Muliawati

Nim : 151422017

Kelas : 2A PGSD

Senin, 10 April 2023

 

ASSALAMUALAIKUM WR.WB

Saya Nabila Muliawati dari jurusan S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Ilmu Pendidikan. Pada hari sabtu, tanggal 08-april-2023 di aula PGSD diadakan kegiatan Seminar Nasional, dengan tema "Peran Bimbingan dan Konseling di Sekolah Dasar Melalui Program Merdeka Belajar". Kegiatan seminar ini dilaksanakan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Bimbingan dan Konseling di Sekolah Dasar oleh ibu, Dra. Salma Halidu, S.Pd, M.Pd, M.CE dan ibu Dr. Asni Ilham, S.Pd, M.Si selaku dosen pengampuh mata kuliah Bimbingan dan Konseling di Sekolah Dasar dan juga sebagai penanggung jawab kegiatan seminar nasional ini.

Dalam kegiatan seminar nasional ini terdapat 3 pemateri yang luar biasa, pemateri pertama yaitu Bapak prof.Ifdil,S.Hi.,S.Pd.,M.Pd.,Ph.D.,Kons dengan judul materi "Strategi Bimbingan konseling dalam membangun karakter peserta didik di sekolah dasar melalui implementasi kurikulum merdeka belajar". 

Materi 1:

Bimbingan dan konseling merupakan bagian integral dari pendidikan adalah upaya memfasilitasi dan memandirikan peserta didik dalam rangka tercapainya perkembangan yang utuh dan optimal. Hal itu tertera dalam Permendikbud Nomor 111 tahun 2014 tentang Bimbingan dan Konseling pada Pendidikan dasar dan Menengah. Lebih lanjut dinyatakan bahwa layanan bimbingan dan konseling adalah upaya sistematis, objektif, logis, dan berkelanjutan serta terprogram yang dilakukan oleh konselor atau guru Bimbingan dan Konseling untuk memfasilitasi perkembangan peserta didik untuk mencapai kemandirian, dalam wujud kemampuan memahami, menerima, mengarahkan, mengambil keputusan, dan merealisasikan diri secara bertanggung jawab sehingga mencapai kebahagiaan dan kesejahteraan dalam kehidupannya.

Berbagai aktivitas layanan bimbingan dan konseling diupayakan untuk mengembangkan potensi dan kompetensi hidup peserta didik yang efektif serta memfasilitasi mereka secara sistematik, terprogram, dan kolaboratif agar setiap peserta didik betul-betul mencapai kompetensi perkembangan atau pola perilaku yang diharapkan. Konselor sekolah sudah selayaknya memahami karakteristisk peserta didik yang menjadi sasaran layanan bimbingan dan konseling. Peserta didik yang akan menjadi subjek kurikulum merdeka adalah generasi Z (lahir pada tahun 1995–2010) dan Alpha (lahir tahun 2010-2024). Kedua generasi ini memiliki karakteristik khas yang belum dibahas pada teori perkembangan yang ada.

Pada implementasi kurikulum merdeka belajar, pemahaman karakter dan potensi peserta didik menjadi salah satu layanan kunci dalam bimbingan dan konseling. Dalam konteks tersebut, bimbingan dan konseling membantu peserta didik untuk memahami, menerima, mengarahkan, mengambil keputusan, dan merealisasikan keputusan dirinya secara bertanggungjawab sehingga mencapai kesuksesan, kesejahteraan dan kebahagiaan dalam kehidupannya. Di samping itu, bimbingan dan konseling membantu peserta didik dalam memilih, meraih dan mempertahankan karir untuk mewujudkan kehidupan yang produktif dimasa mendatang.

Pemateri kedua yaitu Bapak Dr.Ryan hidayat Rafiola, M.Pd., Kons dengan judul materi " implementasi Guru SD Pada Kurikulum Merdeka Belajar".

Materi 2:

Implementasi kebijakan Merdeka Belajar mendorong peran guru baik dalam pengembangan kurikulum maupun dalam proses pembelajaran. Selain sebagai salah satu sumber belajar, dalam Merdeka Belajar guru berperan sebagai fasilitator pembelajaran yang didukung oleh kompetensi profesional, pedagogik, kepribadian, dan sosial. Dengan kopetensi-kompetansi tersebut guru dapat mewujudkan pelaksanaan dan tujuan implementasi kebijakan Merdeka Belajar. Salah satu masalah yang timbul yang sekaligus mendorong munculnya kebijakan Merdeka Belajar adalah kesibukan guru yang terjebak dalam administrasi pembelajaran sehingga guru menjadi tidak optimal dalam melaksanakan proses pembelajaran di kelas. Iklim pendidikan di Indonesia menerima bahwa salah satu tugas guru adalah menyiapkan dan menyusun adminstrasi pembelajaran sesuai dengan aturan yang berlaku. Kesibukan mengurus adminstrasi pembelajaran merupakan bagian dari proses pembelajaran. Guru dan sekolah terjebak dalam cara dan tujuan dimana menjadikan adminstrasi pendidikan menjadi kesibukan utama untuk tidak menyalahi ketentuan-ketentuan birokrasi, akreditasi, nilai dan ujian. Guru dan sekolah justru menjadikan administrasi pendidikan sebagai tujuan dan prioritas kegiatan pendidikan.

Dan pemateri ketiga yaitu Ibu Dra., Salma Halidu., S.Pd., M.Pd. MCE dengan judul materi " Peran Guru SD Sebagai Pengajar Dan pembimbing".

Materi 3:

Pada hakikatnya upaya guru dalam melakukan penilaian autentik pada pembelajaran tematik disekolah dasar sangatlah penting karena penilaian autentik bertujuan untuk mengetahui secara jelas kemampuan masing-masing peserta didik yaitu peran guru tidak sekedar mengajar, mendidik, membimbing tetapi juga berperan dalam mengarahkan, melatih, menilai serta mengevaluasi hasil belajar peserta didik. Pada perannya guru memiliki tujuh indikator dalam pembelajaran dikelas.

1. Peran guru dalam penilaian autentik pada pembelajaran tematik sebagai pengajar

2. Peran guru dalam penilaian autentik pada pembelajaran tematik sebagai pendidik

3. Peran guru dalam perutaan autentik pada pembelajaran tematik sebagai pembimbing

4. Peran guna dalam penilaian autentik 04 pada pembelajaran tematik sebagai pengarah

5. Peran guru dalam penilaian autentik pada pembelajaran tematik sebaga pelatih

6. Peran guru dalam penilaian autentik pada pembelajaran tematik sebagai penilaian

7. Peran guru dalam penilaian autentic pada pembelajaran tematik sebagal evaluator

Pesan moral yang dapat saya ambil dari seminar ini yaitu dengan adanya bimbingan dan konseling bisa membantu siswa dalam mengembangkan potensi dirinya menuju kemandirian dan membantu siswa dalam menyelesaikan masalah. Serta dengan kehadiran Merdeka Belajar ini bisa menggali potensi yang ada pada guru, sekolah dan murid demi tercapainya kualitas sumber daya manusia yang unggul.

Sekian dan Terima Kasih.

WASSALAMUALAIKUM WR.WB

 

Mengetahui

Dosen Pengampuh Mata Kuliah

Bimbingan dan Konseling di Sekolah Dasar

 

Dra. Salma Halidu, S.Pd, M.Pd, M.CE

 

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong