Tugas perkembangan teknologi

23 January 2016 12:27:24 Dibaca : 161

Nama : sugianty kango

NIM : 291414030


1. Satelit Telekomunikasi
 Hampir satu abad sebelum satelit komunikasi dibuat dan difungsikan pada orbitnya, beberapa orang sudah membicarakan ide tentang penggunaan satelit seperti itu untuk kepentingan manusia. Meskipun pada awalnya hanya berupa penuangan fantasi dalam bentuk fiksi. Misalnya cerita pendek yang dibuat oleh Edward Everett Hale pada tahun 1869, The Brick Moon. Lalu sebuah cerita dengan tema yang sama juga sudah dikarang oleh si raja fiksi ilmiah, Jules Verne, dalam novelnya yang berjudul Begum’s Juta yang diterbitkan pada tahun 1879. Dan pada tahun 1945, Arthur C. Clark sudah menulis artikel ilmiah yang pertama kali tentang teori penggunaan satelit buatan sebagai sarana telekomunikasi. Artikel yang ditulisnya itu berjudul Extra-Terrestrial Relay.
Sebelum Clark menulis Extra-Terrestrial Relay, sebenarnya sudah ada orang yang juga membahas tentang ide penggunaan sebuah wahana angkasa sebagai sarana telekomunikasi. Dia adalah Herman Potocnik yang pada tahun 1928 menerbitkan bukunya Das Problem der Befahrung des Weltraums - der Raketen-Motor. Malah pria kelahiran Slovenia inilah yang pertama kali mengungkapkan istilah orbit geostasioner melalui bukunya itu. Dan dia menggambarkan komunikasi jarak jauh yang berlangsung antara bumi dengan wahana tersebut melalui gelombang radio. Tapi Potocnik tidak menyebutkan ide tentang fungsi wahana tersebut sebagai relay atau perantara dalam proses komunikasi jarak jauh. Ini membuatnya tidak bisa disebut sebagai orang yang pertama kali berbicara tentang satelit komunikasi sebagai gagasan ilmiah.

Lebih dari satu tahun setelah Uni Sovyet berhasil meluncurkan Sputnik-1, pada tanggal 18 Desember 1958 Amerika meluncurkan satelit komunikasi yang pertama kali di dunia dalam proyek SCORE. Satelit itu mengorbit bumi hanya dalam 12 hari. Dan dengan perantara satelit tersebut, presiden Eisenhower sempat menyampaikan sebuah pesan natal yang disiarkan secara luas. Dikarenakan teknologi roket pada masa itu belum mampu melontarkan beban peralatan yang harus diangkut oleh sebuah satelit komunikasi ke orbitnya, maka posisi satelit seperti itu dilanjutkan oleh sebuah balon raksasa berdiameter 30 meter, namanya Echo-1. Bagian luar balon ini dilapisi dengan aluminium tipis yang berfungsi untuk memantulkan gelombang radio dari stasiun bumi. Fungsinya benar-benar sebagai cermin pemantul. Echo-1 diluncurkan pada tanggal 12 Agustus 1960 dan menempati ketinggian sekitar 1.600 kilo meter dari Bumi. Berhubung fungsinya hanya memantulkan gelombang radio dengan menggunakan kulit aluminium-nya, gelombang pantul yang diterima kembali oleh stasiun bumi menjadi sangat lemah. Meskipun demikian, dengan perantara Echo-1, komunikasi radio dapat dilakukan hingga pada jarak 4.000 kilo meter (menghubungkan pantai timur Amerika Serikat dengan California).

Untuk mengatasi kelemahan yang dimiliki Echo-1 maka diluncurkanlah Telstar, satelit komunikasi yang telah dilengkapi dengan teknologi paling canggih pada jamannya. Telstar memiliki bobot 64 kilogram. Dilengkapi dengan 3.600 sel matahari yang berfungsi untuk membuat arus listrik dan mengisi battery Nikel Cadmium pada satelit itu. Selain itu memiliki tidak kurang dari seribu transistor dan sebuah tabung penguat yang mampu memperkuat signal yang diterima dari Bumi hingga 10.000 kali lipat. Beberapa jam setelah Telstar diluncurkan pada tanggal 10 Juli 1962, siaran TV langsung yang pertama kali di dunia dari sebuah stasiun bumi di Andover berhasil melintasi samudera Atlantik. Maka sejak saat itulah manusia mulai memasuki era satelit komunikasi. Dan kini, penggunaan satelit sebagai sarana perantara telekomunikasi sudah menjadi hal yang biasa bagi hampir semua orang.

Berdasarkan tahapan yang dilaluinya, satelit mengalami enam tahap pengembangan. Pada tahap pertama, satelit dilontarkan menggunakan roket sejauh mungkin di ruang angkasa sehingga satelit bisa mengelilingi Bumi tepat dalam satu hari untuk satu putaran. Seperti diketahui, Bumi berputar dalam waktu 24 jam pada porosnya untuk satu kali putaran (rotasi). Oleh sebab itu, pada ketinggian sekitar 36.000 kilo meter dari Bumi, satelit komunikasi praktis dalam posisi diam meskipun sebenar sedang mengorbit mengelilingi Bumi. Pada setiap jam, satelit menempuh jarak sejauh 15 derajat dari pada jalur orbit.
Pada tahap kedua diciptakan system roket koreksi yang diatur oleh computer guna mencegah satelit bergeser dari jalur orbitnya. Pada tahun-tahun berikutnya kemampuan roket koreksi dan pemanfaatan bahan bakar sudah semakin disempurnakan sehingga sebuah satelit komunikasi mampu mengorbit hingga bertahun-tahun.
Tahap ke-3 ditandai dengan dikembangkannya system stabilisasi tiga poros yang membuat satelit tidak berubah posisinya dan antenanya selalu mengarah ke Bumi. Beberapa mesin roket kecil bekerja secara serentak untuk menjaga posisi satelit. Sebelumnya, cara yang digunakan adalah membuat satelit terus-menerus berputar pada porosnya. Gerakan berputar ini menjadikan antena hanya kadang-kadang saja mengarah ke Bumi. Jalan keluarnya adalah dibuatkan antena yang dilengkapi dengan untaian gotri agar antenna tidak ikut berputar dengan badan satelit. Fungsinya sama persis seperti gotri pada as ban sepeda.
Pada tahap ke-4 sudah berhasil dibuat roket yang mampu mengangkut beban yang jauh lebih berat. Jika roket di tahun 1962 hanya mampu mengangkut Telstar yang berbobot 64 kilogram, maka roket dewasa ini harus mampu melontarkan satelit yang bobotnya sudah dalam satuan ton hingga pada orbit geostasioner.
Sedangkan pada tahap ke-5 orang sudah mampu membuat elemen-elemen elektronis yang jauh lebih kecil dibanding elemen yang sama pada satelit generasi awal. Hingga peralatan yang bisa disertakan dalam sebuah satelit pun bisa makin banyak. Alat yang berfungsi untuk menerima dan mengirim signal namanya transponder. Jika satelit Intelsat V yang diluncurkan pada tahun 1980 hanya memiliki 12 transponder, maka satelit buatan dewasa ini memiliki puluhan bahkan ratusan transponder.
Pada tahap ke-6 sudah digunakan signal dengan frekwensi tinggi yang memiliki gelombang pendek. Perkembangan ini mengakibatkan antena di Bumi bisa dibuat dengan penampang (cawan) yang diameternya jauh lebih kecil dibanding antena pada generasi sebelumnya.

2. Video tech
Video Tech adalah teknologi untuk menangkap, merekam, memproses, mentransmisikan dan menata ulang gambar bergerak. Biasanya menggunakan film seluloid, sinyal elektronik, atau media digital. Video juga bisa dikatakan sebagai gabungan gambar-gambar mati yang dibaca berurutan dalam suatu waktu dengan kecepatan tertentu. Gambar-gambar yang digabung tersebut dinamakan frame dan kecepatan pembacaan gambar disebut dengan frame rate, dengan satufps.Video tech merupakan Layanan informasi interaktif yang memungkinkan individu untuk meminta frames informasi dari sebuah computer pusat untuk melihat pada layar tampilan video. Vediotech juga dapat diartikan sebagai teknologi pengiriman sinyal elektronik dari suatu gambar bergerak.Video tech adalah proyek yang bertujuan untuk mengembangkan kegiatan multimedia menggunakan video digital otentik yang terkandung dalam konteks bahasa kedua Prancis di Kanada . proyek ini bertujuan untuk menciptakan tidak hanya isi pendidikan dan pembelajaran, tetapi juga komunitas praktek dimana pengguna dapat berkontribusi konten dan menyarankan jalur pembangunan alternatif.c. TeletechLayanan informasi interaktif yang memungkinkan individu untuk meminta frame informasi untuk melihat pada layar televise rumah. Dibawah teletext (di Jerman: teletext dipahami sebagai bentuk komunikasi untuk penyebaran berita,teks dan representasi bergambar, kasus transmisi analog dalam selang blanking dari sinyal televisi dari televisi yang akan disiarkan.d. Interactive Cable TelevisionInteractive Cable Television atau biasa disebut juga sebagai TV Interaktif (iTV) adalah televisi yang dapat menerima program siaran (downlink) dan dapat pula mengembalikan informasi ke penyiar televisi (uplink). Sehingga ada interaktif antara penyiar ke penonton dan penonton ke penyiar. Mungkin dapat kita katakan bahwa TV interaktif adalah suatu teknologi yang sudah mempersatukan semua teknologi yang ada diera digital ini karena TV interaktif dapat mempersatukan (convergance) antara data, voice dan video didalam satu kanal sehingga memudahkan pemakainya untuk melakukan komunikasi dan interaksi langsung baik ke seseorang ataupun kebanyak orang. Sehingga kita dapat melakukan banyak hal didalamnya untuk semua bisnis ataupun sampai melakukan politik.e. TeleconferenceTeleconference atau telekonferensi atau teleseminar adalah komunikasi langsung di antara beberapa orang yang biasanya dalam jarak jauh atau tidak dalam satu ruangan dan dihubungkan oleh suatu sistem telekomunikasi.

3. Teletech
Teletext ialah data yang dikirimkan melalui transmisi televisi dengan format teks yang biasanya menayangkan seputar informasi yang berhubungan dengan olahraga,berita, bisnis, jadwal penerbangan dan lain-lain, dan bisa digunakan selama dua puluh empat jam yang dengan komunikasi yang bersifat satu arah.Sejarah Singkat Teletext
Awalnya sekitar tahun 60-an teletext dikembangkan pertama sekali oleh Amerika, Namun perkembangannya terhambat. Tapi teleteks lebih dikenal di-inggris, Diawal tahun 70-an Inggris pertama sekali mengkomersialisasikan teletext di televisi. BBC sebuah stasiun utama milik Inggris menawarkan informasi baik secara nasional maupun Internasional mencakup Informasi olahraga, berita, musik radio, hiburan dan lain-lain.
Sebelum internet, sumber informasi elektronik didahului oleh era teletex magazines dan video text systemTeletex magazines adalah media publikasi elektronik yang dikirimkan oleh televisi melalui sinyal televisi. Terdiri atas gambar dan teks, biasanya menampilkan berita, olahraga, dan cerita lainnya. sistem ini mengalami hambatan hanya di Amerika, kesuksesannya dibatasi oleh faktor biaya dan beberapa isu negatif yang berkembang. Video text and PC-based operation. Layanan video text adalah operasi yang berorientasi pada gambar atau display. Seseorang dapat merekam ribuan lembar informasi melalui kemampuan dua arah dari sistem ini. Layanan ini juga membantu menyederhanakan sistem ”interface”. Seperti sistem sebelumnya, sistem ini juga mengalami keterbatasan dalam penyuksesannya di Amerika. Namun sistem ini mengalami kemajuan di negara lainnya. sebaliknya, AOL, dan rekan sesama sistem operasi ini berkembang dengan pesat. Hal tersebut disebabkan karena terget pemirsa dari sistem berbasis PC lebih jelas dan terarah. Sistem ini memiliki tujuan spesifik sehingga lebih dapat menarik pembeli
4. INTERACTIVE CABLE TELEVISION
Televisi interaktif (juga dikenal sebagai ITV atau iTV) adalah bentuk konvergensi media, menambahkan layanan data dengan tradisional teknologi televisi. Sepanjang sejarahnya, ini telah termasuk pengiriman on-demand konten, serta penggunaan baru seperti belanja online, perbankan, dan sebagainya. TV interaktif adalah contoh konkret bagaimana baru teknologi informasi dapat diintegrasikan secara vertikal (ke dalam teknologi yang didirikan dan struktur komersial) daripada lateral (menciptakan peluang produksi baru di luar struktur komersial yang ada, misalnya world wide web).Televisi interaktif merupakan kontinum dari rendah (TV on / off, volume, mengubah saluran) untuk interaktivitas sedang (sederhana film on demand tanpa kontrol pemutar) dan interaktivitas tinggi di mana, misalnya, anggota audiens mempengaruhi program diawasi. Contoh paling jelas dari ini akan menjadi jenis real-time voting di layar, di mana orang penonton membuat keputusan yang tercermin dalam bagaimana acara terus. Sebuah jalan kembali ke penyedia program tidak perlu memiliki pengalaman program interaktif. Setelah film download misalnya, kontrol semua menjadi lokal. Link yang dibutuhkan untuk men-download program ini, tetapi teks dan perangkat lunak yang dapat dijalankan secara lokal pada set-top box atau IRD (Integrated Receiver Decoder) dapat terjadi secara otomatis, setelah penonton memasuki saluran.Istilah "televisi interaktif" digunakan untuk merujuk kepada berbagai jenis yang agak berbeda dari interaktivitas (baik untuk penggunaan dan untuk teknologi), dan ini dapat menyebabkan kesalahpahaman yang cukup. Setidaknya tiga tingkat yang sangat berbeda adalah penting (lihat juga literatur video pelajaran yang telah dijelaskan tingkat interaktivitas dalam instruksi berbasis komputer yang akan terlihat sangat banyak seperti televisi interaktif besok).
5. Teleconverencing
Pengertian teleconference atau telekonferensi atau teleseminar adalah komunikasi langsung di antara beberapa orang yang biasanya dalam jarak jauh atau tidak dalam satu ruangan dan dihubungkan oleh suatu sistem telekomunikasi.
Jadi teleconference adalah pertemuan yang dilakukan oleh dua orang atau lebih yang dilakukan melewati telefon atau koneksi jaringan. Pertemuan tersebut bisa menggunakan suara (audio conference) atau menggunakan audio-video (video conference) yang memungkinkan peserta konferensi saling melihat dan mendengar apa yang dibicarakan, sebagaimana pertemuan biasa. Dalam telekonferensi juga dimungkinkan menggunakan whiteboard yang sama dan setiap peserta mempunyai kontrol terhadapnya, juga berbagi aplikasi.
Sistem telekomunikasi dapat mendukung teleconference karena menyediakan satu atau lebih dari berikut ini: audio, video, dan / atau layanan data oleh satu atau lebih berarti, seperti telepon, komputer , telegraf, teletip, radio, dan televisi.
Di Indonesia, terdapat beragai layanan teleconference melalui telepon baik fixed maupun mobile (Audio Conference) yang mempunyai kemampuan untuk melayani percakapan sampai 30 pemanggil dalam satu konferensi. Jumlah peserta dapat diatur sesuai dengan keinginan penyelenggara konferensi. Sistemconference atau konferensi juga bisa dilengkapi dengan PIN (Personal Identification Number) sehingga menjamin kerahasiaan suatu konferensi dari pemanggil yang tidak diundang dalam telekonferensi atauteleconference tersebut.

6. computerized network
Jaringan komputer berupa kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan atau jaringan yang sudah terhubung. Jaringan komputer merupakan sebuah sistem/kesatuan yang terdiri atas beberapa komputer yang sengaja didesain untuk dapat berbagi sumber daya, berkomunikasi pesan instan dan dapat mengakses informasi web Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa kabel (nirkabel), sehingga memungkinkan seorang pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar informasi,dokumen dan data (seperti web), mencetak pada printer yang sama dan bersamaan menggunakan hardware atau software yang terhubung dengan jaringan. Setiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node lainnya.
Tujuan adanya Jaringan komputer
Tujuan dari jaringan komputer agar dapat lebih mencapai tujuannya, setiap bagian dari jaringan komputer dapat meminta dan memberikan layanan kekomputer lainnya.Pihak yang meminta/menerima layanan disebut klien dan yang memberikan atau mengirim layanan disebut peladen server. Dua buah/lebih komputer yang masing-masing memiliki sebuah jaringan komputer, kemudian dihubungkan melalui kabel maupun tanpa kabel sebagai medium transmisi data, dan terdapat prangkat lunak/software sistem jaringan yang akan membentuk sebuah jaringan komputer yang sederhana,
Adapun manfaat dari sebuah jaringan Komputer :
Resource sharing (berbagi sumber daya) , dapat menggunakan sumberdaya yang secara bersamaan dan sangatlah mudah. Contoh ada seorang klien atau pengguna yang berada di kota lain atau pulau bahkan Negara lain untuk mendapatkan suatu data, tidak akan kesulitan dalam memperolah/menggunakan data tersebut dan seakan-akan data tersebut berada di dekatnya, Ini sering disebut jaringan komputer mengatasi masalah jarak.high Reliabilita (Reliabilita tinggi), dengan jaringan komputer kita akan mendapatkan reliabilitas yang tinggi dengan memiliki sumber-sumber alternatif backup data. contoh semua data/file dapat disimpan juga di copy ke komputer dua, ke komputer ketiga , bisa juga lebih banyak lagi komputer yang terkoneksi ke jaringan. Sehingga bila satu mesin rusak maka salinan di mesin lain bisa digunakan(backup).
• Contoh implikasi penggunaan teknologi komunikasi baru dalam kehidupan sosial, ekonomi, budaya, dan politik masyarakat.
1. Ekonomi
Dampak Teknologi terhadap Ekonomi
Teknologi adalah suatu cabang antropologi budaya yang berhubungan dengan studi terhadap kebudayaan materi. Hal ini lebih dimaksudkan sebagai proses-proses manusia dalam menangani dan mengendalikan lingkungan fisiknya. Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sebagai bagian dari ilmu pengetahuan dan teknologi secara umum adalah semua teknologi yang berhubungan dengan pengambilan, pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, penyebaran, dan penyajian informasi. (Kementerian Negara Riset dan Teknologi, 2006: 6). Jika dilihat pada saat sekarang ini perkembangan teknologi informasi terutama di Indonesia semakin berkembang. Dengan adanya teknologi informasi dan komunikasi dapat memudahkan kita untuk belajar dan mendapatkan informasi yang kita butuhkan dari mana saja, kapan saja, dan dari siapa saja. Dalam perekonomian suatu negara, teknologi informasi mulai dirasa mempunyai peran yang penting dalam perekonomian suatu negara karena dengan berkembangnya teknologi informasi, perekonomian suatu negara mulai memperlihatkan perubahan yang cukup signifikan.
Banyak hal yang dirasa berbeda dan berubah dibandingkan dengan cara yang berkembang sebelumnya. Saat sekarang ini jarak dan waktu bukanlah sebagai masalah yang berarti untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, berbagai aplikasi tercipta untuk memfasilitasinya. Perekonomian suatu negara dapat dilihat dari perkembangan teknologi informasi dan komunikai di negara tersebut. Semakin tinggi perkembangan teknologi informasi maka semakin tinggi pula pertumbuhan ekonomi negara tersebut.
Namun perkembangan teknologi informasi ini juga memiliki sisi negatif, dimana banyak penyalahgunaan teknologi dalam melakukan tindak kriminal. Kemajuan teknologi adalah sesuatu hal yang tidak bisa dihindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuanm ilmu pengetahuan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas manusia. Khusus dalam bidang teknologi masyarakat sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah dihasilkan dalam dekade terakhir ini. Namun demikian, walaupun pada awalnya diciptakan untuk menghasilkan manfaat positif, di sisi lain juga juga memungkinkan digunakan untuk hal negatif dari kemajuan teknologi dalam kehidupan manusia.
1.Dampak Positif
Teknologi yang berkembang pesat, baik teknologi informasi, komunikasi, maupun transportasi. Sehingga orang dapat berhubungan melewati batas-batas negara. Lebih lanjut dampak positif teknologi informasi dan komunikasi di bidang ekonomi adalah :
1. Pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi
2. Terjadinya industrialisasi
3. Produktifitas dunia industri semakin meningkat.
Kemajuan teknologi akan meningkatkan kemampuan produktivitas dunia industri baik dari aspek teknologi industri maupun pada aspek jenis produksi. Investasi dan reinvestasi yang berlangsung secara besar-besaran yang akan semakin meningkatkan produktivitas dunia ekonomi.
Di masa depan, dampak perkembangan teknologi di dunia industri akan semakin penting. Tanda-tanda telah menunjukkan bahwa akan segera muncul teknologi bisnis yang memungkinkan konsumen secara individual melakukan kontak langsung dengan pabrik sehingga pelayanan dapat dilaksanakan secara langsung dan selera individu dapat dipenuhi, dan yang lebih penting konsumen tidak perlu pergi ke toko.
4. Persaingan dalam dunia kerja sehingga menuntut pekerja untuk selalu menambah skill dan pengetahuan yang dimiliki.
Kecenderungan perkembangan teknologi dan ekonomi, akan berdampak pada penyerapan tenaga kerja dan kualifikasi tenaga kerja yang diperlukan. Kualifikasi tenaga kerja dan jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan akan mengalami perubahan yang cepat. Akibatnya, pendidikan yang diperlukan adalah pendidikan yang menghasilkan tenaga kerja yang mampu mentransformasikan pengetahuan dan skill sesuai dengan tuntutan kebutuhan tenaga kerja yang berubah tersebut.
5. Di bidang kedokteran dan kemajauan ekonomi mampu menjadikan produk kedokteran menjadi komoditi.
2.Dampak Negatif
Di bidang teknologi terjadi penyalahgunaan fungsi teknologi untuk hal-hal yang melanggar norma, seperti video porno yang direkam via handphone, atau kasus penipuan via internet.
2. Politik
Politik adalah kegiatan pengambilan keputusan kolektif untuk kepentingan bersama. Ditinjau dari makhluk sosial, jelaslah bahwa politik merupakan kebutuhan bagi setiap manusia. Dari sebuah keluarga kecil, keanggotaan kelas, hingga negara adalah sebuah kegiatan politik. Politik memerlukan keterampilan berkomunikasi agar tujuan utama dari hal yang sudah ditetapkan bersama dapat tercapai. Kegiatan komunikasi yang konvensional tidak gampang dan tidak efisien untuk dilakukan, apalagi jika kegiatan politik itu adalah sebuah negara yang mengurus ratusan juta penduduk dan harus disampaikan dengan cermat. Dari sinilah teknologi informasi digunakan untuk membantu menyatukan kegiatan politik.
Untuk mencapai tujuan maka kegiatan politik memerlukan interaksi. Interaksi utama sebagai manusia modern adalah komunikasi. Dengan adanya teknologi informasi maka kegiatan komunikasi akan lebih mudah, cepat, dan efisien. Hal ini tentu akan memberi kontribusi besar bagi kegiatan politik.
• Dampak positif
1. Dalam Demokratisasi
Salah satu tujuan utama dalam penggunaan politik dibantu dengan teknologi informasi adalah adanya peranan besar masyarakat dalam pengembangan pemerintah. Dengan e-government maka hal ini bisa tercapai.
2. Dampak ramah lingkungan
Dengan menggunakan teknologi informasi berarti informasi yang disampaikan kebanyakan menggunakan media digital. Surat menyurat yang mungkin pada awalnya dapat bertumpuk-tumpuk kini cukup dengan menggunakan e-mail sudah dapat dilaksanakan.
3. Sosial dan Budaya
Teknologi komunikasi dapat mempengaruhi aspek sosial dan budaya suatu kelompok masyarakat seperti dunia maya. Jika seseorang sudah merasa terlalu asyik dengan teknologi seperti di dunia maya. Orang itu akan menghabiskan waktunya selama berjam-jam karena hanya berinteraksi dengan seorang teman atau kenalan yang ada di dunia maya itu. Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi sekarang memberikan pengaruh tersendiri pada budaya di Indonesia. Saat ini, ketika teknologi semakin maju, akan memunculkan masalah terhadap kebudayaan-kebudayaan daerah yang ada di bangsa ini. Kebudayaan daerah akan semakin lenyap sebab masyarakatnya itu sendiri yang melupakan atau tidak mengembangkan budaya yang ada. Bisa saja kebudayaan Indonesia direbut kembali oleh bangsa lain karena ulah dari masyarakatnya sendiri.
Pengaruh lain dari perkembangan teknologi yang cukup pesat ini dikhawatirkan berdampak buruk terhadap perilaku kehidupan bermasyarakat. Hal ini dikarenakan, perubahan cepat dalam teknologi informasi telah merubah budaya sebagian besar masyarakat Indonesia, kemajuan teknologi secara sadar ataupun tidak sadar telah banyak mengubah pola kehidupan masyarakat. Perubahan teknologi komunikasi ini memiliki beberapa dampak terhadap kehidupan masyarakat. Walaupun memang perubahan ini memiliki beberapa dampak positiv dan juga negativ. Memang dengan berkembangnya teknologi ini kita bisa belajar hal-hal positif seperti mencari informasi yang ada dan kita butuhkan. Tetapi perkembangan teknologi komunikasi juga memiliki dampak negatif. Dampak negativ nya saya akan memberi contoh dari kalangan remaja di mana para remaja cenderung meniru kebudayaan barat. Jika pengaruh-pengaruh tersebut dibiarkan, moral generasi bangsa menjadi rusak, selain itu rasa cinta terhadap budaya bangsa sendiri dan rasa peduli terhadap masyarakat menjadi berkurang. Tak sedikit juga kalangan remaja yang lebih senang belajar budaya asing. Oleh karena itu kita harus bijak dalam memanfaatkan perkembangan teknologi komunikasi yang ada saat ini. Tidak perlu terlalu takut juga akan dampak-dampak negativ yang akan ditimbulkan, karena banyak juga manfaat-manfaat yang dapat kita petik dari perkembangan teknologi komunikasi ini yang dapat membantu dan mempermudah aktivitas kita. Selain memberikan kebebasan untuk mengakses informasi sebanyak-banyaknya akan tetapi tetap ada ruang bagi masyarakat untuk melakukan pilihan-pilihan secara selektif sesuai kepentingan kebutuhan masyarakat. Disinilah peran semua pihak untuk terlibat dalam pemberdayaan masyarakat agar tidak terjebak dalam hal yang negativ pada perkembangan teknologi pada saat ini.

2. artikel tentang perkembangan teknologi
artikel tentang perkembangan teknologi komunikasiPerkembangan yang terjadi dengan cepat di bidang komunikasi membuat para ahli menyebutnya sebagai revolusi komunikasi. Perubahan yang cepat ini didorong oleh adanya berbagai penemuan di bidang teknologi sehingga apa yang dulu merupakan kendala dalam kegiatan komunikasi, sekarang sudah terbuka lebar. Seseorang dapat berhubungan dengan seseorang atau sekelompok orang tanpa dibatasi oleh faktor waktu, jarak, jumlah, kapasitas dan kecepatan. Contohny penggunaan satelit dalam komunikasi.Di sisi lain ada beberapa ahli yang menerima revolusi komunikasi ini dengan hati-hati. Hal ini terutama pada dampak negatifhya. Menurut Tehranian dalam 25 tahun terakhir ada tiga kekuatan, yaitu teknologis, sosio-ekonomi, dan politik yang telah mengubah sistem-sistem internasional ke tingkalt tertentu.
Perkembangan Teknologi Komunikasi dan Dampaknya lerhadap Kehidupan Dengan munculnya berbagai inovasi maka pengembangan komunikasi semakin pesat terutama yang dikembangkan oleh para ahli dan kaum industrialis. Revolusi yang terjadi dalarn bidang komunikasi bukan hanya terjadi pada teori ilmu komunikasi, tetapi juga terjadi pada teknologi komunikasi. Tekonologi komunikasi yang dimaksud disini adalah penggunaan teknologi sebagai media dalam komunikasi manusia. Penggunaan teknologi sebagai komunikasi manusia ini banyak dipengaruhi oleh perkenmbanganperkembangan teknologi dari ilmu pengetahuan yang lainnya.Perkembangan teknologi komunikasi itu dapat dipahami dari berbagai sudut. Menurut Onong Uchyana Efendy,3 dalakn sejarah ilmu pengetahuan terjadi empat kali revolusi. Revolusi Pertama membuka era bagi penelitian mengenai gaya grafitasi dan penelitian tentang dinamika gerakan benda-benda. Era ini dirintis oleh Isac Newton yang dilanjutkan dengan Bernouljs, Euler, Lagrange dan Laplace. Revolusi Kedua lebih memusalikan pada sifat-sifat kelistrikan dan kemagnitan benda sebagai keseluruhan. Juga mengenai sifat-sifat radiasi. Revolusi kedua ini dipelopori oleh Farady dan Maxwell. Revolusi Ketiga dimulai pada awal abad ini dengan diketemukannya sifat kuantum cahaya oleh Max Plane. Pemikiran ketiga ini dipelopori oleh Einstien dengan teori relativitasnya. Tokoh-tokoh lainnya pada revolusi ketiga ini adalah Rutherford yang menemukan atom, Bohr penemu kuantum, dan Iain-lain.Revolusi Keempat sering disebut dengan revolusi fisika, dimulai pada tahun 1938 dengan ditemukannya suatu tipe materi baru yang oleh Anderson disebut partikel, karena pada jaman dahulu atom diperkirakan sebagai benda paling kecil yang tidak mungkin dipecah lagi.4 Era ini membawa revolusi secara menyeluruh dalam manusia tentang zat, jga tentang jagad raya. RevolusiMenurut Onong, empat revolusi pengetahuan khususnya revolusi fisika ini sangat berpengaruh terhadap kehidupan manusia yang membawa banyak perubahan yangh luar biasa dalam kehidupan. Revolusi ini membawa dampak pada empat bidang, yaitu:1. Bidang intelektual, dengan meninggalkan kebiasaan ataukepercayaan tradisional dan mengambil kebiasaan bam.2. Bidang industri dan kemampuan di medan perang3. Tumbuhnya organisasi sosial dan kehidupan politik4. Tata lingkungan.Selain empat bidang tersebut di atas, revolusi pengetahuan terutama revolusi fisika juga membawa dampak yang sangat besar terhadap revolusi teknologi komunikasi. Everett M. Rogers dalam bukunya 'Communication technology' membagi revolusi komunikasi ini menjadi empat era yaitu
• Era Komunikasi Tulisan (The Writing Era of Communication).
• Era Percetakan (The Printing Bra of Communication)
• Era Telekomunikasi (Telecomunication Era)
• Era. Komunikasi Interaktif (Interactive Communication Era)Implikasi Perkembangan Teknologi Komunikasi terhadap dunia JurnalistikPada industri jurnalisme, teknologi informasi dan komunikasi sangat berkaitan dalam mendapatkan berita.
Proses pencarian berita, jurnalis membutuhkan alat rekam seperti tape recorder dan kamera untuk merekam suara, gambar maupun suara dan gambar sekaligus. Setelah mendapatkan sumber berita, dilanjutkan dengan proses pembuatan berita. Pada proses ini membutuhkan perangkat hardware seperti komputer, laptop atau smartphone dan perangat software untuk mengedit berita sebelum disebarkan ke khalayak. Setelah melewati proses pengeditan data, berita siap disajikan ke khalayak. Sebelum teknologi canggih seperti saat ini, penyajian berita masih menggunakan media konvensional seperti koran, mading, selebaran-selebaran yang ditempelkan pada dinding-dinding pinggir jalan. Namun saat ini, dengan perkembangan teknologi yang sangat cepat, orang-orang dapat mengakses informasi lebih mudah melalui telepon genggam, televisi dan radio tanpa harus meluangkan waktu secara khusus untuk membaca atau mndengarkan berita. Bahkan saat ini ibu yang sambil memasak, seseorang yang sedang mengemudikan mobil bisa mendengarkan berita melalui radio. Dengan berkembangnya teknologi komunikasi, dalam kegiatan jurnalisme, saat jurnalisme masih mengandalkan media cetak dan media elektronik, hanya jurnalisme profesionalah yang bisa menyebarkan informasi kepada masyarakat, karena mereka dianggap telah memiliki kaedah-kaedah jurnalisme dalam mencari, memproses, dan menyebarkan informasi. Namun di zaman ini, apalagi dengan didorong kemajuan teknologi komunikasi, setiap orang bisa membuat informasi atau menyebarkan informasi kepada masarakat tanpa memperhatikan latarbelakang atau pendidikan orang yang menyebarkan informasi tersebut.Internet dalam bidang jurnalisme membatu para jurnalis untuk mendapatkan fakta. Informasi dapat diakses dengan sangat mudah di internet tetapi jurnalis harus tetap memeriksa kebenarannya karena banyak dari informasi tersebut bersumber yang tidak jelas. Internet merupakan sebuah perpustkaan raksasa yang mana setiap setengah jam buku-buku ditumpuk di pintunya dan setiap hari posisi buku-buku tersebut selalu berubah (Luciano Floridi, 1995).Setelah mengetahui teknologi dapat memberikan kemudahan kita dalam mengakses informasi.
Manfaat teknologi informasi dan komunikasi dalam bidang jurnalisme adalah mempermudah proses pengumpulan berita dan penyajian berita melalui internet, handphone, televisi dan radio sehingga mengurangi waktu yang harus diluangkan secara khusus untuk mengakses berita. Masyarakat dilibatkan secara aktif dan merasa dibutuhkan dalam proses pembuatan dan penyajian berita. Penyajian berita lebih menarik karena disertai dengan video tidak hanya berupa tulisan dan gambar yang tidak bergerak. Berita dapat diakses kapan saja dan dimana saja.Berdasarkan penjelasan sebelumnya telah dijabarkan manfaat yang didapatkan dari teknologi informasi dan komunikasi bidang jurnalisme.
Kemudahan yang kita dapatkan juga memiliki dampak negatif. Dampak negatif yang diakibatkan adalah kebenaran berita yang disebarkan perlu diperiksa dengan seksama dan sumber informasinya seringkali tidak akurat sehingga berita tersebut menjadi simpang siur. Berita yang disampaikan khalayak tidak lagi netral karena seringkali dilatarbelakangi oleh kepentingan tertentu. Bahkan berita mengandung konten yang memojokkan dan menyinggung salah satu pihak.Teknologi informasi komunikasi membantu para jurnalis untuk membuat berita dan masyarakat mendapatkan berita yang akurat, faktual dan cepat. Industri ini sangat berkaitan dengan alat-alat komunikasi karena dalam proses pembuatan, pengeditan dan penyebarannya berhubungan dengan internet. Masyarakat tidak lagi sebagai pihak yang pasif hanya menerima informasi saja namun juga dapat ambil bagian dalam pembuatan dan penyajian berita.
1. Dampak positifSekarang, dengan ditemukannya internet, kegiatan jurnalistik tidak hanya dapat dilakukan oleh jurnalis professional. Setiap orang bisa melakukan kegiatan mencari, mengumpulkan, mengolah dan menyampaikan berita kepada masyarakat luas. Istilah yang digunakan dalam perkembangan jurnalistik tersebut adalah citizen journalism. Contohnya, diacara berita ditelevisi dimana mereka memberikan informasi yang diberikan oleh khalayak atau masyarakat.
2. Dampak negative serta contohnyaJurnalistik dalam perkembangan teknologi komunikasi ini, memberikan banyak peluang bagi anggota masyarakat untuk membuat berita, mengakses informasi, serta menyebarkan informasi lebih akurat dan lebih cepat dari pada para jurnalis profesional, dimana perlu diketahui, bahwa kesadaran masyarakat akan prinsip-prisip jurnalistik tidak sepenuhnya dapat diterapkan.Sehingga pertanggungjawaban atas informasi yang diberitakan itu belum tentu dapat dipertanggungjawabkan, apalagi mengingat prinsip-prinsip jurnalisme tetap harus dipegang ketika sedang melakukan kegiatan jurnalistik. Prinsip-prinsip jurnalisme tersebut antara lain kebenaran, akurasi, objektivitas (cover both side), berimbang, verifikasi, dan lain-lain. Prinsip-prinsip tersebut harus dilaksanakan karena informasi yang disajikan adalah untuk dibaca dan diketahui oleh publik. Jangan sampai publik menerima informasi yang salah setelah membaca artikel atau tulisan produk yang dibuat oleh anggota masyarakat lainnya.Contohnya : penyebaran informasi di media social yang dilakukan oleh masyarakat yang awam atau tidak memiliki basic pada bidang jurnalistik. Akibatnya informasi yang di sebarkan itu menjadi informasi yang bersifat fitnah, mencemarkan nama baik, ataupun sejenisnya ditambah lagi informasi yang dia sebarkan tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

sumber
http://sekolahkomunikasi.blogspot.co.id/p/teknologi komunikasi.htmlhttps://rafikalukhlu.wordpress.com/2013/11/10/aplikasi-perkantoran-videotext-2/https://shafirsaa.wordpress.com/2014/09/28/perkembangan-teknologi-terhadap-4-bidang-ek http://midibarubelajar.blogspot.com/2010/12/dampak-positif-dan-negatif-teknologi.htmlonomi-politik-sosial-budaya/

 

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong