PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI BARU

23 January 2016 08:11:53 Dibaca : 700

Nama : Dzumriati Musa
Nim : 291414041

1. Artikel tentang jenis teknologi komunikasi baru
a. Satelit Komunikasi
Satelit komunikasi adalah suatu satelit buatan manusia yang dipasang di ruang angkasa, bertujuan untuk telekomunikasi menggunakan radio pada frekuensi gelombang mikro. Umumnya satelit ini menggunakan orbit geosinkron atau orbit geostasioner, meskipun beberapa tipe yang terbaru menggunakan satelit pengorbit bumi rendah.
Satelit komunikasi dapat menerima, memperkuat dan memancarkan sinyal suara, musik, TV, telepon, telegraf dan data dari suatu titik ke titik lain di bumi.Pemanfaatan satelit untuk lapangan pendidikan, Menurut Polcyn (1973), satelit komunikasi telah menimbulkan kemungkinan-kemungkinan luar biasa bagi penyebaran dan pengayaan dalam pembelajaran manusia sedunia. Dimana jutaan pemirsa TV di beberapa benua telah menyaksikan langsung kejadian-kejadian historis yang hebat di tempat-tempat terpencil, dan bahkan di bulan.
Pemanfaatan satelit komunikasi untuk pelayanan kesehatan misalnya adalah Proyek Medis Alaska (The Alaskan Medical Project) yang berlangsung tahun 1971 dan 1974-1975 (dengan ATS-6) merupakan pemanfaatan satelit untuk pelayanan kesehatan masyarakat Eskimo di pedesaan yang umumnya terpencil, sukar dihubungi, dan terletak di daerah yang secara alamiah rawan. Sistem komunikasi ini selain untuk keperluan hubungan perawatan darurat, diagnostic, dan pemberian advis, dimanfaatkan pula untuk komunikasi social antara pasien yang diungsikan ke rumah sakit yang jauh dari keluarganya.
Kelebihan satelit komunikasi dalam memenuhi kebutuhan manusia berinteraksi terutama dikarenakan beberapa keunggulannya dalam mengatasi masalah jarak, waktu, keluwesannyauntuk keperkuan tertentu yang spesifik. Secara teknis satelit komunikais memiliki dua karakteristik fundamental yang membuatnya menarik perhatian, yaitu membuat lebar gelombang band-width yang luas, dan sebagai konsekuensinya mempunyai kapasitas komunikasi yang luas biasa, dan berkemampuan untuk melayani titik-titik tujuan yang tidak ditentukan lebih dahulu.
Dewasa ini teknologi telekomunikasi di Indonesia berkembang ke arah broadband internet. Sistem komunikasi satelit ada karena bentuk bumi bulat. Satelit membentuk bagian penting teknologi yang ada dewasa ini, seperti komunikasi suara, video dan transmisi radio, satelit TV/DBS, navigasi (GPS), remote sensing untuk pemetaan dan satelit cuaca, dan internet. Teknologi broadband menjadi kekuatan di tengah tingginya kebutuhan akan kecepatan data karena akses internet.

b. Video Tech
Video adalah teknologi untuk menangkap, merekam, memproses, mentransmisikan dan menata ulang gambar bergerak. Biasanya menggunakan film seluloid, sinyal elektronik, atau media digital. Video juga bisa dikatakan sebagai gabungan gambar-gambar mati yang dibaca berurutan dalam suatu waktu dengan kecepatan tertentu. Gambar-gambar yang digabung tersebut dinamakan frame dan kecepatan pembacaan gambar disebut dengan frame rate, dengan satufps.
Video tech merupakan Layanan informasi interaktif yang memungkinkan individu untuk meminta frames informasi dari sebuah computer pusat untuk melihat pada layar tampilan video. Vediotech juga dapat diartikan sebagai teknologi pengiriman sinyal elektronik dari suatu gambar bergerak.
Video tech adalah proyek yang bertujuan untuk mengembangkan kegiatan multimedia menggunakan video digital otentik yang terkandung dalam konteks bahasa kedua Prancis di Kanada . proyek ini bertujuan untuk menciptakan tidak hanya isi pendidikan dan pembelajaran, tetapi juga komunitas praktek dimana pengguna dapat berkontribusi konten dan menyarankan jalur pembangunan alternatif.
c. Teletech
Layanan informasi interaktif yang memungkinkan individu untuk meminta frame informasi untuk melihat pada layar televise rumah. Dibawah teletext (di Jerman: teletext dipahami sebagai bentuk komunikasi untuk penyebaran berita,teks dan representasi bergambar, kasus transmisi analog dalam selang blanking dari sinyal televisi dari televisi yang akan disiarkan.
d. Interactive Cable Television
Interactive Cable Television atau biasa disebut juga sebagai TV Interaktif (iTV) adalah televisi yang dapat menerima program siaran (downlink) dan dapat pula mengembalikan informasi ke penyiar televisi (uplink). Sehingga ada interaktif antara penyiar ke penonton dan penonton ke penyiar. Mungkin dapat kita katakan bahwa TV interaktif adalah suatu teknologi yang sudah mempersatukan semua teknologi yang ada diera digital ini karena TV interaktif dapat mempersatukan (convergance) antara data, voice dan video didalam satu kanal sehingga memudahkan pemakainya untuk melakukan komunikasi dan interaksi langsung baik ke seseorang ataupun kebanyak orang. Sehingga kita dapat melakukan banyak hal didalamnya untuk semua bisnis ataupun sampai melakukan politik.
e. Teleconference
Teleconference atau telekonferensi atau teleseminar adalah komunikasi langsung di antara beberapa orang yang biasanya dalam jarak jauh atau tidak dalam satu ruangan dan dihubungkan oleh suatu sistem telekomunikasi.Teleconference adalah pertemuan yang dilakukan oleh dua orang atau lebih yang dilakukan melewati telefon atau koneksi jaringan. Pertemuan tersebut bisa menggunakan suara (audio conference) atau menggunakan audio-video (video conference) yang memungkinkan peserta konferensi saling melihat dan mendengar apa yang dibicarakan, sebagaimana pertemuan biasa. Dalam telekonferensi juga dimungkinkan menggunakan whiteboard yang sama dan setiap peserta mempunyai kontrol terhadapnya Jadi, juga berbagi aplikasi.Sistem telekomunikasi dapat mendukung teleconference karena menyediakan satu atau lebih dari berikut ini: audio, video, dan / atau layanan data oleh satu atau lebih berarti, seperti telepon, komputer , telegraf, teletip, radio, dan televisi.Di Indonesia, terdapat beragai layanan teleconference melalui telepon baik fixed maupun mobile (Audio Conference) yang mempunyai kemampuan untuk melayani percakapan sampai 30 pemanggil dalam satu konferensi. Jumlah peserta dapat diatur sesuai dengan keinginan penyelenggara konferensi. Sistem conferenceatau konferensi juga bisa dilengkapi dengan PIN (Personal Identification Number) sehingga menjamin kerahasiaan suatu konferensi dari pemanggil yang tidak diundang dalam telekonferensi atau teleconference tersebut.

f. Computerized Network
Jaringan komputerisasi/Computerized Network adalah jaringan telekomunikasi yang memungkinkan antar komputer untuk saling bertukardata. Tujuan dari jaringan komputer adalah agar dapat mencapai tujuannya, setiap bagian dari jaringan komputer dapat meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta/menerima layanan disebut klien (client) dan yang memberikan/mengirim layanan disebut peladen (server). Desain ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir

seluruh aplikasi jaringan komputer.Dua buah komputer yang masing-masing memiliki sebuah kartu jaringan, kemudian dihubungkan melalui kabel maupun nirkabel sebagai medium transmisi data, dan terdapat perangkat lunak system operasi jaringan akan membentuk sebuah jaringan komputer yang sederhana. Apabila ingin membuat jaringan komputer yang lebih luas lagi jangkauannya, maka diperlukan peralatan tambahan seperti Hub, Bridge, Switch, Router, Gateway sebagai peralatan interkoneksinya.
Implikasi satelit komunikasi pada kehidupan sosial
Berkembangnya satelit komunikasi sebagai suatu produk kemajuan teknologi pada hakikatnya telah menandai bermulanya suatu era yang benar-benar baru dalam bidang komunikasi. Satelit sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia dalam memenuhi kebutuhan skunder di bidang komunikasi. dengan ada nya satelit manusia bisa bersosialisai, berhubungan, berinteraksi, meskipun jarak nya yang sangat jauh. dengan ada nya satelit ini, banyak perusahaan - perusahaan di bidang komunikasi dan informasi yang berkembang semakin maju. dengan banyak nya industri komunikasi, maka lapangan pekerjaan semakin bertambah dan angka pengangguran pun menjadi berkurang.
Manfaat utama dari teknologi satelit adalah untuk keperluan penyiaran baik radio maupun TV. Dengan potensi satelit untuk menerima dan memancarkan kembali sinyal siaran radio dan TV dapat diterima dimana saja sepanjang dapat ditangkap oleh antena stasiun bumi setempat.
Implikasi satelit komunikasi pada kehidupan ekonomi
Dengan adanya perkembangan industri satelit, di dalam suatu negara bisa mendapatkan penghasilan dari biaya pajak pembuatan satelit. sebagai penopang negara. dengan adanya satelit, di bidang komunikasi industri. satelit sangat berguna untuk mengetahui segala informasi yang ada di dunia ini. dengan itu pembuatan satelit sangat menguntungkan bagi prusahaan - perusahaan yang menjual dari hasil pembuatan ekonomi. karena satelit sebagai perantara komunikasi yang menjadi kebutuhan sekunder dalam masyarakat.
Contoh : Mobile banking, e-banking
Implikasi satelit komunikasi pada kehidupan politik
Teknologi satelit telah membuat media penyiaran sangat mudah. Dengan Teknologi satelit, kegiatan komersial, kegiatan perusahaan dan kegiatan tingkat swasta semuanya telah mendorong sangat tinggi. Implikasi satelit komunikasi pada kehidupan politik adalah untuk Pertahanan dan keamanan. Teknologi satelit digunakan untuk keadaan darurat keamanan nasional untuk melindungi rakyat dari invasi.
Implikasi satelit komunikasi pada kehidupan budaya
Teknologi komunikasi baru dapat mempermudah pendistribusian karya-karya anak bangsa seperti musik, film, fashion maupun furniture ke Negara-negara tetangga maupun Negara-negara berbeda benua yang mana akan memperkuat identitas Negara serta membuat Negara semakin dikenal oleh dunia melaui aplikasi videotech yang kemudian di salurkan pada interactive television cable.

2. Artikel ilmiah tentang perkembangan teknologi komunikasi
Perkembangan yang terjadi dengan cepat di bidang komunikasi membuat para ahli menyebutnya sebagai revolusi komunikasi. Perubahan yang cepat ini didorong oleh adanya berbagai penemuan di bidang teknologi sehingga apa yang dulu merupakan kendala dalam kegiatan komunikasi, sekarang sudah terbuka lebar. Seseorang dapat berhubungan dengan seseorang atau sekelompok orang tanpa dibatasi oleh faktor waktu, jarak, jumlah, kapasitas dan kecepatan. Contohny penggunaan satelit dalam komunikasi.
Di sisi lain ada beberapa ahli yang menerima revolusi komunikasi ini dengan hati-hati. Hal ini terutama pada dampak negatifhya. Menurut Tehranian dalam 25 tahun terakhir ada tiga kekuatan, yaitu teknologis, sosio-ekonomi, dan politik yang telah mengubah sistem-sistem internasional ke tingkalt tertentu.
Perkembangan Teknologi Komunikasi dan Dampaknya lerhadap Kehidupan Dengan munculnya berbagai inovasi maka pengembangan komunikasi semakin pesat terutama yang dikembangkan oleh para ahli dan kaum industrialis. Revolusi yang terjadi dalarn bidang komunikasi bukan hanya terjadi pada teori ilmu komunikasi, tetapi juga terjadi pada teknologi komunikasi. Tekonologi komunikasi yang dimaksud disini adalah penggunaan teknologi sebagai media dalam komunikasi manusia. Penggunaan teknologi sebagai komunikasi manusia ini banyak dipengaruhi oleh perkenmbanganperkembangan teknologi dari ilmu pengetahuan yang lainnya.
Perkembangan teknologi komunikasi itu dapat dipahami dari berbagai sudut. Menurut Onong Uchyana Efendy,3 dalakn sejarah ilmu pengetahuan terjadi empat kali revolusi. Revolusi Pertama membuka era bagi penelitian mengenai gaya grafitasi dan penelitian tentang dinamika gerakan benda-benda. Era ini dirintis oleh Isac Newton yang dilanjutkan dengan Bernouljs, Euler, Lagrange dan Laplace. Revolusi Kedua lebih memusalikan pada sifat-sifat kelistrikan dan kemagnitan benda sebagai keseluruhan. Juga mengenai sifat-sifat radiasi. Revolusi kedua ini dipelopori oleh Farady dan Maxwell. Revolusi Ketiga dimulai pada awal abad ini dengan diketemukannya sifat kuantum cahaya oleh Max Plane. Pemikiran ketiga ini dipelopori oleh Einstien dengan teori relativitasnya. Tokoh-tokoh lainnya pada revolusi ketiga ini adalah Rutherford yang menemukan atom, Bohr penemu kuantum, dan Iain-lain.
Revolusi Keempat sering disebut dengan revolusi fisika, dimulai pada tahun 1938 dengan ditemukannya suatu tipe materi baru yang oleh Anderson disebut partikel, karena pada jaman dahulu atom diperkirakan sebagai benda paling kecil yang tidak mungkin dipecah lagi.4 Era ini membawa revolusi secara menyeluruh dalam manusia tentang zat, jga tentang jagad raya. Revolusi
Menurut Onong, empat revolusi pengetahuan khususnya revolusi fisika ini sangat berpengaruh terhadap kehidupan manusia yang membawa banyak perubahan yangh luar biasa dalam kehidupan. Revolusi ini membawa dampak pada empat bidang, yaitu:
1. Bidang intelektual, dengan meninggalkan kebiasaan atau
kepercayaan tradisional dan mengambil kebiasaan bam.
2. Bidang industri dan kemampuan di medan perang
3. Tumbuhnya organisasi sosial dan kehidupan politik
4. Tata lingkungan.
Selain empat bidang tersebut di atas, revolusi pengetahuan terutama revolusi fisika juga membawa dampak yang sangat besar terhadap revolusi teknologi komunikasi. Everett M. Rogers dalam bukunya 'Communication technology' membagi revolusi komunikasi ini menjadi empat era yaitu
• Era Komunikasi Tulisan (The Writing Era of Communication).
• Era Percetakan (The Printing Bra of Communication)
• Era Telekomunikasi (Telecomunication Era)
• Era. Komunikasi Interaktif (Interactive Communication Era)
Implikasi Perkembangan Teknologi Komunikasi terhadap dunia Jurnalistik
Pada industri jurnalisme, teknologi informasi dan komunikasi sangat berkaitan dalam mendapatkan berita. Proses pencarian berita, jurnalis membutuhkan alat rekam seperti tape recorder dan kamera untuk merekam suara, gambar maupun suara dan gambar sekaligus. Setelah mendapatkan sumber berita, dilanjutkan dengan proses pembuatan berita. Pada proses ini membutuhkan perangkat hardware seperti komputer, laptop atau smartphone dan perangat software untuk mengedit berita sebelum disebarkan ke khalayak. Setelah melewati proses pengeditan data, berita siap disajikan ke khalayak. Sebelum teknologi canggih seperti saat ini, penyajian berita masih menggunakan media konvensional seperti koran, mading, selebaran-selebaran yang ditempelkan pada dinding-dinding pinggir jalan. Namun saat ini, dengan perkembangan teknologi yang sangat cepat, orang-orang dapat mengakses informasi lebih mudah melalui telepon genggam, televisi dan radio tanpa harus meluangkan waktu secara khusus untuk membaca atau mndengarkan berita. Bahkan saat ini ibu yang sambil memasak, seseorang yang sedang mengemudikan mobil bisa mendengarkan berita melalui radio. Dengan berkembangnya teknologi komunikasi, dalam kegiatan jurnalisme, saat jurnalisme masih mengandalkan media cetak dan media elektronik, hanya jurnalisme profesionalah yang bisa menyebarkan informasi kepada masyarakat, karena mereka dianggap telah memiliki kaedah-kaedah jurnalisme dalam mencari, memproses, dan menyebarkan informasi. Namun di zaman ini, apalagi dengan didorong kemajuan teknologi komunikasi, setiap orang bisa membuat informasi atau menyebarkan informasi kepada masarakat tanpa memperhatikan latarbelakang atau pendidikan orang yang menyebarkan informasi tersebut.
Internet dalam bidang jurnalisme membatu para jurnalis untuk mendapatkan fakta. Informasi dapat diakses dengan sangat mudah di internet tetapi jurnalis harus tetap memeriksa kebenarannya karena banyak dari informasi tersebut bersumber yang tidak jelas. Internet merupakan sebuah perpustkaan raksasa yang mana setiap setengah jam buku-buku ditumpuk di pintunya dan setiap hari posisi buku-buku tersebut selalu berubah (Luciano Floridi, 1995).Setelah mengetahui teknologi dapat memberikan kemudahan kita dalam mengakses informasi. Manfaat teknologi informasi dan komunikasi dalam bidang jurnalisme adalah mempermudah proses pengumpulan berita dan penyajian berita melalui internet, handphone, televisi dan radio sehingga mengurangi waktu yang harus diluangkan secara khusus untuk mengakses berita. Masyarakat dilibatkan secara aktif dan merasa dibutuhkan dalam proses pembuatan dan penyajian berita. Penyajian berita lebih menarik karena disertai dengan video tidak hanya berupa tulisan dan gambar yang tidak bergerak. Berita dapat diakses kapan saja dan dimana saja.
Berdasarkan penjelasan sebelumnya telah dijabarkan manfaat yang didapatkan dari teknologi informasi dan komunikasi bidang jurnalisme. Kemudahan yang kita dapatkan juga memiliki dampak negatif. Dampak negatif yang diakibatkan adalah kebenaran berita yang disebarkan perlu diperiksa dengan seksama dan sumber informasinya seringkali tidak akurat sehingga berita tersebut menjadi simpang siur. Berita yang disampaikan khalayak tidak lagi netral karena seringkali dilatarbelakangi oleh kepentingan tertentu. Bahkan berita mengandung konten yang memojokkan dan menyinggung salah satu pihak.
Teknologi informasi komunikasi membantu para jurnalis untuk membuat berita dan masyarakat mendapatkan berita yang akurat, faktual dan cepat. Industri ini sangat berkaitan dengan alat-alat komunikasi karena dalam proses pembuatan, pengeditan dan penyebarannya berhubungan dengan internet. Masyarakat tidak lagi sebagai pihak yang pasif hanya menerima informasi saja namun juga dapat ambil bagian dalam pembuatan dan penyajian berita.

• Dampak positif serta contohnya
a. Perkembangan media komunikasi memudahkan kegiatan jurnalistik yang sedang berlangsung. Informasi yang didapat akan segera disampaikan serta lebih cepat didapatkan daripada waktu ketika teknologi komunikasi belum berkembang pesat seperti saat ini.
b. Dapat melaporkan suatu kejadian penting di daerahnya dan berita tersebut disiarkan di stasiun televisi. Fenomena ini dinamakan citizen journalism.
Contohnya : Beberapa stasiun televisi telah memberikan ruang untuk citizen journalism seperti Net TV dalam program beritanya yaitu Net 12 dan Metro TV dalam acara 8 - 11 show. Teknologi tidak hanya memberikan ruang bagi masyarakat awam menjadi jurnalis namun juga dapat secara langsung berpartisipasi dalam mengomentari, mengkritisi atau memberikan pendapat terhadap berita tertentu. Beberapa stasiun televisi speerti TV One dalam acaranya Apa Kabar Indonesia, Metro Tv melalui acara Top 9 News dan lain-lain. Acara yang disiarkan secara live ini memberikan kesempatan pada warga untuk berpartisipasi dalam memberikan komentar, kritik atau saran kepada narasumber. Sehingga terjadi komunikasi yang terjalin antara narasumber dan masyarakat secara langsung.
• Dampak negative serta contohnya
Jurnalistik dalam perkembangan teknologi komunikasi ini, memberikan banyak peluang bagi anggota masyarakat untuk membuat berita, mengakses informasi, serta menyebarkan informasi lebih akurat dan lebih cepat dari pada para jurnalis profesional, dimana perlu diketahui, bahwa kesadaran masyarakat akan prinsip-prisip jurnalistik tidak sepenuhnya dapat diterapkan.
Sehingga pertanggungjawaban atas informasi yang diberitakan itu belum tentu dapat dipertanggungjawabkan, apalagi mengingat prinsip-prinsip jurnalisme tetap harus dipegang ketika sedang melakukan kegiatan jurnalistik. Prinsip-prinsip jurnalisme tersebut antara lain kebenaran, akurasi, objektivitas (cover both side), berimbang, verifikasi, dan lain-lain. Prinsip-prinsip tersebut harus dilaksanakan karena informasi yang disajikan adalah untuk dibaca dan diketahui oleh publik. Jangan sampai publik menerima informasi yang salah setelah membaca artikel atau tulisan produk yang dibuat oleh anggota masyarakat lainnya.
Contohnya : penyebaran informasi di media social yang dilakukan oleh masyarakat yang awam atau tidak memiliki basic pada bidang jurnalistik. Akibatnya informasi yang di sebarkan itu menjadi informasi yang bersifat fitnah, mencemarkan nama baik, ataupun sejenisnya ditambah lagi informasi yang dia sebarkan tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Sumber :
http://satriaypkp.blogspot.co.id/2014/04/tugas-makalah-tentang-satelit.html https://dimasanugrah1015.wordpress.com/2011/01/10/pemanfaatan-teknologi-satelit-komunikasi/
https://id.wikipedia.org/wiki/Humanizing_satellite
http://personal.fmipa.itb.ac.id/suryadi/files/2010/11/satelit-komunikasi-_orasi-ilmiah_denpasar30oktober2010.pdf
http://lucky.news.pemanfaatan-teknologi-satelit-komunikasi.html
https://kharismapramundari.wordpress.com/2014/09/28/perkembangan-teknologi-komunikasi-terhadap-4-aspek-ekonomi-politik-budaya-sosial/