Sejarah Perkembangan Teknologi

17 November 2016 22:59:22 Dibaca : 199

NAMA : Muhammad Rivaldy Amuda
NIM : 291415027

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan Blog tentang “Empat Teknologi Manusia” Manusia, meskipun banyak kekurangan didalamnya. Dan juga saya berterima kasih pada Bapak Syahrir Soleman, S.Kom, M.I.Kom. Selaku Dosen mata kuliah TEKNOLOGI INFORMASI (PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI) yang telah memberikan tugas ini kepada saya. Sebelumnya saya mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan saya memohon sekali lagi atas kritik dan saran yang membangun dari anda demi perbaikan Blog ini di waktu yang akan datang.

Saya sangat berharap Blog ini dapat berguna bagi pembaca dalam hal menambah wawasan serta pengetahuannya mengenai perkembangan komunikasi. Saya juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam Blog ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, saya berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan Blog yang telah saya buat di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun kea rah yang lebih baik tentunya. Semoga Blog sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Sekiranya isi di dalam blog yang telah disusun ini dapat berguna bagi saya sendiri maupun orang yang membacanya

• Sejarah Telepon
Alexander Graham Bell (1847-1922) adalah penemu dari Amerika dan pengajar bagiorang tuli, dan dia dikenal sebagai penemu telepon, dimana telepon berasal dari dua kata yakni, tele: jauh dan phone: suara yang artinya Sebuah alat komunikasi berupa suara jarak jauh.Bell lahir pada 3 Maret 1847, di Edinburgh, Skotlandia, dan mendapat pendidikan diUniversitas Edinburgh dan London.
Kemudian tahun 1870 dia pindah ke Canada dan kemudianpindah lagi ke Amerika pada tahun 1871.Di Amerika dia mulai mengajar orang yang bisu dantuli, mempopulerkan sistem yang disebut 'bahasa visual'. System yang dikembangkan olehayahnya, Alexander Melville Bell, yang menunjukkan bagaimana bibir, lidah, dan tenggorokandigunakan dalam menggambarkan
suara.Pada masa kanak-kanaknya, dia telah memperlihatkan rasa ingin tahu yang sangat besar pada dunia ini, yang menyebabkan dia sering mengumpulkan contoh-contoh tumbuhan.Bersama teman baiknya yang memiliki penggilingan gandum yang juga merupakan tetangganya, diasering membuat keributan, dan suatu hari ayah temannya berkata, "Mengapa kalian tidak membuat sesuatu yang lebih berguna?". Semenjak itu Alexander Graham Bell berpikir alatberguna apa yang akan ia buat. Pada umur 12 tahun, Alexander membuat peralatan sederhanayang mengkombinasikan dayung yang berputar dengan serangkaian sikat dari paku untuk memisahkan gandum dengan kulitnya.Peralatan tersebut dapat beroperasi dengan baik selamabertahun-tahun, dan sebagai 'hadiahnya', ayah temannya memberikan mereka kesempatan untuk bermain di sebuah bengkel (workshop) kecil untuk membuat 'penemuan baru'.Sejak usia 18 tahun, Bell telah meneliti gagasan bagaimana mengirimkan danmentransfer perkataan. Tahun 1874 saat dia mengerjakan telegraph, dia mengembangkangagasan dasar yang baru bagi telephone.Percobaan yang dilakukannya bersama asistennya Thomas Watson akhirnya terbukti berhasil pada tanggal 10 Maret 1876, saat itu kata yangditransmit adalah: "Watson, come here; I want you." (Watson, datanglah kemari, sayamembutuhkanmu). Serangkaian demonstrasi penggunaan telephone, telah memperkenalkantelephone ke seluruh dunia dan dipimpin oleh perusahaannya, Bell Telephone Company padatahun 1877.II.

• Sejarah dan Perkembangan Telegraf
Sejarah dan Perkembangan Telegraf dan Kode MorseSecara umum telegraf yang sering kita dengar merupakan telegraf elektrik. Telegraf elektrik pertama kali ditemukan oleh Samuel von Sommering pada tahun 1809. Pada tahun 1832, Baron Schilling membuat telegraf elektrik pertama. Orang pertama yang menggunakan telegraf elektrik sebagai alat komunikasi tetap di Gottingen adalah Carl Friedrich Gauss dan Wilhelm Weber. Telegraf komersil pertama dibuat oleh William Fothergill Cooke dan dipasarkan serta dipatenkan di Inggris pada tahun 1837.Telegram ini dikirimkan pada jarak 13 mil/21 km dari stasiun Paddington di West Drayton dan mulai dioperasikan pada tanggal 9 April 1837.Telegraf elektrik pertama secara bebas ditemukan dan dipatenkan di Amerika Serikat pada tahun 1837 oleh Samuel F. B Morse. Alfred Vail adalah asisten Morse yang membuat kode morse dan menyimbolkan huruf dengan Morse.Telegraf Amerika pertama dikirimkan oleh Morse pada tanggal 6 Januari 1838 melalui 2 mil / 3 km kawat Speedwell Ironworks dekat Morristown, New Jersey. “Seorang penunggu yang
sabar bukanlah seorang pecundang (A patient waiter is no loser) demikian pesannya dibaca. Pada tanggal 24 Mei 1844, Morse mengirim sebuah pesan “ Apa yang telah Tuhan ciptakan “ (What hath God wrought) dari the old Supreme Court Chamber di Gedung DPR di Washington kepada Mt. Clare Depot di Baltimore. Morse/ Vail telegraf disebarluaskan dengan cepat pada 2 dasawarsa berikutnya.Kabel lintas Atlantik mulai dicoba digunakan pada tahun 1857, 1858 dan 1865. Kabel telegraf komersil pertama yang mampu melintasi Samudera Atlantik berhasil diselesaikan pada tanggal 18 Juli 1866. Pada bulan Oktober 1872, Australia merupakan penghubung pertama dunia melalui telegraf bawah laut Darwin. Hal ini merupakan berita baru bagi dunia.Pada awal tahun 1830 telegraf elektrik berkembang dengan digunakannya tegangan listrik untuk mengontrol elektromagnet yang didengarkan pada ujung-ujung transmisi. Keterbatasan teknologi saat itu adalah hasil pengiriman kode melalui kabel tidak dapat di print. Telegraf elektrik kemudian dikembangkan dengan menggunakan elektromagnet receiver. Dengan elektromagnet receiver kode Morse dapat ditranslate dari pendengarnya dalam bentuk tulisan.Teknologi telegraf mengalami kemajuan pada awal 1870 ketika Thomas Alfa Edison menemukan telegraf dua arah dengan rangkap dua penuh (full duplex two-way telegraf) dan melipatgandakan kapasitasnya dengan menemukan guadruplex pada tahun 1874. Edison mendaftarkannya pada lembaga pematenan US dan duplex telegraf berhasil dipatenkan pada tanggal 1 September 1874.III.

• Sejarah Perkembangan Digital
Teknologi digital yang telah terjadi sejak tahun 1980 dan berlanjut sampai hari ini. Revolusi itu pada awalnya mungkin dipicu oleh sebuah generasi remaja yang lahir pada tahun 80-an. Analog dengan revolusi pertanian, revolusi Industri, revolusi digital menandai awal era Informasi. Revolusi digital ini telah mengubah cara pandang seseorang dalam menjalani kehidupan yang sangat canggih saat ini.Sebuah teknologi yang membuat perubahan besar kepada seluruh dunia, dari mulai membantu mempermudah segala urusan sampai membuat masalah karena tidak bisa menggunakan fasilitas digital yang semakin canggih ini dengan baik dan benar. Dasar Teknologi Informasi dan Komunikasi Revolusi digital didasari dengan adanya perkembangan komputer elektronik digital, komputer pribadi, dan khususnya mikroprosesor dengan kinerjanya terus meningkat (seperti yang dijelaskan oleh [Moore [s hukum]]), yang memungkinkan teknologi komputer untuk tertanam ke berbagai objek besar dari kamera ke
pemutar musik pribadi.Sama pentingnya adalah pengembangan teknologi transmisi termasuk jaringan komputer, para Internet dan penyiaran digital. 3G ponsel, yang tumbuh pesat penetrasi sosial di tahun 2000, juga memainkan peran yang sangat besar dalam revolusi digital karena mereka secara bersamaan memberikan hiburan di mana-mana, komunikasi, dan konektivitas online. Teknologi Informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer (perangkat keras dan perangkat lunak) yang digunakan untuk menyimpan informasi, melainkan juga mencakup teknologi komunikasi untuk mengirimkan informasi.Perkembangan Teknologi Analog ke Digital Perkembangan teknologi pada awalnya dimulai dari teknologi analog. Ketika komputer personal muncul pertama kali, komunikasi dan modem analog baru mencapai kecepatan 300 atau 1200 bit per detik. Saat ini kecepatan 24,4 kbps atau 33,6 kbps merupakan hal yang umum. Dan seiring dengan perkembangan jaman, teknologi ini pun berevolusi ke teknologi digital. Teknologi analog dalam pengetahuan secara awam adalah teknologi yang masih menggunakan teknologi yang serba manual dan mungkin sangat merepotkan.Teknologi-teknologi analog diperkirakan mampu mendekati batas kecepatan teoritis, tetapi modem-modem jenis ini mempunyai kelemahan karena komunikasi suara & transfer data tidak dapat dilakukan secara bersamaan. Berbeda dengan teknologi digital yang sudah sering kita gunakan. Teknologi digital yang muncul pada awal tahun 1980-an ini dikenal mudah, canggih, dan lebih efisien dalam bekerja. Perkembangan teknologi analog dan digital tidak hanya terjadi dalam dunia komputer saja, melainkan dalam kamera, televisi, dan masih banyak lagi.

• Sejarah dan Perkembangan Satelit
satelit adalah benda-benda yang mengorbit mengelilingi benda lain. Itu berarti bukan hanya bulan dan satelit buatan, tapi juga komet, asteroid, bintang, planet, dan bahkan galaksi. Semua planet, bulan, dan bintang (termasuk matahari) merupakan satelit dari Galaksi Bimasakti.Era satelit buatan sudah dimulai sejak tahun 1950an. Sama seperti semua hal yang berkembang di dunia, satelit buatan memiliki sejarah perkembangannya sendiri. Pada perkembangannya pun, satelit kemudian digunakan untuk bermacam-macam tujuan, sehingga lahirlah berbagai jenis satelit. Menurut kamus online Wikipedia, terdapat beberapa tipe utama satelit, yaitu anti-satellite weapons, satelit astronomi, biosatelit, satelit komunikasi, satelit mini, satelit navigasi, reconnaissance satellite, satelit observasi bumi, satelit tenaga matahari, stasiun luar angkasa, dan satelit cuaca. Jenis yang pertama, anti-satellite weapons, adalah satelit yang
didesain untuk menghancurkan satelit ‘musuh’, dan target dan senjata orbit. Satelit astronomi adalah satelit yang digunakan untuk kepentingan penelitian astronomis. Biosatelit dirancang untuk mengangkut contoh organisme hidup untuk eksperimen, sementara satelit komunikasi adalah satelit yang digunakan untuk tujuan-tujuan telekomunikasi. Satelit mini (miniaturized satellites), seperti namanya, adalah satelit yang bentuknya kecil dan bobotnya ringan, dibagi menjadi tiga jenis yaitu satelit mini (minisatellites, 200-500 kg), satelit mikro (dibawah 200 kg), dan satelit nano (dibawah 10 kg). Satelit navigasi menggunakan gelombang radio untuk membantu mobile receiver menentukan lokasi. Reconnaissance satellites adalah satelit komunikasi maupun satelit observasi bumi yang digunakan untuk kepentingan militer atau aplikasi intelegensia, dan informasinya sangat terbatas karena dirahasiakan oleh pemerintah. Satelit observasi bumi digunakan untuk membuat peta, mengontrol keadaan alam bumi, dan sebagai, bukan untuk kepentingan militer. Satelit tenaga matahari diletakkan di orbit tinggi bumi, menggunakan transmisi gelobang mikro. Stasiun ruang angkasa didesain agar manusia dapat tinggal di luar angkasa, untuk digunakan dalam jangka wanktu yang lama. Akhirnya, satelit cuaca digunakan untuk memonitor cuaca dan iklim bumi Satelit buatan pertama adalah Sputnik 1 yang diluncurkan pada 4 Oktober 1957 oleh Uni Soviet. Namun, Project RAND ternyata sudah merilis The Preliminary Design of an Experimental Circling Spaceship, yang ditandai dengan kalimat, “A satellite vehicle with appropriate instrumentation can be expected to be one of the most potent scientific tools of the Twentieth Century…” Amerika dikabarkan meluncurkan roket orbital pada 1945 dibawah naungan Biro Aeronautika, Angkatan Laut Amerika Serikat. Project RAND menulis semuanya secara terinci dalam laporannya, namun tidak percaya bahwa satelit digunakan untuk keperluan militer, melainkan sebagai sarana sains, politik dan propaganda, sehingga pada tahun 1954, Sekretariat Pertahanan Amerika Serikat menyatakan bahwa tidak ada program satelit yang dijalankan di Amerika pada saat itu. Dibawah tekanan beberapa organisasi sains, pada awal 1955 Angkatan Udara dan Angkatan Laut Amerika Serikat akhirnya mengerjakan Project Orbiter, dengan menggunakan Jupiter C Rocket untuk meluncurkan satelit kecil yang diberi nama Explorer 1 1946, sejak para ilmuwan mulai mengukur atmosfer lapisan atas bumi menggunakan roket V-2 milik Jerman yang tertangkap. Hingga tahun 1952, mereka menggunakan V-2 dan roket Aerobee untuk meneliti atmosfer lapisan atas. Pada 29 Juli 1955, Presiden Amerika Serikat mencanangkan Project Vanguard, dengan jadwal peluncuran satelitnya pada musim semi 1958. Tidak mau kalah, Uni
Soviet meluncurkan Sputnik 1 pada 4 Oktober 1957. Amerika mengikuti jejak Sputnik 1 dengan menggunakan Space Surveillance Network (SSN) selain mengamati dan meneliti objek-objek ruang angkasa lainnya. Yang kemudian terjadi adalah kompetisi super-ketat antara kedua negara dalam memperbaharui dan meluncurkan sistem satelit terbaru. Pada tanggal 1 Oktober 1958, inagurasi NASA diadakan sebagai suksesor dari NACA (National Advisory Committee for Aeronautics, didirikan pada 1915 untuk mendukung penelitian-penelitian industri aeronautik negara). NASA diberikan mandat yang sama, dan diharapkan dapat mendukung penelitian terhadap perkembangan satelit di Amerika Serikat Sementara itu, persaingan antara Amerika Serikat dengan Uni Soviet terus berlangsung. Pada 12 April 1961, kosmonot Soviet Yuri Gagarin menjadi manusia pertama di ruang angkasa. Amerika Serikat kemudian merencanakan Project Mercury dan tujuh astronotnya. Kemudian, presiden John F. Kennedy berjanji pada negara dan masyarakatnya untuk mendaratkan seorang astronot di bulan sebelum akhir dari dekade tersebut, dengan nama Project Apollo. Sayangnya, berbagai kecelakaan terjadi pada proses pelaksanaan Project Apollo. Misalnya saja pada 27 Januari 1967; terjadi kebakaran pada modul perintah Apollo, yang menewaskan tiga orang astronot. Berbagai kecelakaan dan kegagalan mewarnai Project Apollo, hingga akhirnya Apollo 11 diluncurkan pada tahun 1969. Pada tanggal 20 Juli tahun itu, Neil Armstrong bersama dengan Edwin Aldrin (yang kemudian menjadi ikon kartun anak-anak Buzz Lightyear) menjadi manusia pertama yang menjejakkan kaki di bulan, sedang astronot Michael Collins tinggal di pesawat ulang-alik Meski Project Apollo terhenti, masih banyak hal yang dilakukan oleh Amerika dalam mengembangkan system satelitnya. Singkatnya, secara garis besar, pada era 1970-an hingga 1980-an, terdapat berbagai misi antariksa yang dijalankan oleh Amerika, seperti misalnya Apollo-Soyuz Test Project, yang pada akhirnya melibatkan Amerika dan Uni Soviet bersama-sama pada orbit. Selain itu, mereka juga mengembangkan teknologi pesawat ulang-alik. Sayangnya, misi planetari sempat mati pada akhir 70-an hingga akhir 80-an karena ACTS (Advanced Communication Technology Satellites, diluncurkan pada 1993) berpotensi kurang sempurna, dan terutama karena terjadi beberapa kecelakaan lagi. Pada Februari 1984, satelit telekomunikasi Westar VI ‘tersangkut’ di orbit karena booster-nya mengalami kegagalan. Kemudian, kecelakaan terberat yang menjadi kekhawatiran utama adalah meledaknya The Challenger kurang dari dua tahun kemudian, yang merupakan tragedi tersesar NASA selain meledaknya Columbia pada tahun 2003. Columbia Untung saja, misi planetari tidak terhenti
selamanya. Pada era 1990an, satelit Galileo menginvestigasi Jupiter dan bulan-bulannya. Huble Space Telescope juga meneruskan penelusurannya terhadap ruang angkasa dari orbit rendash bumi. Selain itu, sebuah Rover meneliti Mars, mencoba mencari kebenaran akan kabar burung mengenai adanya kehidupan di planet merah tersebut. Rover tersebut dikendalikan dari bumi. Berkebalikan dari era 70-80an, misi planetari pada masa kini malah makin berkembang dan ditunggu-tunggu kabar beritanya oleh khalayak ramai, bahkan oleh orang awam sekalipun. Orang-orang makin penasaran akan ada- tidaknya kehidupan di planet lain, bahkan mungkin di galaksi lain. Mars bisa dikatakan sebagai objek penelitian utama. Sebab, selain penelitian mengenai ada-tidaknya kehidupan disana, diteliti juga mengenai kemungkinan manusia untuk tinggal disana. Seri baru satelit ulang-alik pun dirancang untuk menjelajahi Mars dan isinya.
REFERENSI :

• http://meky-anak-ranau.blogspot.co.id/2011/12/sejarah-perkembangan-alat- komunikasi.html • http://historyoftechnology-ikom.blogspot.co.id/2010/10/sejarah-telegraf.html • http://labsky2012b.blogspot.co.id/2012/09/tugas-5-perkembangan-satelit.html • https://id.wikipedia.org/wiki/Revolusi_Digital • https://id.wikipedia.org/wiki/Satelit • http://www.bungtoms.com/2016/01/perkembangan-satelit-telekomunikasi-di.html • https://id.wikipedia.org/wiki/Telegraf • https://id.wikipedia.org/wiki/Teleponsumber

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong