Jatuhnya pesawat caribou

02 November 2016 21:10:10 Dibaca : 53

31 Oktober 2016. Jayapura-Jatuhnya pesawat caribou dengan kode pesawat PK-SWW milik pemda puncak yang memuat kargo berupa besi pelat untuk membangun jembatan. Pesawat ini jatuh disekitar jila, kabupaten mimika . Sebelumnya, pesawat nahas milik pemda mimika itu hilang kontak dalam penerbangan timika ke ilaga. Pesawat ini diawaki oleh pilot yang bernama Farhat Limi dan didampingi oleh copilot yang bernama R Fendy Ardiyanto. Pesawat naas itu hanya mengangkut kru yakni mekanik Steven dan FOO Endri Baringin.

Pesawat kargo Caribou hilang kontak pada penerbangan dari Bandara Mozes Kilangin Timika menuju Bandara Aminggaru Ilaga. Berat total muatan pesawat pada saat itu mencapai 3,1 ton dari kapasitas angkut seberat 3,7 ton. Pesawat caribou menggunakan AOC 91 milik penerbangan alfa . Dimana dalam kerja sama operasinya, seluruh penerbangan dan kru pesawat ditangani maskapai Trigana Air Service.

Pesawat ini jatuh pada radius 12 km barat laut. Semua kru pesawat DHC4A Turbo caribou milik pemerintah kabupaten puncak tewas setelah menabrak gunung dan jatuh pada ketinggian 12.800 kaki.

Kapten Beni Sumaryanto mengatakan, pihaknya menyiagakan pesawat jenis Boeing 737. Di Bandara Mozes Kilangin Timika untuk menerbangkan jenazah tiga kru pesawat Caribou langsung dari Bandara Mozes Kilangin Timika ke Jakarta. Sementara satu korban lagi akan diterbangkan ke Bandara Sentani Jayapura untuk diserahkan kepada keluarga masing-masing