Pengambilan atau penetapan warna pada suatu produk dalam hal ini Almamater Universitas tentu memiliki makna yang tersirat didalamnya. Sebelum kita membahas lebih spesifik mari kita simak penjelasan psikologi warna menurut para ahli.

Penjelasan Warna oleh J. LinchotenJohannes Linschoten adalah seorang psikolog yang lahir di Utrecht, Belanda 21 September 1925 dan meninggal 17 Maret 1964. Menurutnya warna bukanlah sebuah tanda yang hanya bisa untuk diamati saja, melainkan juga dapat memberikan efek terhadap perilaku seseorang.

Warna juga memegang peranan yang cukup penting dalam suatu penilaian estetis.Dari apa yang dijelaskan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa warna bukan hanya suatu sensasi yang dapat dilihat, namun juga bisa mempengaruhi perilaku dan keputusan manusia. Lantas apakah makna yang terkandung dibalik warna maroon ini? 

Warna Merah Maroon

Merah maroon adalah salah satu jenis warna dari merah tua. Warna ini dikenal juga dengan sebutan “merah hati”, “merah manggis”, “merun”, dan “merah menangis”.

Arti warna merah maroon sering dikaitkan dengan suatu hal yang Anda suka. Bisa jadi berhubungan dengan rasa kepercayaan diri, kehangantan, keberanian, rasa cinta, ambisi, kegembiraan, kekuatan, bahkan keindahan.

Jika kita mengkaitkan warna merah maroon dengan kehangatan dan kepercayaan, tidak heran Universitas memilih warna maroon untuk warna pada almamaternya. kenapa? karena kampus ingin para mahasiswanya percaya terhadap kewenangan atau layanan mereka. Disertai dengan kehangatan pelayanan dan fasilitas-fasilitas yang kian hari terus dikembangkan . Maka pengambilan warna maroon dianggap tepat untuk memberikan citra terbaik sesuai dengan harapan kita semua.