Ospek online di tengah pandemi
Dengan hadirnya kondisi baru yang menuntut kegiatan dijalankan secara daring, otomatis acara penyambutan Maba akan berbeda dari sebelum-sebelumnya. Baik maba maupun Kakak Tingkat (Kating) tentunya memiliki tantangan tersendiri dalam mempersiapkan hal itu.
Kegiatan Ospek yang lazim dilakukan untuk memperkenalkan segala kegiatan perkuliahan pun perlu melakukan adaptasi baru. Dari konsep hingga jadwal pelaksanaan pun dapat berubah. Walaupun masih memungkinkan dilakukan secara daring, namun akan ada beberapa hal yang missed. Seperti interaksi langsung antara Maba dengan dosen maupun Maba dengan Kating.
Sebagai mahasiswa baru yang masih sangat minim pengalaman terkait proses perkuliahan, tentunya peran senior sangat dibutuhkan. Kegiatan melalui daring yang sudah berjalan enam bulan lamanya sebelum penerimaan mahasiswa baru membuat senior perlu membuat inovasi baru.
Ospek menjadi sarana terpenting bagi senior juga mahasiswa baru. Selain sebagai ajang berkenalan, ospek juga menjadi langkah awal mengenal jurusan yang telah dipilih mahasiswa baru. Ospek menjadi gambaran kegiatan perkuliahan kedepannya.
Kegiatan orientasi pada tahun ini di siasati dengan masuk grup whatsapp maba dan follow Instagram maba. Itu mungkin beberapa yang bisa dilakukan untuk saat ini. Selain itu juga mengadakan acara perkenalan melalui zoom.
Untuk ospek offline tetap akan di laksanakan dari tingkat universitas tetapi hanya 44 orang dan juga memiliki syarat tertentu, seperti sudah melakukan vaksinasi bagi yg bersangkutan dan syarat lainnya agar tetap mematuhi protokol kesehatan.
Ada beberapa tantangan yang harus di hadapi sebagai mahasiswa baru angkatan 2021 yaitu interaksi sosial yang terhambat dan juga terhambatnya informasi yang disampaikan karena kendala sinyal.
Apalagi bagi mahasiswa yang tinggal di daerah seringkali sulit untuk mendapatkan sinyal, jadi harus mencari tempat yang ada sinyal. Dari segi kuota pun cukup besar yang terpakai apabila setiap hari pembelajaran via zoom atau google meet.
Semoga pandemi ini cepat berakhir agar dapat bertemu dengan teman-teman baru, mengikuti proses belajar mengajar dengan normal, dan dapat berinteraksi langsung dengan teman, kating, serta dosen.