Universitas Negeri Gorontalo dan Statistika, The Extraordinary Choice
Minat saya dalam bidang matematika telah muncul sejak saya duduk di bangku Sekolah Dasar. Saya sering diikutsertakan dalam lomba OSN matematika sampai dengan saya berada di SMA tahun kemarin. Alhamdulillah, berkat kerja keras dan doa dari kedua orang tua, saya selalu berhasil masuk ke tingkat provinsi untuk lomba tersebut. Dalam benak saya sempat terlintas rasa kecewa karena saya belum bisa mewujudkan keinginan saya untuk mewakili Gorontalo ke tingkat Nasional. Tapi disamping itu, saya sangat bersyukur bisa membanggakan kedua orang tua, mengharumkan nama sekolah dan bisa memberikan sedikit rezeki kepada keluarga dari hasil pencapaian saya.
Tibalah masa perkuliahan, dimana kehidupan sebenarnya baru dimulai. Saya tidak berpikir panjang untuk masuk ke perguruan tinggi mana dan prodi apa yang harus saya ambil. Hati saya tetap berpihak pada Universitas Negeri Gorontalo dan Prodi Statistika. Teman-teman bahkan tetangga saya sering bertanya kenapa saya tidak menempuh pendidikan di luar daerah saja. Karena mereka menganggap saya orang yang mampu sehingga punya peluang untuk bersaing di negeri orang. Berbicara tentang hal itu, tentu saja banyak biaya yang harus dikeluarkan. Walaupun bermodalkan beasiswa, namun biaya hidup disana sangat mahal dan hanya menambah beban orang tua.
Saya tetap pada pendirian saya untuk menempuh pendidikan di Universitas Negeri Gorontalo. Karena saya lahir di Gorontalo, dibesarkan di Gorontalo dan sudah sepantasnya saya harus mengabdi di Gorontalo. Tidak hanya itu, Universitas Negeri Gorontalo juga merupakan kampus yang melahirkan banyak orang-orang berprestasi, sudah mendapat akreditasi A, mempunyai visi "Leading University" di Asia Tenggara, tersedia berbagai macam jurusan, dan melahirkan inovasi baru yang menjadi sorotan dunia sebagai contoh kerajinan masker bambu, ikon terbesar dunia.
Dan apa alasan saya memilih prodi STATISTIKA? Menurut saya, statistika adalah "The Complex Math", karena selain belajar tentang teori matematika, rumus-rumus yang kata orang bikin sakit kepala, juga mengajarkan kita tentang algoritma dan pemrograman. Yang lebih utamanya adalah statistika menyajikan ilmu yang kronologis. Dimana kita belajar mulai dari merencanakan, mengumpulkan, menganalisis, lalu menginterpretasikan, dan akhirnya mempresentasikan data. Intinya statistika ini tentang matematika bergaya "data". Untuk peluang kerjanya luar biasa dan sangat luas karena dibutuhkan dalam berbagai bidang. Misalnya : Perusahaan, Badan Pusat Statistik (BPS), Dosen, Perbankan dan Lembaga Keuangan, Wirausaha, Mendirikan Start Up, Perhitungan Riset Pendidikan, Perhitungan Indeks Kesejahteraan Sosial, Lembaga Survey dan Peneliti.
Itulah yang menjadi alasan saya memilih Universitas Negeri Gorontalo dan Prodi Statistika. Saya sangat bangga menjadi bagian dari keluarga kalian.