Kasus Covid 19 Melonjak Menyebabkan PKKMB Universitas Negeri Gorontalo Diadakan Secara Daring
Penyebaran Covid-19 di Gorontalo semakin luas, bahkan dalam tiga minggu terakhir kenaikannya sejumlah 800 kasus positif. Total kasus di Gorontalo telah mencapai 8215 orang per tanggal 4 Agustus 2021. Kenaikan kasus tersebut membuat seluruh pihak yang terlibat dalam Universitas Negeri Gorontalo baik dosen, mahasiswa, pegawai serta seluruh masyarakat untuk bersama sama membangun kolaboratif dalam menghadapi masa pandemi ini. Terbukti dengan adanya keputusan dari hasil rapat Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Negeri Gorontalo yang diadakan pada tanggal 2 Agustus 2021, tentang penyelenggaraan Pelaksanaa Pengenalan Kehidupan Kampus Baru atau biasa disebut PKKMB akan diselenggarakan secara full daring. Kondisi ini memang sangat disayangkan dikarenakan ada beberapa Mahasiswa Baru (Maba) yang menginginkan Proses PKKMB dilaksanakan secara offline atau luring. Namun, kondisi ini harus dipahami oleh semua elemen yang terlibat dalam lingkungan Universitas Negeri Gorontalo dikarenakan hanya dengan cara inilah yang dapat memutus rantai penyebaran covid 19 yang terus menerus meningkat di daerah Gorontalo tercinta ini. Oleh sebab itu, seluruh kegiatan harus dilaksanakan secara daring agar seiring berjalannya waktu daerah Gorontalo kembali menerapkan new normal sehingga aktivitas seperti perkuliahan di Universitas Negeri Gorontalo kembali seperti bagaimana biasa yaitu kuliah tatap muka.