Seni
Seni adalah segala sesuatu yang di dalamnya ada ungkapan ekspresi, ide dan segala aktivitas manusia.
Seni terdiri dari
1. Seni rupa
Seni rupa adalah cabang seni yang membentuk karya seni dengan media yang bisa ditangkap mata dan dirasakan dengan rabaan.
2. Seni tari
tari adalah gerak tubuh secara berirama yang dilakukan di tempat dan waktu tertentu untuk keperluan pergaulan, mengungkapkan perasaan, maksud, dan pikiran.
3.Seni music
Musik adalah pernyataan isi hati manusia yang diungkapkan dalam bentuk bunyi yang teratur dengan melodi dan ritme, serta mempunyai unsur harmoni yang indah.
4. Seni drama
Drama dalah satu bentuk karya sastra yang memiliki bagian untuk diperankan oleh aktor.
Tujuan seni yaitu untuk mempertunjukkan segala sesuatu yang berhubungan dengan karya cipta manusia.
Manfaat seni yaitu
1. Sebagai hiburan
2. Sebagai terapi
3. Menghilangkan stres
4. Sebagai penyembuh sakit
5. Media ritual
Etika Pergaulan Mahasiswa
Etika pergaulan merupakan seperangkat nilai yang diharapkan menjadi acuan bagi mahasiswa dalam berinteraksi dengan sesama warga sivitas akademika dan masyarakat sekitarnya.
Etika pergaulan mahasiswa diatur dalam Undang-undang No 12 tahun 2012
Faktor-faktor yang menjadi kunci keberhasilan mahasiswa
- Atribut Mahasiswa “ mencakup karakteristik dari mahasiswa”
- Keinginan Kerja
- Dukungan Organisasi “ Terdiri atas organisasi Ekstra maupun Intra”
- IT
- Memilih teman
- Jangan mudah mengeluh
- Kembangkan gairah membaca dan menulisJauhkan sifat sombong
- Memilih target pribadi
Etika pergaulan dilingkungan kampus
- Berpakaian dan bersepatu rapi di dalam lingkungan kampus
- Menjunjung tinggi nilai-nilai ilmiah
- Mengetahui,memahami, dan menaati peraturan-peraturan kampus
- Memberi contoh yang baik pada kakak,adik, dan teman setingkat
- Saling menghargai dan menghormati sesama siswa
- Tidak berperilaku asusila
- Bersedia menerima sangsi terhadap peraturan yang berlaku di kampus / universitas
Cara Penulisan Karya Ilmiah
Cara penulisan karya ilmiah yaitu
Bab I Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
diskripsi masalah, data awal yang mendukung adanya masalah dan akar timbulnya masalah.
1.2 Identifikasi Masalah
1.3 Tujuan
Berisi tujuan penulisan karya ilmiah
1.4 Masalah
1.5 Manfaat
Bab II Kajian Pustaka
Bab III Cara Memperoleh Data / Pemecahan Masalah
Bab IV Pembahasan “jawaban terhadap pertanyaan apa yang dikemukakan umumnya dikemukakan dalam bagian temuan atau hasil.
4.1 Hasil Penelitian
4.2 Pembahasan
Bab V Penutup
5.1 Kesimpulan
Kesimpulan, sebagai pernyataan singkat yang mengungkapkan hasil penyelidikan secara menyeluruh.
5.2 Saran
Saran, sebagai pernyataan yang bertujuan untuk penyempurnaan hasil akhir penyelidikan.
Tanaman Pepaya
Kingdom: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Violales
Famili: Caricaceae
Genus: Carica
Spesies: Carica papaya L.
(http://www.plantamor.com/index.php?plant=277)
Pepaya (Carica papaya L.), atau betik adalah tumbuhan yang berasal dari Meksiko bagian selatan dan bagian utara dari Amerika Selatan, dan kini menyebar luas dan banyak ditanam di seluruh daerah tropis untuk diambil buahnya. C. papaya adalah satu-satunya jenis dalam genus Carica. Nama pepaya dalam bahasa Indonesia diambil dari bahasa Belanda, "papaja", yang pada gilirannya juga mengambil dari nama bahasa Arawak, "papaya". Dalam bahasa Jawa pepaya disebut "katès" dan dalam bahasa Sunda "gedang".
Buah pepaya dimakan dagingnya, baik ketika muda maupun masak. Daging buah muda dimasak sebagai sayuran. Daging buah masak dimakan segar atau sebagai campuran koktail buah. Pepaya dimanfaatkan pula daunnya sebagai sayuran dan pelunak daging.
Buah pepaya memliki rasa yang manis dan lembut. Di dalam rongga bagian dalam buah berwarna hitam, biji bulat terbungkus dalam suatu zat seperti gelatin. Biji pepaya adalah dapat dimakan, meskipun agak pahit.
Buah, serta bagian lain dari pohon pepaya, mengandung papain, enzim yang membantu mencerna protein. Enzim ini terutama terkonsentrasi di buah bila mentah. Papain diekstrak untuk membuat suplemen enzim pencernaan makanan dan juga digunakan sebagai bahan dalam beberapa permen karet.
Pepaya tidak hanya menawarkan rasa yang lezat dan warna yang diterangi matahari, tetapi merupakan sumber yang kaya nutrisi antioksidan seperti karoten, vitamin C dan flavonoid; vitamin B, asam folat dan pantotenat, dan mineral, kalium dan magnesium, dan serat. Bersama-sama, memberitkan kesehatan sistem kardiovaskular dan juga memberikan perlindungan terhadap kanker usus besar. Selain itu, pepaya mengandung enzim pencernaan, papain, yang digunakan seperti bromelain, enzim serupa yang ditemukan pada nanas, untuk mengobati cedera olahraga, penyebab lain trauma, dan alergi.
Semoga bermanfaat bagi kita semua
(www.sarjanaku.com › Kesehatan)
Manfaat Olahraga Berenang
Berenang adalah salah satu jenis olahraga yang mampu meningkatkan kesehatan seseorang yang juga merupakan olahraga tanpa gaya gravitasi bumi. Berenang terbilang minim risiko cedera fisik karena saat berenang seluruh berat badan ditahan oleh air atau mengapung. Selain itu berenang merupakan olahraga yang paling dianjurkan bagi mereka yang kelebihan berat badan (obesitas), ibu hamil dan penderita gangguan persendian tulang atau arthritis.
Berenang memiliki banyak manfaat yang dapat dirasakan apabila kita melakukannya secara benar dan rutin, manfaat tersebut antara lain :
1. Membentuk otot
Saat berenang, kita menggerakkan hampir keseluruhan otot-otot pada tubuh, mulai dari kepala, leher, anggota gerak atas, dada, perut, punggung, pinggang, anggota gerak bawah, dan telapak kaki. Saat bergerak di dalam air, tubuh mengeluarkan energi lebih besar karena harus ‘melawan’ massa air yang mampu menguatkan dan melenturkan otot-otot tubuh.
2. Meningkatkan kemampuan fungsi jantung dan paru-paru
Gerakan mendorong dan menendang air dengan anggota tubuh terutama tangan dan kaki, dapat memacu aliran darah ke jantung, pembuluh darah, dan paru-paru. Artinya, berenang dapat dikategorikan sebagai latihan aerobik dalam air.
3. Menambah tinggi badan
Berenang secara baik dan benar akan membuat tubuh tumbuh lebih tinggi (bagi yang masih dalam pertumbuhan tentunya).
4. Melatih pernafasan
Sangat dianjurkan bagi orang yg terkena penyakit asma untuk berenang karena sistem cardiovaskular dan pernafasan dapat menjadi kuat. Penapasan kita menjadi lebih sehat, lancar, dan bisa pernafasan menjadi lebih panjang.
5. Membakar kalori lebih banyak
Saat berenang, tubuh akan terasa lebih berat bergerak di dalam air. Otomatis energi yang dibutuhkan pun menjadi lebih tinggi, sehingga dapat secara efektif membakar sekitar 24% kalori tubuh.
7. Menghilangkan stres.
Secara psikologis, berenang juga dapat membuat hati dan pikiran lebih relaks. Gerakan berenang yang dilakukan dengan santai dan perlahan, mampu meningkatkan hormon endorfin dalam otak. Suasana hati jadi sejuk, pikiran lebih adem, badan pun bebas gerah.
Sebelum berenang, agar tubuh tidak ‘kaget’, dianjurkan melakukan gerakan pemanasan untuk mencegah kram otot sekaligus juga berfungsi untuk meningkatkan suhu tubuh dan detak jantung secara bertahap dan juga lakukan pendinginan setelah selesai berenang agar suhu tubuh dan detak jantung tidak menurun secara drastis dengan cara berenang perlahan-lahan selama 5 menit.
Di kutip dari : http://ginageh.wordpress.com/2009/08/18/manfaat-olahraga-berenang/