Seorang ibu hamil harus menjaga kandungannya dengan baik untuk menghindari hal-hal tidak diinginkan yang dapat berpengaruh buruk bagi janinnya. Sebenarnya, ini merupakan kewajiban antara suami dan istri supaya calon bayinya dapat tumbuh dan berkembang secara baik.

Hal yang Perlu Dihindari di Masa Kehamilan

Wanita hamil dan pasangannya harus berhati-hati dengan beberapa item atau pilihan gaya hidup. Pelajari lebih lanjut tentang apa yang aman untuk bayi Anda agar tidak terjadi hal-hal berbahaya selama hamil. Berikut informasinya secara lengkap dan detail!

1.      Akupuntur dan Pijat

Ada beberapa kasus di mana terapi komplementer tidak boleh digunakan selama kehamilan, meskipun beberapa di antaranya, seperti akupuntur dan pijat, biasanya dianggap aman. Misalnya, tiga bulan pertama kehamilan bukanlah waktu untuk memijat perut.

Jika tetap ingin melakukan kegiatan ini, Ibu hamil harus memastikan bahwa tempat akupuntur tersebut sudah berlisensi dan memiliki pengalaman cukup lama dalam menangani klien sedang dalam kondisi hamil.  Tujuannya agar tidak terjadi kesalahan saat melaksanakannya.

2.      Kucing

Sebagian besar mamalia dan burung, termasuk manusia, tertular toksoplasmosis secara teratur, dan ini dapat mempersulit kehamilan. Toxoplasma gondii (T. gondii), parasit, dapat ditemukan pada kotoran kucing, maupun kotoran lainnya.

Ada kemungkinan yang relatif kecil untuk tertular toksoplasmosis saat hamil. Toksoplasmosis dapat menyebabkan kebutaan dan kerusakan mental pada bayi yang belum lahir, tetapi juga meningkatkan risiko keguguran jika tertular di awal kehamilan.

3.      Produk Pembersih

Pastikan tidak ada peringatan keselamatan untuk ibu hamil pada label produk pembersih. Ikuti petunjuk keselamatan pada label kapan pun Anda menggunakan bahan kimia rumah tangga seperti lem, cat, atau bahan pembersih. Sebelum itu, buka jendela dan pintu agar ventilasinya cukup.

Ada banyak jenis zat berbahaya yang harus dihindari oleh ibu hamil, seperti Naftalena (pada kapur barus). Anemia hemolitik, yang disebabkan oleh tingkat paparan naftalena yang sangat tinggi, merupakan kelainan yang dapat merusak sel darah dan banyak efek samping dari zat tersebut.

Demikianlah informasi berkaitan dengan hal yang perlu dihindari di masa kehamilan. Oleh karena itu, penting untuk ibu hamil dan pasangannya agar menjaga kondisi sekitarnya agar terhindar dari hal-hal yang dapat membahayakan kandungan.