RAMDHAN MALA | PTSI - KELAS A

02 December 2013 13:21:15 Dibaca : 251

Assalamualaikum Wr, Wb pada kesempatan ini saya akan berbagi ilmu yang saya curi kepada teman - teman semua..
Mending curi ilmu daripada curi pandang..cie (gaje)

langsung saja ke materi

CHECK THIS OUT (hahay)

Apa itu standarisasi IEEE??
IEEE atau kepanjangan dari Institute of Electrical and Electronics Engineers, yaitu suat lembaga asosiasi profesi, tempat berkumpul tenaga ahli di bidang komputer yang membuat standarisasi peralatan yang bertujuan untuk mempercepat teknologi-teknologi baru dalam semua aspek dalam industri dan rekayasa yang mencakup telekomunikasi,jaringan komputer, kelistrikan, antariksa, dan elektronika.

Pada praktiknya vendor-vendor produk LAN bahkan memakai standar yang dhasilkan IEEE. kita bisa lihat badan pekerja yang dibentuk oleh IEEE yang banyak membuat standarisasi peralatan telekomunikasi seperti yang tertera di bawah :

1. IEEE 802.1
Standarisasi interface lapisan atas HILI (High Level Interface) dan Data Link termasuk MAC (Medium Access Control) dan LLC (Logical Link Control).

2. IEEE 802.2
Standarisasi lapisan LLC.

3. IEEE 802.3
Standarisasi lapisan MAC untuk CSMA/CD (10Base5, 10Base2, 10BaseT,dll).

4. IEEE 802.4
Standarisasi lapisan MAC untuk Token Bus.

5. IEEE 802.5
Standarisasi lapisan MAC untuk Token Ring

6. IEEE 802.6
Standarisasi lapisan MAC untuk MAN-DQDB (Metropolitan Area Network-Distributed Queue Dual Bus).

7. IEEE 802.7
Grup pendukung BTAG (Broadband Technical Advisory Group).

8. IEEE 802.8
Grup pendukung FOTAG (Fiber Optic Technical Advisory Group).

9. IEEE 802.9
Standarisasi ISDN (Intergrated Services Digital Network) dan IS (Intergrated Services) LAN.

10. IEEE 802.10
Standarisasi masalah pengamanan jaringan (LAN security).

11. IEEE 802.11
Standarisasi masalah wireless LAN (Wi-Fi) dan CSMA/CD bersama IEEE 802.3.

12. IEEE 802.12
Standarisasi masalah 100VG-AnyLAN.

13. IEEE 802.14
Standarisasi maslah protocol CATV.

14. IEEE 802.15
Wireless Personal Area Network (WPAN) Working Group.

15. IEEE 802.16
Broadband Wireless Access Working Group.

16. IEEE 802.17
Resilent Packet Ring Working Group.

17. IEEE 802.18
Radio Regulator TAG.

18. IEEE 802.19
Coexistence TAG.

19. IEEE 802.20
Mobile Broadband Wireless Access (MBWA) Working Group.

20. IEEE 802.21
Media Independent Handoftt Working Group.

21. IEEE 802.22
Wireless Regional Area Network.

Pada tahun 1980 bulan Februari, IEEE membuat sebuah bagian yang mengurus standardisasi LAN (Local Area Network) dan MAN (Metropolitan Area Network). Bagian ini kemudian dinamakan sebagai 802. Angka 80 menunjukkan tahun dan angka 2 menunjukkan bulan dibentuknya kelompok kerja ini yaitu pada bulan Februari atau bulan ke-2.


W-LAN draft a/b/g/n (Draft Wireless Local Area Network) merupakan standar draft wireless yang ada di Wireless Card sebuah notebook atau bisa juga dipasang di PC yang kemudian berhubungan langsung dengan kompatibilitas terhadap sebuah jaringan wireless (W-LAN) di suatu tempat (HOT SPOT).
Draft Wireless 802.11 a/b/g/n :
1. 802.11a
Standar wireless network dengan maksimum data transfer rate 54 Mbps dan bekerja pada frekuensi 5 GHz.

2. 802.11b
Standar wireless network dengan maksimum data transfer rate 11 Mbps dan bekerja pada frekuensi 2,4 GHz.

3. 802.11g
Standar wireless network dengan maksimum data transfer rate 54 Mbps (typical 200 Mbps) dan bekerja pada frekuensi 2,4 GHz. Dengan backward compatibility berperangkat 802.11b

4. 802.11n
Standar wireless network dengan maksimum data transfer rate 600 Mbps dan bekerja pada frekuensi 2,4 GHz atau 5 GHz.

WiMAX adalah singkatan dari Worldwide Interoperability for Microwave Access, merupakan teknologi akses nirkabel pita lebar (broadband wireless access atau disingkat BWA) yang memiliki kecepatan akses yang tinggi dengan jangkauan yang luas. WiMAX merupakan evolusi dari teknologi BWA sebelumnya dengan fitur-fitur yang lebih menarik. Disamping kecepatan data yang tinggi mampu diberikan, WiMAX juga merupakan teknologi dengan open standar. Dalam arti komunikasi perangkat WiMAX di antara beberapa vendor yang berbeda tetap dapat dilakukan (tidak proprietary). Dengan kecepatan data yang besar (sampai 70 MBps), WiMAX dapat diaplikasikan untuk koneksi broadband ‘last mile’, ataupun backhaul.

Wi Max Standar BWA yang saat ini umum diterima dan secara luas digunakan adalah standar yang dikeluarkan oleh Institute of Electrical and Electronics Engineering (IEEE), seperti standar 802.15 untuk Personal Area Network (PAN), 802.11 untuk jaringan Wireless Fidelity (WiFi), dan 802.16 untuk jaringan Worldwide Interoperability for Microwave Access (WiMAX).
Pada jaringan selular juga telah dikembangkan teknologi yang dapat mengalirkan data yang overlay dengan jaringan suara seperti GPRS, EDGE, WCDMA, dan HSDPA. Masing-masing evolusi pada umumnya mengarah pada kemampuan menyediakan berbagai layanan baru atau mengarah pada layanan yang mampu menyalurkan voice, video dan data secara bersamaan (triple play). Sehingga strategi pengembangan layanan broadband wireless dibedakan menjadi Mobile Network Operator (MNO) dan Broadband Provider (BP). Perbandingan beberapa karakteristik sistem wireless data berkecepatan tinggi digambarkan oleh First Boston seperti berikut.

WiMAX (Worldwide Interoperability for Microwave Access) adalah sebuah tanda sertifikasi untuk produk-produk yang lulus tes cocok dan sesuai dengan standar IEEE 802.16. WiMAX merupakan teknologi nirkabel yang menyediakan hubungan jalur lebar dalam jarak jauh. WiMAX merupakan teknologi broadband yang memiliki kecepatan akses yang tinggi dan jangkauan yang luas. WiMAX merupakan evolusi dari teknologi BWA sebelumnya dengan fitur-fitur yang lebih menarik. Disamping kecepatan data yang tinggi mampu diberikan, WiMAX juga membawa isu open standar. Dalam arti komunikasi perangkat WiMAX di antara beberapa vendor yang berbeda tetap dapat dilakukan (tidak proprietary). Dengan kecepatan data yang besar (sampai 70 MBps), WiMAX layak diaplikasikan untuk ‘last mile’ broadband connections, backhaul, dan high speed enterprise.
Yang membedakan WiMAX dengan Wi-Fi adalah standar teknis yang bergabung di dalamnya. Jika WiFi menggabungkan standar IEEE 802.11 dengan ETSI (European Telecommunications Standards Intitute) HiperLAN sebagai standar teknis yang cocok untuk keperluan WLAN, sedangkan WiMAX merupakan penggabungan antara standar IEEE 802.16 dengan standar ETSI HiperMAN.
Standar keluaran IEEE banyak digunakan secara luas di daerah asalnya, Amerika, sedangkan standar keluaran ETSI meluas penggunaannya di daerah Eropa dan sekitarnya. Untuk membuat teknologi ini dapat digunakan secara global, maka diciptakanlah WiMAX. Kedua standar yang disatukan ini merupakan standar teknis yang memiliki spesifikasi yang sangat cocok untuk menyediakan koneksi berjenis broadband lewat media wireless atau dikenal dengan BWA.

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong