Hasil karya tulis ilmiah dosen universitas negeri gorontalo

19 September 2020 16:02:03 Dibaca : 13

-Briket Arang Dan Arang Aktif Dari Limbah Tongkol JagungTA 2012, Penelitian Unggulan Fakultas, PNBP/BLU: 

Penelitian Unggulan Fakultas

-(Pemanfaatan Berbagai Jenis Bakteri Dalam Proses Bioleaching Limbah Logam Berat ):

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah ditemukannya berbagai jenis bakteri tertentu yang mampu menghilangkan dan membersihkan limbah logam berat yang berbahaya di lingkungan seperti logam merkuri (Hg), timbal (Pb), dan kadmium (Cd). Bioleaching merupakan suatu proses pelarutan/ pelepasan logam atau pengambilan (ekstraksi) logam dari sedimen atau mineral sukar larut menjadi bentuk yang larut dengan menggunakan bakteri. Bakteri yang akan digunakan adalah bakteri hasil isolasi dari kawasan tambag emas di desa Hulawa kecamatan Sumalata Timur. Proses Bioleaching merupakan teknologi alternative yang dapat dikembangkan sebagai salah satu teknologi untuk memperoleh (recovery) logam di masa datang. Salah satu penerapan proses ini adalah untuk melepaskan dan mengekstraksi logam berat yang ada dalam sedimen, sehingga sedimen tersebut bebas logam berat dan aman terhadap lingkungan. Proses bioleaching dilakukan dengan memasukan sedimen yang mengandung logam berat ke dalam wadah (botol) dan diinokukulasi dengan 10% (v/v) bakteri Escherichia coli, Pseudomonas fluorescens, Thiobacillus ferrooxidans dan Bacillus sp. Pengambilan sampel di lakukan setiap 5 hari sekali selama 15 minggu, sampel sentrifugasi dan supernatant di gunakan untuk mengukur pH dan menentukan kadar logam berat yang terlarut dengan menggunakan Flame Atomic Absoption Spectroscopy (FAAS). Pada peneltian tahun pertama akan dicari isolat beberapa jenis bakteri yang memiliki kemampuan untuk menguraikan dan menghilangkan toksisitas logam berat.Tahun ke dua isolat bakteri yang telah didapat digunakan untuk bioleaching limbah logam berat artifisial.

-POTENSI TANAMAN GENJER (Lamncharis Flava) SEBAGAI AKUMULATOR LOGAM Pb DAN Cu:

Fitoremediasi merupakan salah satu metode pemulihan kualitas lingkungan yang tercemar dengan cara dekontaminasi lingkungan dengan menggunakan tanaman. Tujuan jangka panjang yang ingin dicapai dalam penelitian adalah dapat dimanfaatkannya tanaman genjer (Lamncharis flava) sebagai agen Fitoremidiasi dalam membersihkan lingkunan air yang tercemar logam berat. Tujuan khusus adalah mempelajari kemampuan tanaman genjer dalam menyerap dan dekontaminasi logam berat Pb dan Cu dari lingkungan air yang tercemar. Penelitian ini dilakukan dengan menumbuhkan tanaman genjer dalam polybag yang berisi media tumbuh dan disiram dengan larutan logam berat Pb dan Cu dengan kadar 15 ppm. Untuk mengukur kadar Pb dan Cu dalam tanaman genjer digunakan Atomic Absorption Spectroscopy (AAS). Daya serap tanaman genjer terhadap logam Pb dan Cu akan di ukur pada waktu panen usia tanam 10, 15, 20, 25, dan 30 hari. Hasil yang ditargetkan kiranya tanaman genjer mampu meremidiasi dan membersihkan logam berat dalam limbah.

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong