seperti yang terjadi pada jumat, 28 september 2018 pukul 18.02 WITA kota Palu lebih tepatnya dikabupaten donggala dilanda gempa bumi yang berkekuatan 7.7 SR yang mengakibatkan tsunami. 

Waktu terjadinya tsunami diketahui setelah mencoba mendapatkan data dari stasiun pasang surut di Pantoloan, Palu. Berdasarkan data tersebut, diketahui air surut maksimal terjadi Jumat (28/9/2018) pukul 18.08 WITA, sementara pasang maksimal terjadi pada pukul 18.10 WITA. (dikutip dari arikel serambi news pada 4 oktober)

sementara pada pukul 18.10 WITA atau hanya 8 menit setelah gempa, tsunami sudah menerjang Pelabuhan Palu di Pantoloan. Dengan jarak Pantoloan ke Kota Palu yang sekitar 28 kilometer, maka dapat dikatakan beda waktu gelombang tsunami sampai di Palu selisihnya tidak sampai 1 menit.

dari data data yang didapatkan melalui media media masa, korban jiwa mulai meningkat hingga 1.558 orang yang diduga akan terus bertambah.