Tugas 2
- My Sql terdiri dari beberapa macam tipe data :
1. TINYINT[(M)] [UNSIGNED] [ZEROFILL]
Integer yang sangat kecil jangkauan nilainya, yaitu -128 hingga 127. Jangkauan unsigned adalah 0 hingga 255.
mysql>
mysql>
mysql> CREATE TABLE myTable(
-> ID TINYINT UNSIGNED NOT NULL DEFAULT 1,
-> Name VARCHAR(50) NOT NULL
-> );
Query OK, 0 rows affected (0.03 sec)
mysql>
mysql>
mysql> INSERT INTO myTable (Name)VALUES ('A');
Query OK, 1 row affected (0.00 sec)
mysql>
mysql> select * from myTable;
+----+------+
| ID | Name |
+----+------+
| 1 | A |
+----+------+
1 row in set (0.00 sec)
mysql>
mysql> drop table myTable;
Query OK, 0 rows affected (0.00 sec)
mysql>
mysql>
mysql>
2. SMALLINT[(M)] [UNSIGNED] [ZEROFILL]
Integer yang kecil jangkauan nilainya, yaitu -32768 hingga 32767. Jangkauan unsigned adalah 0 hinga 65535.
mysql>
mysql> CREATE TABLE myTable
-> (
-> ID SMALLINT(4) UNSIGNED ZEROFILL,
-> Quantity INT UNSIGNED
-> );
Query OK, 0 rows affected (0.05 sec)
mysql>
mysql> desc myTable;
+----------+-------------------------------+------+-----+---------+-------+
| Field | Type | Null | Key | Default | Extra |
+----------+-------------------------------+------+-----+---------+-------+
| ID | smallint(4) unsigned zerofill | YES | | NULL | |
| Quantity | int(10) unsigned | YES | | NULL | |
+----------+-------------------------------+------+-----+---------+-------+
2 rows in set (0.02 sec)
mysql>
mysql> drop table myTable;
Query OK, 0 rows affected (0.00 sec)
3. FLOAT(precision) [ZEROFILL]
Bilangan floating-point. Tidak dapat bersifat unsigned. Nilai atribut precision adalah <=24 untuk bilangan floating-point presisi tunggal dan di antara 25 dan 53 untuk bilangan floating-point presisi ganda.
4. DECIMAL[(M[,D])] [ZEROFILL]
Bilangan floating-point yang “unpacked”. Tidak dapat bersifat unsigned. Memiliki sifat mirit dengan CHAR. Kata “unpacked'' berarti bilangan disimpan sebagai string, menggunakan satu karakter untuk setiap digitnya. Jangkauan nilai dari DECIMAL sama dengan DOUBLE, tetapi juga tergantung dai nilai atribut M dan D yang disertakan. Jika D tidak diisi akan dianggap 0. Jika M tidak diisi maka akan dianggap 10. Sejak MySQL 3.22 nilai M harus termasuk ruang yang ditempati oleh angka di belakang koma dan tanda + atau -.
5. CHAR(M) [BINARY]
String yang memiliki lebar tetap. Nilai M adalah dari 1 hingga 255 karakter. Jika ada sisa, maka sisa tersebut diisi dengan spasi (misalnya nilai M adalah 10, tapi data yang disimpan hanya memiliki 7 karakter, maka 3 karakter sisanya diisi dengan spasi). Spasi ini akan dihilangkan apabila data dipanggil. Nilai dari CHAR akan disortir dan diperbandingkan secara case-insensitive menurut default character set yang tersedia, kecuali bila atribut BINARY disertakan.
- Oracle terdiri dari beberapa macam tipe data :
1. number (n.p) adalah angka pecahan baik fixed decimal ataupun floating point. nilai n adalah jumlah bytes total dan p adalah presisi angka di belakang koma. Contoh number(4,2)=4 (jumlah) batas), 2 (presisiangka dibelakang koma).
2. Long Raw yaitu tipe data binary, maksimum 2 Giga byte, tidak konversi oleh Oracle (data mentahapa adanya).
3. Vachar2(n) yaitu string yang panjangnya bisa berubah - ubah dengan kebutuhan, namun string tersebut dibatasi sebanyak n karakter. Maksimum karakter pada varchar2 adalah 2000. Contoh Varchar2(10)= batas varchar2 adalah 10.
- Postgresql terdiri dari beberapa macam tipe data :
1. Numerik
Jenis numerik dapat menyimpan nomor dengan sampai 1000 digit presisi dan melakukan perhitungan dengan tepat. Hal ini terutama dianjurkan untuk menyimpan sejumlah uang dan jumlah lain di mana ketepatan diperlukan. Namun, aritmatika pada nilai-nilai numerik yang sangat lambat dibandingkan dengan tipe integer, atau ke tipe floating-point yang dijelaskan di bagian selanjutnya.
Kami menggunakan istilah berikut di bawah ini: The skala numerik adalah hitungan angka desimal di bagian pecahan, di sebelah kanan titik desimal. Ketepatan numerik adalah jumlah total digit signifikan dalam jumlah keseluruhan, yaitu, jumlah digit ke kedua sisi titik desimal. Jadi nomor 23,5141 memiliki presisi dari 6 dan skala 4. Bilangan bulat dapat dianggap memiliki skala nol.
2. Karakter
SQL mendefinisikan dua jenis karakter utama: karakter yang bervariasi (n) dan karakter (n), dimana n adalah bilangan bulat positif. Kedua jenis dapat menyimpan string hingga karakter n (tidak bytes) panjangnya. Sebuah usaha untuk menyimpan string lagi ke dalam kolom jenis akan menghasilkan kesalahan, kecuali kelebihan karakter semua ruang, dalam hal ini string akan dipotong dengan panjang maksimum. (. Ini kecuali agak aneh diperlukan oleh standar SQL) Jika string untuk disimpan lebih pendek dari panjang menyatakan, nilai-nilai karakter jenis akan ruang-empuk, nilai-nilai yang bervariasi tipe karakter hanya akan menyimpan string pendek.
3. Biner
Sebuah string biner adalah urutan oktet (atau byte). String biner dibedakan dari string karakter dalam dua cara: Pertama, string biner khusus memungkinkan oktet menyimpan nilai nol dan lainnya "non-printable" octets (biasanya, oktet luar kisaran 32-126). Karakter string melarang nol oktet, dan juga melarang setiap nilai oktet lainnya dan urutan nilai oktet yang valid sesuai dengan encoding set yang dipilih dalam database karakter. Kedua, operasi pada string biner memproses byte yang sebenarnya, sedangkan pengolahan string karakter tergantung pada pengaturan lokal. Singkatnya, string biner yang tepat untuk menyimpan data yang programmer berpikir sebagai "byte mentah", sedangkan string karakter yang sesuai untuk menyimpan teks.
4. Waktu (Date/Time)
Tanggal dan waktu input diterima di hampir semua format yang wajar, termasuk ISO 8601, SQL-kompatibel, POSTGRES tradisional, dan lain-lain. Untuk beberapa format, pemesanan hari, bulan, dan tahun di tanggal input adalah ambigu dan ada dukungan untuk menentukan diharapkan memesan bidang ini. Mengatur DateStyle parameter untuk MDY untuk memilih bulan-hari-tahun penafsiran, DMY untuk memilih hari-bulan-tahun penafsiran, atau Ymd untuk memilih tahun-bulan-hari interpretasi.
5. Booelan
PostgreSQL menyediakan boolean SQL tipe standar boolean dapat memiliki salah satu dari hanya dua negara:. "True" atau "palsu". Sebuah negara ketiga, "tidak diketahui", diwakili oleh nilai null SQL.
Nilai literal berlaku untuk negara "true" adalah:
BENAR
'T'
'Benar'
'Y'
'Ya'
'On'
'1 '
Untuk negara "palsu", nilai-nilai berikut dapat digunakan:
SALAH
'F'
'Palsu'
'N'
'Tidak'
'Off'
'0 '
Memimpin atau trailing spasi diabaikan, dan kasus tidak masalah. Kata-kata kunci TRUE dan FALSE adalah penggunaan (SQL-compliant) disukai.
Contoh 8-2. Menggunakan tipe boolean
CREATE TABLE test1 (a, b boolean teks);
INSERT INTO test1 VALUES (TRUE, 'sic est');
INSERT INTO test1 VALUES (FALSE, 'est non');
SELECT * FROM test1;
a | b
--- + ---------
t | sic est
f | non est
SELECT * FROM test1 MANA a;
a | b
--- + ---------
t | sic est
- DB 2 :
DB2 merupakan DBMS buatan IBM. Pertama kali dibuat pada tahun 1983 di MVS. Pada tahun 1996, IBM mengeluarkan DB2 UDB v5. Pada versi ini DB2 mendukung untuk penyimpanan berbagai macam tipe data seperti audio, video dan text.
DB2 9 merupakan release terbaru. Versi ini seperti para pendahulunnya dapat berjalan di berbagai platform seperti AIX, HP-UK, Linux, Solaris, Windows, i5/OS dan z/OS. Pada versi ini terdapat beberapa jenis seperti yang ada dibawah. Semakin besar angka semakin besar skalanya, semakin banyak fiturnya, dan tentunya semakin mahal.
1. DB2 Everyplace
Versi ini merupakan versi DB2 yang terkecil, berukurang hanya sekitar 350kb. Versi ini dibuat untuk para pengguna handheld seperti PDA, smartphone
2. DB2 Express
Versi ini merupakan entry level data server yang didesign untuk komputer yang memiliki hingga 2 CPU dan memory hingga 4GB dan memiliki sistem operasi Linux, Solaris atau Windows. Ada beberapa fitur penting di versi ini yaitu
- pureXML : menyediakan akses yang sederhana dan efisien ke data XML dengan keamanan dan integritas yang sama dengan relational data.
- High Availability : menyediakan ketahanan 24 x 7 pada DB2 data server. 3 bagian yang menyusun fitur ini adalah HADR, Online Reorganization, dan IBM TSA MP.
- Workload Management : fitur ini aktif memonitoring penggunaan query dan mengaturnya agar berjalan secara efisien.
- Performance Optimization : fitur ini mengkombinasikan 3 modul yaitu MQT, MDC dan Query Parallelism.
- DB2 Homogenous Federation Feature : fitur ini menyediakan kemampuan untuk mengatur dan mengakses multiple data server.
3. DB2 Express-C
Versi ini merupakan entry level data server yang didesign untuk komputer yang memiliki hingga 2 CPU dan memory hingga 4GB dan memiliki sistem operasi Linux, atau Windows. Versi ini dapat digunakan untuk tujuan evaluasi dan dapat digunakan secara gratis. Ada beberapa fitur penting di versi ini yaitu
- Spatial Extender Client and samples
- Microsoft Cluster Server support
- Informix Data Source support
- Replication Data Capture
- DB2 Web Tools
- Global Secure Toolkit
- APPC and NetBios support
4. DB2 Personal Edition
Merupakan DBMS untuk single user yang ideal untuk desktop ataupun laptop. Dapat digunakan untuk create, modifikasi dan mengatur banyak database lokal.
5. DB2 Workgroup Server Edition
Versi ini merupakan DBMS untuk multi user, client/ server yang didesign untuk komputer yang memiliki hingga 4 CPU dan memory hingga 16GB dan memiliki sistem operasi Linux, Windows, Solaris, Linux, AIX dll. Memiliki fitur yang sama dengan DB2 Express namun dengan skala yang lebih besar
6. DB2 Enterprise Server Edition
Versi ini merupakan DBMS untuk multi user, web enabled client/ server yang dapat menangani transaksi besar, multi terabyte data warehouse. Dapat berjalan di server dari 1 hingga ratusan CPU dengan sistem operasi Linux, Windows, Solaris, Linux, AIX dll. Mempunyai fitur seperti DB2 workgroup dengan tambahan
• High Availability Disaster Recovery (HADR)
• Table (range) partitioning
• Online reorganization
• Materialized Query Tables
• Multi-dimensional data clustering
• Full intra-query parallelism
• Connection Concentrator
• The DB2 Governor
• Tivoli System Automation for Multiplatforms (TSA MP)
7. DB2 Data Warehouse Edition
Merupakan versi yang digunakan untuk data warehouse dinamis. Merupakan gabungan dari DB2 enterprise server ditambah fitur DB2 data partitioning.
8. DB2 Personal Developer’s Edition
Versi ini dapat digunakan pengembang untuk membuat aplikasi yang berinteraksi dengan database yang berada dalam kontrol DB2 personal edition. Dengan menggunakan versi ini, pengembang dapat membuat aplikasi yang berinteraksi dengan DB2 9 dengan metode seperti SQL, SQLJ, .NET, JDBC dll.