SINTAX SQL, INNER JOIN, LEFT JOIN, RIGHT JOIN, AND FULL JOIN
Syntax SQL
INNER JOIN adalah tipe join yang akan kita bahas pertama. Tipe join ini akan mengambil semua row dari table asal dan table tujuan dengan kondisi nilai key yang terkait saja - jika ada, dan jika tidak maka row tersebut tidak akan muncul.
INNER JOIN Antar Table dengan Kondisi ("ms_cabang" dan "ms_kota" dengan key "kode_kota") SELECT * FROM ms_cabang INNER JOIN ms_kota ON ms_cabang.kode_kota = ms_kota.kode_kota Hasil terlihat seperti gambar berikut ini. Disini table sumber adalah ms_cabang (left) mencari referensi row lain dari table ms_kota (right) dengan kondisi nilai kode_kota diantara kedua table tersebut sama.
- Left Outer Join / Left Join : Operasi Join tipe ini akan menampilkan semua isi tabel sisi kiri, walaupun data di pasangan joinnya yg disisi kanan nilainya tidak sama ataupun bernilai null.
Contoh script left join(left outer join) select d.Area_id, d.nama_area, d.luas_area, p.penduduk_id, p.nama_penduduk from cpenduduk p left outer join carea d on d.area_id=p.area_id Penjelasan : Operasi left join akan menampilkan semua isi tabel sisi kiri, walaupun data di pasangan joinnya yang disisi kanan nilainya tidak sama ataupun berisi null.
- Right Outer Join / Right Join : Operasi Join tipe ini akan menampilkan semua isi tabel sisi Kanan, walaupun data di pasangan joinnya yg disisi kiri nilainya tidak sama ataupun bernilai null.
Contoh script right join(right outer join) select d.Area_id, d.nama_area, d.luas_area, p.penduduk_id, p.nama_penduduk from cpenduduk p right outer join carea d on d.area_id=p.area_id
Penjelasan : Operasi right join akan menampilkan semua isi tabel sisi kanan, walaupun data di pasangan joinnya yang di sisi kiri nilainya tidak sama ataupun berisi null.
- Full Outer Join / Full Join : Operasi Join tipe ini akan menampilkan semua isi tabel sisi kiri, walaupun data di pasangan joinnya yg disisi kanan nilainya null.dan sebaliknya.
Contohnya script Full join select d.area_id, d.nama_area, d.luas_area, p.penduduk_id, p.nama_penduduk from cpenduduk p full join carea d on p.area_id = d.area_id Penjelasan : Operasi full join akan menampilkan semua isi tabel sisi kiri, walaupun data di pasangan joinnya yang disisi kanan nilainya null dan sebaliknya.
- Cross Join
Operasi Join tipe ini akan menampilkan semua isi tabel sisi Kiri akan memiliki pasangan semua data disisi kanan. Banyaknya Record Cross Join = jumlah record tabel pertama x jumlah record tabel kedua
Contohnya script cross join select d.area_id, d.nama_area, d.luas_area, p.penduduk_id, p.nama_penduduk from cpenduduk p cross join carea d Penjelasan : Operasi cross join akan menampilkan semua isi tabel sisi sebelah kiri akan memiliki pasangan semua data sisi sebelah kanan. Banyaknya record cross join = jumlah record tabel pertama X jumlah record tabel kedua.
Syntax dasar dalam SQL " Structured Query Language "
- LEVEL DATABASE Membuat database Untuk membuat database baru, sehingga tidak berlaku jika database sudah ada atau anda tidak memiliki privilege. Sintaksnya : CREATE DATABASE nama_db
Menghapus database Untuk menghapus database beserta seluruh table di dalamnya. Perintah ini tidak berlaku jika database tidak ada atau anda tidak memiliki privilege. Sintaksnya : DROP DATABASE nama_db
Menggunakan database Untuk menjadikan database menjadi default dan referensi dari table yang nantinya anda gunakan. Perintah ini tidak berlaku jika database tidak ada atau anda tidak memiliki privilege. Sintaksnya : USE nama_db
Menampilkan database Untuk menampilkan daftar yang ada dalam system saat itu. Sintaksnya : SHOW DATABASES
- LEVEL TABEL Membuat table Untuk membuat table minimal anda harus menentukan namanya dan tipe kolom yang anda inginkan. Sintaks yang paling sederhana (tanpa ada definisi lain) adalah :CREATE TABLE nama_tbl (kolom1 tipekolom1(),kolom2 tipekolom2(), …)
Contoh : Anda ingin membuat table dengan nama profil yang memiliki kolom nama (bertipe char, lebar 20), kolom umur (bertipe integer), kolom jenis_kelamin (bertipe enum, berisi M dan F). Sintaksnya : REATE TABLE profil (nama CHAR(20), umur INT NOT NULL, jenis_kelamin ENUM(‘F’,’M’) )
Sedangkan perintah yang agak lengkap dalam membuat sebuah table adalah dengan menyertakan definisi tertentu. Misalnya perintah seperti ini : CREATE TABLE peserta ( No SMALLINT UNSIGNED NOT NULL AUTO_INCREMENT, Nama CHAR(30) NOT NULL, BidangStudi ENUM(‘TS’,’WD’) NOT NULL, PRIMARY KEY (No), INDEX (Nama, BidangStudi) )
Perintah di atas berarti membuat table peserta dengan kolom No sebagai PRIMARY KEY yaitu indeks table yang unik yang tidak bisa diduplikat dengan atribut AUTO_INCREMENT yaitu kolom yang otomatis dapat mengurutkan angka yang diisikan padanya. Sedangkan kolom Nama dan BidangStudi dijadikan indeks biasa.
Membuat indeks pada table Menambahkan indeks pada table yang sudah ada baik yang unik ataupun yang biasa. Sintaksnya : CREATE INDEX nama_index ON nama_tbl (nama_kolom) CREATE UNIQUE INDEX nama_index ON nama_tbl (nama_kolom)
Menghapus table Untuk menghapus table dalam database tertentu. Jika dilakukan maka semua isi, indeks dan atribut lain akan terhapus. Sintaksnya : DROP TABLE nama_tbl
Menghapus indeks Untuk menghapus indeks pada suatu table. Sintaksnya : DROP INDEX nama-index ON nama_tbl
Melihat informasi table Untuk melihat table apa saja yang ada di database tertentu. Sintaksnya : SHOW TABLES FROM nama_db
Sedangkan untuk melihat deskripsi table atau informasi tentang kolom gunakan sintaks : DESC nama_tbl nama_kolom atau SHOW COLUMNS FROM nama_tbl FROM nama_db
Mendapatkan atau menampilkan informasi dari table Untuk menampilkan isi table dengan option-option tertentu. Misalnya untuk menampilkan seluruh isi table digunakan : SELECT * FROM nama_tbl.Untuk menampilkan kolom-kolom tertentu saja : SELECT kolom1,kolom2,… FROM nama_tbl
Untuk menampilkan isi suatu kolom dengan kondisi tertentu SELECT kolom1 FROM nama_tbl WHERE kolom2=isikolom Modifikasi struktur table Dapat digunakan untuk mengganti nama table atau mengubah strukturnya seperti manambah kolom atau indeks, menghapus kolom atau indeks, mengubah tipe kolom dsb. Sintaks umum : ALTER TABLE nama_tbl action
Untuk menambah kolom baru di tempat tertentu dapat menggunakan : ALTER TABLE nama_tbl ADD kolom_baru type() definisi
Untuk menambah kolom_baru bertipe integer setelah kolom1 digunakan : ALTER TABLE nama_tbl ADD kolom_baru INT NOT NULL AFTER kolom1
Untuk menambah indeks baru pada table tertentu baik yang unik ataupun yang biasa: ALTER TABLE nama_tbl ADD INDEX nama_index (nama_kolom) ALTER TABLE nama_tbl ADD UNIQUE nama_indeks (nama_kolom) ALTER TABLE nama_tbl ADD PRIMARY KEY nama_indeks (nama_kolom)
Untuk mengubah nama kolom dan definisinya, misalnya mengubah nama kolom_baru dengan tipe integer menjadi new_kolom dengan tipe char dengan lebar 30 digunakan: ALTER TABLE nama_tbl CHANGE kolom_baru new_kolom CHAR(30) NOT NULL
Untuk menghapus suatu kolom dan seluruh atributnya, misal menghapus kolom1 : ALTER TABLE nama_tbl DROP kolom1
Untuk menghapus indeks baik yang unik ataupun yang biasa digunakan : ALTER TABLE nama_tbl DROP nama_index ALTER TABLE nama_tbl DROP PRIMARY KEY
Modifikasi informasi dalam table. Untuk menambah record atau baris baru dalam table, sintaksnya : INSERT INTO nama_tbl (nama_kolom) VALUES (isi_kolom) atau INSERT INTO nama_tbl SET nama_kolom=isi_kolom.Misalnya untuk menambah dua baris pada table profil dengan isi nama = deden & ujang dan isi umur = 17 & 18 adalah : INSERT INTO profil (nama,umur) VALUES (deden,17), (ujang,18) atau INSERT INTO profil SET nama=deden, umur=17 INSERT INTO profil SET nama=ujang, umur=18
Untuk memodifikasi record atau baris yang sudah ada yang bersesuaian dengan suatu kolom. Misalnya untuk mengubah umur deden menjadi 18 pada contoh di atas dapat digunakan sintaks : UPDATE profil SET umur=18 WHERE nama=qalit
Untuk menghapus record atau baris tertentu dalam suatu table. Misalnya untuk menghapus baris yang ada nama ujang digunakan. sintaks : DELETE FROM profil WHERE nama=ujang. Jika WHERE tidak disertakan maka semua isi dalam table profil akan terhapus.
SQL adalah kependekan dari Structured Query Language, merupakan sebuah bahasa yang digunakan untuk mengakses data dalam basis data (database) relasional. SQL banyak diterapkan pada pemrograman berbasis client-server seperti PHP, ASP, Java J2EE, dan sebagainya. Contoh software SQL yang terkenal adalah MySQL, MsSQL (Microsoft), Oracle SQL, Postgre SQL (open source). Masing-masing software mempunyai keunggulan sendiri-sendiri, sejauh yang saya tahu Oracle SQL handal dalam hal keamanan dan ukuran database yang bisa mencapai tera byte, sedang MsSQL lebih banyak bermain di Memory untuk processing. Dari ketiga software ini, Oracle SQl bisa dikatakan sebagai pemegang pertama. Perintah dasar SQL pada dasarnya hampir sama baik MySQL, Postgre SQL, MsSQL atau Oracle SQL.
Membuat Database Baru di SQL
DDL (Data Definition Language) digunakan untuk mendefinisikan, mengubah, serta menghapus database dan objek-objek yang diperlukan. Membuat basis data di SQL cukup mudah, syntaxnya sebagai berikut.
1
CREATE DATABASE nama_db;
Membuat Tabel di SQL
1
CREATE TABLE nama_tabel;
Sedangkan untuk membuat tabel lengkap dengan fieldnya, perhatikan contoh di bawah ini:
1 2 3 4
CREATE TABLE user ( user_name VARCHAR(30) CONSTRAINT PRIMARY KEY, password VARCHAR(20) NOT NULL, date_of_birth DATETIME );
DML (Data Manipulation Language), digunakan untuk memanipulasi data dalam tabel. Perintahnya adalah:
SELECT untuk menampilkan dataINSERT untuk menambahkan data baruUPDATE untuk mengubah data yang sudah adaDELETE untuk menghapus data
Menampilkan Seluruh Data
1
SELECT * FROM user;
Menyimpan Data ke Tabel SQL
1
INSERT INTO user (user_name, password, date_of_birth) VALUES ('ALIYA HASSAN', 'Cengkareng', 'qwe');
Menghapus Data di Tabel
1
DELETE FROM user WHERE nama='ALIYA HASSAN';
Catatan: Setiap syntax pada SQL selalu diakhiri dengan tanda semicolon atau titik koma (;), abaikan kode ini jika kamu menggunakan PHPMyAdmin untuk mengakses database. Tapi jika kamu menggunakan terminal, ssh, cmd, atau program remote server lainnya perintah ini wajib diperhatikan. Selalu gunakan tanda bintang (*) untuk melihat isi tabel, tanda ini akan membaca baris (row). Pada dasarnya, perintah dasar mysql sama dengan postgre sql maupun oracle sql.
Perintah SQL dan Pengunaannya - SQL (Structured Query Language) adalah sebuah bahasa yang digunakan untuk mengakses data dalam basis data relasional. Bahasa ini secara de facto merupakan bahasa standar yang digunakan dalam manajemen basis data relasional. Saat ini hampir semua server basis data yang ada mendukung bahasa ini untuk melakukan manajemen datanya.
perintah-perintah dari sql beserta contoh penggunaanya :
1. Create Database : Create database berguna untuk membuat database baru. Syntax dasar:
CREATE DATABASE database_nama
Contoh:
CREATE DATABASE databaseku
2. Create Table : Berguna untuk membuat tabel data baru dalam sebuah database. Syntax dasar:
CREATE TABLE ( Column_name1 table_nama data_type Column_name2 table_nama data_type Column_name3 table_nama data_type )
Contoh menggunakan perintah create table :
CREATE TABLE registrasi ( Id int, Nama varchar (255), Email varchar(50), Kota varchar(255) )
3. Select : Digunakan untuk memilih data dari table database. Syntax dasar :
SELECT column_name(s) FROM table_name
4. Select Distinct : Digunakan untuk memilih data-data yang berbeda (menghilangkan duplikasi) dari sebuah table database. Syntax dasar :
SELECT DISTINCT column_name(s) FROM table_name
Contoh :
SELECT DISTINCT kota FROM registrasi
5. Where : Digunakan untuk memfilter data pada perintah Select Syntax dasar :
SELECT column name(s) FROM table_name WHERE column_name operator value
Contoh :
SELECT * FROM registrasi WHERE nama=’KONOE’
6. Order By : Digunakan untuk mengurutkan data berdasarkan kolom (field) tertentu. Secara default, urutan tersusun secara ascending (urut kecil ke besar). Anda dapat mengubahnya menjadi descending (urut besar ke kecil) dengan menambahkan perintah DESC. Syntax dasar :
SELECT column_name(s) FROM table_name ORDER BY column_name(s) ASC|DESC
Contoh :
SELECT * FROMregistrasi ORDER BY email
8. Like : Digunakan bersama dengan perintah Where, untuk proses pencarian data dengan spesifikasi tertentu. Syntax dasar :
SELECT column_name(s) FROM table_name WHERE column_name LIKE pattern
Contoh :
SELECT * FROM registrasi WHERE nama LIKE ‘b%’
9. In : Digunakan untuk pencarian data menggunakan lebih dari satu filter pada perintah Where. Syntax dasar :
SELECT column_name(s) FROM table_name WHERE column_name IN (value1,value2, . . .)
Contoh :
SELECT * FROM registrasi WHERE kota IN (‘Medan’,’Siantar’)
10. Between : Digunakan untuk menentukan jangkauan pencarian. Syntax dasar :
SELECT column_name(s) FROM table_name WHERE column_name BETWEEN value1 AND value2
Contoh :
SELECT * FROM registrasi WHERE id BETWEEN 5 and 15
11. Insert Into : Digunakan untuk menambahkan data baru di tabel database. Syntax dasar :
INSERT INTO table_name VALUES (value1,value2,value3, . . .)
Contoh :
INSERT INTO registrasi VALUES (1,’konoe’,’konoe@gmail.com’,’Medan’)
12. Update : Digunakan untuk mengubah/memperbarui data di tabel database. Syntax dasar:
UPDATE table_name SET column1=value,column2=value, . . . WHERE some_column=some_value
Contoh :
UPDATE registrasi SET email=’konoe@yahoo.com’, kota=’Medan’ WHERE
13. Delete : Digunakan untuk menghapus data di table database. Tambahkan perintah Where untuk memfilter data-data tertentu yang akan dihapus. Jika tanpa perintah Where, maka seluruh data dalam tabel akan terhapus. Syntax dasar :
DELETE FROM table_name WHERE some_column=some_value
Contoh :
DELETE FROM registrasi WHERE id=1
14. Inner Join : Digunakan untuk menghasilkan baris data dengan cara menggabungkan 2 buah tabel atau lebih menggunakan pasangan data yang match pada masing-masing tabel. Perintah ini sama dengan perintah join yang sering digunakan. Syntax dasar :
SELECT column_name(s) FROM table_name1 INNER JOIN table_name2 ON table_name1.column_name=table_name2 column-name
contoh :
SELECT registrasi.nama,registrasi.email,order.no_order FROM registrasi INNER JOIN order ON registrasi.id=order.id ORDER BY registrasi.nama
15. Left Join : Digunakan untuk menghasilkan baris data dari tabel kiri (nama tabel pertama) yang tidak ada pasangan datanya pada tabel kanan (nama tabel kedua). Syntax dasar :
SELECT column_name(s) FROM table_name1 LEFT JOIN table_name2 ON table_name1.column_name=table_name2. column_name
contoh :
SELECT registrasi.nama,registrasi.email,order.no_order FROM registrasi LEFT JOIN order ON registrasi.id=order.id ORDER BY registrasi.nama
16. Right Join : Digunakan untuk menghasilkan baris data dari tabel kanan (nama tabel kedua) yang tidak ada pasangan datanya pada tabel kiri (nama tabel pertama). Syntax dasar :
SELECT column_name(s) FROM table_name1 RIGHT JOIN table_name2 ON table_name1.column_name=table_name2 column_name
contoh :
SELECT registrasi.nama,registrasi.emailmorder.no_order FROM registrasi RIGHT JOIN order ON registrasi.id=order.i ORDER BY registrasi.nama
17. Full Join : Digunakan untuk menghasilkan baris data jika ada data yang sama pada salah satu tabel. Syntax dasar
SELECT column_name(s) FROM table_name1 FULL JOIN table_name2 ON table_name1.column_name=table_name2 column_name
Contoh :
SELECT registrasi.nama,registrasi.email,order.no_order FROM registrasi FULL JOIN order ON registrasi.id=order.id ORDER BY registrasi.nama
18. Union : Digunakan untuk menggabungkan hasil dari 2 atau lebih perintah Select. Syntax dasar :
SELECT column_name(s)FROM table_name1 UNION column_name(s) FROM table_name2
Contoh :
SELECT nama FROM mhs_kampus1 UNION SELECT nama FROM mhs_kampus2
18. Alter Table : Digunakan untuk menambah, menghapus, atau mengubah kolom (field) pada tabel yang sudah ada. Syntax untuk menambah kolom :
ALTAR TABLE table_name ADD column_name datatyoe
Contoh :
ALTER TABLE Persons ADD DateOfBirth date
Syntax untuk menghapus kolom :
ALTER TABLE table_name DROP COLUMN column_name
Contoh :
ALTER TABLE Persons DROP COLUMN DateOfBirth
Syntax untuk mengubah kolom :
ALTER TABLE table_name ALTER TABLE clumn_name datatype
Contoh:
ALTER TABLE Persons ALTER COLUMN DateOfBirth year
19. Now () : Digunakan untuk mendapatkan informasi waktu (tanggal dan jam saat ini.) Syntax dasar
Now()
Contoh :
SELECT NOW()
20. Curdate : Digunakan unutk mendapatkan informasi tanggal saat ini. Syntax dasar :
Curdate()
Contoh :
SELECT CURDATE()
21. Curtime() : Digunakan untuk mendapatkan informasi jam saat ini. Syntax dasar :
Curtime()
Contoh :
SELECT CURTIME()
22. Extract() : Digunakan untuk mendapatkan informasi bagian-bagian dari data waktu tertentu, seperti tahun, bulan, hari, jam, menit, dan detik tertentu. Syntax dasar
E