Tugas 5 (921411058)

22 November 2012 00:22:32 Dibaca : 80

NORMALISASI DATABASE

Normalisasi database ini dilakukan agar kita dapat menentukan foreign key secara tepat dan juga agar redundancy dalam suatu database menjadi minimal.

Normalisasi basis data ini juga digunakan agar anomali tidak terjadi dalam suatu basis data.

Anomali terjadi karena ada proses insert, delete dan modifikasi suatu data.

Contoh dalam anomali :

 

Tabel PegawaiCabang.

NIK Nama IdCabang AlmtCabang Telp 100 Beno 001 Jl. Kariman 0218999 200 Niknu 002 Jl. Pecangan 0219999 300 Anik 001 Jl. Kariman 0218999

 

Perhatikan tabel diatas :

Anomali bisa saja terjadi ketika adanya proses insert.

“bayangkan ketika ada suatu cabang baru dalam kantor tersebut, maka boleh jadi kantor cabang tersebut belum mempunyai pegawai, akan tetapi jika tabelnya seperti itu, maka idCabang, AlmtCabang, Telp tidak akan dapat di masukkan dalam tabel tersebut” inilah yang dinamakan anomali karena proses insert

Anomali bisa saja terjadi ketika adanya proses delete

“bayangkan jika Niknu keluar dari kantor tersebut (misal mengundurkan diri atau seperti itu).  Maka Kantor cabang 002 seolah-olah akan menjadi hilang, padahal secara fakta kantor cabat 002 itu masih ada hanya saja memang belum ada pegawai lagi”. Inilah yang dinamakan anomali karena proses delete.

Anomali bisa saja terjadi ketika adanya proses modifikasi

“Ketika kita mengedit alamat suatu kantor cabang 001, maka semua alamat yang mempunyai id 001 harus diedit sedemikian hingga, hal ini tentu tidak efektif dan juga rawan akan perbedaan data” inilah yang dinamakan anomali karena proses modifikasi

 

Normal Form yang biasa digunakan ada 3 yaitu 1 NF (First Normal Form), 2NF(Second Normal Form), dan 3NF(Third Normal Form)

 

Mari kita bahas Normal Form pertama

Normal Form pertama kita hanya melihat satu baris dan satu kolom.  Jika kita mengiris satu baris dan satu kolom dan hanya mendapatkan satu nilai dalam suatu cell tersebut maka tabel itu sudah memenuhi normalForm pertama.  Akan tetapi jika ada dua data dalam cell tersebut, maka kita harus memecah tabel tersebut.

Contoh :

IdCabang NamaCabang AlmtCabang Telp 001 MawarOffice Jl. Kariman 0218999, 0219888 002 MelatiOffice Jl. Pecangan 0219999

 

Dalam tabel diatas terlihat bahwa Telp ada yang mempunyai dua nilai, oleh karena itu harus dipecah menjadi dua tabel baru.

IdCabang NamaCabang AlmtCabang 001 MawarOffice Jl. Kariman 002 MelatiOffice Jl. Pecangan

 

Telp IdCabang 0218999 001 0219888 001 0219999 002

 

Nah jika seperti yang diatas sudah memenuhi normal yang pertama :D

 

Ok, setelah di check dengan Normal yang pertama, sekarang langkah selanjutnya yaitu dengan mengecekNormal kedua.

Disebut Normal kedua jika ada composite key(Primary key yang dibentuk oleh dua primary key atau lebih), attribut yang lain harus bergantung penuh terhadap composite key tersebut, tidak boleh bergantung parsial terhadap salah satu primary key.

Contoh :

NIK IdCabang Jabatan Nama AlmtCabang Telp 100 001 Tukang Sapu Beno Jl. Kariman 0218999 100 002 Direktur Beno Jl. Pecangan 0219999 200 002 Manajer Niknu Jl. Pecangan 0219999 300 001 Sopir Anik Jl. Kariman 0218999

 

Dalam hal ini, Kita bisa saja mendapatkan Nama dari PK NIK saja tanpa perlu mengetahui IdCabang.  Seperti juga AlmtCabang, gak harus menggunakan PK NIK, sudah dapat mengetahuinya, ok untuk mbenerinnya sekarang kita lakukan normalisasi. Hasilnya adalah seperti ini :

NIK IdCabang Jabatan 100 001 Tukang Sapu 100 002 Direktur 200 002 Manajer 300 001 Sopir

 

NIK Nama 100 Beno 100 Beno 200 Niknu 300 Anik

 

IdCabang AlmtCabang Telp 001 Jl. Kariman 0218999 002 Jl. Pecangan 0219999 002 Jl. Pecangan 0219999 001 Jl. Kariman 0218999

 

Nah ketika sudah di normalkan seperti yang diatas berarti, sehingga attribut-attribut yang lainnya itu bergantung penuh terhadap PK.

 

Normal Ketiga

Setelah dilakukan Normal satu dan Normal dua, yang terakhir kita lakukan adalah melakukan Normal ketiga, yaitu menghilangkan bergantung transitif. Apa jal iku ?

Gini, Jika B Bergantung penuh pada A (A -> B) dan C bergantung pada B (B->C) maka C adalah bergantung transitif terhadap A dan B( A tidak bergantung penuh pada B dan C). <<Tambah mumed mesti haha.

Contoh :

NIK Nama IdCabang AlmtCabang Telp 100 Beno 001 Jl. Kariman 0218999 200 Niknu 002 Jl. Pecangan 0219999 300 Anik 001 Jl. Kariman 0218999

 

AlmtCabang dan Telp itu kan bisa didapat hanya dari IdCabang, sehingga IdCabang itu berarti bergantung Transitif (berarti bisa jadi bergantung transitif itu sakjane PK, tapi nggak jadi PK).

Normalnya gini

NIK Nama 100 Beno 200 Niknu 300 Anik

 

IdCabang AlmtCabang Telp 001 Jl. Kariman 0218999 002 Jl. Pecangan 0219999

 

Ok selesai, yang tadi gak PK, dipisah dijadiin PK.

.tugas 3 921411058

11 October 2012 08:13:59 Dibaca : 92


ahasa DDL, DQL, DCL, DML Dalam DBMS

1. DDL (Data Definition Language)

        Yaitu bahasa yang memiliki kemampuan untuk mendefinisikan data yang berhubungan dengan pembuatan dan penghapusan objek seperti tabel, indeks, bahkan basis datanya sendiri. Misalnya, CREATE, DROP, dan ALTER. 

      DDL Struktur/skema basis data yang menggambarkan/mewakili desain basis data secara keseluruhan didefinisikan dengan bahasa khusus yang disebut DDL. Dengan bahasa inilah kita dapat membuat tabel baru, membuat indeks, mengubah tabel, menentukan struktur penyimpanan tabel dan sebagainya. Hasil dari kompilasi perintah DDL adalah kumpulan tabel yang disimpan dalam file khusus yang disebut Kamus Data

Gambar 1. Contoh create database

 

Gambar 2. Contoh create tabel

 

Gambar 3. Contoh create tabel

 

2. DML (Data Manipulation Language)

     Yaitu bahasa yang berhubungan dengan proses manipulasi data pada tabel, record. Misalnya, INSERT, UPDATE, SELECT, dan DELETE. 

 

    DML Merupakan bentuk bahasa basis data yang berguna untuk melakukan manipulasi dan pengambilan data pada suatu basis data. Manipulasi data dapat berupa:  a. Penyisipan/Penambahan data baru ke suatu basis data  b. Penghapusan data dari suatu basis data  c. Pengubahan data dari satu basis data

Contoh : Skema Model Relasi Antar Tabel Toko Kaset

Gambar 1. Contoh create query

 

Gambar 2. Contoh insert,delete pada office acces

 3. DCL (Data Control Language)

Data Control Language (DCL) merupakan sub bahasa SQL yang digunakan untuk melakukan pengontrolan data dan server databasenya. Perintah DCL, di antaranya:

-GRAND : Perintah ini digunakan untuk memberikan hak/ijin akses oleh administrator (pemilik utama) server kepada user (pengguna biasa). Hak akses tersebut berupa hak membuat (CREATE), mengambil (SELECT), menghapus (DELETE), mengubah (UPDATE), dan hak khusus berkenaan dengan sistem databasenya.

-REVOKE : Perintah ini memiliki kegunaan terbalik dengan GRAND, yaitu untuk menghilangkan atau mencabut hak akses yang telah diberikan kepada user oleh administrator.

tugas 2 921411058

20 September 2012 06:16:30 Dibaca : 80

Jenis Tipe Data di Microsoft Access

 

Jenis tipe data:
 
1.      Text, maksimum berisi 255 karakter termasuk huruf, angka, dan karakter-karakter khusus.
2.      Memo, maksimum berisi 65.536 karakter. Untuk menyimpan jenis data memo ini, Access hanya membutuhkan ruang harddisk sebanyak jumlah karakter yang di ketikkan.
3.      Number, menyimpan angka-angka yang biasa digunakan dalam perhitungan (baik bulat maupun pecahan).
4.      Date/Time, menyimpan tanggal dan waktu.
5.      Currency, menyimpan angka yang menyatakan jumlah uang atau angka sembarang, dengan ketelitian sampai empat decimal.
6.      AutoNumber, menyimpan nomor-nomor berurutan secara otomatis bagi record.
7.      Yes/No, hanya ada 2 kemungkinan data, Yes/no, True/false, on/off, bergantung format yang dipilih dibagian property.
8.      OLE Object, menyimpan data dari aplikasi windows lain yang mendukung kemampuan OLE (Object Linking and Embedding).
9.      Hyperlinks, bentuk teks atau kombinasi teks yang dapat digunakan sebagai alamat hyperlink (path menuju object atau dokumen lain pada hard disk atau jaringan, Web Page Internet, dsb).
10.  Lookup Wizard, dapat membuat field yang mempunyai pilihan isian data berbentuk daftar. Akan muncul wizard yang akan menuntun menyelesaikan tahapan pembuatannya.

Tipe-tipe Data Pada MySQL

 

MySQL adalah pangkalan data RDBMS (Relational Database Management System) yang akan menyimpan data-data sistem yang dibangunkan. Terdapat banyak pangkalan data RDMS lain yang ada dipasaran seperti Oracle, Informix, Sybase, DBase, MS SQL, MS Access dan banyak lagi.Pangkalan data tersebut kesemuanya perlu dibeli dengan kos yang tinggi. Tetapi, MySQL tetap menjadi pilihan kerana ia adalah Sumber Terbuka (Open Source) yang boleh digunakan tanpa perlu membelinya.

 

1. Tipe Data Bilangan.

a. TINYINT : Ukuran 1 byte. Bilangan bulat terkecil, dengan jangkauan untuk bilangan bertanda -128 sampai dengan 127 dan untuk yang tidak bertanda 0 sampai dengan 255. Bilangan tak bertanda ditandai dengan kata UNSIGNED.

b. SMALLINT : Ukuran 2 byte. Bilangan bulat dengan jangkauan untuk bilangan bertanda -32768 sampai dengan 32767 dan untuk yang tidak bertanda 0 sampai dengan 65535.

c. MEDIUMINT : Ukuran 3 byte. Bilangan bulat dengan jangkauan untuk bilangan bertanda -8388608 sampai dengan 8388607 dan untukyang tidak bertanda 0 sampai dengan 16777215.

d. INT : Ukuran 4 byte. Bilangan bulat dengan jangkauan untuk bilangan bertanda -2147483648 sampai dengan 2147483647 dan untuk yang tidak bertanda 0 sampai dengan 4294967295

e. Integer : Sama dengan INT.

f. BIGINT : Ukuran 8 byte. Bilangan bulat dengan jangkauan untuk bilangan bertanda -9223372036854775808 sampai dengan 9223372036854775807 dan untuk yang tidak bertanda 0 sampai dengan 184467440737079551615

g. FLOAT : Ukuran 4 byte. Biilangan pecahan.

h. DOUBLE : Ukuran 8 byte. Bilangan pecahan.

i. DOUBLE PRECISION : Ukuran 8 byte. Bilangan pecahan berpresisi ganda.

j. REAL : Ukuran 8 byte. Sinonim dari DOUBLE.

k. DECIMAL(M,D) : Ukuran M byte. Bilangan pecahan. Misalnya DECIMAL(5,2) dapat digunakan untuk menyimpan bilangan -99,99 sampai dengan 99,99

l. NUMERIC(M,D) : Ukuran M byte. Sama dengan Decimal.

2. Tipe data untuk tanggal dan jam.

a. DATETIME : Ukuran 8 byte. Kombinasi tanggal dan jam dengan jangkauan dari ‘1000-01-01 00:00:00’ sampai dengan ‘9999-12-31 23:59:59’

b. DATE : Ukuran 8 byte. Kombinasi tanggal dan jam dengan jangkauan dari ‘1000-01-01’ sampai dengan ‘9999-12-31’

c. TIMESTAMP Ukuran 4 byte. Kombinasi tanggal dan jam dengan jangkauan dari ‘1970-01-01’ sampai dengan ‘2037’

d. TIME : Ukuran 3 byte.waktu dengan jangkauan dari -838:59:59 sampai dengan 838:59:59

3. Tipe data untuk karakter dan lain-lain

a. CHAR(M) : Ukuran M byte, 1<=M<=255. Data string dengan panjang yang tetap. CHAR(1) cukup ditulis dengan CHAR.

b. VARCHAR(M) : Ukuran L+1 byte dengan L<=M dan 1<=M<=255. Data string dengan panjang bervariasi tergantung datanya.

c. TINYBLOB,TINYTEXT : L+1 byte, dengan L<28 . Tipe TEXT atau BLOB dengan panjang maksimum 255 karakter.

d. BLOB, TEXT : L+2 byte, dengan L<216 . Tipe TEXT atau BLOB dengan panjang maksimum 65535 karakter.

e. MEDIUMBLOB, MEDIUMTEXT : L+3 byte, dengan L<224. Tipe TEXT atau BLOB dengan panjang maksimum 1677215 karakter.

f. LONGBLOB, LONGTEXT : L+4 byte, dengan L<232. Tipe TEXT atau BLOB dengan panjang maksimum 4294967295 karakter.

g. ENUM(’nilai1’,’nilai2’,..) : Ukuran 1 atau 2 byte tergantung nilai enumerasinya maks 65535 nilai

h. SET(’nilai1’,’nilai2’,..) : Ukuran 1,2,3,4 atau 8 byte tergantung jumlah anggota himpunan maks 64 anggota

tugas 1 921411058

13 September 2012 16:01:41 Dibaca : 215

BASIS DATA dan SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA

A.     Basis Data

           - Basis adalah sebuah kelompok bahasa pemograman tingkat tinggi. secara harfiah, BASIC     memiliki arti 'kode instruksi simbolis semua tujuan yang dapat digunakan oleh para pemula.

           - Data adalah sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan masih memerlukan adanya suatu pengolahan. Data bisa berujut suatu keadaan, gambar, suara, huruf, angka, matematika, bahasa ataupun simbol-simbol lainnya yang bisa kita gunakan sebagai bahan untuk melihat lingkungan, obyek, kejadian ataupunsuatu konsep

           -Kesimpulannya adalah  Basis data (database) adalah kumpulan dari berbagai data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya. Basis data tersimpan di perangkat keras, serta dimanipulasi dengan menggunakan perangkat lunak. Pendefinisian basis data meliputi spesifikasi dari tipe data, struktur dan batasan dari data atau informasi yang akan disimpan. Database merupakan salah satu komponen yang penting dalam sistem informasi, karena merupakan basis dalam menyediakan informasi pada para pengguna atau user.

        BSistem manajemen basis data (Bahasa Inggris: database management system, DBMS)

Sistem manajemen basis data (Bahasa Inggris: database management system, DBMS), atau kadang disingkat SMBD, adalah suatu sistem atau perangkat lunak yang dirancang untuk mengelola suatu basis data dan menjalankan operasi terhadap data yang diminta banyak pengguna. Contoh tipikal SMBD adalah akuntansi, sumber daya manusia, dan sistem pendukung pelanggan, SMBD telah berkembang menjadi bagian standar di bagian pendukung (back office) suatu perusahaan. Contoh SMBD adalah Oracle, SQL server 2000/2003, MS Access, MySQL dan sebagainya.

- Perangkat-perangkat lunak database

  1. BMicrosoft Access
    Microsoft Access (atau Microsoft Office Access) adalah sebuah program aplikasi basis data komputer relasional yang ditujukan untuk kalangan rumahan dan perusahaan kecil hingga menengah. Aplikasi ini merupakan anggota dari beberapa aplikasi Microsoft Office, selain tentunya Microsoft Word, Microsoft Excel, dan Microsoft PowerPoint. Aplikasi ini menggunakan mesin basis data Microsoft Jet Database Engine, dan juga menggunakan tampilan grafis yang intuitif sehingga memudahkan pengguna. Versi terakhir adalah Microsoft Office Access 2007 yang termasuk ke dalam Microsoft Office System 2007.
    Microsoft Access dapat menggunakan data yang disimpan di dalam format Microsoft Access, Microsoft Jet Database Engine, Microsoft SQL Server, Oracle Database, atau semua kontainer basis data yang mendukung standar ODBC. Para pengguna/programmer yang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang kompleks, sementara para programmer yang kurang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang sederhana. Access juga mendukung teknik-teknik pemrograman berorientasi objek, tetapi tidak dapat digolongkan ke dalam perangkat bantu pemrograman berorientasi objek.
     
  2. Ms SQL Server
    Microsoft SQL Server adalah sebuah sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) produk Microsoft. Bahasa kueri utamanya adalah Transact-SQL yang merupakan implementasi dari SQL standar ANSI/ISO yang digunakan oleh Microsoft dan Sybase. Umumnya SQL Server digunakan di dunia bisnis yang memiliki basis data berskala kecil sampai dengan menengah, tetapi kemudian berkembang dengan digunakannya SQL Server pada basis data besar.
    Microsoft SQL Server dan Sybase/ASE dapat berkomunikasi lewat jaringan dengan menggunakan protokol TDS (Tabular Data Stream). Selain dari itu, Microsoft SQL Server juga mendukung ODBC (Open Database Connectivity), dan mempunyai driver JDBC untuk bahasa pemrograman Java. Fitur yang lain dari SQL Server ini adalah kemampuannya untuk membuat basis data mirroring dan clustering. Pada versi sebelumnya, MS SQL Server 2000 terserang oleh cacing komputer SQL Slammer yang mengakibatkan kelambatan akses Internet pada tanggal 25 Januari 2003.
     
  3. Oracle
    Basis data Oracle adalah basis data relasional yang terdiri dari kumpulan data dalam suatu sistem manajemen basis data RDBMS. Perusahaan perangkat lunak Oracle memasarkan jenis basis data ini untuk bermacam-macam aplikasi yang bisa berjalan pada banyak jenis dan merk perangkat keras komputer (platform).
    Basis data Oracle ini pertama kali dikembangkan oleh Larry Ellison, Bob Miner dan Ed Oates lewat perusahaan konsultasinya bernama Software Development Laboratories (SDL) pada tahun 1977. Pada tahun 1983, perusahaan ini berubah nama menjadi Oracle Corporation sampai sekarang.
     
  4. MySql
    MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL.
    Tidak sama dengan proyek-proyek seperti Apache, dimana perangkat lunak dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk kode sumber dimiliki oleh penulisnya masing-masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia MySQL AB, dimana memegang hak cipta hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah: David Axmark, Allan Larsson, dan Michael “Monty” Widenius.
     
  5. Postgre SQL
    Postgre SQL merupakan tool untuk membuat database server yang bersifat open source yang memiliki licensi GPL (General Public License). Postgre SQL mendukung bahasa pemrograman seperti : SQL, C, C++, Java, PHP dan lainnya. Dengan lisensi GPL, PostgreSQL dapat digunakan, dimodifikasi dan didistribusikan oleh setiap orang tanpa perlu membayar lisensi (free of charge) baik untuk keperluan pribadi, pendidikan maupun komersil. Kebanyakan PostgreSQL tersedia untuk pengguna Linux
  6. Firebird
    Firebird (juga disebut FirebirdSQL) adalah sistem manajemen basisdata relasional yang menawarkan fitur-fitur yang terdapat dalam standar ANSI SQL-99 dan SQL-2003. RDBMS ini berjalan baik di Linux, Windows, maupun pada sejumlah platform Unix. Firebird di diarahkan dan di-maintain oleh FirebirdSQL Foundation. Ia merupakan turunan dari Interbase versi open source milik Borland. Modul-modul kode baru ditambahkan pada Firebird dan berlisensi di bawah Initial Developer’s Public License (IDPL), sementara modul-modul aslinya dirilis oleh Inprise berlisensi di bawah InterBase Public License 1.0. Kedua lisensi tersebut merupakan versi modifikasi dari Mozilla Public License 1.1. Selain dari software-software diatas, masih banyak lagi softwarenya seperti dBase, syBase, Informix, FoxPro, DB2, dll.

 

1.      Microsoft Access (atau Microsoft Office Access)

Microsoft Access (atau Microsoft Office Access) adalah sebuah program aplikasi basis data komputer relasional yang ditujukan untuk kalangan rumahan dan perusahaan kecil hingga menengah. Aplikasi ini merupakan anggota dari beberapa aplikasi Microsoft Office, selain tentunya Microsoft Word, Microsoft Excel, dan Microsoft Power Point. Aplikasi ini menggunakan mesin basis data Microsoft Jet Database Engine, dan juga menggunakan tampilan grafis yang intuitif sehingga memudahkan pengguna.

2.      MySQL

     MySQL adalah DBMS yang Multi-thread dan Multi-User, dengan 6 juta installasi di seluruh dunia, MySQL dikembangkan di MySQLAB, dan ditawarkan secara gratis dalam GNU General Public Lisence (GNU), namun mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL.Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang mendirikan MySQLAB adalah: David Axmark, Allan Larsson, danMichael “Monty” Widenius. 

3.      Oracle

Basis data Oracle adalah basis data relasional yang terdiri dari kumpulan data dalam suatu sistem manajemen basis data RDBMS. Perusahaan perangkat lunak Oracle memasarkan jenis basis data ini untuk bermacam-macam aplikasi yang bisa berjalan pada banyak jenis dan merk perangkat keras komputer (platform).Basis data Oracle ini pertama kali dikembangkan oleh Larry Ellison, Bob Miner dan Ed Oates lewat perusahaan konsultasinya bernama Software Development Laboratories (SDL) pada tahun 1977. Pada tahun 1983, perusahaan ini berubah nama menjadi Oracle Corporation sampai sekarang.  

4.      Microsoft SQL Server

Microsoft SQL Server Merupakan produk andalan microsoft untuk database server. Umum digunakan di dunia bisnis yang memiliki basis data berskala kecil hingga menengah, dan berkembang dengan digunakannya SQL Server pada basis data besar. Bahasa Query utamanya adalah Transact-SQL yang merupakan implementasi dari SQL standar ANSI/ISO yang digunakan oleh Microsoft dan Sybase. Microsoft SQL Server dan Sybase/ASE dapat berkomunikasi lewat jaringan dengan menggunakan protokol TDS (Tabular Data Stream). Selain dari itu, Microsoft SQL Server juga mendukung ODBC (Open Database Connectivity), dan mempunyai driver JDBC untuk bahasa pemrograman Java. Fitur yang lain dari SQL Server ini adalah kemampuannya untuk membuat basis data mirroring dan clustering.

5.      Firebird

Firebird (juga disebut FirebirdSQL) adalah sistem manajemen basisdata relasional yang menawarkan fitur-fitur yang terdapat dalam standar ANSI SQL-99 dan SQL-2003. RDBMS ini berjalan baik di Linux, Windows, maupun pada sejumlah platform Unix. Firebird di diarahkan dan di-maintain oleh FirebirdSQL Foundation. Ia merupakan turunan dari Interbase versi open source milik Borland.

6.      Visual Foxpro

Visual FoxPro adalah bahasa pemrograman berorientasi objek dan prosedural dari Microsoft. Awalnya bahasa pemrograman ini dikenal dengan nama FoxBASE yang diluncurkan oleh Fox Software pada awal 1984. Pada tahun 1989 foxbase berkembang menjadi foxpro dan memperkenalkan GUI. Fox Technologies kemudian bergabung dengan Microsoft pada 1992 sehingga di depan nama Foxpro ditambahkan awalan "Visual". Pada tahun 1995 Foxpro berkembang menjadi Visual Foxpro dan dilengkapi dengan pemrograman berorientasi objek, serta dapat membangun aplikasi berbasis web.

7.      Postgre SQL

Postgre SQL adalah sebuah sistem basis data yang disebarluaskan secara bebas menurut Perjanjian lisensi BSD. Piranti lunak ini merupakan salah satu basis data yang paling banyak digunakan saat ini, selain MySQL dan Oracle. PostgreSQL menyediakan fitur yang berguna untuk replikasi basis data. Fitur-fitur yang disediakan PostgreSQL antara lain DB Mirror, PGPool, Slony, PGCluster, dan lain-lain. Awal tahun 1982 Michael Stonebraker dari University of California Barkeley membuat sebuah ORDBMS dan merupakan software open source yang gratis. PostgreSQL adalah sistem database yang kuat untuk urusan relasi.

8.      dBase

dBASE adalah sebuah sistem manajemen basisdata (DBMS) yang secara luas digunakan pada mikrokomputer yang dikenalkan oleh Ashton-Tate untuk komputer CP/M, dan kemudian untuk platform Apple II, Apple Macintosh dan IBM PC dengan DOS yang menjadi salah satu perangkat lunak yang paling laris selama beberapa tahun pada saat itu. Ketidakmampuan dBASE untuk bertransisi dengan sistem operasi yang lebih baru, Microsoft Windows pada akhirnya membuat penggunaan dBASE tergantikan oleh produk-produk lainnya yang lebih baru seperti Paradox, Clipper, FoxPro, dan Microsoft Access.

9.      IBM DB/2

IBM DB/2, DB2 memiliki sejarah panjang dan ditenggarai sebagai perangkat lunak basisdata pertama yang mengimplementasikan SQL, meski demikian, umumnya Oracle lebih dikenal sebagai perangkat lunak basisdata pertama yang dikomersilkan secara luas dengan menyertakan dukungan atas SQL. IBM DB2 Enterprise Server Edition merupakan sebuah perangkat lunak sistem manajemen basisdata relasional yang dikembangkan oleh IBM. Perangkat lunak tersebut utamanya berjalan pada sistem operasiUnix (sebut saja AIX), Solaris, Linux, IBM i/OS/400, z/OS, dan Microsoft Windows. DB2 juga diketahui digunakan sebagai sistem basis data pada IBM InfoSphere Warehouse edition.

coba.coba

13 September 2012 08:44:25 Dibaca : 72
[Tanpa Konten]