Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarokatuh..

Perkenalkan nama saya Roslina Mantolongi maba dari Universitas Negeri Gorontalo Fakultas Hukum Jurusan Ilmu Hukum tahun 2021. Disini saya akan menceritakan sedikit tentang "Perjalanan menjadi Mahasiswa".

Menjadi mahasiswa bukanlah suatu hal yang mudah dan juga bukan suatu hal yang sulit. Menjadi mahasiswa merupakan suatu pilihan bagi mereka yang ingin menimbah ilmu untuk menggapai mimpi mereka yang terpendam. Banyak hal yang harus dilakukan untuk menjadi seorang mahasiswa, mulai dari mendaftarkan diri hingga menjadi mahasiswa di universitas yang diinginkan.

Sewaktu saya masih disekolah menengah kejuruan (SMK), saya berharap saya bisa menikmati pembelajaran didalam kampusk dengan jurusan yang saya pilih dan bertemu dengan teman-teman dari berbagai daerah dan latar belakang yang berbeda. Mengikuti berbagai organisasi-organisasi yang ada dikampus dan mendapatkan lingkungan sosial yang baru.

Akan tetapi dengan kedatangan virus baru yang berbahaya diwilayah indonesia membuat segala aktivitas masyarakat terhenti sejenak, mengakibatkan pembelajaran dilakukan secara daring.

Menjadi mahasiswa dimusim pandemi covid19 tentu ada suka dan duka. Karena pandemi covid19 kadang naik kadang turun jumlah yang terpapar membuat aktivitas dalam kampus dibatasi. Akan tetapi dengan adanya pandemi mengajarkan kita bagaimana cara hidup sehat, menjaga lingkungan yang bersih dan membuat mahasiswa-mahasiswa yang kreatif dan inovatif di era yang modern ini. Harapan saya sekarang semoga pandemi virus covid19 segera berlalu dan membuat kehidupan yang normal tanpa adanya pembatasan kegiatan masyarakat dan tetap menerapkan gaya hidup sehat.

Ada 3 hal yang harus diperhatikan mahasiswa baru (maba) saat memasuki kehidupan di kampus yaitu kedewasaan berpikir, pengendalian diri, dan tanggung jawab. Mahasiswa adalah insan yang (seharusnya) sudah dewasa dalam berpikir. Dengan demikian, mereka tidak mudah diombang-ambingkan oleh isu murahan yang tidak bertanggung jawab. Orang yang dewasa dalam berpikir akan memperhatikan fakta dengan baik, sehihgga bisa membedakan hoax dan bukan.

Jangan berbangga dengan status mahasiswa karena ada banyak godaan telah menanti di depan pintu. Mereka yang bertahun-tahun tinggal dengan ortu lalu masuk masa kos biasanya merasa bebas karena tidak ada yang mengawasi. Contoh sederhana yang paling sering terjadi seperti ajakan teman kos untuk pergi jalan-jalan sedangkan dihari itu ada tugas yang harus diselesaikan pada hari itu juga.

Semakin dewasa seseorang, semakin besar juga tanggung jawab yang diemban. Masalahnya, banyak orang yang ingin menjadi mahasiswa tetapi kemampuan menerima tanggung jawabnya hanya sebatas anak SMA atau SMP. Tanggung jawab sebagai mahasiswa adalah belajar secara mandiri.

Adapun beberapa hal yang harus dilakukan saat memasuki kehidupan di kampus yaitu jangan terlalu banyak ikut organisasi kampus, carilah teman yang banyak, beretika yang baik terutama kepada dosen dan selagi tugas kuliah masih bisa dikerjakan pada hari itu, kerjakan.

Sejarah Universitas Negeri Gorontalo

Universitas Negeri Gorontalo atau yang disingkat UNG merupakan perguruan tinggi negeri (PTN) di Gorontalo yang berdiri pada 1 September 1963.

Keberadaan Universitas Negeri Gorontalo dimulai dari Junior College FKIP Universitas Sulawesi Utara-Tengah (UNSULUTTENG) Manado di Gorontalo berdasarkan surat keputusan pejabat Rektor UNSULUTTENG Nomor 1313/II/E/63 tanggal 22 Juni 1963, Cabang FKIP UNSULUTTENG di Gorontalo. Kemudian pada 1964 berubah menjadi Cabang FKIP IKIP Yogyakarta Cabang Manado dan pada tahun 1965 bergabung dengan IKIP Manado Cabang Gorontalo. Lembaga ini juga pernah menjadi salah satu Fakultas dari Universitas Sam Ratulangi Manado dengan nama Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unsrat Manado di Gorontalo.

Pada 1993 lembaga ini berdiri sendiri dengan nama Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Gorontalo. Kemudian pada 2001, status lembaga ini ditingkatkan menjadi IKIP Negeri Gorontalo dengan 5 Fakultas dan 25 Program Studi. Perubahan IKIP Negeri Gorontalo menjadi Universitas Negeri Gorontalo ditetapkan dengan surat Keputusan Presiden RI nomor 54 tahun 2004 tanggal 23 Juni 2004.

Hari lahir UNG ditetapkan sama dengan lahirnya cabang FKIP UNSULUTTENG di Gorontalo yaitu, tanggal 1 September 1963 sebagaimana dinyatakan dalam surat keputusan menteri PTIP nomor 67 tahun 1963 tanggal 11 Juli 1963.

Mengenal Universitas Negeri Gorontalo

Universitas Negeri Gorontalo atau biasa disingkat dengan UNG merupakan sebuah perguruan tinggi negeri yang berlokasi di Kota Gorontalo yang beralamat di Jl. Jend. Sudirman No.6, Dulalowo Tim., Kota Tengah, Kota Gorontalo, Gorontalo 96128. Universitas Negeri Gorontalo sendiri didirkan sejak tanggal 1 September 1963. Awalnya Universitas ini diberi nama Junior College, dan menjadi bagian dari FKIP UNSULUTENG. Kemudian pada Tahun 2001 berdasarkan Keppres RI Nomor 19 Tahun 2001 tanggal 5 Februari 2001 status lembaga ini ditingkatkan menjadi IKIP Negeri Gorontalo dengan 5 Fakultas dan 25 Program Studi. Dan akhirnya, pada tanggal 23 Juni 2004 Presiden Megawati meresmikan menjadi Universitas Negeri Gorontalo dengan Keputusan Presiden RI Nomor 54 Tahun 2004, tanggal 23 Juni 2004. Universitas negeri gorontalo. 

Berdasarkan hasil akreditasi institusi oleh Badan Akreditasi Perguruan Tinggi tahun 2018, mengukuhkan Universitas Negeri Gorontalo masuk sebagai jajaran Perguruan Tinggi terbaik dengan perolehan akreditasi A. Universitas Negeri Gorontalo saat ini terdiri dari 10 Fakultas di antaranya Fakultas Ilmu Pendidikan, FMIPA, Ilmu Sosial, Sastra dan Budaya, Fakultas Teknik, Ilmu Olahraga dan Kesehatan, Pertanian, Hukum, Ekonomi, serta Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Setiap fakultas memiliki beberapa jurusan dan program studi yang sudah terakreditasi.