Tahun 2020 merupakan tahun yang sangat berbeda dari tahun – tahun sebelumnya. Mengapa? Ya pastinya kalian sudah mengetahui jawabannya kan. Yapss, tepat sekali. Saat ini kita sedang dihadapi dengan mewabahnya COVID-19  atau CORONA VIRUS, dengan adanya pandemik ini maka aktivitas – aktivitas yang ada pun tidak sebebas seperti sebelumnya. Salah satu dampaknya yakni pada bidang pendidikan.

Saat ini, Universitas Negeri Gorontalo telah memberlakukan sistem kuliah daring atau kuliah online dengan menggunakan fasilitas ­e-learning yang telah disediakan. Universitas Negeri Gorontalo memiliki layanan informasi akademik online yang dikenal dengan nama SIAT (Sitem Informasi Akademik Terpadu). Sebelum menggunakan SIAT, pastikan kamu telah meng-update informasi data kamu. Salah satu kelebihan dengan menggunakan SIAT ini, yaitu telah terintegrasi dengan jadwal kuliah dan KRS online di sistem akademik UNG. Jadi, untuk mahasiswa tidak perlu membuat akun lagi serta dosen pun tidak perlu membuat mata kuliah lagi. Karena semua jadwal kuliah dan KRS telah diatur di SIAT. Kehadiran kita pun dapat diketahui dengan men-download materi ataupun meng-upload tugas.

Gimana? Lebih mudah bukan?

Kebanyakan kampus – kampus ternama yang ada di Indonesia berada di kawasan Indonesia bagian barat, terutama di pulau Jawa. Tapi, saat ini kampus – kampus di kawasan Indonesia bagian Timur juga telah menjadi kampus – kampus yang berkualitas, salah satunya yaitu Universitas Negeri Gorontalo (UNG).

Berbicara mengenai Universitas Negeri Gorontalo, disini aku bakalan ngasih tau ke kalian, beberapa hal yang harus kamu ketahui tentang kampus maroon jackets ini.

1. Universitas Negeri Gorontalo merupakan kampus bersejarah      Universitas Negeri Gorontalo merupakan salah satu perguruan tinggi negeri di Gorontalo yang berdiri pada tanggal 1 September 1963.  Selama lebih dari 50 tahun, universitas ini telah mengalami enam kali perubahan nama dan tujuh kali pergantian pimpinan. Awalnya kampus ini bernama Junior College yang masih menjadi bagian dari FKIP Universitas Sulawesi Utara – Tengah, FKIP IKIP Yogyakarta cabang Manado sampai diresmikan menjadi Universitas Negeri Gorontalo oleh Presiden Megawati pada tahun 2004.

2. Merupakan kampus peradaban      Universitas Negeri Gorontalo sendiri memiliki motto sebagai Kampus Peradaban. Kampus ini berupaya agar dapat mengembangkan potensi – potensi yang ada pada manusia, baik itu melalui riset dan penelitian. Kampus ini juga menekankan pada setiap prodi untuk bisa mandiri, kreatif, dan inovatif tanpa meninggalkan akar budaya lokal.

3. Memiliki visi Leading University di Asia Tenggara      UNG mewujudkan visi itu dengan cara melalui pengembangan kebudayaan dan inovasi berbasis potensi regional.  Setiap mahasiswa akan dibekali kapasitas keilmuan, jiwa kepemimpinan, kewirausahaan, dan tentunya softskill yang memumpuni.  Tak hanya itu, mahasiswa juga dibentuk menjadi masyarakat yang berjiwa sosial tinggi. Dengan meningkatkan pembelajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat untuk memperkokoh budaya lokal dan identitas nasional, sehingga bisa tetap bersaing dengan masyarakat di dunia.

4.Termasuk 10 Universitas terbaik di Indonesia Timur      Menurut Indostudent, pada tahun 2016 Universitas Negeri Gorontal o termasuk 10 Universitas terbaik di kawasan Indonesia Timur.  Dan untuk tingkat nasional, UNG termasuk dalam 100 universitas terbaik. Kemudian, berdasarkan data 4international colleges and universities UNG menempati ranking 72 dari 411 universitas yang terdaftar resmi di Indonesia pada tahun 2016.

5. Universitas Negeri Gorontalo di mata dunia      Kampus ini menempati ranking ke – 1558 di dunia. Hal tersebut menjadi kebanggan tersendiri, karena universitas lain yang berada di kawasan Indonesia Timur seperti Universitas Tadulako, Universitas Hassanudi dan Universitas Sam Ratulangi berada pada peringkat ke 2000 an di tingkat dunia.

6. Telah terakreditasi A      UNG juga telah terakreditasi A oleh BAN-PT. Terdapat  7 program studi terakreditasi A dan 29 prodi terakreditasi B. Predikat tersebut berdasarkan penilaian dari beberapa aspek, seperti kurikulum, sarana prasarana pendidikan dan kesiapan administrasi akademik yang memenuhi standar.

7. Memiliki sistem informasi      Untuk kamu yang akan berkuliah di Universitas Negeri Gorontalo, kamu akan dimudahkan dengan adanya Sistem Informasi Akademik Terpadu (SIAT) dan Sistem Informasi Tata Usaha (SITU). Keduanya dapat diakses lewat website resmi Universitas Negeri Gorontalo.      Dengan SIAT, kamu bisa mengakses data perkuliahan seperti Kartu Rencana Studi (KRS) online, data kurikulum, jadwal mata kuliah,data mahasiswa serta dosen di kampus. Sedangkan SITU digunakan untuk mendukung proses tata usaha antara mahasiswa dan tenaga pendukung di kampus.

8. Kampus yang update media sosial      UNG telah memiliki akses yang memudahkan calon mahasiswanya untuk mendapatkan informasi, yang dapat dicari melalui website www.ung.ac.id dan juga media sosial seperti facebook dan instagram.

Nah,gimana? Menarik bukan. Jadi, bagi teman-teman yang ingin berkuliah, Universitas Negeri Gorontalo bisa menjadi salah satu pertimbanganmu loh...     

Universitas Negeri Gorontalo (UNG) ,dilihat dari namanya saja kita sudah dapat mengetahui bahwa UNG ini merupakan salah satu perguruan tinggi negeri yang ada di Gorontalo, yang berdiri pada tanggal 1 September 1963. Pada awalnya universitas ini bernama Junior College dan menjadi bagian dari FKIP UNSULUTENG. Pada tahun 1964 statusnya berubah menjadi Cabang FKIP IKIP Yogyakarta Cabang Manado. Kemudian, pada tahun 1965 bergabung  dengan IKIP Manado Cabang Gorontalo. Pada tahun 1982 , berkembang menjadi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sam Ratulangi Manado di Gorontalo.Kemudian, pada tanggal 16 Januari 1993, lembaga ini resmi berdiri sendiri dengan nama Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Gorontalo berdasarkan Keppres RI Nomor 9 Tahun 1993.

Kemudian, status lembaga ini ditingkatkan menjadi IKIP Negeri Gorontalo dengan 5 Fakultas dan 25 Program Studi pada tanggal 5 Februari 2001 berdasarkan Keppres RI Nomor 19 Tahun 2001. Dan akhirnya, Presiden Megawati Sukarnoputri meresmikan lembaga ini menjadi Universitas Negeri Gorontalo pada tanggal 23 Juni 2004 berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 54 Tahun 2004,tanggal 23 Juni 2004.

Universitas Negeri Gorontalo telah masuk menjadi salah satu jajaran  perguruan tinggi negeri terbaik di Indonesia karena telah terakreditasi A oleh BAN-PT pada tahun 2018. Pada tahun 2017, Universitas Negeri Gorontalo ada pada peringkat 50 berdasarkan 100 besar Perguruan Tinggi ndonesia Non Politeknik oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) Republik Indonesia. Selain itu, berdasarkan data Peringkat Universitas di dunia versi Webometrics tahun 2018, menetapkan Universitas Negeri Gorontalo pada peringkat 154 di Asi Tenggara dan peringkat ke 42 di Indonesia.

Universitas Negeri Gorontalo memiliki logo seperti berikut

Setiap logo tentunya punya makna masing – masing, berikut penjelasan mengenai logo dari Universitas Negeri Gorontalo.

1. Kurva segi lima sama sisi adalah ornamen khas daerah Gorontalo melambangkan lima sila dari dasar negara pancasila yang menjadi azas UNG, serta lima sendi peradaban Gorontalo yang disebut {Payu Limo to Talu, Lipu Pei Hulalu}

2. Kerangka bunga teratai yang telah mekar penuh mengandung harapan UNG akan menghasilkan SDM yang utuh dan berkualitas.

3. Lingkaran bola dunia melambangkan komitmen untuk mencapai visi, misi dan tujuan UNG, sedangkan warna biru melambangkan keamanan dan perdamaian

4. Buku berwarna putih yang terbuka memiliki makna sikap terbuka dan semangat yang tinggi untuk mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya.

5. Pena berbentuk ornamen lima mata melambangkan antara ilmu agama, ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya merupakan satu kesatuan yang utuh dalam dunia pendidikan.

6. Mahkota raja berwarna hitam dengan hiasan kuning emas melambangkan kebudayaan, keteguhan dan kejayaan suatu martabat. 23 butir emas melambangkan hari bersejarah masyarakat Gorontalo, di mana tanggal 23 Januari 1942 sebagai hari kemerdekaan masyarakat Gorontalo dan sekaligus tanggal 23 Juni 2004 hari peresmian UNG oleh Presiden RI.

7. Sayap burung Maleo berwarna jingga melambangkan semangat juang yang tinggi serta gerakan dinamis civitas akademika dalam mengembangkan UNG.