Gorontalo, 10 April 2023

Nama : NURLISA N. SID

NIM    : 151422153

Kelas  : 2G PGSD

Dosen Pengampuh Mata Kuliah Bimbingan dan Konseling di SD : Dra. Salma Halidu S.Pd, M.Pd, MCE

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh....

Hai teman-teman, perkenalkan Nama Saya NURLISA N. SID, saya dari kelas 2G PGSD dari Universitas Negeri Gorontalo Fakultas Ilmu Pendidikan Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar. saya ingin berbagi pengalaman saya Selama Mengikuti Kegiatan Seminar Mata Kuliah “Bimbingan Dan Konseling di SD”, Semester 2. Saya akan berbagi pengalaman saya mulai dari pembentukan kepanitiaan hingga terlaksananya kegiatan seminar ini dengan baik dan lancar.

Pada awal pembentukkan kepanitiaan pada tanggak 19 Maret 2023, saat itu kami dikumpulkan untuk membahas kegiatan seminar dan sekaligus pembentukkan kepanitiaan. Dan setelah dibentuk kepanitiaan dan kemudian ketua panitia yang telah di beri amanah membuat grup untuk pembahasan seminar dan Alhamdulillah saya termasuk salah satu orang yang di berikan kepercayaan sebagai Penanggung Jawab Undangan. Walaupun saat itu kondisi saya sedang tidak mempunyai alat pengetikkan yaitu laptop, tetapi Alhamdulillah ada rekan saya yang juga ikut membantu dalam membuat undangan dan kami saling berbagi tugas dan alhamdulillah hasilnya berjalan dengan lancar.

Pada saat hari pelaksanaan Seminar tiba, kami sebagai panitia dan juga sekaligus sebagai peserta seminar sangat antusias agar seminar berjalan dengan lancar. Saat pagi hari panitia di wajibkan harus sudah berada dilokasi seminar sebelum seminar dimulai. Dan saat seminar dimulai saya mengikuti seminar melalui via zoom, tetapi walaupun mengikuti seminar melalui via zoom saya tetap berada di didepan ruangan pelaksanaan seminar. Kegiatan seminar tersebut sangat baik dengan Para Narasumber yang memberikan materinya pun sangatlah baik dan mudah dipahami hingga dapat memotivasi kami, termasuk saya sendiri sangat termotivasi dari Penyampaian para Nara Sumber yang sangat hebat. Dari penyampaian Materi oleh Para Nara Sumber dapat memberikan saya banyak pengetahuan dan cara agar bisa lebih mengoptimalkan diri menjadi seorang pengajar dan pembimbing nantinya di Sekolah Dasar, karena seorang Guru Sekolah Dasar bukan hanya menjadi pengajar yang mengakarkan materi pembelajaran kepada siswa tetapi juga menjadi pembimbing untuk siswa-siswanya di dalam kelas.

Bimbingan dan Konseling sangat penting di terapkan di sekolah-sekolah, kalau di Sekolah Dasar itu membutuhkan wali kelas yang bertugas sebagai pengajar dan pembimbing untuk siswanya selama satu tahun pembelajaran. Dari Narasumber Pertama yaitu Prof. Ifdil, S.Hi, S.Pd, M.Pd, Ph.D., Kons., merupakan Dosen Prodi BK Universitas Negeri Padang, salah satunya yaitu sebagai Guru SD ada beberapa Aspek karakter peserta didik yang harus dipahami, Yaitu ada aspek :

1. aspek fisik-motorik yaitu segala sesuatu yang yang berhubungan dengan pertumbuhan dan perkembangan anak, yaitu dimana fisik meliputi pertumbuhan tinggi, berat, dan lain sebagainya. Sedangkan motorik terdiri dari motorik halus yaitu yang melibatkan otot-otot kecil dan motorik kasar yaitu yang melibatkan otot-otot besar.

2. aspek kognitif yaitu yaitu mengembangkan kemampuan peserta didik dan membantu peserta didik untuk berkembang dalam hal menganalisis, mengelola informasi yang diberikan dan didapatkan, memprediksi masalah tersebut, dan menyelesaikan masalah. Artinya yaitu membantu anak untuk berkembang dalam menyelesaikan suatu masalah yang dihadapi.

3. aspek sosial yaitu menciptakan hubungan sosial di sekolah dan mengembangkan sosial peserta didik agar bisa berkomuniakasi dan memiliki hubungan sosial yang baik terhadap teman sekelas maupun dengan guru.

4. aspek emosi yaitu guru harus memahami perkembangan emosi pada siswanya secara merata di dalam kelas agar guru bisa dengan mudah mengetahui karakter dari masing-masing siswanya.

5. Aspek moral yaitu guru harus memahami dan mengembangkan nilai-nilai pendidikan serta tanggung jawab kepada siswanya.

6. aspek religius yaitu guru harus memahami kepercayaan yang dianut oleh masing-masing siswanya dan mengembangkan sikap dan perilaku siswa-siswanya.

Aspek-aspek tersebut haruslah dipahami oleh Guru sekolah Dasar yang notabenenya mengajar dan mendidik anak usia 6-12 tahun.

Materi yang di jelaskan oleh pemateri kedua juga sangatlah menarik yang dibawakan langsung oleh Dr. Ryan Hidayat Rafiola, M.Pd, Kons., yaitu salah satunya menjelaskan bahwasanya Guru itu adalah pelayan yang melayani peserta didiknya dengan baik agar berkembang dengan baik pula, dan Guru SD pun haruslah menjadi seorang Guru yang ikhlas dan sabar.

Dan terakhir dari Narasumber Ketiga yang di bawahkan langsung oleh Dra Salma Halidu S.Pd, M.Pd, MCE, materinya sangatlah bagus dan mudah dipahami salah satunya yaitu peran guru ada tujuh yaitu, sebagai pengajar, sebagai pendidik, sebagai pembimbing, sebagai pengarah, sebagai pelatih, sebagai penilai dan sebagai evaluator. Peran dari Guru tersebut haruslah kami kuasai dengan baik agar nantinya dapat membantu kita saat menjadi seorang Guru yang Baik dan Profesional.

Dari materi-materi yang diberikan oleh ketiga Narasumber hebat tersebut, Pesan Moral yang bisa saya tangkap dan berikan yaitu : “Bimbingan dan Konseling di SD mengupayakan mewujudkan peserta didik/konseli yang memiliki, 1) Psychological Wellbeing, 2) Profil Pelajar Pancasila dan 3) Penguatan Pendidikan Karakter (PPK). Ada tujuh aspek karakteristik peserta didik yang harus dipahami oleh guru secara mendalam, karena nantinya hal itulah yang dapat membantu guru untuk mengenali dan mengembangkan potensi dari masing masing peserta didiknya. Ada 3 hal yang menjadi keunggulan dari kurikulum merdeka belajar yaitu, 1) lebih sederhana dan mendalam, kurikulum merdeka belajar ini diterapkan dengan lebih sederhana agar mudah dipahami oleh peserta didik dan secara mendalam menggali hal-hal yang di pelajari agar dapat mengembangkan dan mengoptimalkan kemampuan peserta didik. 2) lebih merdeka, maksudnya yaitu lebih memberikan kebebasan belajar kepada peserta didik agar tidak merada tertekan dengan pembelajaran dan bimbingan yang diberikan. 3) lebih relevan dan interaktif, yaitu mengembangkan kemampuan siswa sesuai dengan karakteristik atau minat dan bakat yang dimilikinya. Menjadi seorang guru SD yang dimana berperan sebagai pengajar sekaligus pembimbing haruslah menghindari perilaku yang dapat merusak kepribadian anak seperti pembiaran, penghinaan, penganiayaan, pemaksaan, serta pemberian contoh yang buruk terhadap siswa harus di hindari.

Guru Sekolah adalah seorang guru yang dimana memiliki peran sebagai pengajar sekaligus pembimbing bagi siswanya di dalam kelas, mengelolah dan mengatur sebaik mungkin suasana didalam lingkungan kelas agar menjadi nyaman untuk siswa-siswanya. Dalam proses bimbingan, seorang guru haruslah sudah memahami karakteristik dari masing-masing siswanya agar dapat membantu proses bimbingan berjalan dengan lancar. Bimbingan dan Konseling sangatlah dibutuhkan untuk diterapkan di Sekolah Dasar karena merupakan ham penting untuk membimbing dan menciptakan suasana baik didalam kelas. Bimbinganyang diberikan haruslah sesuai dan berkesinambungan dengan karakteristik yang dimiliki setiap peserta didik.

Jadi itulah pemahaman dan rangkuman yang dapat saya pahami dari mengikuti seminar Mata Kuliah Bimbingan dan Konseling di SD dengab tema “Peran bimbingan konseling di SD melalui program merdeka belajar”.

Pengalaman Saya waktu ikut PKKMB 2022. Jadi pada saat PKKMB kemarin saya merasa sangat senang dan bahagia bisa menjadi salah satu mahasiswa yang diterima di Universitas Negeri Gorontalo, yang dimana pada saat PKKMB dari hari pertama hingga hari terakhir saya selalu mendapatkan materi materi yang baik yang telah diberikan oleh para pemateri. Dan pengenalan kehidupan kampus yang saya dapatkan saya bisa berkenalan dengan teman teman yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. bukan hanya yang berasal dari pulau Sulawesi tetapi juga yang berasal dari pulau pulau luar Sulawesi. Di Hari pertama sampai hari kedua saya mengikuti PKKMB tingkat Universitas, di situlah saya melihat betapa banyaknya Mahasiswa Baru Tahun 2022 di UNG. Dan dihari ke 3 adalah PKKMB tingkat BEM, saya mendapatkan materi dari kaka BEM dan mengetahui bahwa memang kuliah itu penting tetapi organisasi juga perlu. dan di hari ke 4 adalah PKKMB tingkat Fakultas yang dimana kami mendapatkan materi dan juga mengenal siapa siapa saja kaka kaka yang bertugas diorganisasi SENAT FIP. Dan dihari terakhir kami sudah mengikuti PKKMB tingkat Jurusan, yang dimana disitulah saya mengetahui siapa saja teman teman uyang satu jurusan dengan saya, dan kaka dari HMJ PGSD sangatlah baik dan ramah kepada kami para Mahasiswa Baru PGSD, serta setelah saya melihat rasa kekeluargaan kaka kaka HMJ dari PGSD saya jadi termotivasi ingin masuk di organisasi HMJ PGSD.

Jadi itulah cerita pengalaman singkat dari saya mengenai PKKMB 2022 di Universitas Negeri Gorontalo