ARSIP BULANAN : April 2023

Nama : Fitriani Matalauni

Kelas : 2G PGSD

Nim : 151422162

Assalamu'alaikum Wr. Wb

Saya fitriani Matalauni, Mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan Program Study S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar di Universitas Negeri Gorontalo.

Pada Sabtu (08/04/2023) bertempat di Aula Gedung Jurusan PGSD diselenggarakan kegiatan seminar Bimbingan Konseling yang berjudul "Bimbingan Konseling Di Sekolah Dasar Melalui Program Belajar" Kegiatan Ini di lakukan untuk memenuhi tugas dari Dosen Pengampuh Dra. Salma Halidu, S.Pd., M.Pd., MCE. Seminar ini di hadiri oleh Ketua Jurusan PGSD yaitu Bapak Dr. Candra Cuga, S.Pd., M.Pd., MCE. Selain Ketua Jurusan ada juga Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Yaitu Bapak Dr. Arwildayanto, S.Pd., M.Pd di Seminar Ini Juga Memiliki 3 Narasumber Yaitu yang pertama Bapak prof. Ifdil, S.Hi., S.Pd., M.Pd., Ph.D., Kons. Narasumber kedua Yaitu Bapak Dr. Ryan Hidayat Rafiola, M.Pd., Kons dan Narasumber terakhir adalah Ibu Dr. Asni Ilham, S.Pd, M.Si.

Layanan bimbingan dan konseling di SD merupakan layanan spesifik yang diberikan kepada siswa agar ia memperoleh kesempatan berkembang secara optimal sesuai dengan potensi dan minatnya, mampu mengenali dirinya sendiri dan lingkungannya,mampu mengarahkan diri dan pada akhirnya mampu memecahkan masalah yang ke mungkinan dihadapi dalam hidupnya. Layanan bimbingan dan konseling memfasilitasi siswa dengan menyampaikan informasi yang diperlukan, memberikan pengarahan,memberikan motivasi, membantu mengenali diri melalui layanan tes, menujukkan resiko-resiko atas pilihan yang ada, memberi kan nasihat jika diperlukan. Program bimbingan dan konseling sangat diperlukan dalam pelaksanaan instruksional, karena dalam prakteknya tidak sedikit diantara siswa dalam mengikuti proses belajar mengajar mengalami kesulitan dalam menangkap dan memahami isi pelajaran yang disampaikan oleh guru. Siswa yang mengalami kesulitan belajar dipastikan memerlukan layanan spesifik yakni berupa perlakuan yang mampu membangkitkan semangat belajarnya, menumbuhkan motivasi yang rendah kadarnya sehingga muncul dorongan untuk belajar mengejar ketertinggalan dari temannya.

Guru bimbingan dan konseling berperan dalam memberikan pelayanan kepada siswa agar dapat memahami, memecahkan masalah dan mengambil keputusan yang bertanggung jawab serta menjadi manusia yang mandiri. Seorang guru juga dapat berperan sebagai informatori dengan cara memberikann Informasi-informasi kepada siswa dalam Kaitannya dengan sikap disiplin siswa di Sekolah. Peran guru sebagai pelaksana layanan Bimbingan Konseling hendaknya dapat terus dilakukan, dikembangkan, dan ditingkatkan agar dapat membangun sikap disiplin siswa baik di dalam kelas maupun di luar kelas dengan optimal. Semakin banyak peran yang dilaksanakan guru sebagai pelaksana layanan Bimbingan Konseling dalam membangun sikap disiplin siswa di sekolah, maka hasil yang dicapai berkaitan dengan sikap disiplin siswa juga akan semakin optimal. 

Merdeka Belajar adalah program kebijakan baru Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud RI) yang dicanangkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Kabinet Indonesia Maju, Esensi Kemerdekaan berpikir, menurut Nadiem, harus didahului oleh para guru sebelum mereka mengajarkannya pada siswa-siswi. Nadiem menyebut, dalam kompetensi guru di level apa pun, tanpa ada proses penerjemahan dari kompetensi dasar dan Kurikulum yang ada, maka tidak akan pernah ada pembelajaran yang terjadi.Pada tahun mendatang, sistem pengajaran juga akan berubah dari yang awalnya bernuansa di dalam kelas menjadi di luar kelas. Nuansa pembelajaran akan lebih nyaman, karena murid dapat berdiskusi lebih dengan guru, belajar dengan outing class, dan tidak hanya mendengarkan penjelasan guru, tetapi lebih membentuk karakter peserta didik yang berani, mandiri, cerdik dalam bergaul, beradab, sopan, berkompetensi, dan tidak hanya mengandalkan sistem ranking yang menurut beberapa survei hanya meresahkan anak dan orang tua saja, karena sebenarnya setiap anak memiliki bakat dan kecerdasannya dalam bidang masing-masing.

Demikianlah penjelasan mengenai  Peran bimbingan konseling dalam Program Kurikulum Belajar.Dengan adanya penjelasan tersebut, sangat diharapkan para pendidik dapat memberikan layanan bimbingan dan konseling secara lebih optimal.

                                                                       Mengetahui

                                  Dosen Pengampuh Mata Kuliah

             Bimbingan dan Konseling di Sekolah Dasar

 

                        Dra. Salma Halidu, S.Pd., M.Pd., MCE.

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong