ARSIP BULANAN : September 2020

Biasanya kampus-kampus ternama berada di kawasan Indonesia bagian barat, terutama di Pulau Jawa. Nggak heran ada banyak orang dari wilayah Indonesia bagian tengah dan timur yang rela tinggal jauh dari keluarganya demi mendapat pendidikan terbaik.

Tapi masa sih tidak ada kampus berkualitas di Indonesia Timur? Jawabannya, ada. Salah satu buktinya, Universitas Negeri Gorontalo (UNG) yang ada di Provinsi Gorontalo. Untuk kamu yang tinggal di sekitar Sulawesi atau ingin merasakan dunia kuliah di Indonesia Timur, kampus ini bisa kamu pertimbangkan.

Yuk, perluas wawasan kamu dengan mengenal Universitas Negeri Gorontalo. Berikut delapan hal yang harus Quipperian tahu tentang Universitas Negeri Gorontalo.

Daftar Isi  Sembunyikan Universitas Negeri Gorontalo, Kampus BersejarahUniversitas Negeri Gorontalo sebagai Kampus PeradabanVisi Universitas Negeri Gorontalo: Leading University di Asia TenggaraUniversitas Negeri Gorontalo termasuk 10 Universitas Terbaik di Indonesia TimurUniversitas Negeri Gorontalo di Mata DuniaKampus yang Sedang Mengejar Akreditasi AUniversitas Negeri Gorontalo Mempunyai Akses Informasi SIAT dan SITUKampus yang Update Media SosialUniversitas Negeri Gorontalo, Kampus BersejarahUniversitas Negeri Gorontalo (UNG) adalah perguruan tinggi negeri di Gorontalo yang berdiri pada 1 September 1963. Awalnya, kampus ini adalah Junior College yang masih menjadi bagian dari FKIP Universitas Sulawesi Utara-Tengah.

Selama lebih dari 50 tahun, universitas ini telah mengalami enam kali perubahan nama dan tujuh kali pergantian pimpinan. Mulai dari berstatus sebagai cabang FKIP IKIP Yogyakarta Cabang Manado sampai diresmikan menjadi Universitas Negeri Gorontalo, oleh Presiden Megawati pada tahun 2004.

Universitas Negeri Gorontalo sebagai Kampus PeradabanUniversitas Negeri Gorontalo mempunyai moto sebagai Kampus Peradaban. Untuk mewujudkannya, kampus ini membuka pintu untuk berbagai upaya pengembangan manusia, termasuk melalui riset dan penelitian.

Rektor Universitas Negeri Gorontalo Prof. Dr. Syamsu Qamar Badu, M.Pd. mengutamakan program tertentu untuk menghadirkan konsep kampus peradaban. Antara lain dengan mendorong jurusan atau program studi untuk bisa mandiri, kreatif dan inovatif tanpa meninggalkan akar budaya lokal.

Visi Universitas Negeri Gorontalo: Leading University di Asia Tenggara Sumber: https://www.facebook.com/universitasnegerigorontalo2035/photos/a.1629433197302803.1073741828.1628833904029399/1824123307833790/?type=3&theaterBiasanya kampus-kampus favorit ada di wilayah Indonesia Barat. Tapi kata siapa kampus di Indonesia Timur nggak berani bersaing? Buktinya Universitas Negeri Gorontalo yang mempunyai visi menjadi Leading University di kawasan Asia Tenggara. Caranya yaitu lewat pengembangan kebudayaan dan inovasi berbasis potensi regional.

Kalau kamu memilih UNG sebagai tempat studi, kamu akan dibekali kapasitas keilmuan, jiwa kepemimpinan, kewirausahaan dan tentunya softskill yang mumpuni. Bukan hanya itu, kampus negeri ini juga membentuk mahasiswanya untuk jadi masyarakat berjiwa sosial tinggi. Caranya dengan meningkatkan pembelajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat untuk memperkokoh budaya lokal dan identitas nasional. Jadi kamu tetap bisa bersaing dengan masyarakat dunia lainnya.

Sumber: https://www.facebook.com/universitasnegerigorontalo2035/photos/a.1718333485079440.1073741835.1628833904029399/1809321829313938/?type=3&theaterUniversitas Negeri Gorontalo termasuk 10 Universitas Terbaik di Indonesia TimurKamu sudah tahu belum? Menurut Indostudent, pada tahun 2016 Universitas Negeri Gorontalo termasuk 10 universitas terbaik di kawasan Indonesia Timur lho.

Untuk di tingkat nasional, UNG juga tidak kalah bersaing dan masuk dalam kategori 100 universitas terbaik. Berdasarkan data 4International Colleges and Universities, tahun 2016 UNG menempati ranking 72 dari 411 universitas yang terdaftar resmi di Indonesia.

Universitas Negeri Gorontalo di Mata DuniaKampus negeri di Provinsi Gorontalo ini juga menempati ranking 1558 di dunia.    Hal tersebut tentunya menjadi kebanggaan, karena universitas lain di wilayah Indonesia Timur seperti Universitas Tadulako, Universitas Hassanudin dan Universitas Sam Ratulangi berada pada peringkat 2000-an di tingkat dunia.

Sumber: https://www.facebook.com/universitasnegerigorontalo2035/photos/a.1629755380603918.1073741831.1628833904029399/1629756380603818/?type=3&theaterKampus yang Sedang Mengejar Akreditasi AUniversitas Negeri Gorontalo mendapat Akreditasi B dari Badan Akreditasi Nasional – Perguruan Tinggi (BAN-PT). Akreditasi tersebut merupakan bentuk pengakuan bahwa Universitas Negeri Gorontalo adalah salah satu perguruan tinggi terbaik di Indonesia.

Di kampus yang berlokasi di Kota Gorontalo ini, ada tujuh program studi terakreditasi A dan 29 program studi terakreditasi B. Predikat tersebut berdasarkan penilaian beberapa aspek,  seperti kurikulum, sarana-prasarana pendidikan dan kesiapan administrasi akademik yang memenuhi standar.

Jadi Quipperian tinggal pilih yang sesuai dengan minat kalian.  Setelah 52 tahun perjuangan, kampus UNG terus berusaha untuk meraih Akreditasi A. Caranya dengan mengupayakan satu prodi di setiap fakultas memiliki akreditasi A dan tidak ada lagi prodi dengan akreditasi C.

Universitas Negeri Gorontalo Mempunyai Akses Informasi SIAT dan SITUQuipperian yang kuliah di UNG akan dimudahkan dengan kehadiran Sistem Informasi Akademik Terpadu (SIAT) dan Sistem Informasi Tata Usaha (SITU). Keduanya bisa kamu akses lewat websiteUniversitas Negeri Gorontalo.

Lewat SIAT, kamu bisa mengakses data perkuliahan seperti Kartu Rencana Studi (KRS) online, data kurikulum, jadwal mata kuliah, data mahasiswa serta dosesn di kampus. Sedangkan SITU berfungsi mendukung proses tata usaha antara mahasiswa dan tenaga pendukung di kampus.

Kampus yang UpdateMedia SosialApa Quipperian masih penasaran dengan Universitas Negeri Gorontalo? Kampus ini sudah memiliki akses yang memudahkan calon mahasiswanya untuk menggali informasi. Kamu bisa mencari tahu lewat website www.ung.ac.id juga media sosial seperti Facebook dan Instagram.

Di akun Facebook UNG @universitasnegerigorontalo2035, Quipperian bisa mengikuti berbagai berita yang berkembang di kampus. Misalnya kabar akademik seperti pembayaran SPP atau info non akademik, seperti aktivitas di unit kegiatan mahasiswa. Kalau informasi di Facebook belum cukup, kamu bisa melihat update lain lewat Instagram @universitas.negeri.gorontalo. Isinya berupa foto-foto dunia kampus juga mahasiswa-mahasiswa yang berprestasi.

Buat kamu yang tertarik kuliah di UNG tapi tidak berdomisili di Gorontalo, akun media sosial tersebut sangat membantu untuk mengenal dunia kampus. Tapi kalau Quipperian penasaran dan mau survei langsung, berikut alamat lengkapnya:

Alamat : Jl. Jenderal Sudirman No.6, Dulalowo Tim., Kota Tengah, Kota Gorontalo, Gorontalo 96128Telepon : (0435)821125Email : rektorat@ung.ac.idInilah 8 hal yang harus Quipperian tahu tentang Universitas Negeri Gorontalo. Semoga dapat membantu Quipperian dalam menentukan pilihan masuk universitas ya!

Penulis: Brian Sahar

Universitas Negeri Gorontalo Terapkan Kuliah Daring

18 September 2020 11:09:09 Dibaca : 34

Kuliah daring UNG dimulai 16 Maret 2020 hingga batas waktu pemberitahuan selanjutnya.

Senin , 16 Mar 2020, 02:10 WIB  Kuliah Online (ilustrasi)()Red: Yudha Manggala P PutraREPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Rektor Universitas Negeri Gorontalo (UNG) Eduart Wolok, Ahad (15/3), mengeluarkan surat edaran untuk dosen dan mahasiswa agar menerapkan kuliah daring (online), dalam kegiatan belajar mengajar di perguruan tinggi tersebut. Kebijakan itu berlaku mulai 16 Maret 2020, hingga dengan batas waktu sesuai pemberitahuan selanjutnya.

Langkah itu diambil untuk mengantisipasi dan melakukan pencegahan penyebaran virus coronadi wilayah kampus dan sekitarnya. Eduart juga meminta para dosen tidak melakukan perjalanan dinas ke luar negeri untuk sementara waktu.

"Juga tidak melakukan perjalanan dinas ke luar daerah, kecuali bersifat penting. Mohon segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat ketika demam, batuk dan pilek," katanya.

Dosen yang sakit tidak diperkenankan masuk kampus dan dapat melaksanakan KBM secara daring. Sementara itu, kegiatan praktikum di laboratorium dan lapangan dapat dijadwalkan kembali dan metode pelaksanaannya disesuaikan dengan keadaan.

Hal berikutnya yang menjadi kebijakan rektor adalah menunda sementara penyelenggaraan seminar nasional dan internasional, untuk menghindari berkumpulnya massa dalam satu tempat. "Ujian diploma, sarjana dan pascasarjana dapat dilakukan bila pesertanya sedikit," tambahnya.

Ajis Khalid - detikNewsRabu, 22 Jul 2020 15:28 WIB Universitas Negeri Gorontalo (Foto: Ajis Khalid/detikcom)Gorontalo - Universitas Negeri Gorontalo (UNG) kembali memberlakukan sistem belajar di rumah kepada para mahasiswa danwork from home (WFH) bagi seluruh staf dan dosen. Kebijakan ini diberlakukan demi memutus mata rantai virus Corona (COVID-19).

"Saat ini melihat perkembangan Gorontalo terkini dan juga kita menghitung angka reproduksi number (R0) COVID-19 ini, maka UNG segera mengambil langkah untuk kembali mengaktifkan secara penuh pembelajaran online dan work from home, baik untuk dosen dan pegawai. Karena kita benar-benar ingin memutus penyebaran COVID-19. Dengan angka 2,3 (R0) tadi mengambarkan satu pasien bisa menular dua sampai tiga orang," kata Eduart Wolok, Rektor UNG, pada detikcom Rabu (22/7/2020).

Baca juga:UM-PTKIN 2020 Hari Ini Terakhir Pendaftaran, Begini Syarat hingga BiayanyaEduart mengatakan surat kebijakan WFH itu sudah ia tandangani. Aturan ini resmi berlaku Kamis (22/7) besok.

 "Untuk lockdown dalam tanda kutip, surat edaran sudah saya tandatangani dan efektif berlaku mulai Kamis besok selama 14 hari kedepan," lanjut Eduart.

Pihak UNG berjanji memberikan fasilitas terbaik untuk mahasiswa, seperti memberikan paket data agar belajar online dapat berjalan maksimal.

Baca juga:Pemprov Gorontalo Perpanjang PSBB, Pasar-Tempat Ibadah DirelaksasiSelain itu, Eduart menyebut sistem penerimaan mahasiswa baru juga akan diterapkan secara online. Pihaknya, tegas Eduart, tak mau ambil risiko bila melakukan belajar tatap muka di tengah pandemi virus Corona.

"Kita ketahui bersama mahasiswa UNG ada kurang lebih 20 ribu dan kalau kita membuka pembelajaran secara offline akan ada lebih 10 ribu mahasiswa akan masuk ke Gorontalo dan ini tentu akan memberikan dampak terhadap penyebaran COVID-19 selama wabah ini belum terkendali apalagi belum ditemukan vaksinnya," tegas Eduart.

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong