"Perjalanan menjadi Mahasiswa."
Hai, perkenalkan nama saya Nur Afanti Isty Uwaka biasa dipanggil Isty. Di tahun 2021 saya dinyatakan lulus dari SMA Negeri 1 Tolangohula. Tentu saja sangat senang dan bangga pada diri sendiri yang sudah bisa melewati masa SMA walaupun sangat disayangkan dari kelas 11 semester 2 sampai dengan lulus hanya sekolah online.
Sebagai pelajar pada umumnya yang mulai merencanakan akan melanjutkan perguruan tinggi di mana saya pun demikian. Mulai mencari-cari info tentang kampus kampus, sebenarnya saya sudah mempunyai kampus yang ingin tuju. Ya, Universitas Negeri Gorontalo menjadi salah satu pilihan saya untuk melanjutkan perguruan tinggi.
Karena ingin mengurangi biaya perkuliahan saya mencoba mengikuti seleksi SNMPTN. Ya walaupun saya tahu nilai raport saya biasa saja tapi apa salahnya mencoba?! Hehe
Beriring berjalannya waktu tibalah saat pengumuman seleksi SNMPTN. Jujur saja, saya sangat menaruh harapan besar di sini ya di seleksi SNMPTN ini dan juga sangat yakin bahwa akan lulus seleksi SNMPTN padahal nilai raport saja pas-pasan wkwk.
Selepas salat ashar saya membuka situs untuk melihat pengumuman seleksi. Dengan perasaan yang takut dan deg-degan karena takut tidak akan keterima yah walaupun sangat pede ya akan lulus SNMPTN. Saya mulai membukanya. Saat melihat hasilnya saya masih bingung kaget pokoknya campur aduk soalnya hasilnya merah saya pikir salah sampai buka ulang karena saya tidak percaya sama hasilnya. Saat buka ulang ternyata hasilnya tetap sama "Anda dinyatakan tidak lulus seleksi SNMPTN" sakit sekali rasanya karena saya menaruh banyak harapan diseleksi ini tapi hasilnya tidak sesuai ekspektasi saya. Dengan penuh rasa kecewa terhadap diri sendiri saya menelepon Ibu saya dan memberi tahu hasil dari pengumuman SNMPTN itu sangat sedih karena merasa sangat mengecewakan orang tua karena selain saya menaruh harapan besar di sini mereka juga menaruh harapan besar kepada saya ya untuk lulus disini. Saya takut mereka marah mereka kecewa. Saya pikir Ibu saya akan marah karena saya tidak lulus SNMPTN tapi saya salah dia malah memberi saya semangat dan berkata "Tidak apa-apa, mungkin belum rejeki".
Saya sempat kecewa dan putus asa dan berpikir mungkin bukan tahun ini untuk saya melanjutkan ke perguruan tinggi tapi guru saya yang membimbing saya dan membantu saya untuk mas untuk seleksi SNMPTN bilang bawah nggak papa masih ada jalur lain yaitu SBMPTN saya langsung bahagia dan dan mencoba karena mungkin disini rezeki saya. Besoknya saya langsung daftar untuk seleksi SBMPTN seperti seleksi SNMPTN yang banyak sekali ribetnya. Saat ujian SBMPTN saya sudah tidak berharap lagi karena saya takut akan menjadi akan berakhir seperti SNMPTN jadi saya sudah pasrah karena apapun hasilnya saya akan terima. Sempat berpikir jika tidak lulus SBMPTN saya tidak akan melanjutkan kuliah karena orang tua juga tidak punya uang Dan saya juga tidak mungkin mengambil program Mandiri jadi saya sudah berpikir untuk belum melanjutkan kuliah.
Tapi alhamdulillah Allah masih mengizinkan saya untuk mengejar cita-cita saya di Universitas Negeri Gorontalo dan lulus SBMPTN dengan jurusan administrasi publik fakultas ilmu sosial. Sangat senang dan bangga dan bersyukur juga karena Allah masih mempercayai saya ya karena tidak semua orang bisa lulus di sini cari saya sangat bangga dan bersyukur karena bisa lulus di Universitas Negeri Gorontalo.
Berjalannya waktu saya mulai melengkapi berkas-berkas yang diminta mulai dari pemasukan berkas pengantaran berkas ospek dan lain-lain.
Harapan saya untuk kedepannya semoga saya bisa menjadi mahasiswa yang yang berkualitas dan lebih baik lagi untuk kedepannya dan insya Allah bisa mengejar cita-cita saya dan menjadi lulusan terbaik dan bermanfaat untuk semua orang.
Saya bangga menjadi Mahasiswa jurusan Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Gorontalo.
Sekian dari saya. Lebih dan kurangnya saya mohon maaf wabilahitaufik walhidayah wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Jangan pernah ada kata menyerah.
Disaat kamu berfikir untuk menyerah. Selalu ingat, kenapa kamu harus bertahan. Karena kegagalan merupakan dari proses. Kalau kita tidak pernah gagal, kita tidak akan pernah tahu apa yang perlu diperbaiki dan dievaluasi.
Jangan lupa tetap bersyukur dan berterima kasih kepada Allah SWT.
Saya Mahasiswa.
Saya mahasiswa baru program studi S1 Administrasi Publik fakultas ilmu sosial. Saya mempunyai impian untuk bisa kuliah di UNG dan Alhamdulillah Allah memberikan saya kesempatan untuk saya masuk di universitas yang saya impikan.
Berbicara tentang Universitas banyak yang bertanya kenapa saya memilih UNG dan masuk menjadi bagian FIS. Ya itu karena saya sangat menyukai kampus ini, selain menjadi kampus kebanggaan saya kampus ini sangat menjamin pelajarnya. UNG memiliki biaya kuliah yang sangat terjangkau dan mempunyai banyak Beasiswa dan semacamnya. Itulah yang menjadi alasan saya memilih kampus ini.
Untuk kamu yang masih bingung untuk kuliah dimana, yuk masuk UNG aja...
Mengenal lebih jauh tentang UNG
Universitas Negeri Gorontalo biasa disebut UNG. Kampus ini berdiri pada 1 September 1963. Selama lebih dari 50 tahun berdiri Universitas ini telah mengalami 6 kali perubahan nama dan 7 kali pergantian pimpinan. Mulai dari Cabang FKIP IKIP Yogyakarta Cabang Manado sampai di resmikan menjadi Universitas Negeri Gorontalo oleh Presiden Megawati pada tahun 2004. Kampus ini memiliki akreditasi A dan menjadi kampus terbaik dan terfavorit di Gorontalo. Selain itu Universitas Negeri Gorontalo berada di peringkat 42 (Indonesia) dan 154 (Asia Tenggara) versi Webometrics di tahun 2018.