Stairway to Heaven
.... Stairway to Heaven .....
"Kutunggu kau di pintu surga"
Kata-kata terakhir yang diucapkan oleh Han Jung Suh saat detik-detik terakhir dalam hidupnya.
Aku bener-bener ngga tega sama cerita dalam drama ini.
Heran, si penulis skenario kok sampai hati banget, ya bikin si tokoh utama ini "apes" banget hehehe ^.^
Awalnya, cerita dalam drama ini hampir mirip dengan Cinderella
.But, kasihan banget nih cinderella .. T.T
1. Ibu kandungnya meninggal, dapet ibu tiri yang jahat and mata duitan.
2.Jadi korban tabrak lari saudara tirinya sendiri sampai amnesia. Parahnya saudara tirinya membuat keadaan seolah-olah han Jung suh sudah mati. Sehingga untuk waktu yang lama han jung suh hidup terlunta-lunta dan tidak tahu identitasnya yang sebenarnya. Untung aja saudara tirinya yang lain merasa simpati padanya. Dia memilih untuk hidup bersama Jung Suh dan melindunginya dari ibu dan adiknya yang jahat.
3.Kena sakit kanker stadium parahhhh (Ih, nyebelin.. padahal baru aja si tokoh ini memulai hidup bahagia dengan cinta sejatinya)
Lagi-lagi... berakhir dengan air mata...huhuhu..
tapi drama ini nggak main-main menggambarkan tentang TRUE LOVE
-cinta sejati yang suci dan abadi.
Yang berkesan dari drama ini selain jalan ceritanya yang bikin nangis bombay hiks..hikss,...
1. komedi putar-taman bermain yang romantis
2. dunia seni lukis yang cukup mendapat perhatian dalam drama ini.
Segenggam Cintaku Untukmu Kasih
Sulit bagiku percaya ini
Saat kau kepakkan sayap,lalu singgah di hatiku..
kau beri aku arti yang selalu sanggup aku pahami..
kau nyaris membuka mata untuk sosok aku yang tak sempurna ini..
tak butuh waktu lama
untuk aku menyadari bahwa aku tlah luluh karnamu..
Trimakasih dariku,,
untuk sgala ketulusanmu mencintaiku,
meski aku tau mungkin masalalumu lebih indah daripada ini,
Izinkan aku mencintaimu,
menyempurnakan cinta yang kau sematkan di hatiku....
NISCAYA
Tampilkanlah dengan sesungguhnya sifat-sifat kekuranganmu, niscaya Allah menolongmu dengan sifat-sifat kesempurnaan-Nya. Bersungguh-sungguhlah dengan kehinaanmu, niscaya Ia menolongmu dengan kemuliaan-Nya. Bersungguh-sungguhlah dalam ketidakberdayaanmu, niscaya Ia menolongmu dengan daya dan kekuatan-Nya." (Ibnu Athailah)
31 Agustus 2009
Diriku memulai sesuatu jalan kehidupan yang merubah diri dari sendiri menjadi berpasangan.Dan hati yang tidak lagi mencari ketinggian dunia, akan selalu terisi limpahan kasih sayang. Menebarkan kasih bukan lagi hal yang sulit, karena kasih mengalir tanpa rekayasa. Karena jiwa telah siap diisi kembali dengan kebaikan dan keindahan dunia, yang pasti indah dalam kebenaran-NYA. Ini semua yang akan membuat kita kaya akan kasih dan cinta untuk bekal hidup kini dan esok...