Pengertian CSS dan contohnya

20 March 2013 10:47:19 Dibaca : 22

( "Cascading Style Sheets" ) adalah suatu bahasa stylesheet yang digunakan untuk mengatur tampilan suatu dokumen yang ditulis dalam bahasa markup. Penggunaan yang paling umum dari CSS adalah untuk memformat halaman web yang ditulis dengan HTML dan XHTML. Walaupun demikian, bahasanya sendiri dapat dipergunakan untuk semua jenis dokumen XML termasuk SVG dan XUL. Sesuai dengan namanya, CSS digunakan untuk mengatur Style atau tampilan dari sebuah website seperti pengaturan font, warna dan bentuk, background, dsb. Spesifikasi CSS diatur oleh World Wide Web Consortium (W3C).Terus cara pemakain CSS ada 2 cara. Cara yang pertama adalah dengan menggabungkan CSS langsung ke dalam satu file markup "internal". Yang dimaksud internal sendiri adalah pengunaan CSS yang penulisannya didalam satu tag HTML atau berada dalam satu file. Cara yang kedua adalah dengan cara "eksternal" intinya sama, hanya jika external anda perlu untuk membuat link untuk menghubungkan keduanya, atau dengan kata lain memangil script CSS yang disimpan di file yang berbeda.

Jangan lupa, CSS juga terdapat kekurangan pada program ini seperti halnya javascript Jadi jika anda mengunakan Mozilla Friefox belum tentu di Opera atau IE dapat menghasilkan output yang sama. Jadi alangkah baiknya anda mencoba terlebih dahulu pada beberapa browser. Tapi saya disini tidak akan menjelaskan masalah ini, disini saya hanya akan membahas pengunaan CSS yang benar.

Contoh CSS

Kode CSSheight: 35px;width: 100px;border: 1px solid #ff0000;background: #ff0000; background: -moz-linear-gradient( center top, white 20%, #ff0000 100% ); background: -webkit-gradient( linear, left top, left bottom, color-stop(.2, white), color-stop(1, #ff0000) );

Kode HTML

Kode CSSheight: 35px; width: 100px;border: 1px solid #ff9900;background: #ff9900; background: -moz-linear-gradient( center top, white 20%, #ff9900 100% ); background: -webkit-gradient( linear, left top, left bottom, color-stop(.2, white), color-stop(1, #ff9900) );

Kode HTML

href="http://ilmudi.blogspot.com/2012/05/beberapa-contoh-kode-css-dan-html-untuk.html"title="ILMUDI BLOG: Beberapa Contoh Kode CS

 

 

Pengertian HTML atau Hypertext Marksup Language merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan aplikasi yang berjalan dihalaman web. Sebenarnya, dokumen HTML hanyalah sebuah dokumen teks biasa dan disebut sebagai Markup Language yakni bahasa yang mengandung tanda (tag) tertentu yang digunakan untuk mengatur format tampilan suatu dokumen.HTTP atau Hypertext Transfer Protokol merupakan protokol yang digunakan untuk mentransfer data atau document yang berformat HTML dari web server ke browser (Internet Explorer, Netscape Navigator, NeoPlanet, dll). Dengan HTTP inilah yang memungkinkan Anda menjelajah internet dan melihat halaman web.

Untuk membuat dokumen HTML hanya dibutuhkan sebuah aplikasi teks editor biasa. Namun sekarang ini di pasaran terdapat banyak sekali HTML authoring (software yang digunakan untuk membuat atau mendesain halaman web). Macromedia Dreamweaver, Adobe GoLive, MS FrontPage sekedar contohnya. Tetapi tanpa mengetahui dasar-dasarnya Anda tidak akan memperoleh hasil yang maksimal. Mengapa? Karena walaupun software-software tersebut semakin menawarkan kemudahan dalam membuat halaman web, tetapi biasanya seseorang masih perlu untuk mengedit halaman web tersebut secara manual. Terutama untuk halaman web yang sangat komplek.Dalam tutorial ini Anda akan kami ajak untuk mengetahui dasar-dasar dari desain web. Yang dibutuhkan hanya sebuah word processor. Anda bisa menggunakan Notepad, WordPad, MS Word atau yang lainnya. Tapi yang paling mudah adalah menggunakan Notepad. Setelah anda memahami betul semua tag-tag dasar html, diakhir nanti kita akan belajar membuat halaman web dengan menggunakan web tool.

 

CONTOH HTML

Kode HTML dasar yang digunakan untuk membuat sebuah halaman website adalah sebagai berikut:

ini adalah contoh title

ini adalah body html. body html adalah tempat bersemayamnya segala tulisan,gambar, dan informasi yang dibaca oleh semua orang di internet. secara umum, jika kita ingin menulis apapun di situs kita, kita perlu memasukkan tulisan tersebut pada area body ini.

Pengertian TCP/IP

TCP/IP (singkatan dari Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah standar komunikasi data yang digunakan oleh komunitas internet dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan Internet. Protokol ini tidaklah dapat berdiri sendiri, karena memang protokol ini berupa kumpulan protokol (protocol suite). Protokol ini juga merupakan protokol yang paling banyak digunakan saat ini. Data tersebut diimplementasikan dalam bentuk perangkat lunak (software) di sistem operasi. Istilah yang diberikan kepada perangkat lunak ini adalah TCP/IP stack

Contoh IP

Kelas A

Alamat-alamat kelas A diberikan untuk jaringan skala besar. Nomor urut bit tertinggi di dalam alamat IP kelas A selalu diset dengan nilai 0 (nol). Tujuh bit berikutnya—untuk melengkapi oktet pertama—akan membuat sebuah network identifier. 24 bit sisanya (atau tiga oktet terakhir) merepresentasikan host identifier. Ini mengizinkan kelas A memiliki hingga 126 jaringan, dan 16,777,214 host tiap jaringannya. Alamat dengan oktet awal 127 tidak diizinkan, karena digunakan untuk mekanisme Interprocess Communication (IPC) di dalam mesin yang bersangkutan.

Kelas B

Alamat-alamat kelas B dikhususkan untuk jaringan skala menengah hingga skala besar. Dua bit pertama di dalam oktet pertama alamat IP kelas B selalu diset ke bilangan biner 10. 14 bit berikutnya (untuk melengkapi dua oktet pertama), akan membuat sebuah network identifier. 16 bit sisanya (dua oktet terakhir) merepresentasikan host identifier. Kelas B dapat memiliki 16,384 network, dan 65,534 host untuk setiap network-nya.

Kelas C

Alamat IP kelas C digunakan untuk jaringan berskala kecil. Tiga bit pertama di dalam oktet pertama alamat kelas C selalu diset ke nilai biner 110. 21 bit selanjutnya (untuk melengkapi tiga oktet pertama) akan membentuk sebuah network identifier. 8 bit sisanya (sebagai oktet terakhir) akan merepresentasikan host identifier. Ini memungkinkan pembuatan total 2,097,152 buah network, dan 254 host untuk setiap network-nya.

Kelas Alamat

Nilai oktet pertama

Bagian untuk Network Identifier

Bagian untuk Host Identifier

Jumlah jaringan maksimum

Jumlah host dalam satu jaringan maksimum

LATIHAN INTERNET

06 September 2012 16:01:56 Dibaca : 18

SAYA BAHAGIA KRNA BISA BELAJAR INTERNET

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong