ALASAN MENGAMBIL JURUSAN SOSIOLOGI
Sosiologi adalah studi tentang kehidupan sosial, perubahan sosial, dan sebab akibat sosial dari perilaku manusia. Sosiolog: struktur kelompok, organisasi, dan masyarakat dan bagaimana orang berinteraksi dalam konteks ini. Karena semua perilaku manusia adalah sosial, pokok bahasan sosiologis dari keluarga dekat hingga massa yang bermusuhan; dari terorganisir hingga tradisi agama; dari divisi ras, jenis kelamin dan kelas sosial hingga kepercayaan bersama dari budaya yang sama. Meskipun terdengar menarik, masih banyak yang ragu masuk ke program studi satu ini, nah! Maka dari itu, bagi kamu yang ragu-ragu, yuk intip 5 alasan mengapa memilih program studi sosiologi adalah pilihan yang tepat!
1.Sosiolog tertarik, peduli, dan memahami orang dan kelompok di mana mereka berasal. Kamu akan mempelajari cara kerja dunia sosial, termasuk penyebab dan perilaku manusia dalam kelompok dan masyarakat. Sosiologi yang melibatkan pembelajaran tentang fitur-fitur menarik dari masyarakat, termasuk budaya, organisasi, masalah sosial, perubahan, dan Keragaman — mendukungmu melihat dunia dengan cara baru. Kamu akan dapat menggunakan keterampilan yang kamu pelajari untuk mengembangkan komunitas tempat tinggalmu secara berkala.
2.Berkat pengajaran yang begitu beragam dari mata kuliah, yang semuanya membekalimu dengan berbagai keterampilan utama yang dapat diterapkan pada berbagai macam karir, sosiologi menawarkan modul yang membahas berbagai topik seperti kejahatan, budaya, media, politik, dan identitas. Latar belakang yang begitu luas dapat membantumu melamar pekerjaan di berbagai industri.
3.sosiologi juga membekali lulusan dengan keterampilan berwujud dan tidak berwujud. Keterampilan yang lebih menunjukkan peningkatan keterampilan, khususnya kemampuan melakukan analisis data. Keterampilan dalam analisis data kuantitatif (statistik) dan kemahiran dalam perangkat lunak perangkat berharga berharga. Selain itu, kamu juga akan mendapatkan kemampuan: Berpikir kritis, analisis, membaca, menulis, komunikasi lisan, literasi kuantitatif dan penalaran statistik
4.Sosiologi memiliki daya tarik yang kuat bagi semua jenis pikiran melalui kaitan langsung dengan banyak masalah kritis dunia saat ini. Sosiologi memberitahu kita bagaimana menjadi apa yang kita inginkan. Dengan demikian, sosiologi menjadi sebagai studi ilmiah tentang masyarakat, perwakilan dari nasihat masuk akal dan berkembang yang dapat hidup di tataran individu.
5.Sosiolog tidak hanya berusaha untuk memahami, mengamati dan mengukur. Mereka bertujuan untuk berimajinasi, menciptakan, dan menyelesaikan sebuah permasalahan. Beberapa perubahan terbesar yang dibuat dalam masyarakat dibantu oleh kerja keras para sosiolog, loh! Misal perubahan hukum seperti Equality Act (2010) di Inggris, hingga perubahan sikap sosial.
Impian saya untuk kedepannya
Impian saya yaitu bisa menjadi pribadi atau menjadi manusia yang tangguh, berbakat atau ahli pada bidang tertentu impian saya juga ingin membangun rumah sakit untuk orang yang susah dan mampu,mengangkat derajat orang tua, mensejahterakan keluarga, menjadi pribadi yang baik, bertanggung jawab, serta berguna bagi orang lain dan mati dalam keadaan beriman serta bertaqwa kepada allah
Adaptasi Mahasiswa Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) Mengikuti Kuliah Daring pada Masa Pandemi Covid-19
Latar belakang dari penelitian ini karena adanya pandemi Covid-19 yang mengakibatkan berubahnya sistem belajar mahasiswa. Mahasiswa yang biasanya kuliah secara offline (tatap muka) harus digantikan dengan perkuliahan secara online menggunakan smartphone maupun laptop. Situasi dan kondisi yang secara tiba-tiba menyebabkan terjadinya culture shock. Mahasiswa sosiologi FIS UNG harus beradaptasi agar tetap mendapatkan hasil belajar yang maksimal. Tujuan penelitian adalah untuk menjelaskan berbagai adaptasi yang dilakukan mahasiswa Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Gorontalo(UNG) mengikuti kuliah daring pada masa pandemi covid-19. Penelitian ini dianalisis menggunakan teori struktural fungsional oleh Talcott Parsons, di dalam teori ini terdapat konsep . Salah satu konsepnya adalah A (Adaptation) yaitu proses penyesuaikan diri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian studi kasus. Teknik pemilihan informan penelitian menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah informan 24 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi partisipasi, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Data dianalisis dengan teknik analisis interaktif Miles dan Huberman. Hasil penelitian dilapangan menunjukkan beberapa adaptasi yang dilakukan Mahasiswa Sosiologi FIS UNG. Adaptasi sebelum memulai perkuliahan daring: 1) Me-manage waktu. 2) Mempersiapkan kuota. 3) Memastikan jaringan agar tetap stabil. 4) Mempersiapkan diri dengan cara belajar maksimal (membaca materi). Adaptasi belajar saat kuliah daring: 1) Adaptasi selama di rumah. 2) Adaptasi mencari referensi 3) Adaptasi diskusi 4) Mencatat point penting selama perkuliahan 5) Menghindari mengerjakan tugas saat deadline 6) Berfikir positif terhadap kuliah daring dan membiasakan diri.