ARSIP BULANAN : October 2016

4 era evolusi

19 October 2016 22:41:08 Dibaca : 104

Assalamualaikum wr. wb.
saya membuat blog ini untuk memenuhi tugas kuliah teknologi informasi.

EMPAT ERA KOMUNIKASI ERA KOMUNIKASI TULISAN, CETAK, TEKNOLOGI, DAN INTERAKTIF
EVERETT M. ROGERS

1. KOMUNIKASI TULISAN
2. KOMUNIKASI CETAK
3. KOMUNIKASI TELEKOMUNIKASI
4. KOMUNIKASI INTERAKTIF

A. Komunikasi Tulisan
Menurut Everett M. Rogers. (1986), terdapat empat era komunikasi yang terjadi di muka bumi ini, yang pertama yaitu era komunikasi tulisan. Jelas sekali pendapat Rogers M Everett memperlihatkan bahwa era tulisan memang yang pertama kali. Berhubung menggunakan tulisan tentunya punya huruf-huruf tertentu namun sayangnya belum pasti huruf apa yang pertama ada di dunia ini. Era tulisan ini ada beberapa bukti yang di sebutkan dalam buku ini; orang-oang Sumerians menggunakan tanah liat untuk membuat huruf. kemudian pada 1041 SM china menemukan dengan tipe mencetakan huruf dalam buku, dilanjutkan pada 1241 korea menemukan model dengan tipe mencetakan huruf dari tanah liat kedalam logam.
B. Komunikasi Cetak
Setelah era komunikasi tulisan ini muncullah era komunikasi cetak. Pada saat itu Gunternberg menemukan mesin cetak. Konon katanya Gustenberg menemukan mesin press ini untuk mencetak injil, dalam ruang linkup sempit. Kenapa? Karena pada saat itu belum banyak orang yang bisa baca.
Akan tetapi lama kelamaan mesin cetak itu dipakai. Pada tahun 1833, ketika Bunyamin Day meluncurkan surat kabar New York Sun, yang digunakan secara besar-besaran (masal) disambung pada tahun 1839 Daguerre melakukan praktek photografinya untuk digunakan dalam koran.Dahulu, sebelum mesin cetak muncul dan berkembang, perkembangan informasi berjalan sangat lambat. Buku-buku bacaan hanya tersedia dalam jumlah yang sangat terbatas, sehingga tidak semua orang bisa memiliki buku. Hal ini karena pada zaman dahulu, teknologi untuk memperbanyak buku dilakukan secara manual, yaitu dengan tangan.
Selain kemunculan mesin cetak, perkembangan media cetak didukung oleh meningkatnya tingkat kemampuan oranguntuk membaca dan mengerti berbagai jenis informasi. Sebenarnya perkembangan teknologi percetakan sangat menentukan arah perkembangan media cetak itu sendiri. Semakin maju perkembangannya, maka hasilnya tentu akan semakin bagus.Masalah yang ada akan harus bisa dihilangkan atau paling tidak dikurangi dengan kemunculan sebuah teknologi baru. Jika tidak ada perubahan yang dihasilkan, maka tidak ada artinya suatu teknologi diciptakan.

C. Komunikasi Telekomunikasi
Samuel Morse mentransmisikan pesan melalui telegraf pertama kali Alexander Graham Bell mengirimkan pesan melalui telepon pertama kali. Gambar bergerak diciptakan dan pertama kalinya film ditunjukkan kepada public. Guglielmo Marconi mentransmisikan pesan melalui radio. Lee de Forest menemukan kualitas pengeras suara dari tabung hampa. Jadwal peyiaran radio secara teratur pertama kali oleh KDKA di Pittsburg. Demonstrasi Televisi oleh RCA Pertama kali siaran televisi komersial. Menurut BNET Business Dictionary (2008) Teknologi Komunikasi adalah sistem elektronik yang digunakan untuk berkomunikasi antar individu atau kelompok orang. Teknologi komunikasi menfasilitasi komunikasi antar individu atau kelompok orang yang tidak bertemu secara fisik di lokasi yang sama. Teknologi komunikasi dapat berupa telpon, telex, fax, radio, televisi, audio video’ electronic data interchange and e-mail.
Teknologi komunikasi adalah peralatan-peralatan perangkat keras, struktur organisasi, dan nilai sosial dengan mana individu mengumpulkan, memproses dan terjadi pertukaran informasi dengan individu lain (Rogers, 1986). Teknologi komunikasi dan informasi sebagai suatu produk dan proses telah berkembang sedemikian rupa sehingga mempengaruhi segenap kehidupan manusia dalam berbagai bentuk aplikasi.
Tofler yang dikutif oleh Yusufhadi Miarso (2004) menggambarkan perkembangan itu sebagai revolusi yang berlangsung dalam tiga gelombang, yaitu: Gelombang ke-1: timbul dalam bentuk teknologi pertanian yangh telah berlangsung ribuan tahun, Gelombang ke-2: teknologi industri yang berlangsung hanya dalam masa 300 tahun, dan Gelombang ke-3: merupakan revolusi teknologi elektronik dan informatik, yang berlangsung hanya dalam kurun waktu puluhan tahun saja.
Istilah INTERNET diperkenalkan dalam sebuah paper mengenai TCP/IP kemudian dilakukan pengembangan sebuah protokol jaringan yang kemudian difkenal dengan nama TCP/IP yang dikembangkan oleh grup dari DARPA, 1981 National Science Foundation mengembangkan Backbone yang disebut CSNET dengan kapasitas 56 Kbps untuk setiap institusi dalam pemerintahan. kemudian pada tahun 1986 IETF mengembangkan sebuah Server yang berfungsi sebagai alat koordinasi diantara; DARPA, ARPANET, DDN dan Internet Gateway.
D. Komunikasi Interaktif
(1971 Interactive Communication Era) Komputer mainframe pertama kali, ENIAC, dengan 18.000 tabung hampa udara, diciptakan di Universitas Pennylvania
William Shockley, John Bardeen, dan walter Brattain di Laboratorium Bell menciptakan transistor tipe solid-state yang dapat mengubah pembesaran pesan elektronik
Ampex Company di Redwood City California menciptakan Videotape Rusia meluncurkan satelit ruang angkasa (Sputnik) pertama kali Pendaratan manusia di bulan pertama kali oleh NASA yang dipandu oleh minicomputer yang berukuran 2 x 1,5 feet, atau 3000 kali lebih kecil dibandingkan dengan komputer ENIAC Penciptaan microprosesor, suatu unit kontrol komputer (Central Processing Unit/CPU) pada chip semi konduktor oleh Ted Hoff at Intel Corporation.
Teknologi interaktif yang ada saat ini telah mengubah hubungan antara konsumen dengan pihak perusahaan. Terdapat lima contoh spesifik dari teknologi interaktif yang digunakan oleh pemasar. Para pemasar telah menemukan cara untuk menyesuaikan teknologi ini dengan strategi pemasaran yang berfokus pada keuntungan konsumen. Cross dan Smith menyebutkan teknologi yang memfasilitasi konsumen dan pemasar ini antara lain magnetic card readers atau kartu magnetik, interactive voice response systems atau sistem respon suara interaktif, buletin elektronik, internet, dan fax-on-demand.
Pemasaran interaktif pada praktiknya dapat menyeimbangkan skala keuntungan antara pemasar dengan konsumen dimana pada pemasaran konvensional skala keuntungan lebih berat kepada pemasar. Keuntungan dari teknologi interaktif ini antara lain kecepatan akses data dan informasi. Pemasaran interaktif dan direct marketing mengusung sistem komunikasi dua arah. Dengan interaksi dengan konsumen, maka pemasar bisa mendapatkan informasi yang dibutuhkan untuk menentukan target dan segmentasi pasar.
Selain itu konsumen juga mendapat keuntungan dari meningkatnya kecepatan interaksi. Mereka akan memperoleh informasi secara langsung dari penjual atau dari konsumen lain melalui forum diskusi dan email mengenai barang atau jasa yang ingin dikonsumsi.
Ciri Komunikasi Interaktif
Orang yang terlibat bisa berinteraksi dengan leluasa
A. Umpan balik segera dapat diketahui
B. Penyampaian pesan disampaikan baik secara verbal maupun visual
C. Menggunakan media interaktif.

KESIMPULAN
Komunikasi merupakan suatu proses penyampaian pesan (ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain agar terjadi saling mempengaruhi diantara keduanya melalui kata-kata (lisan), gerak anggota tubuh, atau melalui media tertentu. Komunikasi yang baik memiliki komponen komunikasi yaitu: Pengirim atau komunikator (sender), Pesan (message, Saluran (channel), Penerima atau komunikate (receiver, dan Umpan balik (feedback).
Team Robot, 2010
https://rootrobot.blogspot.co.id/2010/10/empat-era-komunikasi-era-komunikasi.html#comment-form

Sejarah Perkembangan Elektronik
Elektronik atau elektronika mulai berkembang pada abad ke-20, yaitu dengan melibatkan tiga buah komponen utama, yaitu tabung hampa udara (vacuum tube), transistor dan sirkuit terpadu (integrated circuit).
Adapun sejarah dan perkembangan elektronik pada kurun waktu berikutnya yang ditemukan dan dipublikasikan oleh para ahli adalah sebagai berikut:

• Elektron, Terjadi pada tahun 1883, Thomas Alfa Edison berhasil menemukan bahwa elektron bisa berpindah dari sebuah konduktor ke konduktor lain yang melewati ruang hampa. Penemuan konduksi atau perpindahannya ini dikenal dengan nama efek Edison. yaitu pada tahun 1904, John Fleming menerapkan efek edison ini untuk menemukan dua buah elemen tabung electron yang dikenal dengan nama dioda. Dan Lee De Forest mengikuti langkah ini pada tahun 1906 dengan tabung yang memiliki tiga elemen, yaitu disebut trioda. Tabung hampa udara ini menjadi divais yang dibuat untuk memanipulasi kemungkinan energi listrik, sehingga bisa diperkuat dan dikirimkan. Aplikasi tabung elektron yang pertama kali diterapkan dalam bidang komunikasi radio.
• Telegraf tanpa kabel (wireles telegraph), yaitu dikembangkan dan dirintis oleh Guglielmo Marconi.pada tahun 1896 dan mengembangkan komunikasi radio jarak jauh pada tahun 1901. Dan untuk masa perkembangan selanjutnya ditemukan oleh Edwin Armstrong, yaitu penerima super-heterodyne yang dapat memilih sinyal radio atau stasiun yang dapat menerima sinyal dari jarak jauh. Dan Armstrong juga menemukan modulai frekuensi FM pita lebar (wide band) pada tahun 1935. Dari sebelumnya hanya menggunakan AM atau Modulasi amplitudo pada antara tahun 1920-1935.
• Televisi, yaitu dikeluarkan oleh Bell Laborateries ke publik umum pada tahun 1927, dan ini hanya masih berbentuk electromechanical, saat sistem elektronik menjadi jaminan kualitas, para insinyur Bell Labs memperkenalkan tabung gambar sinar katoda dan televisi berwarna. Namun Vladimir Zworykin, seorang insinyur di Radio Corporation of America (RCA) yang dianggap sebagai "bapak televisi". Karena penemuannya yang berupa tabung gambar dan tabung kamera iconoscope. Dan pada pertengahan tahun 1950-an televisi telah mampu menyaingi radio untuk penggunaan di rumah dan hiburan, serta media penyiaran dan pendengaran berita yang utama.
• Transistor, alat ini ditemukan oleh tim insinyur dari Bell Laboratories pada tahun 1947. transistor berfungsi seperti tabung hampa udara, tetapi memiliki ukuran yang lebih kecil, lebih ringan, penggunaan daya lebih kecil dan lebih kuat, serta lebih mudah untuk diproduksi dengan adanya kombinasi penghubung metal dan bahan semikonductornya.
• Sirkuit terintegrasi, diusulkan oleh Geoffrey W.A Dummer pada tahun 1952, yaitu seorang ahli elektronika berkebangsaan Inggris. Sirkuit terintegrasi menjadi bahan produksi yang paling banyak digunakan oleh sejumlah perusahaan, dan desain peralatannya berubah secara cepat dan beberapa arah yang berbeda untuk mengadaptasi teknologi.

Itulah pembahasan mengenai sejarah berkembangnya elektronik dan banyak tumbuh dan perkembangannyapun merata serta menyeluruh ke semua penjuru dunia. Dari beberapa penemuan di atas sudah menjadi pengaruh yang sangat kuat dan besar manfaat bagi semua penduduk secara global.Semua ini berkat penemuan para insinyur yang telah merintis secara ulet dan tekun yang bisa berguna dan bermanfaat sampai saat ini.
Ahmad, 2010
https://elektronika-mu.blogspot.co.id/2013/12/sejarah-perkembangan-elektronik.html

SEJARAH PERKEMBANGAN MEDIA CETAK
Penemu pertama Media Cetak adalah Johannes Gutenberg pada tahun 1455 terutama di Negara Eropa. Perkembangan awal terlihat dari penggunaan daun atau tanah liat sebagai medium, bentuk media sampai percetakan. Gutenberg mulai mencetak Bible melalui teknologi cetak yang telahditemukannya. Teknologi mesin cetak Gutenberg mendorong juga peningkatan produksi bukumenjadi hitungan yang tidak sedikit. Teknologi percetakan sendiri menciptakan momentum yang justru menjadikan teknologi ini semakin mendorong dirinya untuk berkembang lebih jauh.[1]
Lanjutan dari perkembangan awal media cetak adalah dimana perkembangan teknologi yang belum berkembang, yaitu media cetak dibuat memakai mesin tik untuk membuat suatu iklan produksedangkan gambar-gambar atau animasi yang memperbagus iklan produk itu dibuat secara manualdengan menggunakan pena.
Tanda-tanda perkembangan media cetak adalah melek huruf ( kemampuan untuk baca-tulis ). Memang melek huruf adalah kondisi yang dipunyai oleh kaum elite. Bahasa yang berkembang pun hanya beberapa bahasa pokok, bahasa latin – misalnya. Perkembangan pendidikan pada abad 14 juga mendorong perkembangan orang yang melek huruf. Perkembangan media cetak sekarang yaitu didukungnya perkembangan teknologi yang sudah berkembang, sehingga dapat memudahkan orang untuk membuat suatu iklan yang lebih kreatif dan atraktif.[2]
Perkembangan
Perkembangan sekarang media cetak adalah didukung perkembangan teknologi yang semakin canggih. Sehingga membawa perubahan pada bagian bentuk, format, struktur, tekstur dan model dari iklan tersebut, akan tetapi perkembangan teknologi tidak mempengaruhi atau mengubah isi dari suatu iklan yang muncul di media. Pembuatan media cetak sekarang dengan teknologi yang canggih adalah dengan menggunakan komputer untuk mendesain iklan suatu produk dengan menggunakan grafis dan dicetak dengan printer.
Perkembangan teknologi media cetak yang berkaitan dengan perkembangan media cetak itu sendiri seperti munculnya majalah, Koran, surat-surat kabar yang isinya tentang artikel yang bertemakan politik, kesenian, kebudayaan, kesustraan, opini-opini public dan informasi tentang kesehatan dapat mewarnai kehidupan masyarakat. Misalnya dalam artikel yang bertemakan politik, bahwa politik yang semakin menjamu dalam Negara. Kemudian peristiwa-peristiwa penting yang mempengaruhi sejarah kehidupan masyarakat. Surat kabar atau yang biasa disebut Koran adalah salah satu media cetak jurnalisme dimana isinya memuat artikel-artikel tentang seputar informasi-informasi atau berita tentang seputar kehidupan manusia, mulai dari yang bertemakan politik, kesehatan, hukum, sosial, ekonomi sampai periklanan.[3]
Adapun majalah yang terbit zaman dulu, dan masih tetap sama isinya dengan majalah sekarang, itu karena kepercayaan masyarakat terhadap media cetak tersebut. Biasanya dari artikel artikel yang termuat di media cetak tersebut, yang memuat kritikan yang dapat membuka mata masyarakat sehingga terjadi revolusi. Selain kritikan, surat kabar juga memuat tulisan-tulisan dan dokumen-dokumen penting yang merupakan kinerja pemerintah yang dapat menjadi skandal dan korupsi pemerintah.
Pada periode 1860an merupakan tahun ditemukannya litography yaitu proses percetakan dengan cetakan bahan kimia dan menggantikan metode sebelumnya, yaitu engraving. Selain itu, teknologi percetakan fotografi pun mengalami perkembangan dengan proses photoengraving yaitu dengan mencetak suatu gambar secara kimia melalui lempengan besi dengan proses fotografis. Setelah perang dunia 2, proses percetakan menggunakan offset printing dan digunakan terus sampai sekarang karena kualitas, kecepatan dan lebih ekonomis.[4]
Publising
Memasuki periode 1960an, media cetak mengalami perubahan besar dalam proses produksi. Mesin ketik yang tadinya dipergunakan secara luas untuk menghasilkan tulisan, mulai digantikan oleh komputer. Hal ini tentu saja disertai berbagai macam pertimbangan dan salah satunya lebih ekonomis dan efisien. Melalui komputer, media cetak tidak hanya menghasilkan tulisan yang dapat diubah tanpa membuang-buang kertas namun juga dapat mengubah suatu gambar atau foto. Hasil kerja yang berbentuk softcopy tersebut, kemudian dicetak. Selain pengaruh dari penggunaan komputer, teknologi fotokopi juga memberikan andil dimana kita dapat meng-copy suatu tulisan dengan kecepatan tinggi dan tanpa minimum order sehingga kita dapat meng-copy sesuai dengan kebutuhan.[5]
Perkembangan lain dari teknologi ini adalah inovasi atas custom publishing dimana penerbitan suatu tulisan atau buku dengan tujuan yang khusus dan hasil produksi akhirnya bukan bertujuan untuk dipasarkan secara luas namun berubah menjadi produksi untuk tujuan pesanan dari konsumen. Ketika suatu buku dicetak, tentunya terdapat kode seri produksi buku. Melalui scanner elektronik, kode tersebut dikenali dan data penjualan langsung terkirim ke database pusat sehingga terlihat berapa besar angka penjualan buku secara langsung.
E-Publishing
Internet telah memasuki kehidupan kita dengan sangat cepat dan menyentuh hampir semua aspek kehidupan. Dampak dari internet bagi lembaga penerbitan adalah munculnya E-publishing atau penerbitan elektronik. Contoh dari E-publishing dapat kita lihat pada situs amazon.com. Situs ini menawarkan berbagai macam buku untuk dijual dan selayaknya sebuah toko, amazon.com juga menampilkan buku dalam format digital. Situs ini juga berfungsi seperti pustakawan pribadi dimana dapat memberikan rekomendasi buku yang sesuai dengan kebutuhan kita.Munculnya layanan semacam ini pada awalnya dipelopori oleh google.com yang bekerjasama dengan berbagai macam perpustakaan besar untuk melakukan konversi yaitu dengan melakukan scanning pada berbagai macam koleksi buku perpustakaan sehingga dapat dibaca dalam format digital. Namun, teknologi ini bukannya tanpa cacat, hal ini dikarenakan buku yang dibaca melalui layar membuat mata cepat lelah dan menghabiskan listrik.
Timbulnya buku elektronik tentunya menimbulkan permasalahan dalam hal standardisasi penyajian [6]. Salah satu solusinya diperkenalkan oleh Adobe yaitu file dengan format PDF (portable document format) sehingga memudahkan dalam men-download buku melalui internet.Penerbitan elektronik tidak hanya mencakup buku saja, namun juga majalah dan surat kabar elektronik. Kita dapat mengakses kompas.com dimana berita yang terdapat di website merupakan versi digital dari yang terbit hari tersebut. Selain itu, dengan adanya teknologi seperti ini memungkinkan kita untuk menyimpan dan melindungi buku teks yang sudah tidak terbit di pasaran sehingga generasi mendatang dapat mempelajari ilmu pengetahuan dari berbagai macam sumber dan kurun waktu dalam waktu yang relatif singkat namun tetap kaya dengan sumber informasi.
Newsgathering Trends
Dalam mencari berita, seorang jurnalis mengumpulkan berbagai macam sumber berita melalui berbagai macam alat komunikasi yang mungkin. Pada awalnya, jurnalis mendapat dan mengirim berita dengan menggunakan pony express, kemudian ditemukan telegraf yang membuat berita menjadi lebih cepat disajikan. Telegraf kemudian berkembang digunakan dan akhirnya menghasilkan sistem pengumpulan berita dengan nama newswire dengan prinsip kerja seperti berita online sekarang.Teknologi dalam pengumpulan berita terus berkembang sampai ditemukannya telepon sehingga menurunkan ongkos produksi pengiriman berita. Telepon adalah alat komunikasi yang sangat fleksibel karena dapat digunakan hampir dimana saja selama terdapat akses. Sampai dengan saat ini, pengumpulan berita menggunakan hampir semua media yang memungkinkan seperti radio, televisi, kabel, e-mail, dan internet dengan berbagai macam fasilitas yaitu chat room, newsgroup sampai blog pribadi.[7]
Dengan munculnya berbagai macam media dan teknologi yang mendukung pekerjaan seorang jurnalis, muncullah bentuk baru dari jurnalisme yaitu backpack journalism. Backpack journalism dikenal juga sebagai pelaporan multimedia (multimedia reporting). Seorang jurnalis dalam membuat suatu liputan membawa mini DV, tape recorder dalam satu paket. Konsekuensi dari tren ini adalah pembaca berita dapat mengetahui berita dengan lebih mendalam dan bahkan dapat berinteraksi langsung dengan reporter dan menyebabkan peran editor yang makin berkurang dalam menyunting suatu berita.

Production Trends
Dalam proses produksi berita media cetak, terjadi perubahan besar ketika digunakannya type setting pada tahun 1950an dalam mencetak kertas. Hasil dari typesetting yang berbentuk paper tape ini kemudian dijadikan data master yang akan diperbanyak dengan mesin typesetting dan hasilnya mendekati bentuk aslinya. Pada tahun 1960an akhir paper tape disimpan dalam memori computer dan langsung dicetak setelah melalui proses editing. Perkembangan akhir-akhir ini, paper tape tersebut semuanya tersimpan dalam komputer untuk proses editting dan lay-out sehingga deari editting tersebut tinggal dicetak langsung oleh mesin cetak laser (printer laser) dan kesalahan dalam proses produksi dapat deperkecil seminimal mungkin. Selain itu, proses percetakan suatu berita sekarang in--Siti Marliya (bicara) 10 Oktober 2014 05.23 (UTC)i tidaklah lagi dilakukan hanya di satu tempat [8]. Contohnya antara lain adalah surat kabar new york times dan usa today yang jangkauan distribusinya sangat luas sehingga percetakan dilakukan di berbagai macam tempat terpisah namun isi berita tetap dipegang oleh satu dewan redaksi.
Online Newspaper
Gagasan untuk menyediakan layanan surat kabar online sebenarnya sudah ada sejak tahun 1930an namun dengan format yang berbeda dengan format yang sekarang dimana surat kabar dikirim ke pelanggan melalui mesin fax. Kemudian pada tahun 1980an muncul layanan videotext dimana berita dikirim ke rumah melalui kabel telepon rumah. Kemudian sampai sekarang banyaknya bermunculan surat kabar online lokal, regional, maupun internasional.Surat kabar online merupakan pasar yang potensial bagi pengusaha media untuk berbisnis karena tingkat penetrasi internet yang makin meningkat dari tahun ke tahun. Kredibilitas dari surat kabar online tercermin dari jumlah banyaknya pengunjung yang membuka surat kabar online mereka. Hal ini tentu saja tidak terlepas dari kredibilitas mereka dalam surat kabar format cetakan.
Wikipedia,2015
https://id.wikipedia.org/wiki/Perkembangan_Media_Cetak

 

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong