SPEKTAKULER!! HIMAKOM SUKSES MENGADAKAN ACARA TERAKHIR MEREKA DI KEPENGURUSAN 2024
Pada hari sabtu 14 Desember 2024 di auditorium UNG Himpunan MahasiswaKomunikasi (HIMAKOM) menyelenggarakan last event (LAVENT) yang diberi namaEvent Communication (VENCATION). Event ini selenggarakan karena untuk memenuhiProgram Kerja (PROKER) terakhir dari kepengurusan 2024. Event ini juga dirangkaikandengan 3 acara yaitu Seminar Nasional, Putra Putri Komunikasi, dan malam puncak.Event tahunan ini yang mengangkat judul vencation sukses di selenggarakan olehHimpunan Mahasiswa Komunikasi (HIMAKOM), dibalik semua ini tidak lepas dariperan seluruh panitia yang saling berkolaborasi dan bekerja keras.
“Faktor kesuksesan dari acara ventcation yaitu konsep unik dengan memadukan tigaserangkaian acara dalam dua hari berturut-turut, didukung promosi efektif dan kerja samaantara tim Sponsor dan penyelenggara acara dan juga evaluasi berkala setiap dua minggusekali memastikan keselarasan dan efisiensi pelaksanaan acara” - ujar Harfy Kaidasebagai sekertaris panitia.
Dibalik kesuksesan ini ada banyak juga tantangan dan rintangan yang di hadapi oleh pihakpanitia sehingga merek bisa melaksanakan acara ini dengan baik.“Tantangan utama yang kami pihak panitia hadapi yaitu keterbatasan anggaran dan kamimencari solusi dengan pencarian sponsor dan kolaborasi strategis dengan mitra sepertiBSG, BNI dan Bening’s Clinic untuk mendukung pendanaan serta perencanaan yanglebih matang dan meningkatkan kreativitas dan inovasi tim kepanitiaan - tambah HarfyKaida sebagai sekertaris panitia.
Dibalik perjalanan untuk menyelenggarakan event tersebut yaitu VENCATION banyaktantangan yang dihadapi akan tetap pihak panitia mampu mencari solusi seperti mencarisponsor, menyusun konsep unik agar bisa menarik pengunjung untuk membeli tiket eventtersebut dan juga evaluasi panitia secara berkala sehingga event ini berhasildiadakan dengan baik.
Siswi SMP di Palembang diduga diperkosa dan dibunuh empat anak
Kepolisian Sumatra Selatan sebelumnya menyebut motif dari empat pelaku melakukan pemerkosaan terhadap AA karena ingin menyalurkan hasratnya. Pasalnya para pelaku disebut kecanduankonten pornografi.
Seperti apa kronologinya?
Peristiwa pemerkosaan yang disertai pembunuhan terhadap siswi SMP berinsial AA (13 tahun) terjadi pada Minggu (01/09). Gadis penjual balon itu ditemukan tak bernyawa di areal Tempat Pemakaman Umum, Talang Kerikil, Palembang, Sumatra Selatan.Kejadian penemuan jasad remaja tersebut mengejutkan warga sekitar, bahkan sempat viral di media sosial.
Foto-foto yang beredar secara online memperlihatkan AA tergeletak dan mengenakan jersey klub sepak bola. Ibu korban, Winarti berkata mendapatkan kabar tentang kematian anaknya dari keponakannya yang menyatakan AA ditemukan sudah meninggal di areal pemakaman. "Dapat kabar itu saya langsung ke kuburan Cina. Saya lihat sudah ramai polisi dan anak saya langsung dibawa ke RS Bhayangkara," ungkapnya
Perempuan paruh baya ini bahkan masih tak percaya sang anak telah tiada. Karena satu jam sebelum ditemukan meninggal, ia sempat ngobrol dengan AA.
Berdasarkan penyelidikan kepolisian, mayat AA ditemukan warga pada hari Minggu itu sekitar pukul 13.00 WIB.k Hasil otopsi menunjukkan korban mati lemas karena kekurangan oksigen. Ditemukan luka akibat benda tumpul di leher korban.
Kapolrestabes Palembang, Harryo Sugihhartono, menjelaskan bahwa kasus tersebut bermula dari perkenalan AA dengan IS (16 tahun). Keduanya dikenalkan oleh seorang teman berinisial M. Setelahnya, perkenalan mereka berlanjut dan sering berkomunikasi melalui aplikasi perpesanan di Facebook.
Petaka dimulai saat IS mengajak AA menonton keseniari di in tradisional kuda lumping yang berada di kawasan Jalan Pipa Reja, Kecamatan Kemuning, pada Minggu siang.
Usai berjumpa, IS lantas mengajak AA jalan-jalan di krematorium dengan diikuti oleh tiga orang lain yakni MZ (13 tahun), NS (12 tahun), dan AS (12 tahun). Ketika sampai di TPU Talang Kerikil, IS disebut polisi membujuk AA untuk melakukan hubungan seksual, akan tetapi ditolak oleh korban.
Lalu AA dibekap oleh IS dan tubuh AA dipegangi oleh ketiga rekan IS tersebut. AA yang tak bisa bernapas akhirnya meninggal, kata polisi..Namun, IS dan teman-temannya mengira korban dalam kondisi pingsan.
"Menurut pengakuan pelaku, mereka mengira korban pingsan, dalam keadaan meninggal korban diperkosa oleh IS diikuti oleh tiga pelaku lainnya," ujar Kapolrestabes Palembang, Harryo Sugihhartono Setelahnya, keempat pelaku membopong jasad korban ke kuburan yang berjarak 30 menit dengan berjalan kaki. Itu dilakukan agar aksi mereka tidak diketahui orang lain. Di tempat kedua, sambung polisi, tubuh AA da yang sudah meninggal kembali diperkosa untuk kedua kalinya oleh pelaku secara bergantian.
Safarudin, ayah AA, mengaku tak terima jika para pelaku hanya dikenai tindakan berupa rehabilitasi, bukan menjalani hukuman pidana.Sebab, katanya, meskipun tiga di antara pelaku masih berusia anak, tapi perbuatan mereka mengakibatkan putri kesayangannya meninggal
KESAN DAN PESAN PKKMB 2024
KESAN: SAYA SELAMA IKUT PKKMB 2024 SERU,DAPAT TEMAN BARU DAN MENAMBAH WAWASAN TENTANG DUNIA PERKULIAHAN
PESAN:SEMOGA UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO DAPAT MENINGKATKAN KUALITASNYA