Disini saya akan menceritakan tentang saya pertama kali mengenal basket, Saya pertama mengenal basket itu pada saat kelas 7 SMP dimana waktu itu guru PJOK pada saat itu mengambil nilai ujian praktek dengan praktek memaninkan bola basket dan pada saat itu lah saya mulai menyukai olahraga basketball,namun pada saat itu saya belum bermain basket dikarenakan pada saat itu tidak ada tempat untuk saya belajar bermain basket. Seiring berjalannya waktu pas saya memasuki SMA dimana pada saat saya kelas 2 SMA dimana teman saya mengajak saya untuk belajar bermain basket dan pada saat itu saya belum langsung belajar main basket ,saya masih melihat lihat teman teman saya bermain basket sore hari di lapangan basket di tempat saya bersekolah sma, setelah beberapa minggu saya menglihat teman teman saya bermain basket, kebetulan dimana pada saat saya menglihat teman teman bermain basket ada tim basket dari ISIMU membuka pelatihan basket, lalu saya masuk di pelatihan basket tersebut dan saya belajar basket dari situ di mana pada saat itu saya belum bisa menggriing bolah basket, dan seiring berjalannya waktu saya mengikuti pelatihan basket dimana di latihan itu saya dia ajarkan banyak hal tentang basket yang pertama cara menggiring bola basket tersebut serta juga aturan aturan basket yang di mana basket itu memiliki banyak sekali aturan, yang dimana aturan tersebut: Tujuan: mencetak poin dengan memasukkan bola ke keranjang lawan.2. Waktu permainan: 24 detik untuk mencetak poin.3. Pemain dapat bergerak dengan bola (dribbling) atau mengoperkan bola.4. Tidak boleh melakukan kontak fisik yang berlebihan.5. Tidak boleh memegang bola lebih dari 5 detik.

Poin*

1. Keranjang (dalam): 2 poin.2. Keranjang (luar): 3 poin.3. Free throw: 1 poin.

Pelanggaran

1. Foul (kontak fisik berlebihan): lawan mendapat free throw atau possession bola.2. Traveling (melangkah lebih dari 2 langkah): lawan mendapat possession bola.3. Double Dribble (mengambil bola lagi setelah melepaskan): lawan mendapat possession bola.4. Carrying (memegang bola lebih dari 5 detit): lawan mendapat possession bola.

Dan juga setelah dimana saya mengikuti pelatihan basket selama 4 bulan latihan yang di mana pada pertama kali saya latihan itu pada bulan agustus, dan di bulan november saya mengikuti Event 3x3 basket yang di selenggarakan oleh bupati kabupaten gorontalo yang di mana pada saat itu event pertama saya dan di event itu saya banyak belajar dan juga saya mengalami kekalahan pertama saya. Dan setalah event itu saya kembali latihan sampai dengan sekarang. Dan itulah singkat cerita pertama kali saya mengenal basket, mohon maaf jika ada salah kata sekian terimkasih

Kenakalan Remaja* adalah perilaku yang dilakukan oleh remaja yang melanggar norma sosial, hukum,dan etika. Kenakalan remaja sering kali terjadi dalam masa transisi dari anak-anak menuju dewasa, dimana mereka masih mencari jati diri dan sering kali berhadapan dengan pengaruh lingkungan yangkurang positif.Berikut beberapa materi penting mengenai kenakalan remaja1. *Jenis-Jenis Kenakalan Remaja- Kenakalan Sosial: Melanggar norma-norma masyarakat, seperti berbohong, bolos sekolah, ataumelakukan tindakan yang mengganggu ketertiban umum.- Kenakalan Hukum: Tindakan melawan hukum seperti mencuri, merusak properti, tawuran, danperilaku kriminal lainnya.- Kenakalan Moral: Melanggar norma moral atau etika seperti penggunaan narkoba, seks bebas, danperilaku yang tidak sesuai dengan etika sosial.2. Faktor Penyebab Kenakalan Remaja:- Faktor Keluarga: Hubungan keluarga yang tidak harmonis, kurangnya perhatian orang tua, danadanya kekerasan dalam rumah tangga dapat menjadi pemicu kenakalan remaja.- Faktor Lingkungan: Lingkungan pergaulan yang buruk, tekanan dari teman sebaya (peer pressure),dan lingkungan sosial yang tidak mendukung.- Faktor Individu: Krisis identitas, rendahnya kontrol diri, dan rendahnya pemahaman tentang dampakperilaku buruk.- Pengaruh Media: Media sosial, film, atau permainan yang memuat kekerasan atau perilaku yangtidak baik dapat mempengaruhi remaja untuk meniru tindakan tersebut.3. Dampak Kenakalan Remaja:- Dampak bagi Diri Sendiri: Gangguan mental, hilangnya masa depan akibat hukuman pidana,ketergantungan narkoba, putus sekolah.- Dampak bagi Keluarga: Konflik dalam keluarga, reputasi buruk, dan hilangnya kepercayaanterhadap remaja.- Dampak bagi Masyarakat: Gangguan keamanan dan ketertiban, peningkatan angka kriminalitas,dan menurunnya kualitas generasi muda.### 4. Pencegahan dan Solusi Kenakalan Remaja:- Pendidikan Karakter: Memberikan pendidikan moral dan etika sejak dini agar remaja memilikidasar kuat dalam menentukan tindakan.- Komunikasi Efektif dalam Keluarga: Orang tua perlu membangun komunikasi yang baik dengananak-anaknya untuk memahami kebutuhan mereka.- Pembimbingan oleh Sekolah: Guru dan sekolah harus ikut berperan aktif dalam mengawasi danmembimbing perilaku siswa.- Kegiatan Positif: Remaja perlu dilibatkan dalam kegiatan yang produktif seperti olahraga, seni, atauorganisasi sosial untuk menyalurkan energi mereka ke hal-hal positif.- Peningkatan Kesadaran tentang Bahaya Kenakalan: Kampanye atau penyuluhan tentang dampaknegatif kenakalan remaja di sekolah dan lingkungan masyarakat.### 5. Peran Pemerintah dan Masyarakat:- Penegakan Hukum: Menerapkan sanksi yang tegas terhadap kenakalan yang melanggar hukum untukmemberi efek jera.- Program Pembinaan Remaja: Pemerintah dapat menyediakan program-program pembinaan bagiremaja yang bermasalah agar mereka bisa kembali ke jalan yang benar.- Lingkungan Positif: Masyarakat harus bersama-sama menciptakan lingkungan yang mendukungperkembangan remaja, seperti menciptakan ruang publik yang aman dan sehat.Dengan pemahaman yang baik tentang kenakalan remaja, diharapkan semua pihak dapat berperan aktifdalam mencegah serta menanggulangi permasalahan ini untuk menciptakan generasi yang lebih baik dimasa depan.Berikut adalah kerangka materi mengenai "Kenakalan Remaja" yang mencakup lima halaman. Setiapbagian dapat diisi dengan penjelasan lebih mendalam berdasarkan kebutuhan.PendahuluanKenakalan remaja adalah tindakan menyimpang yang dilakukan oleh remaja yang melanggar norma-norma sosial, hukum, dan moral yang berlaku. Fenomena ini menjadi perhatian serius bagi keluarga,sekolah, dan masyarakat karena dapat berdampak pada masa depan remaja serta lingkungan sekitarnya.Poin-poin yang dijelaskan:- Definisi kenakalan remaja- Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya kenakalan remaja (lingkungan, keluarga, pergaulan,teknologi, dll.)- Pentingnya membahas kenakalan remajaFAKTOR-FAKTOR PENYEBAP KENALAN REMAJAKenakalan remaja tidak muncul secara tiba-tiba. Ada banyak faktor yang mempengaruhi perilakumenyimpang ini, antara lain:1. Faktor Keluarga- Kurangnya perhatian dari orang tua- Keluarga yang disfungsional (perceraian, kekerasan dalam rumah tangga)- Kurangnya pengawasan terhadap anak2. Faktor Lingkungan- Pengaruh lingkungan pergaulan yang buruk- Tekanan dari teman sebaya- Lingkungan sosial yang tidak kondusif3. Faktor Media dan Teknologi- Penggunaan media sosial dan internet yang tidak terkontrol- Konten yang negatif dari media4. Faktor Pribadi- Masalah emosional atau psikologis- Kurangnya kontrol diriJENIS-JENIS KENALAN REMAJAKenakalan remaja dapat dikategorikan berdasarkan jenis tindakannya:1. Kenakalan Sosial- Contoh: perkelahian, membolos sekolah, kebut-kebutan2. Kenakalan Kriminal- Contoh: pencurian, vandalisme, penyalahgunaan narkoba3. Kenakalan Seksual- Contoh: perilaku seksual di luar batas norma4. Kenakalan dalam Media- Contoh: perundungan siber (cyberbullying), penyebaran konten negatifSetiap jenis kenakalan ini memiliki dampak berbeda baik bagi pelaku maupun korban.Halaman 4: Dampak Kenakalan Remaja*Kenakalan remaja membawa dampak negatif yang meluas baik bagi pelaku, keluarga, maupunmasyarakat.1. Dampak bagi Pelaku- Kehilangan masa depan (pendidikan terganggu, sulit mendapatkan pekerjaan)- Terjerumus dalam kejahatan yang lebih serius- Ketidakstabilan emosional dan psikologis2. Dampak bagi Keluarga- Rasa malu dan frustasi- Konflik dalam keluarga- Beban ekonomi dan psikologis3. Dampak bagi Masyarakat- Peningkatan angka kriminalitas- Rasa tidak aman di masyarakat- Berkurangnya kepercayaan terhadap generasi mudaSolusi Dan Pencegahan Kenakalan RemajaUntuk mengatasi kenakalan remaja, diperlukan kerjasama antara berbagai pihak, termasuk keluarga,sekolah, pemerintah, dan masyarakat.1. Peran Keluarga- Memberikan perhatian dan kasih sayang yang cukup- Pengawasan terhadap aktivitas anak- Pendidikan moral sejak dini2. Peran Sekolah- Menciptakan lingkungan belajar yang positif dan kondusif- Pendidikan karakter- Konseling dan pendampingan bagi siswa3. Peran Pemerintah dan Masyarakat- Program-program pembinaan remaja- Kampanye anti kenakalan remaja- Fasilitas dan ruang kreatif bagi remaja untuk mengekspresikan diri4. Peran Remaja- Kesadaran akan pentingnya masa depan- Pemilihan pergaulan yang positif- Mengontrol diri dan menghindari tindakan negatifPENTUPKenakalan remaja adalah masalah yang kompleks dan memerlukan perhatian khusus. Dengan kerjasamayang baik dari semua pihak, masalah ini dapat diminimalisir sehingga remaja dapat tumbuh menjadiindividu yang positif dan berkontribusi bagi masyarakat.

halo teman teman nama saya riki,disini saya akan menceritakan serunya pkkmb tahun 2024,[ada pkkmb kemarin saya mendapat bnyak pengalaman baru dan juga teman baru dan itu menjadi salah satu moment saya dalam PKKMB TAHUN 2024.