Dampak Wabah Covid 19 Universitas Negeri Gorontalo Mengadakan PKKMB 2020 Secara Online.
Penyakit virus corona (COVID-19) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus corona yang baru-baru ini ditemukan.Sebagian besar orang yang tertular COVID-19 akan mengalami gejala ringan hingga sedang, dan akan pulih tanpa penanganan khusus. Terkait dengan masa orientasi studi dan pengenalan kampus (ospek), Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) bahkan mengeluarkan panduan khusus untuk ospek mahasiswa baru tahun 2020.
Pada intinya, ospek tidak boleh dilakukan secara tatap muka. Mengenai bentuknya, pemberian materi dilakukan dengan metode ceramah atau metode lain.
Tergantung kondisi daring serta memanfaatkan media kreatif/teknologi informasi yang familiar dengan generasi milenial.
Sehingga mahasiswa bisa tetap tinggal di rumah masing-masing sambil menyimak materi ospek.
Menurut panduan dari Dikti, kegiatan ospek dilaksanakan 2-5 hari. Dimulai pukul 07.00-17.00 atau disesuaikan dengan karakteristik serta kebutuhan setiap institusi.
Cabang Ke 4 Kampus Baru Universitas Negeri Gorontalo
Gorontalo-Gedung baru kampus 4 Universitas Negeri Gorontalo (UNG) yang terletak di Kabupaten Bone Bolango dipastikan telah rampung dan siap untuk ditempati. Senin (6/1/2020) dua fakultas di antaranya Fakultas Teknik dan Pertanian telah telah menempati gedung tersebut.Gedung baru kampus Universitas Negeri Gorontalo (UNG) yang didanai Islamic Development Bank (IsDB) melalui proyek 7 in 1 diresmikan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekditi) Mohamad Nasir di Kabupaten Bone Bolango pada Kamis (24/1/2019). Kampus ini menjadi tambahan modal bagi UNG untuk menjadi leading university di kawasan Asia Tenggara di tahun 2035 sesuai visi UNG.
Rektor UNG Syamsu Qamar Badu mengatakan Kampus baru UNG berlokasi di Kecamatan Kabila, Kabupaten Bone Bolango dibangun di atas tanah hibah dari Pemerintah Daerah Kabupaten Bone Bolango yang mencapai 100 hektare. Di lokasi kampus dibangun 13 gedung dengan total luas 36.236 m2 terdiri dari ruang kuliah, ruang kantor, dan ruang laboratorium.
Proses pengerjaan dilakukan selama 425 hari kalender sejak ground breaking pembangunan kampus baru pada Juli tahun 2017 dengan nilai proyek (anggaran) senilai Rp. 293.699.760.000,-. Tahapan pembanguan kampus baru UNG telah dilakukan sejak 2008, mulai dari tahap perencanaan, pengusulan, penyiapan hingga pembangunan kampus.
“Peresmian gedung baru ini adalah bukti nyata perhatian pemerintah pusat kepada masyarakat Gorontalo. Keberadaan kampus ini memberi dampak positif baik bagi daerah maupun UNG,” tutur Rektor UNG.
Unversitas Negeri Gorontalo Induk generasi Bangsa
Universitas Negeri Gorontalo (UNG) merupakan universitas yang dikembangkan atas dasar perluasan mandat (wider mandate) dari IKIP Negeri Gorontalo. Keberadaan Universitas Negeri Gorontalo dimulai dari Junior College FKIP Universitas Sulawesi Utara-Tengah (UNSULUTTENG) Manado di Gorontalo berdasarkan surat keputusan pejabat Rektor UNSULUTTENG Nomor 1313/II/E/63 tanggal 22 Juni 1963, Cabang FKIP UNSULUTTENG di Gorontalo berdasarkan Surat Keputusan Menteri PTIP nomor 67 tahun 1963 tanggal 11 Juli 1963, IKIP Manado Cabang Gorontalo berdasarkan Surat Keputusan Menteri PTIP Nomor 114 tahun 1965 tanggal 18 Juni 1965, FKIP UNSRAT Manado di Gorontalo berdasarkan Keppres nomor 70 tahun 1982 tanggal 7 September 1982, STKIP Gorontalo berdasarkan Kepres RI nomor 9 tahun 1993 tanggal 16 Januari 1993, IKIP Negeri Gorontalo berdasarkan Kepres RI nomor 19 tahun 2001 tanggal 5 Februari 2001.
Universitas Negeri Gorontalo hingga kini menjadi universitas nomor satu di gorintalo. Menjadi tempat yang banyak sekali melahirkan generasi genarasi penerus bangsa.