Pelaksanaan Masa Orientasi Mahasiswa Baru atau MOMB di perguruan tinggi masih menjadi polemik apakah akan tetap dilaksanakan meski di tengah pandemik Covid-19 atau ditiadakan.

Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) Rifaldy Ibura mengungkapkan, substansi dasar dari MOMB adalah terapan dan tidak bisa ditiadakan.

”Perihal kegiatan MOMB bukan persoalan berkumpulnya mahasiswa baru (Maba, red) di kampus ataupun kegiatan seremonial. Tetapi, bagaimana Maba akan dibentuk karakternya, penanaman nilai-nilai ideologis sebagai mahasiswa, serta kultur maba sewaktu di bangku sekolah, ketika masuk diperguruan tinggi, perlu di orientasikan,” kata Aldi

Dirinya menyadari bahwa pandemi covid-19 adalah hal yang urgen dan perlu diwaspadai. Namun bukan berarti MOMB harus tidak bisa dilaksanakan dengan mempertimbangkan protokol kesehatan.

Kalaupun misalnya, sambung dia, jika kegiatan MOMB dilaksanakan secara virtual, maka ada hal- hal yang perlu ditindak lanjuti, selanjutnya setelah kegiatan virtual. Yakni, penanaman ideologis.

“Kalau saya pribadi. Kenapa harus diadakan, karena memang tidak ada barometer yang mengukur sejauh ini, ketika tidak dilaksanakan MOMB ini, kultur dari pada mahasiswa ini bisa tertanam dengan sendirinya kepada para maba. Takutnya, ketika tidak ada pengadaan MOMB, kesan Maba hanya berpindah tempat, sekolahnya dulu di SMA masuk ke perguruan tinggi sama saja” tandasnya.

Sumber: barakati.id

Mendes PDTT Disambut Hangat Warga Kampus

19 September 2020 08:40:03 Dibaca : 2

 

Disela-sela kunjungan kerjanya di Provinsi Gorontalo, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Dr.(H.C.) H. Abdul Halim Iskandar, M.P, menyempatkan diri untuk melakukan silaturahmi dengan warga Kampus Universitas Negeri Gorontalo.

Kedatangan pertama kalinya Mendes PDTT ke UNG mendapat sambutan hangat seluruh warga Kampus mulai dari jajaran pimpinan, dosen, Tenaga Kependidikan hingga Mahasiswa.

Rektor UNG Dr. Eduart Wolok, S.T, M.T, menyebutkan bahwa kehadiran Mendes PDTT ditengah-tengah warga Kampus menjadi kebanggaan tersendiri bagi UNG.

“Alhamdulillah hari ini Orang Nomor satu di Kementerian Desa PDTT bisa berjumpa dengan civitas akademika UNG. Momen ini merupakan sebuah kebanggaan bagi kami semua,” kata Rektor

Rektor berharap kehadiran menteri langsung ke UNG dapat semakin memperkuat kerjasama antara Kemendes PDTT dan UNG dalam upaya memperkuat tatakelola Desa khususnya di Provinsi Gorontalo

Sumber: barakati.id

2.474 Mahasiswa Baru UNG, seleksi Mandiri 18 Agustus

19 September 2020 08:31:23 Dibaca : 6

Setelah diundur untuk mencegah penyebaran covid-19, akhirnya hasil Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 diumumkan pada Jumat, (14/08/2020).

Sebanyak 2.474 calon Mahasiswa Baru Universitas Negeri Gorontalo (UNG) dinyatakan lulus dalam SBMPTN 2020.

Dalam hal ini Rektor UNG, Dr Eduart Wolok menyampaikan ucapan selamat kepada calon mahasiswa yang telah dinyatakan lulus pada SBMPTN.

Eduart mengungkapkan, “Alhamdulilah proses UTBK-SBMPTN berjalan lancar dari mulai persiapan, pelaksanaan UTBK, sampai pengumuman pada hari ini. Saya menyampaikan selamat kepada calon mahasiswa yang dinyatakan lulus oleh LTMPT,” ungkap Eduart Wolok, Jumat (14/8/2020).

Selain itu Eduart Wolok juga menyampaikan kepada Maba yang belum lulus, tetap semangat untuk mengikuti tahapan selanjutnya.

Berikut nama-nama mahasiswa yang lulus dari SBMPTN UNG tahun 2020 :

Pengumuman Hasil SBMPTN Tahun 2020

“UNG masih membuka pendaftaran seleksi jalur mandiri Mulai tanggal 18 Agustus. Bagi yang belum beruntung pada jalur SBMPTN silahkan mendaftar pada seleksi Jalur Mandiri UNG sebagai peluang meraih Mimpi untuk kuliah di perguruan Tinggi Negeri,” ungkap Eduart Wolok.

Sumber: medgo.id

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong