Analisis Suku Bunga di Indonesia Tahun 2020 Menggunakan Operasi Statistika Dasar Pada Array
Program ini digunakan untuk menganalisis data suku bunga di Indonesia pada tahun 2020 menggunakan beberapa konsep statistik. Berikut penjelasan dari setiap bagian:
Sumber:
https://www.bps.go.id/id/statistics-table/2/Mzc5IzI=/bi-rate.html
1.Inisialisasi Data Suku Bunga
Data suku bunga di setiap bulan pada tahun 2020 disimpan dalam sebuah array numpy bernama suku_bunga.
2.Menampilkan Suku Bunga Tiap Bulan
Daftar berisi nama bulan dan nilai suku bunga terkait ditampilkan menggunakan perulangan.
3.Menghitung Rata - rata (Mean)
Menggunakan fungsi mean() dari numpy untuk menghitung nilai rata-rata suku bunga sepanjang tahun.
4.Menghitung Median
Menggunakan fungsi median() dari numpy untuk mendapatkan nilai median, yaitu nilai tengah ketika data diurutkan.
5.Menghitung Modus (Mode)
Menggunakan fungsi mode() dari modul statistics untuk menghitung modus, nilai yang paling sering muncul.
6.Menghitung Standar Deviasi
Menggunakan fungsi stdev() untuk menghitung standar deviasi, yang menggambarkan seberapa tersebar data suku bunga dari nilai rata-rata.
7.Menghitung Persentil (25%, 50%, 75%)
Fungsi quantile() digunakan untuk menghitung persentil. Persentil 25% menunjukkan nilai di bawahnya terdapat 25% data, dan seterusnya.
8.Menghitung Varians
Varians menggambarkan seberapa besar penyebaran data dari rata-rata. Dihitung menggunakan fungsi var().
9.Menghitung Nilai Maksimum dan Minimum
min() dan max() digunakan untuk mendapatkan nilai terkecil dan terbesar dari data.
10. Menghitung Jumlah Total (Sum)
sum() digunakan untuk menjumlahkan semua nilai suku bunga sepanjang tahun.
11.Menghitung Hasil Perkalian Semua Elemen (Prod)
prod() mengalikan semua elemen dalam array suku bunga.
12.Mencari Indeks Minimum dan Maksimum
argmin() dan argmax() mengembalikan indeks di mana nilai minimum dan maksimum ditemukan dalam array.
Program akan berjalan seperti ini:
Kategori
Blogroll
- Masih Kosong