Pembuatan Algoritma Menghitung Sewa dan Denda Keterlambatan Menggunakan Phyton

26 September 2024 13:45:08 Dibaca : 18

Nama :I Komang Yuda

NIm : 411423072

Prodi / Kelas : Pendidikan Matematika / B

Mata kuliah : Komputasi dan Pemograman

Dosen Pengampu : Agusyarif Rezka Nuha, S.Pd, M,Pd

 

Algoritma Menghitung Sewa dan Denda Keterlambatan Menggunakan Phyton

           Program ini berfungsi untuk menghitung total pembayaran sewa, dengan mempertimbangkan durasi sewa dan keterlambatan pengembalian. Apabila terjadi keterlambatan, denda sebesar 50% dari biaya sewa per hari keterlambatan akan dikenakan. Program ini juga meminta informasi dari pengguna, seperti nama, alamat, nomor telepon, serta lama waktu sewa. 

 

1.Baris ke 1 (Menetapkan biaya sewa)

 Variabel biaya_sewa: Nilai ini merupakan biaya sewa tetap perhari, yang dalam program ini ditetapkan sebesar 250.000

2.Baris ke 2 - 7 (Menambah kan variable)

  • Input() : Program meminta pengguna untuk memasukkan data seperti nama, alamat, nomor telepon, lama sewa, dan lama keterlambatan. Semua data ini disimpan ke dalam variabel.
  • Str(input()) : Mengonversi input menjadi string. Digunakan untuk variabel nama dan alamat.
  • int(input()) : Mengonversi input menjadi integer (bilangan bulat). Digunakan untuk variabel no_tlp, lama_sewa, dan lama_keterlambatan, karena semua ini harus berupa angka.

3. Baris ke 8 (Perencanaan If untuk keterlambatan)

Penggunaan if : Pernyataan if dalam digunakan untuk membuat keputusan berdasarkan kondisi tertentu. Dalam program ini digunakan untuk memeriksa apakah pengguna mengalami keterlambatan (lama_keterlambatan >= 1), jika terjadi keterlambatan maka denda akan dikenakan.

4. Baris ke 9-11 (Perhitungan Denda dan Total Pembayaran)

 

Perhitungan denda : jika pengguna terlambat, denda dihitung sebesar 50% dari biaya sewa per hari keterlambatan. Rumusnya adalah 0.5*biaya_sewa*lama_keterlambatan.

Total pembayaran : jika ada denda, maka total pembayaran dihitung dengan menjumlahkan total biaya sewa (lama_sewa * biaya_sewa) dan denda yang dihitung.output: program menamppilkan total pembayaran, termasuk denda.

output : program menamppilkan total pembayaran, termasuk denda.

Jika pembayaran terlambat, Program akan berjalan seperti ini:

5. Baris ke 12-14 (Pembayaran jika Tanpa Denda)

 

else: pernyataan else digunakan untuk mengeksekusi blok kode tertentu jika kondisi pada pernyataan if atau elif sebelumnya tidak terpenuhi. Dengan kata lain, else memberikan jalur alternatif untuk menjalankan kode jika semua kondisi lain gagal. Pada program ini pernyataan else digunakan untuk menentukan adanya keterlambatan :( lama_keterlambatan < 1), maka denda tidak dikenakan.

total pembayaran tanpa denda : total hanya hitung berdasarkan biaya sewa tanpa tambahan denda. rumusnya adalah lama_sewa * biaya_sewa.

output : program menampilkan total pembayaran tanpa denda.

Jika pembayaran tepat waktu, Program akan berjalan seperti ini:

Kesimpulan

Program dapat secara otomatis menghitung total biaya sewa dan denda keterlambatan, sehingga mempermudah proses penghitungan tanpa harus dilakukan secara manual. Ini meningkatkan efisiensi dan mengurangi risiko kesalahan perhitungan.