MAHASISWA UNG YANG TELAH SUKSES
Cetusan-cetusan ataupun mahasiswa wisudawan dari kampus UNG tidak lagi diragukan lagi jika berada di ruang lingkup suatu kerja.Karena mahasiswa wisudawan UNG adalah mahasiswa yang benar-benar di persiapkan dan sudah siap untuk terjun ke dunia kerja.
Adapun wisudawan UNG yang telah sukses,sekarang mereka mempunyai pekerjaan yang begitu layak ataupun begitu tepat untuk mereka.Diantaranya ada yang sudah menjadi dosen pengajar di UNG,ada yang sudah menjadi ketua prodi di berbagai fakultas,dan bahkan ada yang sudah menjadi pejabat-pejabat besar seperti bupati,dan lain-lain.
PRESTASI YANG PERNAH DIRAIH OLEH KAMPUS UNG (Universitas Negeri Gorontalo)
Kampus UNG (Universitas Negeri Gorontalo)atau yang biasa di sebut kampus merah maron sudah banyak mengukir prestasi,baik di kanca ajang regional bahkan sampai pada event berskala nasional.Kampus UNG meraih prestasi tersebut melalui mahasiwa-mahasiwi UNG yang berprestasi.
Prestasi ataupun penghargaan yang pernah di raih oleh mahasiswa-mahasiwi UNG di tingkat nasional diantaranya,Juara 2 Takraw beregu dan Juara 3 Takraw double event pada ajang Pekan Olahraga Mahasiwa Nasional (POMNAS) ke-XIV di Aceh.Serta juara 1 di tingkat nasional untuk zona Sulawesi pada ajang bintang Radio Indonesia dan ASEAN.
SEJARAH SINGKAT KAMPUS UNG (Universitas Negeri Gorontalo)
Universitas Negeri Gorontalo (UNG) adalah perguruan tinggi negeri di Gorontalo yang berdiri pada 1 September 1963. Awalnya, kampus ini adalah Junior College yang masih menjadi bagian dari FKIP Universitas Sulawesi Utara-Tengah.
Selama lebih dari 50 tahun, universitas ini telah mengalami enam kali perubahan nama dan tujuh kali pergantian pimpinan. Mulai dari berstatus sebagai cabang FKIP IKIP Yogyakarta Cabang Manado sampai diresmikan menjadi Universitas Negeri Gorontalo, oleh Presiden Megawati pada tahun 2004.
Universitas Negeri Gorontalo mempunyai moto sebagai Kampus Peradaban. Untuk mewujudkannya, kampus ini membuka pintu untuk berbagai upaya pengembangan manusia, termasuk melalui riset dan penelitian.
Kampus negeri di Provinsi Gorontalo ini juga menempati ranking 1558 di dunia. Hal tersebut tentunya menjadi kebanggaan, karena universitas lain di wilayah Indonesia Timur seperti Universitas Tadulako, Universitas Hassanudin dan Universitas Sam Ratulangi berada pada peringkat 2000-an di tingkat dunia.