Universitas Negeri Gorontalo (UNG) merupakan universitas yang dikembangkan atas dasar perluasan mandat dari IKIP Negeri Gorontalo. Keberadaannya dimulai dari Junior College FKIP Universitas Sulawesi Utara-Tengah (UNSULUTTENG) Manado di Gorontalo. Hari lahir UNG ditetapkan sama dengan lahirnya cabang FKIP UNSULUTTENG di Gorontalo, yaitu 1 September 1963. UNG berstatus sebagai Perguruan Tinggi Negeri Badan Layanan Umum (PTN-BLU) dengan akreditasi peringkat B. Dalam perjalanannya selama 53 tahun, UNG telah mengalami tujuh kali pergantian pimpinan.

Universitas Negeri Gorontalo atau biasa disingkat UNG merupakan perguruan tinggi negeri yang berlokasi di Gorontalo. Universitas ini menduduki posisi kelima atau peringkat ke 100 di Indonesia versi kemenristekdikti. Universitas ini didirikan pada 1 September 1963, mulanya universitas ini diberi nama Junior College dan menjadi bagian dari FKIP UNSULUTTENG, kemudian statusnya ditingkatkan menjadi IKIP Negeri Gorontalo pada tahun 2001, dan kemudian resmi menjadi Universitas Negeri Gorontalo pada tahun 2004. Universitas ini memiliki 10 fakultas dan 1 program Pascasarjana. Fakultas yang ada diantaranya yaitu fakultas Teknik, fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Sastra dan Budaya, serta Perikanan dan Ilmu Kelautan.

Program Studi Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu pengetahuan Alam Universitas Negeri merupakan salah satu Program Studi yang terdapat di Jurusan Biologi UNG berdiri pada tanggal 19 Mei 2014 sesuai dengan SK dari Kemristekdikti Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor: 114/E/O/2014 dengan izin operasional oleh Rektor UNG Nomor: 135/UN47/LL/2013 tanggal 29 Juli 2013.

Visi program studi Biologi adalah Unggul dan kompetitif dalam pengelolaan sumber daya hayati berbasis budaya dan potensi regional di kawasan Asia Tenggara Dalam Bidang Biologi. Kurikulum program studi dirancang guna mewujudkan visi dan misi program studi Biologi yang dijabarkan ke dalam berbagai mata kuliah dari elemen kompetensi kepribadian, keilmuan dan ketrampilan, keahlian dan perilaku berkarya maupun kehidupan bermasyarakat.

Guna mewujudkan visi program studi biologi menjadi yang unggul dan kompetitif dalam pengelolaan sumber daya hayati mampu bersaing hingga di kawasan Asia Tenggara, maka beberapamata kuliah yang disajikan dalam kurikulum diantaranya mata kuliah: pengetahuan lingkungan, struktur dan perkembangan tumbuhan, struktur dan perkembangan hewan, etnobotani, konservasi sumber daya alam serta managemen sumberdaya pesisir,sementara mata kuliah yang mewujudkan visi berbasis budaya lokal diantaranya mata kuliah Etnobotani, Managemen Sumber Daya Pesisir. Kemudian untuk mewujudkan visi potensi regional diataranya mata kuliah, Bioteknologi, Konservasi Sumber Daya Alam, Project Riset Biologi, Ekologi Pesisir, Biologi Laut dan Pesisir.