Tanggal 19 februari tepatnya hari ke 5 saya tinggal di rusunawa (rumah susun wanita). Pukul 19.30 akan ada program softskill yang akan disampaikan oleh pak UDIN HAMIM. Beliau merupakan penanggung jawab dari program softskil, karena pematerinya belum hadir beliau sendirilah yang menyampaikan materi untuk soft skill.

Materi yang di bawakan oleh pak udin berjudul “KARAKTER”. Bicara tentang soft skill hanya berbicara dua hal yakni karakter dan keahlian kita. Kita tidak perlu pintar sebab apabila pintar tetapi karakter dirinya dibawah maka sama saja dengan boong.

Soft skill adalah suatu pikiran atau kemampuan, bakat, atau keterampilan yang ada di dalam diri setiap manusia.

Kepribadian diri dapat dimulai dari :

Memanajemen diri sendiriTanggung jawab dan kejujuranKesabaran

Memanajemen diri adalah orang yang mampu untuk mengurus dirinya sendiri. Kemampuan mengurus diri sendiri dilihat dari kemampuan untuk mengurus wilayah diri yang paling bermasalah. Dan yang paling biasa bermasalah dalam diri itu adalah hati. Oleh karena itu kita harus bisa memanaj hati.manajemen diri dapat dilakukan dengan cara membuat perencanaan terlebih dahulu barulah untuk megerjakannya.Tanggung jawab adalah sikap yang wajib mematuhi atau menanggung segala sesuatu yang dikerjakan. Contoh tanggung jawab dalam keluarga seorang ibu hidup dengan tiga anak, karena suaminya meninggal dia harus bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup anak-anaknya, walapun harus menjadi pelacur sekalipun, karena demi memberikan kehidupan dan bertanggung jawab atas ketiga anaknya.

Kesabaran atau Sabar menurut bahasa berarti menahan diri dari segala sesuatu yang dapat membuat kita marah,dan mengekang. Di antaranya disebutkan pada QS.Al-Kahfi [18]: 28 “Dan tahanlah dirimu bersama dengan orang-orang yang menyeru Rabbnya di pagi dan di senja hari dengan mengharap keridhaanNya, dan janganlah kedua matamu berpaling dari mereka.”

4 kunci kesuksesan dalam diri yakni sebagai berikut :

Mendekatkan diri kepada Allah SWT, yakni dengan cara melakukan hal-hal yang diperintahkannya dan menjauhi larangannya.Mendekatkan diri dengan ibu dan ayah. Melakukan apa yang diperintahnya dan juga taat terhadapnya. Sebab jika kita tidak mendengarkan nasehat orang tua maka kita termasuk anak-anak yang durhaka.Mendekatkan diri dengan sesama manusia dengan kata lain kita menghargai dan menghormati siapa saja. Jika kita ingin dihargai oleh orang lain maka mulailah menghargai orang lain itu sendiri.Memanejemen diri, seperti apa yang di jelaskan diatas tentang memanajemen diri dimulai dari perencanaan. Segala sesuatu yang kita inginkan haruslah dimulailah dengan planning.

Ku akui kau begitu indah

Dengan segala pendirianmu

Darimu aku banyak belajar

kesabaran, keikhlasan, kesetiaan bahkan pengorbanan

Namun disatu sisi terkadang aku berfikir

adakah cara untuk mematahkan pendirianmu itu

agar kesetiaanmu merapuh 

kuatkan dengan cinta ini yang begitu besar untukmu

tetapi bila itu tak mungkin

maka akulah yang harus merapuh

dengan segala pendirianmu itu