ARSIP BULANAN : October 2020

LEMBAR LAPORAN ASISTENSI

28 October 2020 10:53:59 Dibaca : 343

lembar asistensi 1

 

lembar 2

 

 

contact me :

Whatsapp : 085346072823

Facebook : Xriel

Instagram : @nosmilezonexriel

SUBSCRIBE ME HERE !! :) (Klik Disini!)

===================

[LEMBAR LAPORAN ASISTENSI 1]

[LEMBAR LAPORAN ASISTENSI 2]

[LEMBAR LAPORAN ASISTENSI MODUL 1 - 8]

====================

Bisa dibilang Kinemaster Pro APK ialah solusi simple bermodal super praktis bagi para kreator video. Orang-orang yang berkecimpung dalam dunia pengeditan video semisal Youtuber tentu tidak asing dengan aplikasi ini. Lantaran aplikasi ini amat membantu serta mudah digunakan. Siapapun bisa mengedit video dengan aplikasi Kinemaster layaknya pro dengan hanya berbekal smartphone.

Jadi, sekarang Anda tak butuh PC maupun desktop berspesifikasi bagus untuk bisa mengedit video. Cukup andalkan saja pada smartphone dan aplikasi Kinemaster Pro. Aplikasi ini sebenarnya memiliki versi gratis, namun akan disertai watermark pada video editannya. Untuk itu, Anda bisa membeli versi premium 450 ribuan/tahun agar watermark hilang. 

berikut adalah tampilan timeline dari kinemaster PRO-X

 

 

  

contact me :

Whatsapp : 085346072823

Facebook : Xriel

Instagram : @nosmilezonexriel

SUBSCRIBE ME HERE !! :) (Klik Disini!)

===================

[Download Kinemaster PRO]

====================

DOWNLOAD CODEBLOKS DAN DEV C++

23 October 2020 09:53:11 Dibaca : 148

Pembuatan program komputer dapat disamakan seperti pemberian perintah pada robot. Sebuah tugas yang kompleks  dapat dikerjakan oleh robot tersebut bila penyelesaian tugas tersebut disusun melalui perintah-perintah sederhana yang telah dimengerti olehnya. Pada kegiatan praktikum ini perintah-perintah ini akan disimulasikan di dalam perangkat lunak bantu yang disebut dengan compiler.

Ada banyak perintah-perintah sederhana yang telah dikenal oleh compiler. Perintah-perintah tersebut dapat dilihat pada fasilitas bantuan (help) yang biasanya disediakan oleh compiler. Langkah awal untuk mengenal perintah-perintah dasar dalam bahasa C sebaiknya dimulai dengan kasus bagaimana menampilkan  kalimat tertentu ke layar monitor. Kalimat-kalimat yang akan ditampilkan  oleh komputer tentu saja harus ditentukan lebih dahulu.

Sebagai contoh, bila diinginkan tulisan berikut muncul di layar monitor :

Halo, saya adalah programer pemula…

Saya adalah mahasiswa tingkat pertama jurusan teknik elektro UNG

Saya ingin belajar bagaimana membuat sebuah program yang bagus

Perintah yang dapat dipakai untuk menampilkan suatu kalimat ke layar monitor adalah perintah printf (singkatan dari print formated, yang berarti pencetakan dengan menggunakan format tertentu).

Secara sederhana perintah printf dapat ditulis dengan bentuk :

printf(“kata atau kalimat yang ingin dicetak”);

Jadi, tiga kalimat di atas dituliskan ke dalam perintah printf seperti berikut ini :

printf(“Halo, saya adalah programer pemula…”);

printf(“Saya adalah mahasiswa tingkat pertama jurusan teknik elektro UNG”);

printf(“Saya ingin belajar bagaimana membuat sebuah program yang bagus”);

Namun, ada beberapa tambahan aturan yang perlu diberikan ke compiler agar kalimat-kalimat tersebut bisa ditampilkan ke layar monitor. Beberapa aturan tambahan tersebut dapat dituliskan sebagai program 1.1 berikut :

Program 1.1

#inclule <stdio.h>

void main(void)

{

printf(“Halo, saya adalah programer pemula…”);

printf(“Saya adalah mahasiswa tingkat pertama jurusan teknik elektro UNG”);

printf(“Saya ingin belajar bagaimana membuat sebuah program yang bagus”);

}

Kedua tambahan perintah ini, yang pertama adalah directive #include <stdio.h>, dimana directive ini adalah perintah khusus dalam C yang penulisannya diawali dengan tanda ‘#’. Salah satu directive yang dipakai dalam kasus ini adalah directive include. Dimana bentuk directive include ini dapat ditulis :

#include <namafile>

atau

#include “namafile”

Directive ini akan membuat isi file yang namanya disebutkan didalam tanda < > atau “ ” seakan-akan digabungkan ke dalam file tempat dituliskan perintah include tersebut (dalam hal ini ke dalam file termpat program ini berada). Hal ini dilakukan karena semua perintah C –seperti printf dan sebagainya – adalah sebuah fungsi. Agar fungsi ini bisa dijalankan, C memerlukan beberapa informasi tentang fungsi tersebut. Informasi-informasi ini ada pada header dari suatu fungsi. Karena header fungsi printf terdapat dalam file stdio.h.

Penggunaan tanda  < > atau  “ ” akan membedakan proses pencarian file yang namanya disebutkan di dalam tanda tersebut. Tanda < > mempunyai arti bahwa file akan dicari pada direktori atau folder yang telah ditentukan oleh compiler C. Sedang tanda “ ” akan menyebabkan  proses pencarian file dilakukan di direktori tempat program dibuat. Bila fungsi yang digunakan adalah fungsi standar C, bukan buatan sendiri, maka tanda yang digunakan adalah tanda < >. Pada kondisi sebaliknya gunakan tanda “ ”.

Tambahan kedua adalah penulisan semua perintah harus terletak di dalam void main (void). Void main (void) adalah sebuah fungsi, dimana nama dari fungsi tersebut adalah main (utama). Sebuah program yang ditulis dalam bahasa C hanya boleh mempunyai sebuah fungsi yang bernama main ini, tidak boleh lebih atau kurang. Untuk menyatakan bahwa semua perintah terletak di dalam suatu fungsi, maka diawali dengan sebuah tanda kurung kurawal buka dan diakhiri dengan kurung kurawal tutup.

 

contoh program sederhana bahasa C

sehingga menampilkan program seperti berikut.

contact me :

Whatsapp : 085346072823

Facebook : Xriel

Instagram : @nosmilezonexriel

SUBSCRIBE ME HERE !! :) (Klik Disini!)

===================

[Download Codeblocks]

[Download DevC++]

====================