Yang saya dapatkan dari pertemuan ke 5 yaitu tentang sebagai berikut :

1. File Permission.

    File permission adalah salah satu fitur keamanan yang dimiliki oleh distribusi Linux untuk melindungi file dan folder kita agar tidak bisa di acces oleh orang lain.

2. Kelas-kelas Linux.

- User Diri kita sendiri atau pengguna.

- Grop Kelompok.

- Other Orang lain ( di luar ).

3. Sifat dan Tipe File.

- Read ( r) artinya baca dan lihat.

- Write (w) artinya tulis.

- Execute (x) artinya ambil atau mengeksekusi.

4. Metode Pengubahan Bit ke Oktal mengggunakan Pembagian “8”.

- Bit yaitu bilangan antara 0-1.

- Oktal yaitu bilangan antara 0-7.

5. Chmod.

    Chmod adalah perintah CLI yang befungsi untuk melakukan perubahan permission dari suatu file/folder sesuai dengan keinginan kita, tentunya dengan izin superuser.

6. Chown.

    Chown adalah perintah CLI yang mengubah kepemilikan file.

7. Chgroup.

    Chgroup adalah perintah CLI yang mengubah kepmilikan group.

Yang saya dapatkan dapatkan dari pertemuan ke-3 tentang perintah-perintah CLI yaitu sebagai berikut :

  1. sudo su         : Digunakan untuk login sebagai root atau pengguna tertnggi.

  2. cd                  : Digunakan untuk berpindah direktori.

  3. ls                   : Digunakan untuk melihat isi sebuah direktori.

  4. pwd               : Digunakan untuk melihat di direktori mana posisi kita sekarang.

  5. cp                  : Digunakan untuk mengcopy file.

  6. mv                 : Digunakan untuk memindahkan, cut atau rename file.

  7. mkdir             : Digunakan untuk membuat folder baru.

  8. rmdir             : Digunakan untuk menghapus folder.

  9. touch            : Digunakan untuk membuat file baru.

10. rm                 : Digunakan untuk menghapus file.

11. adduser        : Digunakan untuk menambah user baru.

12. echo              : Digunakan untuk menuliskan kalimat ke sebuah file.

13. more              : Digunakan untuk menampilkan isi sebuah file.

14. addgroup       : Digunakan untuk menambah group baru.

15. lshw               : Digunakan untuk hardware komputer.

16. lsusb              : Digunakan untuk melihat perangkat usb yang sedang terkoneksi ke

                              komputer.

17. dmesg            : Digunakan untuk melihat hardware yang sdeang beraktifitas.

18. top                 : Digunakan untuk melihat proses yang sedang berjalan.

19. cpuinfo           : Digunakan untuk melihat spesifikasi komputer.

20. meminfo         : Digunakan untuk melihat status RAM.

21. clear               : Digunakan untuk membersihkan layar.

22. exit                 : Digunakan untuk keluar dari terminal.

23. wget               : Digunakan untuk mendownload via terminal.

24. ifconfig            : Digunakan untuk melihat konfigurasi ethernet atau kartu jaringan.

25. tar                  : Digunakan untuk melakukan extract file.

26. nautilus          : Digunakan untuk membuka tampilan GUI secara langsung.

27. apt-get           : Digunakan untuk memperoleh software dari repository ubuntu secara

                              online.

28. who                : Digunakan untuk meliahat nama login kita.

29. cat                  : Digunakan untuk membuka file.

30. date                : Digunakan untuk melihat tanggal.

31. cal                   : Melihat kalender.

32. hostname        : Menampilkan nama komputer.

33. free                 : Melihat free memory.

34.deluser             : Untuk menghapus user dari sistem.

35. history             : Untuk melihat apa saja yang pernah di ketik

Yang saya dapatkan dari pertemuan ke 2 yaitu tentang kelompok-kelompok yang mempresentasikan tentang Modul Linux Kernel.

Kernel adalah suatu perangkat lunak yang menjadi bagian utama dari sebuah sistem operasi yang tugasnya melayani bermacam program aplikasi untuk mengakses perangkat keras komputer secara aman.

Modul Linux adalah sepotong kode yang bisa dimasukkan ke, atau dikeluarkan dari dalam system kerja Linux Kernel.

Linux Kernel sendiri adalah binaristatismonolitik yang berfungsi pada saat computer dinyalakan. Linux Kernel memiliki banyak fungsi yang membuat system operasi Linux lebih fleksibel dan dinamis dengan cara memasukkan fungsi kedalam Linux Kernel tanpa harus membangun kembali keseluruhan kernel dan me-reboot system operasinya.

Linux Kernel merupakan suatu cara menghubungkan pengguna dan mesin computer secara langsung.

Macam-macam Linux kernel :

- Hardware : Berupa mesin komputer yang terhubung dengan berbagai devices seperti micro controller, monitor, atau keyboard.

- User space : Digunakan untuk aplikasi yang kemudian member perintah kepada kernel melalui input dari keyboard atau tampilan monitor.

- Process schedulers : Berfungsi mengatur proses antara aplikasi dan hardware.

- Memori Manager : Berfungsi membagi memori dan mengatur proses penggunaan memori oleh aplikasi.

- Input dan output : Berfungsi menjembatani penggunaan hardware seperti keyboard dalam menerima input dan menghasilkan output.

- IPC : Yaitu metode komunikasi dan sinkronisasi antar proses.