Universitas Negeri Gorontalo adalah salah satu universitas terbaik yang ada di Gorontalo. Hal ini tidak dapat dipungkiri lagi dengan banyaknya kader-kader unggul yang menjuarai pertandingan akademik dan non akademik.

Tak hanya itu, banyak lulusan Universitas Negeri Gorontalo yang menjadi tokoh-tokoh berpengaruh bagi bangsa dan negara.

Terlepas dari prestasi yang telah dicapai, dari segi lingkungan melalui kacamata masyarakat, tentunya tidak diragukan lagi. Kebersihan, kerapian, keindahan dan kedisiplinan sudah menjadi kebiasaan.

Terdiri dari 4 kampus yang tersebar menjadikan Universitas Negeri Gorontalo memiliki sistem pendidikan yang merata dan dapat dijangkau oleh seluruh anak bangsa Provinsi Gorontalo.

Kebersihan dan kerapian lingkungan sebuah universitas merupakan satu dari beberapa faktor penting dalam upaya menciptakan suasana nyaman bagi seluruh mahasiswa dan juga lingkungan di sekitarnya.

Begitu juga dengan apa yang telah saya lihat ketika sedang mengelilingi kampus setelah ujian masuk. Sikap disiplin para petugas dengan memakai seragam yang sama dan kompak dalam bertugas, merupakan salah satu faktor yang dapat berdampak besar pada lingkungan kampus.

Tak jarang saya melihat para mahasiswa duduk melantai di luar gedung dengan diteduhi banyak pepohonan hijau dan bersih serta lingkungannya yang tak terlihat kotoran dan tak berbau.

Hal ini tentu saja membuat para pelajar dapat melaksanakan tugas dengan fleksibel dan berkomunikasi tanpa adanya konflik.

Dan ini merupakan salah satu faktor Universitas Negeri Gorontalo mencetak banyak juara dan pemenang, baik dalam bidang akademik dan non akademik.

Banyak yang kita impikan saat anak-anak, terutama ketika ditanya di bangku Sekolah Dasar oleh ibu bapak guru, dengan bangga kita menjawab ingin menjadi ini dan ingin menjadi itu.

Seiring berjalannya waktu, kitapun masuk Sekolah Menengah Pertama. Lingkungan yang lebih luas dari Sekolah Dasar ini, tentunya menjadi tempat perubahan terbesar, karena di masa transisi kita mulai bersaing dan bergaul dengan siapa saja.

Tak terasa kitapun masuk Sekolah Menengah Atas. Pada tingkat ini kita sudah cukup matang untuk berpikir jauh kedepan. Dan tanpa kita sadari, impian-impian sejak kecil hilang entah kemana. Rasanya dibebani dan dihantui oleh masalah-masalah kehidupan nyata

Tibalah masanya lulus SMA. Jalan hidup kita dapat kita tentukan sendiri untuk menggapai cita-cita yang diimpikan. Dan bagi saya, tempat itu adalah Universitas Negeri Gorontalo.

Saya percaya saya dapat menjalani dan menikmati proses, serta UNG-lah yang menjadi pembuka gerbang masa depan.