PENGGUNAAN INSTAGRAM DALAM INDUSTRI BISNIS MAKANAN
1. Latar Belakang
Industri bisnis makanan adalah salah satu industri yang sangat dipengaruhi oleh media sosial, terutama Instagram. Gambar makanan yang menggoda mata, rekomendasi restoran, dan konten kuliner telah menjadi bagian integral dari pengalaman pengguna Instagram. Di bawah ini adalah sebuah analisis lebih mendalam tentang bagaimana bisnis makanan menggunakan Instagram untuk pemasaran dan pertumbuhan.
2. Penggunaan Instagram dalam Bisnis Makanan
a. Mempromosikan Menu: Restoran dan kafe sering menggunakan Instagram untuk mempromosikan menu mereka. Mereka mengunggah foto-foto makanan yang menggoda dengan pencahayaan yang baik dan komposisi yang menarik. Ini membantu menarik perhatian pelanggan potensial dan memicu rasa lapar.
b. Berbagi Ulasan dan Rekomendasi: Individu atau akun-akun food blogger sering berbagi ulasan dan rekomendasi tentang tempat makan yang mereka kunjungi. Ini memengaruhi pengikut mereka untuk mencoba tempat makan tersebut.
c. Membangun Merek dan Identitas Visual: Bisnis makanan menggunakan Instagram untuk membangun merek mereka dengan menciptakan identitas visual yang konsisten. Ini bisa mencakup tema warna, logo, atau tampilan yang unik.
d. Berinteraksi dengan Pelanggan: Restoran dan bisnis makanan berinteraksi langsung dengan pelanggan melalui komentar, pesan langsung, dan cerita Instagram. Ini memungkinkan mereka untuk merespons pertanyaan, memberikan informasi tentang promosi, dan menjaga hubungan yang baik dengan pelanggan.
3. Tantangan dan Peluang
a. Tantangan:
- Persaingan Ketat: Industri bisnis makanan di Instagram sangat kompetitif, dengan banyak pesaing yang mencoba mendapatkan perhatian pengguna.
- Algoritma Perubahan: Instagram secara teratur mengubah algoritma, yang bisa memengaruhi jangkauan postingan organik.
b. Peluang:
- Visual yang Menarik: Instagram adalah platform yang sangat visual, memungkinkan bisnis makanan untuk menampilkan produk mereka dengan cara yang menarik.
- Penargetan Lokal: Bisnis makanan dapat menargetkan audiens lokal dengan iklan atau postingan yang relevan dengan daerah tersebut.
- Pemasaran UGC (User-Generated Content): Mendorong pelanggan untuk berbagi foto makanan mereka di Instagram dengan hashtag khusus dapat meningkatkan eksposur dan kepercayaan merek.
4. Kesimpulan:
Penggunaan Instagram dalam industri bisnis makanan adalah suatu keharusan untuk meningkatkan visibilitas, meningkatkan bisnis, dan menjalin hubungan dengan pelanggan. Dengan fokus pada konten visual yang menarik, interaksi dengan pengikut, dan pemanfaatan alat-alat pemasaran yang disediakan oleh Instagram, bisnis makanan dapat mencapai kesuksesan yang besar dalam mempromosikan produk dan menciptakan komunitas penggemar yang setia. Meskipun ada tantangan, seperti persaingan yang ketat, keuntungan yang ditawarkan oleh Instagram dalam hal pemasaran dan branding membuatnya menjadi alat yang penting dalam industri bisnis makanan.
PROFIL UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
Universitas Negeri Gorontalo (UNG) merupakan universitas yang dikembangkan atas dasar perluasan mandat (wider mandate) dari IKIP Negeri Gorontalo. Keberadaan Universitas Negeri Gorontalo dimulai dari Junior College FKIP Universitas Sulawesi Utara-Tengah (UNSULUTTENG) Manado di Gorontalo berdasarkan surat keputusan pejabat Rektor UNSULUTTENG Nomor 1313/II/E/63 tanggal 22 Juni 1963, Cabang FKIP UNSULUTTENG di Gorontalo berdasarkan Surat Keputusan Menteri PTIP nomor 67 tahun 1963 tanggal 11 Juli 1963, IKIP Manado Cabang Gorontalo berdasarkan Surat Keputusan Menteri PTIP Nomor 114 tahun 1965 tanggal 18 Juni 1965, FKIP UNSRAT Manado di Gorontalo berdasarkan Keppres nomor 70 tahun 1982 tanggal 7 September 1982, STKIP Gorontalo berdasarkan Kepres RI nomor 9 tahun 1993 tanggal 16 Januari 1993, IKIP Negeri Gorontalo berdasarkan Kepres RI nomor 19 tahun 2001 tanggal 5 Februari 2001.
Perubahan IKIP Negeri Gorontalo menjadi Universitas Negeri Gorontalo ditetapkan dengan surat Keputusan Presiden RI nomor 54 tahun 2004 tanggal 23 Juni 2004. Hari lahir UNG ditetapkan sama dengan lahirnya cabang FKIP UNSULUTTENG di Gorontalo yaitu, tanggal 1 September 1963 sebagaimana dinyatakan dalam surat keputusan menteri PTIP nomor 67 tahun 1963 tanggal 11 Juli 1963. Dalam perjalanannya selama 50 tahun telah mengalami tujuh kali pergantian pimpinan dan enam kali perubahan nama lembaga.
Secara rinci nama pejabat pimpinan sejak tahun 1963 – sampai sekarang sbb :
Drs. Idris Djalali - Dekan Koordinator IKIP Yogyakarta Cab. Manado di Gorontalo - 1963-1966Drs. Ek. M. J. Neno - Dekan Koordinator IKIP Manado Cab. Gorontalo - 1967-1969Prof. Drs. H. Thahir A. Musa - Dekan Koordinator IKIP Manado Cab. Gorontalo - 1969-1981Prof. Drs. H. Kadir Abdussamad - Dekan FKIP Unsrat Manado di Gorontalo - 1982-1988Drs. H. Husain Jusuf, M.Pd - Dekan FKIP Unsrat Manado di Gorontalo - 1989-1992Prof. Dr. H. Nani TuloliDekan FKIP Unsrat Manado di Gorontalo - 1992-1993Ketua STKIP Negeri Gorontalo - 1993 - 2001Pj. Rektor IKIIP Negeri Gorontalo - 2001 - 2002Prof. Dr. Ir. H. Nelson Pomalingo, M.Pd Rektor IKIP Negeri Gorontalo - 2002-2004Rektor Universitas Negeri Gorontalo - 2004-2010Dr. H. Syamsu Qamar Badu, M.Pd - Rektor Universitas Negeri Gorontalo - 2010 - 2019Dr. H. Eduart Wolok, ST, MT - Rektor Universitas Negeri Gorontalo - 2019 - 2023Logo
Logo Universitas Negeri Gorontalo
Keterangan Logo
Kurva segi lima sama sisi adalah ornamen khas daerah Gorontalo melambangkan lima sila dari dasar negara pancasila yang menjadi azas UNG, serta lima sendi peradaban Gorontalo yang disebut {Payu Limo to Talu, Lipu Pei Hulalu}Kerangka bunga teratai yang telah mekar penuh mengandung harapan UNG akan menghasilkan SDM yang utuh dan berkualitas.Lingkaran bola dunia melambangkan komitmen untuk mencapai visi, misi dan tujuan UNG, sedangkan warna biru melambangkan keamanan dan perdamaian.Buku berwarna putih yang terbuka memiliki makna sikap terbuka dan semangat yang tinggi untuk mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya.Pena berbentuk ornamen lima mata melambangkan antara ilmu agama, ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya merupakan satu kesatuan yang utuh dalam dunia pendidikan.Mahkota raja berwarna hitam dengan hiasan kuning emas melambangkan kebudayaan, keteguhan dan kejayaan suatu martabat. 23 butir emas melambangkan hari bersejarah masyarakat Gorontalo, di mana tanggal 23 Januari 1942 sebagai hari kemerdekaan masyarakat Gorontalo dan sekaligus tanggal 23 Juni 2004 hari peresmian UNG oleh Presiden RI.Sayap burung Maleo berwarna jingga melambangkan semangat juang yang tinggi serta gerakan dinamis civitas akademika dalam mengembangkan UNG
Tes Wawancara dan Praktek Mengajar SKB CPNS Dilakukan Secara online
Setelah mengalami penundaan akibat kondisi pandemi Covid-19, pelaksanaan Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil Kemendikbud dengan formasi penempatan di Universitas Negeri Gorontalo akan dilaksanakan kembali.
Untuk tahap seleksi CPNS kali telah memasuki tahapan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB), dimana pelaksanaan tes wawancara serta praktek mengajar (microteaching) CPNS Tenaga Pendidik akan dilaksanakan secara online.
“Dalam tahap SKB akan dilakukan tes wawancara serta praktek mengajar yang dinilai langsung oleh Pimpinan Fakultas dan Jurusan. Karena keterbatasan akibat pandemi, maka Kemendikbud memutuskan pelaksaan kedua tes dilakukan secara daring berbasis aplikasi,” ungkap Kepala Bagian Kepegawaian Maryam Ngabito, M.Ap,.
Untuk menghadapi tes wawancara serta praktek mengajar, Maryam mengimbau kepada peserta seleksi CPNS UNG untuk dapat menyiapkan diri serta bahan ajar yang akan disampaikan pada praktek mengajar nanti.
“Sesuai jadwal, Tes wawancara akan dilaksanakan pada tanggal 21 dan 22 September 2020 sedangkan praktek mengajar pada tanggal 23 dan 24 September 2020. Setelah mengikuti kedua tes tersebut selanjutnya peserta akan mengikuti ujian tulis berbasis Computer Based Testing (CBT) pada tanggal 29 September,” jelasnya.
Menurut Maryam, berdasarkan hasil SKD CPNS beberapa waktu lalu sebanyak 57 peserta CPNS yang dinyatakan lulus dan berhak untuk melanjutkan seleksi ke tahap SKB. (wahid)
UNG Bersama PT Se-Gorontalo Berkomitmen Sukseskan Program Kampus Merdeka Merdeka Belajar
Universitas Negeri Gorontalo bersama Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) memiliki komitmen besar dalam mensukseskan Kampus Merdeka, Merdeka Belajar yang diprogramkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Wujud komitmen dari Perguruan Tinggi di Gorontalo ditunjukkan melalui penandatanganan piagam kerjasama program kampus merdeka, merdeka belajar oleh Pimpinan 4 PTN dan 12 PTS se-Provinsi Gorontalo, Selasa (15/9), di Aula Rektorat UNG.
Rektor UNG Dr. Eduart Wolok, S.T, M.T, menyambut baik kerjasama lintas Perguruan Tinggi se Prov. Gorontalo dalam implementasi program Kampus Merdeka, Merdeka Belajar, sebagai upaya langkah dapat terus meningkatkan kolaborasi.
“Tujuan dari kolaborasi kita ini apa? Agar supaya lulusan yang dihasilkan dari Lembaga Pendidikan Tinggi di Gorontalo kualitasnya tidak terlalu jauh dengan Kampus ternama lain,” ungkap Rektor.
Menurut Rektor, jika berbicara program Kampus Merdeka Merdeka Belajar saat ini sudah berjalan, dimana untuk sementara ini UNG bermitra dengan Perguruan Tinggi Negeri lainnya.
“Salah satu contohnya yakni program Permata yang sejak 5 tahun lalu sudah diikuti oleh UNG dengan melakukan pertukaran mahasiswa selama 1 tahun. Akan tetapi dalam konsep Kampus Merdeka kita harus melakukan sedikit penyesuaian,” terangnya.
Terkait program Kampus Merdeka, Merdeka Belajar di Gorontalo, Rektor mengaku berkomitmen penuh dalam menyukseskan program tersebut melalui kolaborasi antar Perguruan Tinggi se Prov. Gorontalo.
“Saya berharap kerjasama program Kampus Merdeka, Merdeka Belajar tidak hanya penandatanganan kerjasama, namun dapat ditindak lanjuti hingga tingkat Fakultas maupun Program Studi,” harap Rektor. (wahid)